Daftar isi
Aesculus hippocastanum merupakan tumbuhan berbunga yang termasuk ke dalam tumbuhan pohon juga. Tumbuhan tersebut memiliki nama yang sering disebut dengan kastanye kuda.
Tumbuhan tersebut berasal dari Semenanjung Balkan. Tanaman ini tumbuh di tanah yang lembab, subur, mendapat sinar matahari penuh hingga teduh dan berdrainase baik.
Aesculus hippocastanum tumbuhan yang mempunyai berbagai bagian yang dapat digunakan sebagai obat herbal. Tumbuhan tersebut mempunyai berbagai kandungan disetiap bagian-bagian tersebut [2,3].
Aesculus hippocastanum merupakan tumbuhan yang mempunyai tinggi sekitar 50-75 m. Tumbuhan tersebut mempunya daun majemuk berbentuk palmate dan memiliki warna hijau muda muncul di musim semi.
Tumbuhan aesculus hippocastanum mempunyai bunga yang berwarna putih dengan bercak kuning sampai merah muda di dasar kelopak bunga. Tumbuhan tersebut mempunyai buah dan biji yang cukup menarik.
Bentuk buah dari tumbuhan tersebut seperti kapsul yang mana bagian kulit buahnya berwarna hijau dengan terdapat bulu-bulu seperti rambutan akan tetapi berukuran sedang. Selain itu juga mempunyai biji yang berwarna kecoklatan mengkilap serta terdapat sedikit seperti luka berwarna keputihan [2,3].
Berikut ini kandungan gizi yang terdapat pada aesculus hippocastanum:
Nama | Jumlah | Unit |
Kalsium | 8.2 | mg |
Fosfor | 19.00 | mg |
Mangan | 0.5 | mg |
Kalium | 81.00 | mg |
Zinc | 705.9 | mg |
Zat Besi | 8.5 | mg |
Tembaga | 0.6 | mg |
Menurut tabel kandungan gizi diatas menunjukkan bahwa aesculus hippocastanum diektahui memiliki kandungan zinc yang cukup tinggi. Kandungan zinc yang cukup tinggi sangat berguna bagi tubuh untuk memperkuat sistem imunitas di dalam tubuh [1].
Sebagai obat herbak tentunya tumbuhan aesculus hippocastanum mempunyai beberapa kanudngan yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan tersebut seperti adanya saponin, alkaloid, aescin dan senyawa yang lainnya.
Beberapa kandungan tersebut yang ada di dalam tumbuhan itu apabila dikonsumsi secara oral ataupun langsung akan merasakan baik dan tidak berefek baik. Sehingga perlu adanya cara yang tepat sebelum mengonsumsinya.
Beberapa kandungan tersebut mempunyai peran masing-masing dalam menjaga kesejatan tubuh. Salah satunya seperti aescin yang memiliki sifat antiradang untuk menyembuhkan beberapa penyakit yang dialami oleh tubuh [1,2,3,7].
Berbagai kandungan yang baik dapat memberikan efek baik bagi kesehatan tubuh sehingga terjaga dari segala penyakit
Manfaat yang didapatkan dari tumbuhan Aesculus Hippocastanum sangat berefek baik bagi kesehatan tubuh. Tumbuhan tersebut dapat membantu dalam meringankan sakit yang dialami oleh seseorang.
Berikut di bawah ini manfaat kesehatan pada tumbuhan Aesculus Hippocastanum :
Varises merupakan sakit yang terjadi karena pembengkakan atau pelebaran pembuluh darah vena yang disebabkan oleh adanya penumpukan darah di dalam pembuluh tersebut. Biasanya varises ditandai dengan pembuluh vena yang berwarna ungu atau biru gelap, dan tampak bengkak atau menonjol.
Mengurangi sakit varises yang ada di tubuh dapat diatasi dengan mengonsumsi tumbuhan Aesculus Hippocastanum. Pada tumbuhan tersebut terdapat kandungan senyawa yang dapat membantu untuk mengecilkan pembuluh darah yang melebar agar tidak terlalu berlebihan dalam varises tersebut [1,4].
