Makanan, Minuman dan Herbal

Mesona: Manfaat – Efek Samping dan Tips Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sekilas Tentang Mesona

Mesona adalah tanaman yang dapat digunakan sebagai obat herbal sekaligus sebagai bahan kuliner yang nikmat. Mesona merupakan tanaman yang berasal dari keluarga Platostoma.

Mesona juga memiliki beberapa nama yang berbeda di tiap daerahnya, seperti cincau hitam di Indonesia, xiancao di negara China, dan leung-fan cao dalam bahasa kanton.

Tumbuhan mesona tersebar di seluruh penjuru dunia dan telah lama dikenal sebagai obat herbal yang dapat menyembuhkan beberapa macam penyakit. Selain itu, mesona juga dapat dijadikan sebagai bahan makanan yang nikmat [1,2].

Karakteristik Mesona

Tumbuhan mesona memiliki beberapa karakteristik yang mudah dikenali dan dibedakan dengan tanaman lainnya. Mesona memiliki batang berwarna hijau dengan tekstur yang lembek dan tidak keras.

Mesona

Kemudian, batangnya juga dapat tumbuh secara merambat dan dapat memanjang mencapai 50 cm dengan lebar 1-3 cm. Kemudian pada bagian kulit batang terdapat bulu-bulu halus.

Mesona juga memiliki daun yang berbentuk lonjong dan berwarna hijau dengan tepian yang bergerigi. Selain itu, pada bagian daun juga terdapat bulu-bulu halus pada permukaanya [1,2]

Macam Jenis Mesona

Mesona memiliki beberapa jenis tumbuhan dengan karakteristik yang berbeda. Berikut ini beberapa jenis dari mesona yang sering kali digunakan dan sering kali ditemui :

  • Mesona Palustre

Mesona palustre atau nama yang sering dikenal adalah tumbuhan cincau hitam. Mesona palustre merupakan salah satu jenis dari mesona yang sering dipakai sebagai bahan kuliner.

Mesona Palustre

Mesona palustre memiliki ciri khas pada warna bunganya yang berwarna ungu terang. Mesona palustre juga sering digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk menyembuhkan beberapa macam penyakit [1,5]

  • Mesona Africanum

Mesona africanum sedikit memiliki karakteristik yang berbeda dengan mesona palustree. Mesona africanum memiliki bunga yang berwarna putih yang berbeda dengan mesona palustre [1]

Mesona Africanum

Kandungan Gizi Pada Mesona

Berikut ini kandungan gizi pada 100 gram daun mesona:

NamaJumlahUnit
Energi122kkal
Protein6g
Lemak1g
Karbohidrat26g
Kalsium100mg
Fosfor100mg
Zat Besi3.3mg
Vitamin A10.750SI
Vitamin B180mg
Vitamin C17mg
Air66mg

Di dalam daun mesona terdapat beberapa kandungan gizi yang baik untuk kesehatan diantaranya adalah vitamin A. Vitamin A berfungsi dalam menjaga kesehatan mata agar tetap bekerja dengan baik dalam hal pengelihatan [5]

Kandungan Senyawa Pada Mesona

Mesona merupakan tumbuhan herbal yang memiliki beberapa macam kandungan senyawa yang baik untuk kesehatan. Salah sau kandungan senyawa tersebut adalah fenolik.

Fenolik merupakan senyawa yang terdapat pada semua tumbuhan yang berfungsi memberikan warna pada daun, batang dan juga bunga pada tumbuhan. Senyawa ini juga sangat baik apabila dikonsumsi oleh seseorang.

Senyawa fenolik di dalam tubuh dapat berperan sebagai antioksidan yang dapat mencegah efek radikal bebas dan juga sebagai pencegah penyakit kanker di dalam tubuh [5].

Kandungan senyawa fenolik di dalam daun mersona merupakan senyawa yang sangat penting bagi tubuh terutama untuk mencegah timbulnya penyakit kanker

Manfaat Mesona Untuk Kesehatan

Mesona juga memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan yang berasal dari kandungan gizi yang ada di dalam tumbuhan mesona tersebut. Berikut ini beberapa manfaat mesona untuk kesehatan :

  • Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan

Mesona memiliki senyawa yang dapat membuat sistem pencernaan menjadi lebih sehat. Mesona memiliki kandungan serat dan juga flavonoid yang sangat tinggi.

