Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Adanya warna gelap pada bagian ketiak biasanya bukan merupakan suatu hal yang perlu dikhawatirkan. Namun hal ini dapat menjadi tanda adanya acanthosis nigricans, yaitu kelainan kulit yang muncul pada kondisi
Kulit bagian ketiak seharusnya secara alami memiliki warna yang sama dengan bagian kulit tubuh lainnya. Tetapi, kadang-kadang, kulit di bagian ini bisa menjadi lebih gelap atau kehitaman.
Ketiak yang hitam biasanya bukanlah suatu tanda adanya gangguan kesehatan yang serius, tetapi beberapa orang mengganggap hal ini sebagai sesuatu yang mengganggu kepercayaan diri.
Apa sebenarnya penyebab-penyebab ketiak hitam? Berikut diantaranya:
Kondisi ini ditandai dengan menghitam (hiperpigmentasi) dan menebalnya (hyperkeratosis) kulit pada lipatan-lipatan tubuh seperti ketiak, selangkangan serta bagian belakang leher. [1, 4]
Acanthosis nigricans sendiri bukanlah penyakit tetapi lebih merupakan gejala dari suatu gangguan kesehatan atau penyakit atau bisa juga bersifat genetik atau keturunan.
Tetapi, ada faktor-faktor selain dua hal tersebut yang bisa mengakibatkan acanthosis nigricans: [1, 3, 4]
Penyebab lain dari menghitamnya ketiak adalah kondisi yang dikenal sebagai intertrigo. Ini adalah inflamasi atau peradangan kulit yang terjadi di bagian-bagian tubuh yang cenderung hangat dan lembab serta kulitnya sering bergesekan atau saling menekan seperti di ketiak atau selangkangan. [2]
Intertrigo kadang-kadang disebabkan oleh bakteri atau jamur yang bisa dikonfirmasi melalui tes kulit yang dilakukan oleh dokter spesialis kulit.
Bagian kulit yang menghitam di ketiak ini adalah kondisi pasca inflamasi yang mengakibatkan hiperpigmentasi di bagian tersebut. Sama seperti kemerahan atau hitam di bagian wajah setelah jerawat mengempis.
Penyebab lain dari ketiak hitam, terutama pada mereka yang berkulit kecoklatan, berhubungan dengan perlakuan berlebih terhadap kulit. Misalnya, akibat bahan kimia yang terdapat dalam produk-produk perawatan ketiak seperti deodoran dan antiperspiran.
Produk untuk mencegah keringat berlebih atau bau ketiak tersebut bisa mengakibatkan reaksi alergi dan iritasi. Gesekan yang berlebih juga bisa menyebabkan efek serupa. Kedua situasi ini bisa mengarah pada hyperkeratosis, yaitu penebalan kulit yang merupakan cara tubuh melindungi kulit dari gesekan, tekanan dan iritasi. [3]
Sayangnya, hyperkeratosis seringkali disertai hiperpigmentasi yang membuat kulit menghitam.
Jika sebab-sebab diatas dirasa bukan penyebabnya, maka mungkin kebiasaan mencukur ketiak adalah faktor utamanya.
Bulu ketiak cenderung gelap dan kasar, yang artinya pangkal rambut atau rambut yang tersisa tepat di bawah permukaan kulit setelah bercukur akan tampak lebih gelap dan kasar pula bila dibandingkan dengan area seperti tungkai atau lengan.
Pangkal-pangkal rambut ini masih bisa terlihat oleh mata meskipun berada dibawah permukaan kulit, terutama bila sudah mulai tumbuh kembali. Seiring waktu, ketiak bisa tampak hitam dan berbayang karena hal ini. [1, 3, 4]
Jika ketiak tidak dibersihkan dengan benar, lama kelamaan bisa tampak hitam dan gelap. Kulit mati akan mulai menumpuk, kemudian mikroorganisme akan hidup dan berkembang biak di kondisi ketiak yang gelap dan berkeringat. [3]
Jika dibiarkan, penumpukan bakteri dan kulit mati ini bisa mengakibatkan infeksi kronis di lapisan dalam kulit ketiak yang akhirnya membuat ketiak tampak kasar, kemerahan, hingga akhirnya berubah warna menjadi kecoklatan atau hitam.
Ada kalanya tubuh mengalami perubahan hormon, misalnya saat mengandung. Kondisi ini bisa menyebabkan tubuh menaikkan produksi melanin yang kemudian menimbulkan warna kulit yang tidak merata atau tampak bernoda di beberapa tempat. [5]
Naiknya kadar melanin dalam tubuh juga bisa membuat kulit menghitam seperti di bagian bibir atas, leher, dan juga ketiak. Hal ini wajar dan biasanya akan menghilang berbarengan dengan berakhirnya masa kehamilan.
1. Stephanie Watson, Alana Biggers, M.D., MPH. What Causes Dark Underarms, and How Are They Treated? Healthline; 2019.
2. Dr Christopher Foo. Dark Patches Around Armpit. Raffles Medical Group.
3. American Academy of Dermatology. Skin of Color. Consumer health pamphlet; 2005.
4. Vanessa Ngan. Acanthosis nigricans. DermNetZ; 2004.
5. Dr Nivedita Dadu. Know Everything About Dark Underarms. Dr. Nivedita Dadu's Dermatology Clinic; 2019.