Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Cuka apel merupakan makanan kesehatan yang populer yang terbuat dari apel yang melalui proses fermentasi dengan kultur bakteri, mineral, dan asam. Cuka apel telah menjadi "home remedy" bagi berbagai masalah
Cuka apel dikenal memiliki banyak kandungan zat asam yang bermanfaat pada kesehatan tubuh. Selain itu, cuka apel juga bermanfaat untuk permasalahan yang terjadi pada rambut.
Daftar isi
Cuka apel terbuat dari apel-apel yang difermentasikan dengan menggunakan metode penggabungan antara probiotik, mineral, dan asam. Sehingga cuka apel memiliki tingkat keasaman yang tinggi, karena memiliki banyak kandungan asam asetat didalamnya. Kandungan zat asam yang terdapat pada cuka apel, memiliki banyak manfaat untuk perawatan rambut. [1]
Berikut terdapat beberapa manfaat yang terkandung di dalam cuka apel untuk rambut, yaitu:
Manfaat merawat rambut dengan cuka apel akan membuat rambut menjadi kuat tidak mudah rontok, terlihat lebih berkilau, dan dapat menjaga kesehatan kulit kepala agar terhindar dari permasalahan rambut. [1]
Cuka apel dapat menjadi jawaban pengobatan alami untuk permasalahan rambut rontok dan kepala gatal-gatal. [1] Sebab cuka apel dapat menangkal bakteri dan menjaga pH agar tetap seimbang. Cuka apel akan membantu mengelupas kulit kepala. Setelah terkelupas, rambut akan tumbuh dengan sehat serta meningkatkan pertumbuhan rambut.
Terdapat penelitian yang mengatakan bahwa cuka apel memiliki sifat antiinflamasi dan sifat antimikroba. Sifat antiinflmasi dapat membasmi ketombe yang menyebabkan gatal-gatal pada rambut yang membuat kulit kepala bersisik. [3] Sifat antimikroba dapat menangkal beberapa jenis infeksi kulit kepala dan dapat melawan bakteri dan jamur. [2]
Menambahkan cuka apel kedalam rutinitas merawat rambut akan memulihkan tekstur rambut yang rusak karena produk, alat, dan penyebab stress. Cuka apel yang memiliki kandungan asam alfa hidroksi akan menghaluskan helai rambut. Sementara kandungan AHA, akan membantu mengelupaskan kulit dan menghilangkan sel kulit mati dan kotoran. [2]
Kandungan asam asetat yang ada di dalam cuka apel dapat bermanfaat untuk rambut. Normalnya, rambut memiliki skala pH antara 4 dan 5. [4] Permasalahan rambut kusut dan kusam, cenderung memiliki skala pH yang lebih tinggi. [3]
Tingkat keasaman pada cuka apel inilah yang dapat menjaga keseimbangan pada rambut dan dapat menjadi jawaban pada permasalahan rambut tersebut, sehingga membuat rambut terasa lebih kuat, berkilau, dan halus. [4]
Selain dipercaya dapat menjadi desinfektan untuk membasmi jamur dan bakteri di rumah, cuka apel juga dapat membantu pencegahan dalam pertumbuhan jamur dan bakteri pada rambut, serta dapat menyebabkan infeksi ringan bila tidak segera ditangani. Oleh karena itu, cuka apel dipercaya dapat menangani permasalahan tersebut. [1]
Banyak yang mengklaim bahwa cuka apel memiliki banyak kandungan vitamin dan mineral yang baik untuk perawatan rambut, vitamin yang terdapat di dalam cuka apel yaitu vitamin C dan B. [1]
Vitamin C diketahui kaya akan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut. Vitamin B dapat membantu membuat sel darah merah, yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit kepala. Proses ini penting untuk pertumbuhan rambut. [5]
Mengaplikasikan cuka apel pada rambut merupakan hal mudah yang dapat dilakukan di rumah. Namun, jika pemakaian melebihi batas anjuran yang disarankan, maka akan memiliki efek samping yang dapat merugikan. Berikut ada beberapa efek samping pada cuka apel, yaitu:
Meskipun tidak banyak penelitian resmi mengenai manfaat cuka apel untuk rambut, terdapat beberapa penelitian dari dermatologis yang memaparkan bahwa kandungan yang terdapat di dalam cuka apel baik untuk rambut.
Dr. Debra Jaliman menyatakan bahwa cuka apel memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Campuran cuka apel dapat membantu mengurangi penyebab terjadinya ketombe. [2] Cuka apel juga memiliki pH yang serupa dengan kulit, yang dapat membantu menjaga keseimbangan pH menjadi lebih sehat untuk kulit dan kulit kepala. [2]
Dr. Joshua Zeichner, Direktur kosmetik dan penelitian klinis di bidang dermatologi di Mount Sinai Hospital di kota New York, menyatakan bahwa cuka apel memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang berguna untuk mengobati ketombe, dengan menurunkan kadar pertumbuhan jamur pada kulit kepala. [2]
Menurut Erum Ilyas, MD, MBE, FAAD, rambut secara alami bersifat asam dari minyak dan sebum dari kulit kepala. Produk perawatan rambut sering membuat keseimbangan pada rambut menjadi terganggu. Banyak kandungan lain yang menempel pada rambut, menyebabkan kutikula menjadi sedikit terbuka dan membuat rambut menjadi lebih basa. Cuka apel, dapat membuat keasaman normal pada rambut akan dipulihkan. [2]
Mengingat bahwa asam yang terkandung dalam cuka apel cukup tinggi, seringkali menyebabkan iritasi atau membuat kulit menjadi terasa terbakar. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan perawatan rambut dengan cuka apel, yaitu: [1]
Penggunaan cuka apel pada rambut tidak bisa dilakukan secara sembarangan, terdapat beberapa takaran yang dianjurkan agar tidak berlebihan. Berikut cara menggunakan cuka apel untuk rambut sebagai pencuci rambut:
Jika pengunaan cuka apel untuk rambut membawa hasil yang efektif, lakukan kembali setidaknya 2 kali dalam seminggu. [3]
1. Adrian White & Jillian Kubala. Can Apple Cider Vinegar Benefit Your Hair?. Healthline; 2020.
2. Arielle Tschinkel. 8 ways apple cider vinegar can benefit your hair, according to dermatologists. Insider; 2019.
3. Breanna Mona & Cynthia Cobb. Are You a Real ACV Fan? Try Apple Cider Vinegar in Your Hair. Greatist; 2020.
4. Amanda Barrell Cynthia Cobb. Does apple cider vinegar work for hair growth?. Medical News Today; 2017.
5. Kayla McDonell. The 5 Best Vitamins for Hair Growth (+3 Other Nutrients). Healthline; 2016.