Varises yang terjadi secara berlebihan dapat dikurangi dan dicegah dengan mengonsumsi tumbuhan Aesculus Hippocastanum
Sakit demam pada setiap seseorang pernah dialami yang biasanya terjadi akibat imunitas yang menurun dan membuat suhu tubuh menjadi tinggi, hal ini dikarenakan virus atau bakteri sudah menyerang tubuh. Tumbuhan alami untuk obat herbal yaitu Aesculus Hippocastanum ternyata mampu juga untuk meredakan sakit demam yang tinggi.
Kandungan yang ada di dalam tumbuhan tersebut dapat memberikan efek baik bagi menurunkan sakit demam. Kandungan yang terdapat di dalamnya tersebut yaitu flavonoid, yang mana dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga dapat membantu melawan demam [4,8].
Flavonoid sangat bagus untuk menurunkan sakit demam yang etrlalu tinggi pada seseorang
Tumbuhan Aesculus Hippocastanum salah satu manfaat yang lainnya yaitu dapat menyembuhkan penyakit wasir pada seseorang. Hal tersebut dikarenakan tumbuhan tersebut mengandung beberapa senyawa seperti flavonoid yang mampu meringankan sakit wasir.
Sakit wasir merupakan sakit ambeien yang diakibatkan karena adanya peradangan pada pembuluh vena di dekat anus sehingga memunculkan benjolan. Maka dari perlu adanya proses penyembuhan dari penyakit tersebut agar tidak terjadi infeksi yang berlebihan [4,8].
Bagi wanita yang mengalami haid secara tidak lancar atau pada masa-masa awal haid yang mulai terasa nyeri biasanya dapat diatasi dengan mengonsumsi tumbuhan Aesculus Hippocastanum. Pada tumbuhan tersebut terdapat senyawa yang dapat merangsang proses haid menjadi lancar dan normal.
Salah satu kandungan yang dimilikinya seperti solanin, diosgenin dan matidenol yang selama ini ternyata diketahui dapat berperan untuk memperlancar proses haid pada seseorang. Senyawa-senyawa tersebut mempunyai beberapa peranan yang dapat untuk merangsang otot-otot dan saraf pada bagian rahim untuk berkontraksi sehingga dapat memperlancar proses haid [4,5].
Nyeri haid pada wanita dapat dikurangi dengan mengonsumsi tumbuhan Aesculus Hippocastanum agar lebih tidak terasa nyerinya
Eksim merupakan sakit kulit yang telah mengalami kering sehingga dapat menyebabkan kondisi kulit mengalami menjadi lebih tebal dan pecah-pecah kulit kering dan bersisik. Kondisi ini sering dialami oleh anak-anak dan kambuh-kambuhan hingga dewasa.
Akan tetapi, sebagian eksim kering juga dapat terjadi pada orang dewasa dan lansia yang sebelumnya tidak pernah mengalami keluhan serupa. Mengurangi sakit tersebut dapat dilakukan dengan mengonsumsi beberapa tumbuhan alami seperti Aesculus Hippocastanum.
Tumbuhan tersebut mempunyai beberapa kandungan seperti mineral yang mencukupi untuk menjaga kondisi kulit tersebut [5,6].
Tumbuhan Aesculus Hippocastanum dapat meringankan sakit eksim yang terjadi karena kulit menjadi kering
Sebagian masyarakat kurang mengerti bahwasannya obat herbal dari tumbuhan alami mempunyai efek samping yang membahayakan bagi kesehatan tubuh. Sehingga perlu adanya info mengenai efek samping dari tumbuhan alami terutama pada aesculus hippocastanum.
Berikut dibawah ini efek samping dari tumbuhan aesculus hippocastanum :
Tumbuhan Aesculus Hippocastanum mempunyai efek samping yang cukup sering terjadi pada setiap seseorang. Efek samping tersebut seperti dapat terjadinya mual-mual yang dialami.
