Daftar isi
Betula pendula atau biasa disebut dengan birch putih Eropa atau birch putih merupakan tumbuhan berpohon yang hampir sama dengan pohon jati. Tanaman ini asli berasal dari Negara Eropa dan minoritas Asia di mana biasanya hanya terdapat pada pinggiran kayu, padang rumput, bukit dan lereng.
Betula pendula ini sudah sangat populer di dunia barat karena khasiatnya yang sudah dipergunakan sejak dahulu. Tumbuhan tersebut sebagian besar ditemukan di ketinggian yang lebih tinggi karena lebih cocok di daerah yang tinggi.
Spesies ini tumbuh subur di tanah yang cukup subur dan memiliki drainase yang baik dan hidup dalam kondisi lokasi dan tanah yang buruk. Namun, spesies ini sensitif terhadap musim kemarau yang panjang [2,3].
Karakter yang dipunya dari betula pendula ini diantaranya dari bentuk batangnya, daun dan bunganya. Tumbuhan tersebut pohon yang mempunyai ukuran sedang, serta daun pohon tumbuh hingga 25m tingginya.
Mempunyai cabang dan batangnya melengkung anggun sehingga dinamai Lady of the Woods (nyonya hutan). Cabang-cabangnya yang masih muda juga digunakan sebagai makanan ternak, sementara untuk daun dan kulitnya dinilai untuk tujuan pengobatan.
Warna dari batang pohonnya berwarna putih pucat, untuk daunnya berwarna hijau muda, kecil dan berbentuk segitiga dengan tepi bergigi, yang akan memudar dan menjadi kuning saat musim gugur tiba. Mempunyai warna bunga yaitu kekuningan serta buah yang mempunyai warna merah tua [2,3].
Berikut ini kandungan gizi yang terdapat pada betula pendula:
Nama | Jumlah | Unit |
Copaene | 7.0 | % |
Humulene | 1 | % |
Gemcrene | 21.7 | % |
Cadinene | 17.0 | % |
Cubenol | 1.1 | % |
Cadinol | 5.8 | % |
Ylangen | 0.2 | % |
Eudesma | 0.7 | % |
Muurolene | 4.0 | % |
Menurut data pada tabel kandungan gizi diatas menunjukkan bahwa betula pendulan memiliki kandungan cadinol yang cukup banyak di dalamnya. Kandungan cadinol ini dapat digunakan untuk membunuh infeksi jamur pada kulit dan dapat digunakan sebagai antiseptik [1].
Sebagai obat herbal, betula pendula mempunyai beberapa kandungan senyawa yang sangat berefek baik untuk kesehatan tubuh. Betula pendula mengandung air yang rasanya manis, dengan kandungan gula yang lebih rendah daripada air kelapa dan sangat kaya mangnesium.
Kandungan magnesium tersebut bagi kesehatan tubuh berperan untuk meregulasi gula darah yang tinggi. Sehingga lebih baik daripada air kepala tentunya.
Kandungan yang lain juga berperan penting dalam proses meringankan berbagai penyakit. Dikarenakan senyawa seperti flavonoid pada bagian daunnya begitu sangat bermanfaat sehingga sering digunakan sebagi obat herbal [1,2,3].
Betula pendula memiliki berbagai kandungan sehingga dijadikan obat herbal yang kaya akan manfaatnya
Betula pendula disebut dengan tumbuhan berpohon, selain itu mempunyai berbagai manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Sehingga perlu diketahui manfaat dari tumbuhan tersebut supaya lebih mengetahui.
Dibawah ini beberapa manfaat kesehata pada betula pendula :
Kesehatan kulit memang perlu dijaga agar kondisi kulit tersebut tidak iritasi ataupun terjadi akibat infeksi dan mengalami kering. Betula pendula ternyata mampu memberikan efek baik pada kesehatan kulit karena sifatnya antimikrobia dan antiinflamasi sehingga sangat cocok untuk menjaga kulit dari segala penyakit kulit.
Kandungan yang baik untuk kesehatan kulit pada betula pendula tersebut yaitu vitamin A dan magnesium. Kedua senyawa tersebut dapat membantu melembabkan dan menenangkan kulit sambil melawan kerusakan dan infeksi [1,7].
Tumbuhan tersebut sangat baik untuk lebih menjaga kesehatan tubuh terutama pada bagian kulit
Penyakit rematik yang terjadinya biasanya ditandai dengan rasa nyeri pada sendi, sehingga menyebabkan tubuh menjadi lemas. Penyakit rematik biasanya terjadi pada saat usai yang sudah mulai menua akan tetapi ternyata disemua umur tentunya sudah bisa merasakan sakit rematik.
Mengurangi sakit rematik tersebut bisa diatasi dengan mengonsumsi betula pendula, dikarenakan daun tersebut mengandung antioksidan dan anti inflamasi yang dapat mengurangi gejala sakit rematik tersebut. Sehingga dapat memperkuat imun juga pada tubuh sehingga mencegah dari berbagai penyakit [4,5].
