Obat

Guaifenesin : Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Guaifenesin adalah obat generik yang berfungsi sebagai ekspektoran dimana berguna untuk melegakan tenggorokan dan dada yang disebabkan oleh batuk, infeksi, atau alergi[1].

Obat ini digunakan juga untuk mengatasi kongesti pada dada yang disebabkan oleh bronkitis ringan, flu umum, dan batuk[2].

Apa itu Guaifenesin?

Berikut ini adalah keterangan awal dari Guaifenesin, dimulai dari indikasi hingga aturan penggunaan pada kehamilan dan menyusui[1,2,3].

Indikasi Batuk
Kategori Obat Bebas Terbatas
Konsumsi Anak-anak dan dewasa
Kelas Obat batuk dan demam
Bentuk Tablet, kapsul, atau granul
Kontraindikasi Hipersensitif, gangguan ginjal berat, gangguan hati berat, dan anak – anak usia di bawah 6 tahun
Peringatan Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Guaifenesin:
→ Pasien yang memiliki alergi terhadap Guaifenesin
→ Pasien dengan gangguan pada paru-paru berat seperti asma, emfisema, bronkitis kronis, batuk akibat rokok
→ Pasien yang ketergantungan rokok dan kafein
→ Pasien yang mengalami batuk dengan darah atau jumlah dahak yang berlebih
→ Pasien dengan gangguan ginjal dan hati berat
→ Pasien dengan penyakit porfiria dan fenilketonuria
→ Pasien yang sedang menjalani diet natrium atau diet garam
→ Pasien yang sedang menjalani pengobatan lain atau terapi herbal
→ Anak-anak dengan usia di atas 6 tahun, ibu hamil dan menyusui

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan Guaifenesin adalah :
→ Tidak merokok atau mengkonsumsi kafein
→ Tidak mengeluarkan isi obat yang berbentuk kapsul
→ Tidak mengunyah obat berbentuk granul atau diletakkan pada lidah dan langsung ditelan
→ Tidak menghancurkan atau mengunyah obat yang berbentuk tablet
→ Tidak mengendarai mobil atau motor, melakukan kegiatan berbahaya atau menggunakan alat berat atau mesin
→ Tidak mengkonsumsi alkohol
→ Tidak memberikan dosis obat pribadi kepada orang lain
→ Tidak membuang obat ke saluran toilet
→ Tidak memberikan obat kepada anak dengan usia di bawah 6 tahun
→ Tidak menggandakan dosis obat tanpa ijin dan pengawasan dokter
→ Meminum banyak air putih atau cairan lain yang tidak mengandung kafein
→ Disarankan untuk digunakan setelah makan
→ Menghindari tempat atau daerah yang memiliki asap rokok
→ Penggunaan terhadap anak – anak disarankan tetap dengan pengawasan dokter
→ Berhati – hati saat melakukan tes urin
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui Cara Pemberian Obat:
↔ Melalui PO (Diminum)
Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin.
Tinjauan
Guaifenesin adalah obat berbentuk tablet, kapsul, dan granul yang diberikan kepada anak dan dewasa untuk mengatasi kongesti yang disebabkan oleh batuk.

Manfaat Guaifenesin

Guaifenesin berfungsi sebagai ekspektoran yang memiliki manfaat yaitu[1,2] :

  • Meredakan batuk yang disebabkan oleh flu biasa, bronkitis ringan atau masalah pernapasan ringan lainnya;
  • Melegakan tenggorokan dan dada yang disebabkan oleh batuk, infeksi atau alergi;
  • Mengatasi kongesti atau penumpukan lendir pada saluran pernapasan;
  • Mengencerkan lendir yang disebabkan oleh batuk berdahak sehingga membuat pernapasan lebih mudah.

Dosis Guaifenesin

Guaifenesin dapat diberikan kepada anak – anak dengan usia di atas 6 tahun dan dewasa[3].