Efek samping tersebut disebabkan karena terdapat isi kandungan dari tumbuhan tersebut yang tidak didukung oleh tubuh. Kandungan senyawa tersebut seperti alkaloid, yang mana kandungan ini dapat memunculkan rasa pahit pada saat mengonsumsi Aesculus Hippocastanum.
Rasa pahit yang berlebihan pada beberapa orang dapat membuat rasa mual disertai dengan perut yang tidak nyaman karena tidak ketidakcocokan pada tubuh. Jika sesaat setelah mengonsumsi tumbuhan tersebut mengalami gejala seperti yang disebutkan diatas, akan lebih baik jika menghentikan saat mengonsumsinya untuk sementara waktu dan konsultasikan pada dokter [6].
Seseorang mempunyai rasa alergi yang disebabkan karena ketidakcocokan dalam mengonsums obat herbal tentunya. Sehingga perlu memilah dalam mengonsumsi obatan herbal dari tumbuhan yang alami.
Setaip obat herbal terutama dari tumbuhan Aesculus Hippocastanum apabila dikonsumsi dengan cara yang tidak tepat dan secara berlebihan dapat menyebabkan terjadinya alergi. Alergi biasanya menyebabkan gangguan kesehatan pada tubuh seperti gatal-gatal, mual dan pusing, sehingga apabila sudah terjadi gangguan seperti itu maka untuk segeralah berkonsultasi kepada dokter [6].
Obat herbal dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan efek samping yang cukup membahayakan bagi kesehatan tubuh
Jika ingin mengonsumsi dari tumbuhan aesculus hippocastanum bisa digunakan beberapa tips penggunaan yang tepat untuk tumbuhan tersebut. Sehingga dapat berefek baik bagi kesehatan tubuh dan meringankan berbagai penyakit.
Berikut dibawah ini tips penggunaan dari tumbuhan tersebut untuk kesehatan :
Beberapa bagian tumbuhan tersebut mempunyai manfaat dan dapat digunakan sebagai obat herbal. Sehingga cara yang dapat dilakukan dengan menyiapkan beberapa biji dari tumbuhan aesculus hippocastanum secukupmya saja sekitar 15 gram saja. Cuci bersih menggunakan air mengalir semuanya supaya steril dan bersih.
Siapkan alat penumbuk atau alat penghalus, masukkan biji-biji tersebut ke dalamnya dan haluskan. Setelah itu siapkan juga kapsul yang sudah disterilkan dan masukkan secara perlahan bubuk biji yang sudah dihaluslan tersebut. Lalu tutup dan simpanlah dalam wadah toples supaya tetap terjaga.
Mengonsumsi ekstrak biji dari tumbuhan tersebut dapat dengan memasukkannya dalam kapsul dan jika ingin dikonsumsi bisa langsung ditelan menggunakan bantuan air [9].
Pembuatan air rebusan dari tumbuhan tersebut dengan salah satu bagiannya bisa dilakukan. Cara yang harus dilakukan yaitu dengan menyiapkan beberapa bagiannya seperti bagian bunganya. Ambillah yang masih segar dan tidak layu.
Cuci bersih menggunakan air yang mengalir dan tiriskan sejenaknya. Selanjutnya siapkan 1 gelas ke panci yang panaskan sejenak saja. Lalu masukkan juga bahan bunga aesculus hippocastanum ke dalam air panas dan tunggu hingga beberapa menit sampai dengan mendidih.
Setelah mendidih maka tiriskan sejenak dan saringlah air rebusan tersebut agar terpisahkan dari bagian-bagian kecil dari bunga tersebut. Air rebusan bunga aesculus hippocastanum sudah siapkan untuk dikonsumsi dan lebih baik dikonsumsi sedikit demi sedikit [9].
Cara yang tepat untum obat herbal perlu dilakukan supaya mendapatkan efek baik kesehatan tubuh
Aesculus hippocastanum bisa untuk disimpan dalam waktu yang mencukupi. Jika ingin disimpan maka perlu adanya beberapa cara atau tips penyimpanan yang baik dan benar untuk tumbuhan tersebut.
Simpan Dalam Kondisi Segar
Tumbuhan aesculus hippocastanum bisa disimpan dalam keadaan segar. Cara yang perlu dilakukan seperti menyiapkan beberapa bagian dari tumbuhan tersebut.
Boleh dicuci ataupun tidak akan tetapi lenih baik untuk tidak dicuci terlebih dahulu. Selanjutnya siapkan plastik ziplock yang sudah disterilkan atau dibersihkan.
Lalu masukkan bahan-bahan tersebut ke dalam plastik itu dan tutup secara merapat. Simpanlah atau taruhlah di lemari es supaya mendapatkan kondisi segar dan masukkan ke dalam rak sayuran agar tidak tercampur dengan bahan makanan yang lainnya [9].
Kondisi yang kering untuk tumbuhan tersebut juga bisa dilakukan. Cara yang dilakukan tentu memilih bagian dari tumbuhan tersebut yang ingin disimpan seperti bagian bijinya.
Lalu cuci bersih dan tiriskan sejenak saja, lalu letakkan di wadah yang lebar seperti tempeh. Ratakan semua bagian tersebut supaya bijinya mendapatkan ruang pada saat dikeringkan.
Setelah itu keringkan di bawah sinar matahari kurang lebih selama 2-5 hari. Hal ini dikarenakan biji dari tumbuhan aesculus hippocastanum memiliki bentuk yang cukup tebal sehingga memerlukan waktu yang cukup lama.
Lalu setelah kering haluskan dengan menggunakan alat penghalus. Hasil halusan tersebut masukkan ke dalam kapsul-kapsul yang sudah dibeli agar saat mengonsumsinya lebih mudah sekali dan cukup bertahan lama [9].
Kedua penyimpanan tersebut mempunyai beberapa kekurangan dan kelebihan masing-masing
1. Manju Lata Mishra, Sangita Sood and UN Shukla. Phyto-nutritional and mineral composition of Indian Horse Chestnut (Aesculus indica) seeds. 7(1): 2159-2162. Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry;2018.
2. Fran Poštenjak., and Karlo Poštenjak. Horse Chestnut (Aesculus hippocastanum L.) Urban Habitat - Pollution Influence on Some Phenotypic and Morphological Characteristics. 3(2):123-128. South-east European forestry ; 2012.
3. Elzbieta Weryszko-Chmielewska., and Weronika Haratym. Leaf micromorphology of Aesculus hippocastanum L. and damage caused by leaf-mining larvae of Cameraria ohridella Deschka and Dimić. 65(3): 25-34. Acta Agrobotanica ; 2012.
4. İsmail Küçükkurt., Sinan Ince., Hikmet Keles., and Esra Küpeli Akkol. Beneficial effects of Aesculus hippocastanum L. seed extract on the body's own antioxidant defense system on subacute administration. 129(1):18-22. Journal of Ethnopharmacology. 2010.
5. Sahar Idris., Anuradha Mishra., and Mohd Khushtar. Phytochemical, ethanomedicinal and pharmacological applications of escin from Aesculus hippocastanum L. towards future medicine. J Basic Clin Physiol Pharmacol ; 2020.
6. J . A . WILKINSON., and A.M.G. BROWN. Horse chestnut – Aesculus hippocastanum: potential applications in cosmetic skin-care products. 21: 437–447. International Journal of Cosmetic Science ; 1999.
7. Hélio Nitta Matsuura and Arthur Germano Fett-Neto. Plant Alkaloids: Main Features, Toxicity, and Mechanisms of Action. 1-15. Plant Toxin; 2015.
8. Aleksandra Kozłowska, Dorota Szostak-Wegierek. Flavonoids--food sources and health benefits. 68(2):79-85. Roczniki Państwowego Zakładu Higieny; 2014.
9. Siva Krishnan. Traditional Herbal Medicines - A Review. Volume 5, Issue 4. International Journal of Research and Analytical Reviews; 2018.