Rasa nyeri pada tubuh dapat diatasi dengan mengonsumsi beberapa betula pendula secukupnya saja
Betula pendula di dunia barat sendiri sudah sangat sering digunakan sebagai campuran obat untuk berkumur. Hal ini dikarenakan tumbuhan betula pendula mempunyai sifat sebagai anti bakterinya yang ternyata dapat membersihkan bagian-bagian dari mulut, seperti gusi dan gigi.
Kandungan sifat antiseptiknya tersebut memiliki peran penting, yang apabila dari bagian gusi terdapat luka maka dapat lebih cepat sembuh apabila dengan cara berkumur menggunakan obat dari tumbuhan betula pendula.
Tidak hanya itu saja, tumbuhan betula pendula apabila digunakan pada saat dikumur juga dapat menyembuhkan bagian mulut yang terkena infeksi dan sariawan [1,4,5].
Bau mulut yang kurang enak dapat mengonsumsi betula pendula sebagai pencegahan yang sangat efektif
Salah satu manfaat lain dari betula pendula yaitu mempunyai sifat sebagai antikankernya. Dimana sifat antikanker tersebut berasal dari suatu kandungan gizi dan senyawa yang ada di dalam beberapa betula pendula.
Beberapa senyawa yang dapat mencegah dan mengatasi sel kanker di dalam tubuh, seperti saponin, flavonoid, fenolik, vitamin C, Vitamin A dan senyawa lain. Senyawa tersebut memiliki peran yang berbeda-beda dalam mencegah dan mengatasi sel kanker.
Semisal contohnya seperti senyawa flavonoid yang mana mempunyai peran untuk mencegah terjadinya suatu proses poliferasi sel kanker sehingga dapat mencegah penyebaran dari sel kanker di dalam tubuh [5,6,8].
Flavonoid yang dipunya berperan untuk mencegah terjadinya sel-sel kanker berkembang di dalam tubuh
Betula pendula salah satunya mempunyai sifat kaya akan zat antioksidan yang ada di dalamnya. Beberapa senyawa antioksidan yang ada seperti selenium, vitamin C, vitamin A dan beta karoten terdapat di dalam beberapa bagian yang ada di tubuh pohon betula pendula tersebut.
Masing-masing dari senyawa antioksidan tersebut ternyata diketahui memiliki peran yang berbeda-beda dalam menangkal ataupun mencegah efek dari radikal bebas, sehingga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pada tubuh. Salah satu peran dari senyawa beta karoten yaitu contohnya dapat mencegah efek dari sinar matahari pada mata.
Senyawa beta karoten tersebut dapat melindungi mata dari sinar matahari yang dapat menyebabkan penyakit degenerasi makula [5,6].
Sifat tersebut memang sangat diperlukan untuk kesehatan tubuh dari segala penyakit
Betula pendula sebagai obat herbal tentunya mempunyai berbagai efek samping yang dapat membahayakan kesehatan tubuh. Sehingga perlu berhati-hati sebelum untuk mengonsumsinya.
Dibawah ini beberapa efek samping dari betula pendula :
Betula pendula sebagai obat herbal tentunya sangat disarankan bagi ibu hamil dan menyusui. Hal ini dikarenakan adanya kandungan senyawa yang beberapa mengandung kimia aktif sehingga membahayakan untuk si janin.
Sehingga kandungan dari betula pendula tidak dapat dicernanya secara langsung oleh si janin, dan dapat juga menimbulkan luka pada bagian organ pencernaan pada tubuh. Selain itu betula pendula apabila tidak digunakan dengan proses yang baik maka akan membuat tenggorokan tersedak [4,5].
Tumbuhan betula pendula apabila dikonsumsi secara berlebihan atau tidak sesuai dosisnya biasanya akan menyebabkan hal seperti mual-mual yang tidak direspon baik oleh tubuh. Hal tersebut karena betula pendula juga mengandung senyawa seperti alkaloid.
Tumbuhan tersebut memang sangat baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi secara tepat dan tidak berlebihan. Senyawa tersebut apabila dikonsumsi dengan tepat, maka akan berinteraksi dengan baik oleh tubuh akan tetapi jika berlebihan dan tidak teratur maka tubuh akan menolaknya dan bisa mengakibatkan rasa sakit pada kepala ataupun mual [4,5].
Perlu diketahui terlebih dahulu kelemahan tubuh supaya tidak menyebabkan efek samping yang berlebihan
Untuk mengonsumsi betula pendula sebagai obat herbal yang baik harus melakukan proses terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualiats dari betula pendula tersebut
Berikut beberapa tips penggunaan untuk tumbuhan tersebut :
Cara membuat jus dari betula pendula sangat diperlukan karena tumbuhan tersebut mempunyai kanudngan air yang cukup. Sehingga untuk dibuat jus sangat mudah, siapkan beberapa bahan seperti bagian daunnya atau dari buahnya. Lalu cuci bersih selalu menggunakan air yang mengalir agar kuman hilang.
Masukkan salah satunya ke dalam blender dan haluskan. Tambahkan juga sedikit air saja sebagai tambahan campuran airnya. Blender sampai benar-benar halus.
