Tidak hanya bagi orang dewasa, konsumsi air putih juga sangat penting untuk anak-anak (3 gelas/hari untuk anak 1-3 tahun, 5 gelas/hari untuk anak 4-8 tahun, dan 7-8 gelas untuk anak lebih besar) [1].
Namun ketika anak beranjak lebih besar dan mulai mengenal rasa secara lebih luas, air putih terasa tidak lagi nikmat dan menarik [2].
Hal ini menyebabkan anak-anak rata-rata sulit bila diminta minum air putih dan justru lebih menginginkan minuman manis [2].
Meski minuman manis juga baik bagi tubuh anak yang sedang aktif-aktifnya, air putih tetap yang paling baik bagi tubuh [3].
Bagi para orang tua yang kerap bingung mengatasinya, berikut beberapa anjuran cara agar anak mau minum air putih.
Daftar isi
Baik anak sudah cukup besar untuk memahami, maupun anak masih berusia balita, orang tua dapat memberi penjelasan tentang pentingnya air putih bagi tubuh dan kesehatan mereka.
Anak yang sudah cukup besar pun seringkali belum terlalu mengerti bahwa memenuhi kebutuhan cairan tubuh begitu penting.
Oleh karena itu, penjelasan tidak hanya diberikan sekali atau dua kali, tapi seterusnya sampai anak benar-benar terbiasa minum air putih dan mengerti manfaatnya.
Menjelaskan dengan bahasa yang mudah anak cerna, sederhana tapi logis lebih dianjurkan.
Supaya anak tertarik untuk minum lebih banyak air putih dan terbiasa dengan hal ini, gunakan botol berbentuk lucu dan menarik yang anak-anak pasti suka [4,5].
Kini terdapat beragam botol minum berbagai bentuk dan ukuran yang lucu, seperti karakter kartun favorit mereka misalnya.
Jika visual dari botol minum sudah cukup menarik atau menggemaskan, mereka tidak akan ragu untuk minum air putih dari botol tersebut [4,5].
Dari cara yang mungkin tampak sepele ini sebenarnya dapat dimanfaatkan oleh para orang tua dalam membiasakan anak minum air putih [4,5].
Agar anak mau minum air putih, awalnya orang tua mungkin perlu usaha ekstra.
Anak yang tidak terbiasa minum air putih akan lebih sulit untuk melakukannya, khususnya pada anak usia dini.
Oleh sebab itu, para orang tua perlu membiasakan anak secara bertahap, selain dari memberi penjelasan terus-menerus.
Tidak perlu memaksa anak agar mau minum air putih dalam kadar yang banyak dalam sekali minum.
Beri air putih sedikit demi sedikit dan terus tingkatkan asupannya per hari, setidaknya 5 gelas dalam sehari [1].
Pastikan untuk tidak memberi anak air putih terlalu berlebihan karena anak justru berpotensi mengalami keracunan air [6].
Sebagai upaya awal membuat anak tertarik beralih dari minuman manis dan mau minum air putih, coba masukkan potongan buah segar ke dalam segelas air putihnya [4,5,7].
Anak kecil yang terbiasa minum minuman dengan varian rasa bermacam-macam enggan minum air putih karena tidak ada rasanya [4,5,7].
Oleh sebab itu, orang tua bisa menambahkan potongan kecil buah dalam jumlah kecil ke dalam segelas air putih, pastikan bahwa buah tersebut merupakan kesukaannya [4,5,7].
Anak akan merasa senang karena air yang ia minum memiliki rasa buah favoritnya.
Setiap hari seiring waktu orang tua bisa mengurangi jumlah potongan buah sampai benar-benar tidak menambahkannya sama sekali [4,5,7].
Cara ini cukup ampuh dalam membuat anak mau minum air putih walaupun dibutuhkan waktu yang tidak sebentar [4,5,7].
Dalam penambahan potongan buah, orang tua sebaiknya tidak menambahkan gula lagi ke dalam air putih.
Anak selalu mencontoh apa yang dilakukan orang tuanya, termasuk dalam hal pola hidup [4,5,7].
Anak dapat melihat apakah orang tua yang memintanya minum air putih juga melakukan hal yang sama sehari-hari [4,5,7].
Cara-cara di atas kemungkinan besar tidak akan berhasil apabila orang tua sendiri tidak menjadi teladan [4,5,7].
Jika berharap si kecil mulai mau minum air putih, orang tua dapat memberi contoh dengan memiliki kebiasaan mengonsumsi air putih setiap hari [4,5,7].
Anak yang sudah memasuki usia 1 tahun cenderung mudah mengamati dan mengikuti perilaku orang-orang yang ada di dekatnya [4,5,7].
Jadi jika ingin anak memiliki pola hidup sehat sejak dini, orang tua pun sebaiknya menjalani itu lebih dulu.
Setelah berupaya dengan berbagai cara dan bahkan mencontohkan, pantau apakah anak mau minum air putih dan melakukannya rutin [5].
Beri penghargaan atas usahanya selama ini dengan memberikan hadiah kepadanya [5].
Ketika anak berhasil minum air putih secara rutin seperti 5 gelas sehari selama beberapa minggu misalnya, tentukan hadiah baginya [5].
Beri rentang waktu untuk melihat seberapa rutin anak minum air putih yang bisa dimulai dari waktu paling singkat yakni seminggu [5].
Atau, orang tua juga dapat mengatur agar anak bisa minum air putih rutin setiap hari selama sebulan untuk mendapatkan penghargaan [5].
Anak mudah termotivasi dengan adanya hadiah khusus sebagai penghargaan atas upayanya; sebab beralih dari minuman favoritnya ke minuman yang kurang ia sukai membutuhkan usaha cukup besar [5].
Demikian beberapa cara agar anak mau minum air putih lebih banyak setiap hari secara rutin; kebiasaan ini akan membuat anak jauh lebih sehat dan selalu dalam kondisi terhidrasi.
1. Janine Rethy, MD, MPH, FAAP. Choose Water for Healthy Hydration. Healthy Children; 2020.
2. Jacqueline Howard. Study: 30% of kids have two or more sugary drinks a day. CNN; 2017.
3. State of Childhood Obesity. Sugary Drinks Harm Kids’ Health; 2020. State of Childhood Obesity.
4. Dr. Jasmine Shaikh, MD & Shaziya Allarakha, MD. What Do You Do When Your Child Won't Drink Water?. MedicineNet; 2021.
5. Children's Hospital Colorado. 11 Ways to Get Your Kids to Drink More Water. Children's Hospital Colorado; 2022.
6. Adrienne Seitz, MS, RD, LDN, Nutrition & Arlene Semeco, MS, RD. What happens if you drink too much water?. Medical News Today; 2020.
7. Absopure. 5 Ways to Encourage Kids to Drink More Water. Absopure; 2022.