Jantung Pisang: Manfaat – Efek Samping dan Tips Konsumsi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Sekilas Tentang Jantung Pisang

Jantung pisang adalah sayuran yang memiliki jutaan kandungan nutrisi penting bagi manusia. Bagian yang berwarna ungu adalah bagian paling unik dari pohon pisang.

Fakta menariknya jantung pisang adalah bunga dari pohon pisang yang kemudian berubah menjadi buah pisang. Jantung pisang memiliki kandungan fitonutrien yang baik bagi kesehatan serta antioksidan tinggi untuk menangkal radikal bebas.

Kandungan saponin yang tinggi pada jantung pisang dapat dijadikan sebagai obat alami pencegah stroke, depresi, hingga penyakit diabetes.

Selain manfaat tersebut, telah terdapat banyak penelitian ilmiah yang membuktikan manfaat utama dari jantung pisang bagi kesehatan.

Jantung pisang telah digunakan sebagai sayuran dengan berbagai olahan di wilayah Asia Tenggara sejak dulu. Olahan jantung pisang begitu beragam mulai dari lodeh, sop, salad, hingga olahan kering.
Jantung pisang
Jantung pisang

Fakta Menarik Tentang Jantung Pisang

  • Jantung pisang adalah sayuran yang mudah ditemui di Indonesia, bahkan terdapat beragam olahan masakan jantung pisang yang lezat untuk dikonsumsi.
  • Jantung pisang adalah sumber Kalium, serat alami, dan Vitamin C yang cukup besar [1].
  • Tidak semua jantung pisang dapat dikonsumsi. Jantung pisang yang dapat dikonsumsi berasal dari jantung pisang kapok, pisang siam, pisang klutuk, dan pisang siam.
  • Jantung pisang yang tak dapat dikonsumsi seperti pisang ambon dikarenakan kandungan tanin yang tinggi. Zat ini dapat memicu rasa pahit pada sayuran, sehingga tak dapat dikonsumsi.

Kandungan Gizi Jantung Pisang

Berikut adalah kandungan gizi tertinggi dari jantung pisang dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian kita per 100 gram.

UnsurJumlahPersen Kebutuhan Harian
Karbohidrat3 g3%
Protein2 g4%
Lemak1 g2%
Serat3.2 g13%
Kalium524 mg12%
Vitamin C10 mg11%
Tembaga0.09 mg7%
Besi1.1 mg7%
Posfor36 mg6%
Niasin (B3)0.80 mg6%
Riboflavin (B2)0.03 mg3%
Kalsium50 mg5%
Zink0.30 mg3%

Kandungan gizi utama jantung pisang adalah kalium. Fungsi utama kalium adalah mengendalikan fungsi sel saraf dan otot terutama otot jantung [2].

Vitamin dan Mineral pada Jantung Pisang

Dari kandungan nutrisi utamanya, jantung pisang memiliki beragam manfaat, berikut diantaranya [2,3]

  • Kalium. Berfungsi mengendalikan fungsi sel saraf dan otot.
  • Serat. Berfungsi membantu mengembalikan aktivitas usus secara normal.
  • Flavonoid. Berfungsi untuk mencegah penyakit magh.
  • Fenolik. Berfungsi dalam mencegah kerusakan sel saraf.

Berdasarkan kandungan mineral yang dimiliki jantung pisang, sayuran ini memiliki peran vital bagi kesehatan tubuh.

Layaknya buah dan sayuran lainnya, seperti apel, jambu biji, bayam, kangkung, dan kol. Jantung pisang juga memiliki senyawa organik yang penting dalam mengatasi berbagai macam masalah kesehatan.

Manfaat Jantung Pisang untuk Kesehatan

Jantung pisang adalah alternatif sayuran yang memiliki beragam manfaat bagi tubuh atau pun dalam membantu mengatasi masalah kesehatan. Berikut adalah manfaat jantung pisang bagi kesehatan yang berhubungan dengan penyakit.

  • Mengobati Diabetes

Mengonsumsi jantung pisang secara rutin selama satu bulan dapat mengurangi kadar gula darah pada penderita diabetes melitus.

Diabetes melitus adalah penyakit serius yang ditandai dengan kadar gula darah yang berlebihan.

Jantung pisang dapat menjadi alternatif obat diabetes melitus alami. Seperti diketahui jantung pisang kaya akan kandungan senyawa biokatif seperti dopamin dan katekin yang merupakan golongan flavonoid [4].