Kandungan serat di dalam mesona dapat membuat sistem pencernaan terhindar dari penyakit sembelit atau susah BAB dikarenakan serat dapat melarutkan beberapa senyawa lain.

Selain itu, serat merupakan makanan yang baik bagi bakteri baik bagi tubuh. Dimana bakteri baik tersebut dapat berperan dalam mengurangi bakteri jahat di dalam usus yang dapat menyebabkan beberapa masalah pada pencernaan [1,4].

Serat memiliki fungsi yang sangat kompleks bagi tubuh terutama untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan agar terhindar dari penyakit
  • Mencegah Penyakit Kanker

Mesona juga diketahui dapat mencegah munculnya penyakit kanker di dalam tubuh dikarenakan mesona memiliki kandungan flavonoid dan fenolik yang sangat tinggi.

Flavonoid merupakan senyawa yang sangat berguna bagi kesehatan tubuh terutama dalam mencegah sel kanker berkembang. Hal ini dikarenakan flavonoid dapat memperbaiki sel-sel yang rusak ataupun yang berkembang secara abnormal.

Dengan kemampuannya ini, flavonoid dapat mencegah munculnya sel kanker dan juga menghambat perkembangan sel kanker pada tubuh [2,7]

Flavonoid adalah senyawa yang terdapat pada semua tumbuhan dan merupakan senyawa yang memberikan warna pada daun, buah dan juga bunga.
  • Baik Untuk Pertumbuhan Tulang

Mesona juga memiliki kandungan yang dapat menjaga kekuatan tulang dan juga pertumbuhan tulang pada anak-anak dikarenakan mesona memiliki kandungan kalsium dan fosfor yang tinggi.

Senyawa kalsium yang dikonsumsi oleh tubuh merupakan komponen utama dalam pembuatan senyawa osteocalcin yang terdapat pada tulang. Osteocalcin merupakan senyawa yang mirip sekali kegunaannya dengan kolagen, namun osteocalcin terdapat pada tulang.

Osteolcalcin diketahui dapat menggantikan sel-sel tulang yang keropos atau mati dan juga sebagai senyawa yang menjadi komponen penting dalam proses pengerasan tulang. Kekurangan kalsium dan fosfor dapat menyebabkan pengeroposan pada tulang atau osteoporosis karena kuranganya senyawa osteocalcin pada tulang [8].

Osteocalcin merupakan senyawa dengan peranan yang sama seperti kolagen, namun hanya terdapat pada tulang dimana osteocalcin dapat meremajakan sel-sel tulang.

Mesona juga diketahui dapat mengurangi risiko terkena diabetes pada tubuh. Hal in dikarenanakan mesona memiliki kandungan klorofil di dalamnya, dimana kandungan klorofil ini dapat menyerapa kadar gula dalam darah sekaligus melindungi pankreas yang dapat menghasilkan insulin.

Selain itu kandungan serat pada mesona juga dapat melarutkan kandungan gula di dalam darah yang kemudian dikeluarkan melalui urin agak tidak terlalu menumpuk [2,3].

  • Anti-inflamasi

Salah satu manfaat mesona adalah sebagai anti-inflamasi atau peradangan pada tubuh. Ini dikarenakan mesona memiliki kandungan fosfor dan alkaloid bisbenzilsokuinolin yang dapat mencegah otot-otot dan saraf pada tubuh mengalami peradangan.

Senyawa fosfor diketahui memiliki kemampuan dalam merelaksasi otot-otot dan juga saraf pada tubuh yang mengalami kontraksi berlebihan dan menyebabkan timbulnya peradangan.

Sedangkan alkaloid yang merupakan zat pelindung diri pada tanaman, akan berfungsi sebagai pencegah peradangan apabila dikonsumsi oleh tubuh [1,2]

Mesona memiliki kandungan gizi yang sangay banyak, sehingga tak heran jika mesona dijadikan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan beberapa penyakit tertentu

Efek Samping Mesona

Mesona selain dapat memberikan manfaat, juga dapat menimbulkan efek samping apabila cara penggunaan atau pemakaian yang berlebihan. Berikut ii beberapa efek samping yang ditimbulkan oleh mesona:

Mesona sering kali digunakan dengan cara diminum dengan cara dijadikan sebagai jelly. Apabila mengonsumsi secara proporsional akan mendatangkan manfaat bagi kesehatan.

