Kehamilan & Parenting

Bayi Sering Mengucek Mata: Penyebab dan Cara Mencegahnya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Seringkali kita melihat bayi mengucek matanya, mungkin kita menganggap hal tersebut normal sehingga terkadang menyepelekannya.

Penyebab Bayi Sering Mengucek Mata

Namun apabila bayi mengucek mata terus menerus, Anda perlu waspada karena barangkali kebiasaan ini merupakan cara bayi memberikan tanda ketidaknyamanan yang serius. Berikut penyebab bayi mengucek matanya.

1. Rasa Lelah dan Mengantuk

Apabila Anda melihat bayi Anda mengucek matanya sambil menguap, bisa jadi tanda bayi Anda mengantuk dan butuh tidur. Layaknya orang dewasa, mata bayi juga bisa mengalami kelelahan [1].

Gerakan mengucek mata yang dilakukan oleh bayi memberikan stimulasi layaknya pijatan yang merelaksasi otot-otot sekitar matanya yang tegang. Aktivitas bayi mengucek matanya apabila ia lelah adalah normal, dan tidak berbahaya apabila tidak dilakukan terus menerus [2].

2. Sebagai Salah Satu Proses Perkembangan Motorik

Pergerakan tangan dan lengan secara spontan dilakukan bayi sebagai tanda perkembangan motoriknya. Pada tahun pertama tumbuh kembang si bayi, bayi akan melakukan banyak gerakan tangan seperti melambaikan tangan dan mengucek mata saat memegang sebuah objek [3].

3. Mata Kering

Saat kita merasa mata kita kering, seringkali kita mengucek mata agar mata kembali lembab, begitu pula dengan bayi. Mata bayi juga dapat terasa kering setelah mengamati lingkungan sekitarnya, sehingga bayi akan mengucek matanya,

Gerakan mengucek mata akan memberikan tekanan untuk menstimulasi kelenjar lakrimal untuk mengeluarkan air mata, untuk menjaga mata tetap lembab [4].

Namun, mata kering pada bayi tidak dapat disepelekan apabila sudah terlihat tanda klinis seperti mata merah, terlihat sering menangis namun tidak mengeluarkan air mata [5].

Mata kering pada bayi dapat disebabkan juga karena alergi. Ada banyak sekali faktor penyebab mata kering pada bayi, dan hubungannya dengan penyakit sistemik [5].

Apabila Anda menyadari mata bayi Anda sering kering, ada baiknya Anda memeriksakan ke dokter untuk penegakan diagnosa dan penanganan yang lebih pasti.

4. Terdapat Benda Asing pada Mata Bayi

Bayi akan dengan reflek mengucek matanya sebagai respon terhadap benda asing yang masuk ke mata (foreign body). Benda asing tersebut menimbulkan rasa gatal pada mata bayi sehingga bayi mengucek matanya [6].

Benda asing yang mengakibatkan alergi disebut dengan allergen. Apabila bayi terlihat mengucek matanya dengan agresif, segera periksa mata bayi apakah terdapat benda asing yang membahayakan dan dapat mengiritasi matanya.

Anda dapat membantu bayi membersihkannya untuk mencegah iritasi.

Lakukan dengan lembut menggunakan lap handuk yang dicelupkan kedalam air hangat, perlahan dengan gerakan mengusap. Jangan menggunakan area lap yang sama untuk mengusap mata satunya [2].

Untuk mencegah tangan bayi menyentuh wajahnya, Anda bisa mengalihkan perhatiannya menggunakan mainan, atau Anda bisa meminta tolong orang lain mengawasi tangan bayi sementara Anda membersihkan matanya [2] .

5. Kekaguman dan Rasa Penasaran

Pernahkah Anda mengucek mata dan melihat bulatan cahaya yang muncul di pelupuk mata Anda? Begitu hal nya dengan bayi. Bayi dapat merasa penasaran maupun kagum karena melihat bulatan cahaya tersebut sehingga bayi mengucek matanya berulang kali untuk melihatnya [7].

Risiko Bayi Mengucek Mata

Mengucek mata yang terlalu sering dilakukan oleh bayi tentunya tidak baik dan dapat berpengaruh terhadap kesehatan matanya. Bayi Anda berisiko mengalami iritasi pada mata apabila kebiasaan ini terus berlanjut.

Tanda mata bayi Anda mengalami iritasi antara lain, berwarna kemerahan dan berair terus menerus. Menurut AAO, terlalu sering mengucek mata dapat melemahkan kornea dan mengakibatkan koncdsi yang disebut dengan keratoconus [8].

Kapan Anda Harus Ke Dokter?

Anda disarankan untuk melakukan skrining kesehatan mata pada bayi Anda pada usia 6 bulan sebagai upaya pencegahan dini apabila terdapat permasalahan penglihatan pada bayi Anda [2].

Apabila terdapat tanda-tanda seperti dibawah ini, segera periksakan ke dokter [2]

  1. Iritasi mata yang disebabkan oleh alergi
  2. Adanya infeksi pada mata
  3. Masalah penglihatan

American Academy Ophtalmology dan American Academy of Pediatrics, menyarankan pemeriksaan mata dilakukan setiap kunjungan ke dokter anak [2].

Cara Mencegah Bayi Mengucek Mata

Anda bisa mencegah bayi mengucek matanya dengan beberapa tips berikut [2]:

  • Memakaikan Sarung Tangan Bayi.

Aabila bayi hendak mengucek matanya gerakannya tidak akan seagresif tanpa sarung tangan. Selain itu, apabila Anda melihat bayi Anda akan mengucek matanya, Anda dapat menjauhkan tangganya untuk mencegah bayi mengucek mata.

  • Potong Kuku Bayi Apabila Sudah Terlihat Panjang

Apabila kuku bayi Anda sudah terlihat panjang, segera potong kukunya. Anda mungkin sudah memakaikan sarung tangan bayi, namun sebaiknya juga dibarengi dengan pemotongan kuku rutin.

Tujuannya untuk mencegah bayi menggaruk wajah dan mengakibatkan luka saat mengucek matanya.

  • Bantu Bayi Anda Tertidur Apabila Dia Sudah Mengantuk

Bayi membutuhkan waktu tidur yang panjang, sekitar 12-16 jam perharinya, apabila bayi Anda sudah menunjukkan tanda ia lelah dan mengantuk, bantu dia untuk tertidur.

1. Ellis A. Infant sleep. Vol. 324, Bmj; 2002.
2. Sarah B. Baby Rubbing Eyes: Reasons, Dangers, How to Deal with It. Healthline; 2021.
3. Adolph KE, Franchak JM. The development of motor behavior. Wiley Interdiscip Rev Cogn Sci; 2017.
4. Patel J, Levin A, Patel BC. Epiphora [Internet]. StatPearls. StatPearls Publishing; 2021.
5. Laura B, Kaufman. Are We Missing Dry Eye in Children? - American Academy of Ophthalmology; 2012.
6. Anonim. Clinical Practice Guidelines: Acute eye injuries in children. The Royal Children's Hospital Melbourne; 2021
7. Rebecca M. Why Do Babies Rub Their Eyes And How To Prevent It?. Momjunction; 2021
8. James M, Heltzer MD. Is It OK to Rub Your Eyes?. American Academy of Ophthalmology; 2014.

Share