Jenis makanan yang dikonsumsi selama hamil sangat perlu diperhatikan. Mulai dari apa saja makanan yang harus dihindari hingga makanan apa yang bermanfaat untuk kehamilan, semuanya harus diketahui oleh ibu hamil. Karena makanan-makanan itulah yang akan mempengaruhi pertumbuhan dan Kesehatan janin di kandungan. Kembang kol menjadi salah satu jenis sayuran yang disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. [1,2]
Benarkah informasi tersebut? Apa saja manfaat dari konsumsinya? Lalu adakah risikonya untuk kehamilan? Serta apa saja tips mengonsumsi kembang kol ini? Semuanya bisa Anda ketahui pada pembahasan berikut ini.
Daftar isi
Kembang kol banyak direkomendasikan untuk ibu hamil karena kandungan vitamin dan mineral di dalamnya sangat tinggi. Vitamin dan mineral dalam kembang kol ini sangat dibutuhkan oleh bayi. Beberapa kandungan vitamin dan mineral tersebut adalah vitamin C, asam folat, dan kalsium. [2,4]
Namun kembang kol yang termasuk dalam jenis sayuran kubis-kubisan diketahui mengandung sulfur yang cukup tinggi. Kandungan sulfur ini akan menyebabkan gas dalam perut meningkat, sehingga dapat memicu masalah pencernaan. [1]
Namun walau begitu kembang kol tetap dapat dikonsumsi selama kehamilan. Pengecualian untuk perempuan hamil yang menderita penyakit tiroid, sebaiknya jangan mengonsumsi kembang kol ini ya. [1]
Karena kembang kol memiliki kandungan vitamin dan mineral yang sangat kaya, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh ibu hamil saat mengonsumsinya. Berikut ini beberapa manfaat kembang kol untuk ibu hamil yang perlu diketahui:
Manfaat kembang kol yang pertama jika dikonsumsi ibu hamil adalah untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Hal ini disebabkan kembang kol mengandung folat yang sangat tinggi. Kandungan folat ini dibutuhkan sebanyak 600 gram dalam sehari selama hamil. [4]
Folat yang mendorong terjadinya pertumbuhan sel sehingga janin dalam kandungan akan terus berkembang dengan pesat dan sehat. Jadi kembang kol bermanfaat untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. [1,2]
Kembang kol juga mengandung antioksidan yang sangat tinggi. Antioksidan ini meningkatkan sistem imun tubuh ibu selama hamil. Jadi kandungannya sangat bermanfaat untuk mencegah berbagai penyakit, seperti cacat bawaan lahir maupun penyakit langka seperti kekurangan vitamin K. [1,2]
Tidak hanya itu saja, kandungan antioksidan yang didapatkan ibu hamil dari kembang kol juga bermanfaat untuk melindungan jaringan sel tubuh janin dari kerusakan. Termasuk juga mencegah bayi lahir premature dan kekurangan berat badan. [4]
Manfaat lain dari konsumsi kembang kol untuk ibu hamil adalah menjaga kesehatan jantung. Kandungan mineralnya yang sangat tinggi membantu kerja jantung. Selain itu, kembang kol juga sangat rendah kolesterol, jadi tidak berisiko merusak sistem kerja jantung dan peredaran darah ke seluruh tubuh. [2]
Karena kandungan kolesterolnya sangat rendah, tidak masalah mengonsumsi sayur ini setiap hari. Asalkan tetap dalam takaran yang cukup. Anda bisa mengonsumsinya dalam salad misalnya. [2]
Selama masa kehamilan, ibu harus mendapatkan asupan berbagai macam mineral. Mulai dari zat besi, selenium, phosphorus, dan masih banyak lagi yang lainnya. Jika seluruh kebutuhan mineral janin terpenuhi, maka kesehatan janin di dalam kandungan akan lebih terjaga. [2]
Beberapa mineral yang dibutuhkan tubuh juga sangat bermanfaat untuk menjaga tekanan darah ibu hamil. Salah satu masalah kesehatan yang paling umum terjadi pada ibu hamil adalah anemia atau kekurangan darah. [1]
Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan mencukupi kebutuhan zat besi. Kembang kol dapat membantu tubuh untuk lebih mudah menyerap zat besi. Sehingga anemia dapat dicegah dan diatasi dengan lebih mudah. [1]
Setiap ibu pasti mengharapkan janin yang dikandungnya dapat terlahir menjadi anak yang cerdas. Agar dapat meningkatkan kecerdasan otak janin, ibu dapat mencukupi kebutuhan nutrisinya sejak masa kehamilan. Salah satunya dengan cara mengonsumsi kembang kol yang kaya kolin. Kolin ini akan membantu perkembangan sel otak dan mencegah perkembangan otak terhambat. [3]
Beberapa ibu hamil dengan gangguan kesehatan tertentu selama kehamilan direkomendasikan untuk menjaga peningkatan badan. Hal ini demi keselamatan janin dalam kandungannya juga. Kembang kol adalah sayur yang rendah kalori, sehingga sangat baik untuk menjaga berat badan. [1]
Antioksidan untuk ibu hamil juga dapat membantu untuk mencegah radikal bebas. Jadi tubuh tidak akan mudah lagi mengalami kelelahan dan sakit-sakit di beberapa bagian tubuh. Jadi konsumsi kembng kol sangat disarankan untuk ibu hamil. [1]
Selain memiliki beberapa manfaat, kembang kol juga memiliki beberapa risiko. Berikut ini beberapa risiko mengonsumsi kembang kol pada orang-orang tertentu:
Ginjal ibu hamil memiliki pekerjaan yang lebih berat untuk menjaga kesehatan bayi. Oleh sebab itu, ketika mengonsumsi kembang kol berlebihan maka kandungan purin di dalamnya dapat makin memberatkan kerja ginjal. Jadi bagi ibu hamil dengan riwayat batu ginjal, sangat disarankan untuk menghindari konsumsi kembang kol secara berlebihan. [1]
Berikutnya, kembang kol yang tumbuh dengan terpapar pestisida terlalu banyak juga dapat menimbulkan risiko saat dikonsumsi ibu hamil. Kandungan neurotoksin di dalamnya dapat terpapar pada janin melalui plasenta dan membahayakan janin. [1]
Tidak jarang juga, terlalu banyak mengonsumsi kembang kol dapat menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman. Bahkan pada usia kehamilan di trimester tiga, ibu hamil dapat salah mengira rasa tidak nyaman yang disebabkan kembang kol sebagai kontraksi. Oleh sebab itu, kurangilah konsumsinya jika sudah membuat perut tidak nyaman. [1,2]
Agar tidak mengalami risiko akibat mengonsumsi kembang kol, ada beberapa tips yang dapat Anda coba dalam mengonsumsi kembang kol untuk ibu hamil. Pertama, jangan konsumsi kembang kol terlalu banyak. Konsumsilah dalam jumlah yang secukupnya. [1]
Kedua, sebaiknya kembang kol dikonsumsi di pagi hari untuk melancarkan pencernaan dan penyerapan nutrisi di perut. Lalu masak kembang kol perlahan-lahan dengan sedikit bumbu dan minyak. Hal ini agar nutrisi di dalamnya tidak hilang dan dapat dicerna lebih mudah. [1]
Terakhir, pastikanlah untuk membeli kembang kol di tempat yang menjamin produknya bebas dari pestisida dan kandungan racun lainnya. Lalu cucilah dengan bersih untuk menghilangkan serangga atau caci dari dalamnya. Jadi Anda bisa tenang mengonsumsinya selama kehamilan. [1,2]
1. Tilottama Chatterjee. Cauliflower During Pregnancy – Is It Good For You?. First Cry Parenting; 2017.
2. Needhi Gandhi. 5 Amazing Benefits Of Cauliflower During Pregnancy. Mom Junction; 2019.
3. Melinda Johnson, MS, RDN. Best Foods to Eat During Pregnancy. Health US News; 2012.
4. Sara Ipatenco. What Are the Benefits of Cauliflower for Pregnant Women?. Healthy Eating; 2018.