Katekin adalah antioksidan alami yang dapat ditemukan dalam teh hijau. Senyawa ini berfungsi untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.

Kadar serat alami yang tinggi dalam jantung pisang juga dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Sehingga jantung pisang dapat menjadi obat alami diabetes melitus [5].

  • Membantu Normalisasi Pendarahan Saat Menstruasi

Sejak dahulu kala, jantung pisang telah digunakan untuk mengobati kehilangan darah yang berlebihan saat siklus menstruasi. Jantung pisang juga membantu mengurangi rasa sakit akibat kram otot.

Hal tersebut terjadi karena jantung pisang dapat meregulasi hormon progesteron yang mampu mengurangi rasa sakit saat menstruasi. Jantung pisang juga dipercaya membantu wanita yang menderita POCS (polycystic ovarian sindrome) [6].

POCS adalah gangguan hormonal yang menyebabkan siklus menstruasi menjadi lebih cepat atau lebih lambat. Sindrom ini dapat menyebabkan pembesaran ovarium dengan kista kecil pada tepi luar.
  • Antikosidan alami

Jantung pisang sangat kaya akan antioksidan. Sehingga mampu dalam memerangi radikal bebas yang begitu berbahaya bagi tubuh [7].

Radikal bebas adalah senyawa tak stabil dalam tubuh yang dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti kanker dan kerusakan sel.

Kandungan antioksidan dalam jantung pisang juga mampu dijadikan suplemen alami dalam mencegah penuaan dini dan pencegahan kanker karena kandungan senyawa aktif di dalamnya.

  • Antibakteri

Ekstrak jantung pisang dapat digunakan dalam mengobati berbagai infeksi bakteri. Contohnya adalah untuk bakteri Bacillus seperti Bacillus cereus, Bacillus subtilis, dan Escherchia coli [8].

Berdasarkan studi, jantung pisang memiliki kandungan senyawa metabolit tinggi yang berperan sebagai antimikroba alami. Diantaranya adalah saponin, alkaloid, tanin, fenol, dan flavonoid.

Selain berfungsi sebagai antibakteri, jantung pisang juga dapat dijadikan antijamur alami. Berdasarkan studi, ekstrak jantung pisang dapat digunakan sebagai obat alami jamur pada rambut dan mengobati luka bakar dengan cepat [9].

  • Mengurangi Risiko Penyakit Stroke

Jantung pisang dapat dijadikan obat alami penyakit stroke. Hal ini terjadi karena kandungan kalium yang tinggi dalam jantung pisang.

Kalium memiliki peran penting dalam fungsi sel saraf dan otot serta sangat baik bagi kesehatan jantung [2]. Berdasarkan penelitian, orang yang mengonsumsi makanan tinggi kalium memiliki risiko terkena stroke yang lebih rendah.

  • Menurunkan Berat Badan

Jantung pisang dapat menjadi makanan terbaik untuk diet. Pasalnya, jantung pisang tinggi akan serat alami.

Kandungan serat yang tinggi dapat membantu perasaan tetap kenyang. Sehingga sangat bermanfaat untuk makanan pendamping diet.

Penggunaannya dapat dipadukan dalam berbagai makanan seperti sup, salad, atau pun olahan makanan lain [5].

Berat badan berlebih atau biasa dikenal obesitas adalah kondisi lemak tubuh berlebihan yang dapat meningkatkan berbagai risiko kesehatan.

Kandungan zat besi yang tinggi pada jantung pisang dapat membantu pembentukan hemoglobin dalam tubuh. Sehingga dapat membantu mengobati anemia [5].

  • Baik untuk kesehatan pencernaan

Jantung pisang menjadi sumber makanan terbaik untuk serat yang larut dan tak larut dalam air. Hal tersebut sangat membantu bagi penderita IBS (Iritasi sistem pencernaan) dan diare.

Serat larut air dalam jantung pisang sangat mudah dicerna oleh sistem pencernaan. Di sisi lain, serat tak larut air dalam jantung pisang membantu mengurangi keluhan konstipasi.

Serat jantung pisang juga merupakan sumber yang bagus untuk absorbsi sistem pencernaan [10].

Konstipasi atau sembelit adalah keadaan seseorang tidak buang air besar dari 3 kali dalam satu minggu.
  • Menjaga Mood

Jantung pisang dapat meningkatkan mood setiap orang. Khususnya anak kecil yang memiliki mood berantakan secara alami [11].