Dosis Guaifenesin Dewasa

Oral / Diminum
⇔ Bentuk tablet biasa
200 – 400 mg setiap 4 jam
→ Dosis sekali minum Maksimal: 400 mg
→ Interval Dosis Minimum: 4 jam
→ Dosis Maksimum: 2400 mg/ hari

⇔ Bentuk tablet extended – release
600 – 1200 mg setiap 12 jam
→ Dosis Sekali Minum Maksimal : 1200 mg
→ Interval Dosis Minimum: 12 jam
→ Dosis Maksimum: 2400 mg/ hari

Dosis Guaifenesin Anak

Oral / Diminum
⇔ Usia 6 – 12 tahun
100 mg setiap 4 kali dalam sehari
→ Dosis Sekali Minum Maksimum: 100 mg
→ Interval Dosis Minimum: 6 jam
→ Dosis Harian Maksimum: 400 mg/ hari

Efek Samping Guaifenesin

Guaifenesin tidak akan memberikan efek samping yang serius apabila digunakan dengan dosis yang tepat dan aturan penggunaan yang tepat.

Beberapa efek samping yang sering terjadi adalah sebagai berikut[1,2,3]:

  • Rasa kantuk, sakit kepala, atau pusing;
  • Nyeri pada perut, mual, atau muntah;
  • Ruam pada kulit.

Beberapa efek samping yang berbahaya dan membutuhkan perawatan dokter (emergency) adalah sebagai berikut[1,3] :

  • Reaksi alergi dengan gejala seperti kulit merah, gatal, melepuh, mengelupas serta bengkak; gatal – gatal seluruh tubuh; kesulitan bernapas dan berbicara; dan pembengkakan pada kulit, lidah, bibir, mulut, atau tenggorokan.
  • Kadar asam urat yang rendah dengan gejala seperti merasa kelelahan, nyeri pada tulang, dan dehidrasi karena volume urin yang banyak.
  • Diare dan muntah.
  • Rasa mengantuk yang luar biasa.

Beberapa efek samping yang terjadi berdasarkan para tenaga medis ahli adalah sebagai berikut[1] :

  • Gangguan pencernaan : muntah dan nyeri pada perut terjadi apabila obat digunakan melebihi dosis obat yang ditentukan. Pasien yang menggunakan dosis obat yang tepat, jarang menderita gangguan pada pencernaan.
  • Sistem saraf : pusing dan sakit kepala.
  • Dermatologi : ruam pada kulit.
  • Hipersensitivitas : adanya laporan reaksi anafilaksis setelah obat dipasarkan.

Detail Guaifenesin

Berikut ini adalah penjelasan rinci dan lengkap dari guaifenesin dimulai dari cara penyimpanan, cara kerja, interaksi makanan, dan pengaruh pada hasil laboratorium[1,2,3].

Penyimpanan Tablet / kapsul/ granul
→ Simpan pada suhu ruangan yaitu antara 20-25 ° C.
→ Jangan simpan di kamar mandi atau freezer.
→ Lindungi dari cahaya dan kelembaban.
→ Jauhkan dari jangkauan anak dan binatang.
Cara Kerja Deskripsi
Guaifenesin bertindak sebagai suatu ekspektoran. Obat ini mampu meningkatkan proses hidrasi yang efektif dari saluran pernapasan dan meningkatkan volume dan mengurangi viskositas dari sekresi tenggorokan dan memudahkan pengangkatan dengan proses pembersihan yang alami.

⇔ Farmakokinetik :
Penyerapan : dapat diserap dengan baik pada saluran pencernaan.
Waktu konsentrasi plasma untuk memuncak : 15 menit.
Distribusi : dalam jumlah yang kecil mampu memasuki ASI.
Metabolisme : dilakukan di hati dan melalui proses oksidasi dan demetilasi.
Ekskresi : melalui urin.
Waktu paruh eliminasi : kira – kira 1 jam.
Interaksi dengan makanan → Alkohol dapat meningkatkan efek samping dari obat
→ Rokok dan kafein dapat mengurangi efektivitas dari obat
→ Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan
Overdosis ⇔ Gejala: gangguan pada saluran pencernaan, muntah, diare, dan sangat mengantuk
⇔ Cara Mengatasi: melakukan pertolongan pertama dengan mengeluarkan obat yang belum diserap dan menghubungi dokter atau rumah sakit terdekat.
Pengaruh pada hasil lab Dapat menghasilkan gangguan warna saat tes urin dengan asam 5-hydroxyindoleacetic (5-HIAA) dan asam vanillylmadelic (VMA).

Pertanyaan Seputar Guaifenesin

Apakah Guaifenesin berbahaya bagi wanita hamil?

Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap hewan, obat ini memberikan efek buruk pada janin. Namun, belum ada penelitian yang terkendali dan memadai pada wanita hamil. Wanita hamil yang ingin mengkonsumsi obat ini disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga medis ahli[1].

Apakah Guaifenesin berbahaya bagi wanita menyusui?

Berdasarkan hasil penelitian, obat ini dapat memasuki ASI dan obat ini berbahaya bagi anak di bawah 6 tahun khususnya bayi. Wanita menyusui tidak disarankan untuk menggunakan obat ini. Jika keadaan sangat mendesak, wanita menyusui disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga medis ahli[1,3].

Apakah Guaifenesin berbahaya bagi pencandu alkohol?

Ya, alkohol dapat meningkatkan efek samping dari obat ini. Pencandu alkohol disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini[2].

Apakah Guaifenesin berbahaya bagi perokok berat?

Tidak dapat dipastikan namun, obat ini tidak dapat digunakan untuk mengatasi batuk akibat dari rokok dan penggunaan rokok dapat mengurangi efektivitas dari obat. Perokok berat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter[2].

Apakah Guaifenesin dapat menyebabkan rasa kantuk?

Ya. Obat ini memberikan rasa kantuk sebagai efek samping. Jadi, penggunaan alat berat serta mesin, pelaksanaan kegiatan berbahaya atau membutuhkan ketelitian, serta berkendara tidak disarankan untuk dilakukan saat mengkonsumsi obat ini.

Apa saja keadaan yang harus diberitahukan sebelum penggunaan Guaifenesin?

Beberapa hal yang harus diberitahukan adalah riwayat alergi khususnya alergi terhadap obat; riwayat kesehatan seperti gangguan ginjal dan hati, kondisi pernapasan dan paru – paru, penyebab dari batuk, kondisi kelainan genetik seperti porfiria, apakah batuk disertai dengan darah atau dahak yang berlebih; riwayat pengobatan yang sedang dijalani seperti terapi herbal lainnya; dan usia dari pasien[1,2,3].

Apa saja yang harus diperhatikan dalam penggunaan Guaifenesin?

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan obat ini adalah dosis pemakaian obat dimana tidak boleh mengikuti dosis orang lain; aturan untuk mengkonsumsi obat khususnya obat ini tidak boleh dikunyah; tidak berkendara atau menggunakan alat berat serta mesin serta melakukan kegiatan berbahaya; tidak boleh menggandakan dosis obat tanpa ijin dokter; tidak boleh mengkonsumsi alkohol, rokok, dan kafein; meningkatkan jumlah cairan yang masuk ke dalam tubuh; dan tidak memberikan obat ini kepada anak dengan usia di bawah 6 tahun[1,3].

Bagaimana jika saya melewatkan dosis dari Guaifenesin?

Jika anda melewatkan dosis obat, maka segera minum saat anda mengingatnya. Jika waktu anda mengingatnya berdekatan dengan waktu untuk dosis berikutnya, maka lewatkan dosis yang dilupakan dan melanjutkan dosis berikutnya. Jangan menggandakan obat tanpa pengawasan dari dokter[1].

Contoh Merek Guaifenesin di Pasaran

Berikut ini adalah beberapa contoh merek dagang dari Guaifenesin di pasaran yaitu[1,2] :

Brand Merek Dagang
MucinexRobitussin Mucus + Chest Congestion
Triaminic Chest CongestionTussin Expectorant
XpectOrganidin NR
Bidex 400Allfen
NumobidGuiatuss
RobitussinHytuss
AltarussinAntitussin
Guaifenex GGuaifenex LA
Balminil ExpectorantBroncho – Grippex Expectorant
Diabetic Tussin XDrituss G
Amibid LABenylin – E
ResylRobitussin Extra Strength

1) Anonim. Diakses pada 2020. Drugs.com. Guaifenesin
2) Anonim. Diakses pada 2020. WebMD. Guaifenesin.
3) Anonim. Diakses pada 2020. MIMS Indonesia. Guaifenesin.

Share