Tuangakn ke dalam wadah yang atasnya sudah diberikan oleh saringan. Lalu saring dan aduk-aduk supaya yang didapatkan adalah hasil air jus yang halus. Buanglah ampas hasil olahan yang kasar tersebut karena tidak dapat dipergunakan kembali.
Jus betula pendula sudah siap dikonsumsi dan jangan lupa untuk menambahkan sedikit rasa pemanis apabila dirasa kurang manis. Akan tetapi kandungan airnya sudah mempunyai rasa manis yang cukup [10].
Apabila ingin mengonsumsi betula pendula ternyata bisa untuk dibuat dalam proses teh. Hal yang harus dilakukan pertama tentu siapkan beberapa ranting dari pohon betula pendula tersebut secukupnya saja. Lalu cuci bersih menggunakan air yang mengalir.
Selanjutnya kupas kulit ranting tersebut secara perlahan karena kulit yang ada diranting sangat tipis. Siapkan air yang diwadahi dengan panci dan oanskan terlebih dahulu. Setelah cukup panas lalu masukkan ranting-ranting tersebut ke dalam panci.
Tunggu hingga semuanya mendidih dan air berubah warna. Apabila sudah mendidih tiriskan sejenak dan saring agar air teh terpisahkan dengan ampasnya. Teh betula pendula sudah siap untuk dikonsumsi dan boleh juga di tambahkan dengan rasa pemanis serta dikonsumsi pada saat kondisi hangat [10].
Cara memproses yang baik dan sesuai aturan membuat obat herbal dapat untuk dikonsumsi dengan tepat
Betula pendula juga bisa untuk disimpan dalam jangka waktu yang lama, sebab untuk penggunaan obat herbal sewaktu-waktu. Cara menyimpannya harus tepat dan benar.
Simpan Dalam Kondisi Segar
Simpan segar untuk salah satu bagian dari tumbuhan betula pendula juga bisa dilakukan. Hal yang harus dilakukan pertama siapkan beberapa bagian dari tumbuhan tersebut seperti bagian ranting atau pada daunnya.
Siapkan wadah seperti plastik ziplock atau toples, masukkan salah satunya di wadah tersebut dan tutup rapat. Hal ini guna untuk menghindari dari udara atau jamur yang ada dimana-dimana.
Simpan dalam suhu ruangan dan kondisi yang tidak lembab, agar tidak mengalami kerusakan pada bahan tersebut. Apabila ingin digunakan maka ambillah secukupnya dan cuci bersih sebelum menggunakannya [10].
Simpan yang baik dan tepat supaya bahan tersebut tetap alami dan bisa untuk digunakan
1. Marijana S. Vladimirov, Vesna D. Nikolic, Ljiljana P. Stanojevic, Jelena S. Stanojevic. Chemical Composition, Antimicrobial and Antioxidant Activity of Birch (Betula pendula Roth.) Buds Essential Oil. 22 (1) 120 - 130. Journal of essential oil-bearing plant; 2019.
2. Shevtsova Tetiana., Garkava Kateryna., Brindza Jan., and Ostrovsky Radovan. Morphological characteristics and antioxidant activity of pollen silver birch (Betula pendula Ehrh.). 4(1):25-34. Pharmacognosy Communications. 2014.
3. Aneta Chalanska., Aleksandra Bogumił., Grazyna Winiszewska., K. Kowalewska. Morphological and molecular characteristics of foliar nematode attacking silver birch (Betula pendula Roth) in Poland. 54(3). Helminthologia. 2017.
4. Nóra Papp., Dóra Czégényi., Anita Hegedűs., and Tamás Morschhauser. The uses of Betula pendula Roth among Hungarian Csángós and Székelys in Transylvania, Romania. 83(2):113-122. Acta Societatis Botanicorum Poloniae. 2014.
5. Betül Demirci., Dietrich H.Paper., Fatih Demirci., K.Hüsnü Can Bas¸er., and GerhardFranz. Essential Oil of Betula pendula Roth.Buds. 1(3)301–303. Evidence-based Complementary and Alternative Medicine. 2004.
6. Giuseppe Grosso., Roberto Bei., Antonio Mistretta and Stefano Marventano. Effects of vitamin C on health: A review of evidence. 18(3):1017-29. Frontiers in Bioscience. 2013.
7. Helga Gerster. Vitamin A - Functions, dietary requirements and safety in humans. 67(2):71-90. International Journal for Vitamin and Nutrition Research. 1997.
8. Aleksandra Kozłowska, Dorota Szostak-Wegierek. Flavonoids--food sources and health benefits. 68(2):79-85. Roczniki Państwowego Zakładu Higieny; 2014.
9. A. Nihal Yücekutlu. Application of saponins in foods and medicines. 14-17. Turkey Natural Nutrition and Healthy Life Days. 2016.
10. Siva Krishnan. Traditional Herbal Medicines - A Review. Volume 5, Issue 4. International Journal of Research and Analytical Reviews; 2018