Jantung pisang dapat bertindak sebagai penyeimbang mental anak kecil yang menderita anxiety (gelisah) dengan cara mengurangi rasa anxiety. pasalnya, jantung pisang memiliki kandungan magnesium yang berfungsi sebagai antidepresan tanpa efek samping [9].

Efek Samping Konsumsi Jantung Pisang

Konsumsi jantung pisang secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai efek samping.

  • Gangguan Pencernaan

Mengonsumsi jantung pisang secara wajar tak akan menimbulkan gangguan kesehatan. Namun, jika dikonsumsi berlebihan dapat mengakibatkan diare dan perut kembung.

Pasalnya, jantung pisang memiliki kandungan serat yang tinggi. Sehingga dalam jumlah banyak serat tak dapat dicerna dengan baik dan akan menghasilkan efek samping yakni gas dan perut kembung [12].

Layaknya dua sisi mata uang, serat dalam jantung pisang dapat bermanfaat dan dapat merugikan jika dikonsumsi dengan cara tak tepat.Selalu batasi asupan makanan untuk mendapatkan manfaat secara tepat.
  • Kerusakan saraf

Jantung pisang memiliki kandungan vitamin B6 dalam jumlah tinggi. Vitamin B6 jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan kerusakan sel saraf [12].

Berdasarkan Pusat Medis Universitas Maryland, vitamin B6 yang dikonsumi lebih dari 100 mg setiap harinya dapat menyebabkan kerusakan sel saraf.

  • Hiperkalemia

Kandungan kalium yang tinggi dalam jantung pisang ternyata dapat memberikan efek buruk bagi kesehatan. Kalium penting dalam menjaga kebugaran dan kesehatan, namun jika berlebihan dapat menimbulkan kondisi hiperkalemia.

Hiperkalemia adalah kondisi detak jantung menjadi tak beraturan, otot lemas, lumpuh sementara, hingga menurunkan tekanan darah.

Kondisi yang parah pada hiperkalemia bahkan dapat menyebabkan gagal jantung.

Angka kebutuhan kaliumm tiap orang berbeda. Pada anak usia 1-3 tahun berkisar 3.000 mg per hari. Sedangkan untuk orang dewasa angka kebutuhan kalium sebanyak 4.500-4.7- mg setiap harinya.
  • Hormon Tak Seimbang

Jantung pisang dapat memengaruhi keberadaan hormon dalam tubuh. Hormon yang akan terpengaruh adalah hormon estrogen pada perempuan dan androgen pada laki-laki.

Konsumsi jantung pisang terlalu banyak dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon. Dampak negatif yang bisa dirasakan secara langsung adalah tidak teraturnya siklus haid dan rasa lelah berlebihan setiap harinya.

Cara Konsumsi Jantung Pisang

Konsumsi jantung pisang dapat dilakukan dengan berbagai olahan makanan lezat. Namun, jantung harus dicuci terlebih dahulu hingga bersih.

Cara pencucian jantung pisang dilakukan menggunakan air mengalir dengan cara membuka satu lapis demi lapis bagian dari jantung pisang tersebut. Setiap lapisan memiliki getah yang harus dibersihkan sebelum diolah.

Setelah jantung pisang dibersihkan, kemudian rendam jantung pisang dalam air lemon. Hal ini berfungsi untuk mencegah terjadinya perubahan warna pada sayur ini.

Sebelum dimasak, keringkan jantung pisang terlebih dahulu. Proses ini bisa menghabiskan waktu sekitar 30-45 menit. Setelah itu, jantung dapat diolah menjadi berbagai olahan sesuai selera [5].

Cara Penyimpanan Jantung Pisang

Penyimpanan jantung pisang dala lemari es tidak boleh dicampur dengan bahan lain. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pembusukan.

Penyimpanan dilakukan sebelum pencucian jantung pisang. sayuran ini juga disarankan untuk tidak dibuka lembar-lembarannya jika akan disimpan.

Jantung pisang dapat menjadi alternatif sayur bergizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, tetap perhatikan cara konsumsi dan cara penyimpanannya. Konsumsi jantung pisang secara berlebihan sebaiknya dihindari agar terhindari dari efek samping yang tidak diinginkan. Selain itu, perhatikan cara penyimpanannya agar jantung pisang tetap segar ketika akan dikonsumsi
fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment