Obat

Halofantrine: Manfaat – Dosis dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Halofantrine merupakan obat yang dikelompokkan kedalam jenis obat antimalaria.

Obat ini digunakan untuk mengobati penyakit malaria yang disebabkan oleh parasit plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. [1]

Apa Itu Halofantrine?

Berikut informasi dan indikasi mengenai Halofantrine: [2]

Indikasi Malaria
Kategori Obat Resep
Konsumsi Dewasa dan Anak-anak
Kelas Antimalarials
Bentuk Tablet , Cair
Kontraindikasi → Riwayat keluarga dengan interval QT berkepanjangan
Penyakit jantung
→ Serangan syncopal yang tidak dapat dijelaskan
→ Defisiensi tiamin
Gangguan elektrolit
→ Penggunaan obat aritmogenik
→ Pengobatan sebelumnya dengan mefloquine
→ Hipersensitivitas
→ Kehamilan
→ Laktasi
PeringatanPasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Halofantrine:
→ Pasien dengan penyakit hati kronis
→ Menjaga pola makan, terutama mehindari makanan berlemak selama 24 jam setelah pemberian obat.
→ Pasien dengan masalah jantung
→ Menjaga kadar hb dalam darah
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. [1]

Manfaat Halofantrine

Halofantrine dikenal sebagai obat antimalaria karena digunakan untuk mengatasi infeksi sel darah merah yang ditularkan melalui gigitan nyamuk malaria. [1]

Dosis Halofantrine

Penting adanya untuk memperhatikan dosis pemberian obat yang tepat yaitu: [1]

Dosis Halofantrine Dewasa

Oral/Diminum:
⇔ Pasien nonimmune:
→500 mg setiap 6 jam selama 3 dosis; ulangi saja dalam 7 hari.
⇔ Pasien semi-imun:
→ 500 mg setiap 6 jam selama 3 dosis. Pertimbangan dapat diberikan untuk menghilangkan bagian kedua.

Dosis Halofantrine Anak

Oral/Diminum:
Hitung berat dan usia anak:
⇔ Pasien non-immune
→ <18 tahun, <40 kg: 8 mg / kg per setiap 6 jam selama 3 dosis. Ulangi dalam 7 hari.
→ <18 tahun< 40 kg: 500 mg setiap 6 jam selama 3 dosis; ulangi dalam 7 hari.
⇔ Pasien semi-imun:
→ 500 mg oral setiap 6 jam selama 3 dosis. Pertimbangan dapat diberikan untuk menghilangkan bagian kedua.

Efek Samping Halofantrine

Seiring dengan efek yang dibutuhkan, obat dapat memberikan beberapa efek samping yang tidak diharapkan. Kemungkinan terjadinya efek samping juga berbeda-beda tidak semua efek samping ini dapat terjadi.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi memerlukan perhatian medis untuk penanganannya. Sebaiknya konsultasikan pada dokter jika mengalami kemungkinan-kemungkinan efek samping yang dapat terjadi seperti: [1]

Mungkin terjadi kata

Jarang terjadi

  • Sakit pada bagian perut
  • Sakit pada bagian dada
  • Pusing
  • Kejang-kejang
  • Diare
  • Gatal-gatal, terutama pada bagian kaki dan tangan
  • Mual
  • Jantung berdebar kencang
  • Kulit kemerahan terutama pada bagian sekitar telinga
  • Pembengkakan pada area mata, wajah dan bagian dalam hidung
  • Kelelahan yang tidak biasa
  • Muntah

Beberapa efek samping diatas mungkin terjadi dan tidak memerlukan penanganan medis serius. Konsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan anda jika mengalami efek samping tertentu agar anda dapat melakukan sendiri tindakan pencegahan atau mengurangi efek samping yang terjadi.

Efek samping yang terjadi umumnya akan hilang selama masa pengobatan karena tubuh Anda akan berusaha menyesuaikan dengan obat yang diberikan. Namun jika efek samping terus berlanjut anda bisa melakukan meminta bantuan ahli untuk menindaklanjutinya.

Gejala Overdosis Halofantrine [2]

  • Gangguan GI
  • Gangguan Palpitasi

Jika terjadi overdosis lakukan tindakan pertolongan pertama dengan cara berusaha merangsang tubuh untuk muntah dengan cara-cara yang suportif dan sesuai dengan pemantauan EKG

Pertimbangan Sebelum Memutuskan Meminum Obat Halofantrine [1,3]

Sebelum memutuskan untuk meminum obat ini perlu adanya pertimbangan dari anda dan dokter. Risiko buruk yang mungkin dialami harus dipertimbangkan dengan kebaikan yang diberikan.

  • Memiliki masalah jantung

Bagi pasien yang memiliki masalah dengan jantung seperti detak jantung yang tidak teratur atau riwayat detak jantung tidak teratur, riwayat interval QT Berkepanjangan, riwayat keluarga dengan sindrom Interval QT berkepanjangan, blok jantung, atau gangguan kondisi jantung lainnya.[1,3]

Apabila pasien memiliki permasalahan tersebut, jangan menggunakan obat ini karena kondisi diatas dapat meningkatkan risiko pada tubuh terutama jantung, dan bahkan bisa berujung pada kematian.

  • Pediatri

Meskipun tidak adanya informasi jelas yang mengatakan atau membandingkan efek penggunaan halofantrine pada anak atau pada orang dewasa. Namun obat ini diperkirakan tidak memiliki efek yang jauh berbeda pada masing-masing kelompok usia baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Oleh karena itu penting adanya pertimbangan matang dari anda dan dokter anda untuk menggunakan obat ini. [1,3]

  • Pregnancy

Obat Halofantrine dikelompokan kedalam obat dengan kategori C bagi pasien hamil. Pada penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan adanya efek samping, namun tidak ada penelitian yang memadai yang dilakukan pada wanita hamil. Atau bahkan tidak ada penelitian yang dilakukan pada hewan dan tidak ada pula penelitian yang memadai pada wanita hamil. [1,3]

Oleh karena itu tidak dapat diketahui efek samping yang mungkin terjadi pada wanita hamil, sehingga perlu adanya pertimbangan yang baik dalam memutuskan pilihan untuk mengkonsumsi obat halofantrine.

  • Menyusui

Selain tidak adanya penelitian yang memadai pada wanita hamil, juga tidak adanya penelitian yang memadai untuk menentukan risiko yang mungkin dialami bayi saat menggunakan obat ini selama menyusui.

Hal tersebut perlu menjadi pertimbangan anda dan suami serta dokter untuk menentukan keputusan yang harus dilakukan dimana tidak adanya kepastian risiko yang mungkin dialami. [1,3]

Detail Halofantrine

Untuk memahami beberapa hal mendetail lain tentang Halofantrine seperti cara kerja halofanrine, interaksi dengan obat lain dan makanan, dan hal lainnya dapat dilihat pada data berikut. [1,2]

Penyimpanan → Simpan pada suhu kamar yakni 20-25°C
→ Masukan kedalam wadah tertutup
→ Jauhkan dari panas lembab dan cahaya langsung
→ Jauhkan dari jangkauan anak-anak
→ Jangan menyimpan obat yang sudah habis masa kadaluarsanya
→ Jaga bentuk cair agar tidak membeku
Cara Kerja Deskripsi: Halofantrine, 9-phenanthrenemethanol, adalah skizontosida darah yang aktif melawan malaria falciparum dan vivax yang resistan terhadap klorokuin. Obat ini dapat menghancurkan bentuk darah aseksual dan menghambat pompa proton.
Penyerapan: Melalui mulut: Penyerapan lambat dan tidak menentu; kadar puncak terjadi dalam 3-7 jam. Ketersediaan hayati meningkat bila diberikan bersama atau sesudah makan, terutama makanan tinggi lemak.
Metabolisme: Metabolisme berlangsung di hati. Metabolit utama (desbutylhalofantrine) tampak seaktif senyawa induk.
Ekskresi: Terutama melalui feses. Waktu paruh eliminasi bervariasi antar individu tetapi umumnya sekitar 1-2 hari.
Interaksi dengan obat lain → Mesikupun obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan bersama dengan halofantrine, namun dalam beberapa kasus hal tersebut mungkin saja terjadi
→ Dalam kasus tersebut dokter mungkin mengubah dosis ataupun melakukan tindakan pencegahan lain jika memang harus dilakukan.
Interaksi dengan makanan → Dokter tidak menganjurkan mengkonsumsi obat apabila pasien menggunakan alkohol dan tembakau
→ Beberapa makanan dapat meningkatkan resiko efek samping tertentu seperti: jus anggur dan kacang cola.
→ Makanan meningkatkan ketersediaan hayati dan toksisitas.
Overdosis ⇔ Gejala: Gangguan GI dan Palpitasi
⇔ Cara Mengatasi: Melakukan upaya muntah dengan tidnakan yang benar
Pengaruh pada hasil lab Mengganggu tes fungsi hati dan kadar bilirubin (meningkatkan hasil).

Pertanyaan Seputar Halofantrine

Untuk apa Halofantrine?

Halofantrine adalah obat yang digunakan untuk mengobati penyakit malaria yang ditularkan oleh nyamuk. Selain itu obat ini juga dapat digunakan selain untuk tujuan yang telah tercantum dipanduan selama masih dengan resep dokter. [1,3]

Bagaimana cara penggunaan Halofantrine?

Untuk penggunaan obat ini ikuti anjuran yang diberikan oleh dokter, perawat, atau ahli kesehatan agar tidak terjadi permasalahan atau efek samping yang tidak diharapkan, yang terpenting konsumsi obat dalam keadaan perut kosong untuk menghindari risiko detak jantung tidak teratur.
Untuk membantu membersihkan infeksi Anda sepenuhnya, minum halofantrine persis seperti yang diarahkan oleh dokter Anda. Gejala mungkin kembali jika menghentikan pengobatan terlalu dini. Dokter Anda mungkin menginstruksikan Anda untuk mengambil pengobatan kedua setelah 1 minggu. [1,2,3]

Bagaimana cara menyimpan Halofantrine yang benar?

Untuk penyimpanan obat ini, simpan pada suhu kamar yaitu 20-25 derajat celcius, hindari dari cahaya matahari langsung, tempat lembab dan simpan pada wadah tertutup serta jauhkan dari tempat yang terjangkau oleh anak-anak. [1,2]

Dalam bentuk apa obat ini tersedia?

Obat ini tersedia dalam dosis dan bentuk sebagai berikut yaitu: Tablet, oral 250 mg [3]

Kondisi kesehatan yang dapat berinteraksi dengan obat Halofantrine?

Jika anda memiliki beberapa masalah kesehatan seperti yang disebutkan dibawah, penting adanya untuk memberitahukan dokter tentang permasalahan tersebut:
– Masalah jantung, khususnya masalah detak jantung yang tidak normal
– Kekurangan tiamin
– Pingsan tiba-tiba tanpa sebab yang jelas, kondisi ini meningkatkan kemungkinan efek samping yang memengaruhi jantung, termasuk detak jantung tidak teratur yang cepat [1]

Ketika Lupa Minum Obat Sesuai Jadwal?

Dalam kasus obat Halofantrine ini, jika tertinggal jadwal untuk minum obat sebaiknya ambil segera obatmu dan minum. Namun perlu diperhatikan, jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, maka kembali kepada jadwal dosis yang diminta, lewatkan dosis yang terlewat dan terlebih lagi jangan menggandakan dosis karena terlewat.
Hal tersebut tentunya dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping yang tidak di inginkan bahkan merugikan bagi tubuh. Oleh karena itu penting adanya untuk memperhatikan jadwal penggunaan obat dan syarat-syarat lainnya demi menghindari efek samping yang mungkin terjadi dan mempercepat proses pengobatan. [1]

Contoh Obat Halofantrine

Berikut ini beberapa merek dagang obat Halofantrine [4]

Brand Merek Dagang
Halfan

1. Anonim. Halofantrine. Drugs; 2020.
2. Anonim. Halofantrine. Mims; 2020.
3. Anonim. Halofantrine. Hellosehat; 2020.
4. Anonim. Ingredient Halofantrine. Drugs; 2020.

Share