Penyakit & Kelainan

5 Cara Menghilangkan Bisul dengan Baking Soda

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bisul adalah timbulnya benjolan merah pada permukaan kulit yang terasa sakit dan mengandung nanah (terlihat putih di bagian tengahnya) [1].

Staphylococcus aureus adalah jenis bakteri yang menyebabkan infeksi di folikel rambut dan kemudian menimbulkan bisul [1].

Untuk menangani masalah kulit satu ini, mengompres hangat dan membersihkannya rutin biasanya sudah cukup [2].

Namun ada kalanya, bisul tidak cukup hanya ditangani dengan cara tersebut dan beberapa orang lebih memilih menggunakan baking soda sebagai obat alami [3].

Berikut adalah deretan cara menghilangkan bisul dengan baking soda secara mudah.

1. Baking Soda dan Cuka Apel

Cuka apel memiliki kandungan anti-inflamasi dan antimikroba yang sesuai untuk kondisi bisul [4].

Baking soda pun dikenal ampuh dalam membasmi bakteri penyebab bisul sehingga kombinasi kedua bahan ini sangat tepat [3].

  • Gunakan bakings soda maupun cuka apel dengan perbandingan 1:1. Misalnya, ambil masing-masing 2 sendok makan kedua bahan dan campurkan ke segelas air.
  • Atau, campurkan kedua bahan dengan air bertakaran sama sehingga membentuk larutan kental.
  • Campurkan larutan sampai rata, terapkan pada area bisul, tunggu sekitar 15 menit.
  • Gunakan air biasa untuk membilas bersih, keringkan; lakukan perawatan rutin supaya bisul cepat hilang.

2. Baking Soda dan Kunyit

Kunyit juga merupakan bahan yang tepat bila ingin mengombinasikannya dengan baking soda sebagai obat bisul [3].

Kunyit juga memiliki sifat anti-inflamasi karena kandungan kurkuminnya [5].

Terdapat dua cara yang bisa diterapkan untuk menyembuhkan bisul dan cara pertama adalah [3] :

  • Sediakan kunyit (dalam bentuk bubuk akan lebih praktis) dan baking soda dalam takaran yang sama; perbandingan adalah 1:1.
  • Campurkan bersama sedikit air untuk membentuk larutan pasta atau larutan kental.
  • Oles pasta campuran baking soda dan kunyit ini ke area bisul, tunggu beberapa menit sebelum dibilas menggunakan air biasa.

Atau, cara alternatif yang bisa diterapkan menggunakan kedua bahan tersebut adalah [3] :

  • Seduh lebih dulu teh kunyit; gunakan 1 sendok makan parutan kunyit segar yang sudah dikupas dan seduh di dalam segelas air selama sekitar 10 menit.
  • Setelah sekitar 10-15 menit, masukkan baking soda sekitar 1 sendok teh atau 1 sendok makan (tergantung kebutuhan), campur rata dengan teh kunyit.
  • Balurkan larutan yang sudah jadi ke area bisul secara merata, tunggu beberapa menit dan bilas dengan air biasa untuk membersihkannya.

Salah satu dari kedua cara tersebut bisa diterapkan rutin supaya bisul lebih cepat hilang.

3. Baking Soda dan Garam Epsom

Garam Epsom merupakan bahan alami selanjutnya yang dikenal efektif untuk berbagai masalah kesehatan [6].

Garam ini dikenal juga dengan sebutan garam inggris yang tidak hanya bagus untuk kesehatan fisik tapi juga kesehatan mental [6].

Garam ini dianjurkan menjadi bahan kombinasi bagi baking soda karena garam Epsom terkenal efektif dalam mengatasi gangguan kesehatan kulit [7,8].

Eksim, psoriasis, kulit kering, dan kulit kasar adalah beberapa kondisi kulit yang bisa ditangani menggunakan jenis garam ini [7,8].

Untuk mengatasi bisul, terdapat dua metode penggunaan bersama baking soda yang perlu diketahui [3].

  • Larutkan lebih dulu garam Epsom sebanyak 1 sendok makan ke secangkir air hangat.
  • Ambil 1 sendok teh hasil garam Epsom yang sudah dilarutkan tersebut dan campur bersama 1 sendok teh baking soda sehingga membentuk larutan kental seperti pasta.
  • Oles atau balurkan ke area bisul, biarkan beberapa menit, dan gunakan air bersih untuk membilasnya kemudian.

Jika ingin menggunakan metode lain, berikut adalah langkah-langkah mudah yang bisa dipraktekkan [3].

  • Sediakan garam Epsom sebanyak 1 sendok makan dan larutkan ke segelas air hangat.
  • Lanjutkan dengan memasukkan baking soda sebanyak 1 sendok makan juga, campurkan hingga merata.
  • Ambil kain atau handuk bersih dan celupkan ke larutan tersebut; kain/handuk ini kemudian bisa ditempelkan sebagai kompres hangat ke area bisul.
  • Lakukan pengompresan sampai kompres mendingin, lakukan kembali beberapa kali hingga kurang lebih 15-20 menit lamanya.
  • Perawatan rutin jauh lebih baik untuk segera menghilangkan bisul.

4. Baking Soda, Minyak Jarak, Minyak Zaitun atau Minyak Kelapa

Minyak jarak atau minyak kastor memiliki asam risinoleat yang bersifat anti-inflamasi, sementara minyak zaitun dan minyak kelapa memiliki sifat antimikroba [3,9,10,11,12].

  • Sediakan minyak jarak, minyak zaitun, atau minyak kelapa sebanayk 1 sendok makan dan campur bersama 1 sendok teh baking soda.
  • Balurkan larutan kental ini ke area bisul lalu biarkan selama 10 menit sebelum membilas dengan air bersih.
  • Jika ingin menerapkan di malam hari sebelum tidur, balurkan larutan ke area bisul, lalu tutup dengan plester dan biarkan semalaman. