Belatung merupakan bayi lalat atau larva dari lalat. Ketika sebuah lalat bertelur, maka akan berubah menjadi larva (belatung), lalu akan tumbuh menjadi lalat. [1,2]
Belatung berbentuk kerucut dan biasanya berwarna abu-abu atau putih krem. Belatung sering ditemukan di sekitar rumah yang berasal dari lalat rumah atau lalat hijau. [2]
Penyebab utama belatung di sekitar rumah yaitu adanya sampah yang tidak dikelola dengan benar, kotoran anjing yang terlalu banyak, atau adanya bangkai hewan. [2]
Banyak lalat betina yang sering bertelur diatas tempat-tempat kotor tersebut. Saat telur menetas, belatung akan menggali ke tempat kotor dan akan mulai makan sampai tahap metamorfosis berikutnya. [2]
Belatung dapat muncul di banyak area yang berbeda seperti di rumah, taman, hewan peliharaan, dan tempat sampah. [2]
Anda dapat menemukan belatung di dalam rumah dengan mudah, meskipun ukurannya kecil. Biasanya belatung akan berkumpul dan keluar masuk dari makanan yang telah terinfestasi. [2]
Beberapa belatung memakan tanaman. Jika Anda ingin memeriksa terdapat belatung atau tidak di tanaman Anda, maka Anda perlu mencabut tanaman dan periksa lubang pada tanaman tersebut. [2]
Berikut ini terdapat panduan cara untuk membunuh belatung, yaitu [2,3]:
Belatung sangat berbahaya untuk kesehatan seseorang. Belatung membawa banyak bakteri yang akan berkembang menjadi penyakit. [4]
Sebagian dari penyakit yang diakibatkan oleh belatung, tergolong ringan tetapi terdapat beberapa penyakit yang dapat berakibatkan fatal. [4]
Berikut ini terdapat beberapa kondisi yang disebabkan dari bahayanya belatung, yaitu [4]:
Risiko dari belatung sangat berbahaya jika berkaitan dengan kesehatan. Jika terdapat area yang terkontaminasi oleh belatung akan meninggalkan bakteri atau penyakit dari belatung. [4]
Menyentuh lantai yang terkontaminasi oleh belatung akan membuat orang terinfeksi karena lantai telah kotor dan keberadaan belatung membuat lantai menjadi dua kali lebih kotor. [4]
Belatung tidak akan membahayakan manusia secara langsung, tetapi dapat dipastikan akan membuat seseorang sakit. Maka dari itu, belatung sangat berbahaya dan tidak dapat diremehkan. [4]
Jika Anda melihat belatung di area tertentu, tandanya Anda harus segera membersihkan area tersebut secepat mungkin. Bersihkan sekitar area yang terdapat belatung. [4]
Setelah dibersihkan, kemungkinan belatung tidak akan kembali, kecuali area tersebut kotor lagi dan terdapat lalat yang bertelur di tempat tersebut. [4]
Belatung memakan limbah, buah dan sayuran yang terlalu matang atau busuk, daging, sisa makanan, zat yang diferemnteasi, bangkai yang membusuk, dan terkadang memakan tanaman. [4]
Dalam kasus yang cukup ekstrim, belatung akan memakan jaringan manusia hidup ketika infestasi belatung sedang terjadi. [4]
Belatung harus segera dibasmi secepat mungkin, karena beberapa dari banyaknya belatung, terdapat infestasi lalat dan dapat membawa penyakit pada hewan peliharaan. [2]
Belatung tertarik dengan sampah, kotoran, tumbuhan, bangkai, zat cair, serangga lainnya, dan tempat tidak terawat. [4]
Belatung hanya akan makan selama tiga sampai dengan lima hari. Proses dari telur hingga menjadi lalat akan menghabiskan waktu selama 14 sampai 36 hari. [2]
Jika bahan makanan masih dapat dimakan oleh lalat, maka proses perkembangan lalat akan dimulai dari awal. Jika bahan makanan tidak dibuang dengan benar, maka infestasi lalat akan semakin parah. [2]
1. Kalux. Maggot Facts: Where They Come From and How to Get Rid of Them. Dengarden; 2019.
2. Mymove. How to Get Rid of Maggots, Step by Step. My Move; 2021.
3. David Redstone. How To Get Rid of Maggots In Your Garbage Can. Plastic Place; 2021.
4. Mark Earle. Maggots Dangerous?. Wheelie Bin Cleaning Service; 2021.