Namun, Berbeda lagi apabila mesona dikonsumsi secara berlebihan. Hal ini dapat mendatangkan efek samping yang serius pada tubuh, yaitu penyakit alzheimer. Hal ini dikarenakan mesona memiliki kandungan asam karbonat dan betaine, dimana konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan kemuduran pada otak atau pikun

Perlu diketahui, alzhemeir adalah kondisi dimana seseorang mengalami penurunan daya ingat pada otak. Alzhemeir dapat dikatakan penyakit yang sangat berbahaya bagi kesehatan [1,2]

Efek samping yang selanjutnya dari terlalu banyak mengonsumsi mesona adalah diare. Mesona dapat menyebabkan diare dikarenakan memiliki kandungan asam pantotenat di dalamnya.

Asam pantotenat dapat mempengaruhi bentuk fesek yang padat dan mengubahnya menjadi cair. Selain itu ada beberapa senyawa yang terdapat pada mesona yang dapat menimbulkan kontraksi yang berlebihan pada usus.

Kontraksi yang berlebihan inilah yang dapat menimbulkan munculnya rasa BAB secara berulang yang disebut sebagai diare [9].

Selaras dengan jenis obat herbal yang lainnya, dimana terdapat efek samping yang ditimbulkan apabila berlebihan dalam mengonsumsinya

Tips Penggunaan Mesona

Terdapat beberapa tips yang dapat dicoba untuk digunakan dalam mengolah mesona sebagai obat herbal. Berikut ini beberapa tips penggunaan yang baik dalam menggunakan mesona:

  • Menjadikan Jelly

Salah satu tips penggunaan yang terkenal di kalangan masyarakat pada mesona adalah menjadikannya minuman yang nikmat sekaligus sehat, yaitu cincau. Mesona sering kali diambil daunnya kemudian digunakan untuk membuat jelly.

Cara membuat jelly yang berasal dari daun mesona cukup mudah untuk dipraktekkan. Ambil beberapa daun mesona yang akan digunakan, kemudian bersihkan daun tersebut dengan air yang mengalir.

Remas-remas daun mesona hingga hancur, kemudian tambahkan air secukupnya. Remas kembali daun mesona hingga keluar lendir dan saring pada tempat yang berbeda.

Lakukan hal meremas tersebut sampai daun tidak mengeluarkan lendir kembali. Setelah itu, air hasil saringan dari daun mesona di endapkan selama 1 malam hingga menjadi padat. Setelah menjadi padat buang bagian busa yang ada diatasnya dan jelly daun mesona siap digunakan [1,4,5].

Salah satu penggunaan yang nikmat dari mesona adalah menjadikannya sebagai minuman jelly tradisional yang seringkali dibuat pada zaman dahulu.
  • Air Rebusan

Mesona juga dapat digunakan dengan meminum air rebusannya. Air rebusan mesona ini sering kali digunakan sebagai obat untuk mengatasi diare yang berlebihan atauun peradangan pada tenggorakan.

Cara membuat air rebusan mesona juga cukup mudah. Siapkan beberapa helai daun mesona dan cuci bersih daun mesona tersebut. Siapkan panci berisi air dan panaskan dengan api yang sedang.

Masukkan daun mesona kedalamnya dan rebus hingga air berubah warna. Setelah masak, matikan api dan konsumsi air rebusan selagi hangat [1,2]

  • Menumbuk Mesona

Mesona juga dapat digunakan sebagai anti-inflamasi atau mengatasi peradangan pada tubuh. Mesona yang diketahui memiliki beberapa senyawa yang dapat meredakan peradangan, yaitu fosfor dan alkaloid.

Cara membuat obat anti inflamasi bagi tubuh pun cukup mudah. Cukup ambil beberapa daun mesona, kemudian bersihkan dengan air. Daun mesona yang telah bersih ditumbuk hingga menjadi hancur. Setelah itu, oleskan daun yang hancur pada bagian tubuh yang mengalami peradangan [1,2].

Dengan Cara Penggunaan yang tepat, diharapkan dapat mengambil manfaat yang maksimal dari tumbuhan mesona dan menimalkan risiko di dalamnya.

Tips Menyimpan Mesona

Mesona merupakan tumbuhan herbal yang kaya akan kandungan gizi dan manfaat yang baik untuk tubuh. Karena manfaatnya ini akan lebih jika menggunakan mesona yang masih segar, namun untuk menjaga kesegaran tumbuhan mesona diperlukan tips menyimpan yang tepat.

Berikut ini beberapa tips dalam menyimpan mesona:

  • Siapkan daun mesona yang akan disimpan
  • Kemudian cuci bersih daun tersebut menggunakan air yang mengalir
  • Angin-anginkan daun hingga tidak ada air yang menempel dipermukaan daun.
  • Siapkan plastik ziplock yang dapat tertutup rapat.
  • Kemudian masukkan daun ke dalam plastik ziplock tersebut dan tutup rapat-rapat.
  • Simpan daun mesona yang telah terbungkus oleh plastik ziplok di dalam rak kulkas yang khusus untuk sayuran.
  • Selain itu, jika ingin daun mesona lebih tahan lama maka gunakan plastik yang kedap udara.
  • Kemudian simpan daun mesona di dalam freezer untuk dibekukan.

Menyimpannya di dalam rak kulkas memang membuat daun mesona menjadi tidak mudah layu, namun menyimpannya di dalam freezer jauh lebih baik karena dapat menghentikan proses pembusukan dikarenakan kandungan daun menjadi beku [1,4].

Dengan proses pembekuan membuat mesona lebih tahan lama dan juga lebih segar mesikpun disimpan dalam waktu yang lama.

Pertanyaan Umum Mengenai Mesona

Apakah Mesona Beracun?

Mesona sama sekali tidak mengandung racun, namun cara penggunaan salah dan konsumsi yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping yang dapat mengganggu kesehatan tubuh [1]

Bagaimana cara yang paling tepat menyajikan tumbuhan mesona pada anak-anak?

Cara yang paling tepat agar anak-anak tertarik mengonsumsi mesona adalah membuatnya menjadi minuman yang nikmat. Dimana mesona diubah menjadi jelly kemudian dicampur dengan sirup yang manis [1,4,5]

1. Andrew Octavian Sasmita, Anna Pick Kiong Ling. Bioactivity of Mesona palustris (Black Cincau) as a Nutraceutical Agent. 1 (2): 47-53. Journal of Engineering and Science Research; 2017.
2. Handayani D,Tri Dewanti W, Novita W, Mey E, Hanifa H. Black Grass Jelly (Mesona Palustris Bl) Effervescent Powder has Anti Dyslipidemia in High Cholesterol Diet-Fed Rats and Antioxidant Activity. Volume 04 No. 03. Research Journal Of Life Science; 2017.
3. Tri Dewanti Widyaningsih and Pujangga Adilaras. Hepatoprotective Effect of Extract of Black Cincau (Mesona palustris BL) on Paracetamol- Induced Liver Toxicity in Rats. 5(10): 1390-1394. Advance Journal of Food Science and Technology; 2013.
4. Irvan Adhin Cholilie, Susinggih Wijana, Bambang Dwi Argo. Study of Feasibility Integrated Agroindustry Development Unit Black Grass Jelly Powder (Mesona palustris) in Province of East Java. Vol. 8, No. 1. Indonesian Journal of Enviroment and Sustainable; 2017.
5. Nur'aidah Nasution. Strategi Pmesaran Cincau Hitam (Mesona Palustris) di Kota Medan. Fakultas Pertanian, Universitas Medan; 2014.
6. H Hendratama, K Harismah and A M Fuadi. Extraction optimization for antioxidant phenolic compounds in black grass jelly (Mesona palustris BL) using response surface methodology. Material Science an Engineering; 2020.
7. Aleksandra Kozłowska, Dorota Szostak-Wegierek. Flavonoids--food sources and health benefits. 68(2):79-85.  Roczniki Państwowego Zakładu Higieny; 2014.
8. iste Pravina, Didwagh Sayaji, Mokashi Avinash. Calcium and its Role in Human Body. Vol. 4 (2). International Journal of Research in Pharmaceutical and Biomedical Sciences; 2013.
9. Siva Krishnan. Traditional Herbal Medicines - A Review. Volume 5, Issue 4. International Journal of Research and Analytical Reviews; 2018.

Share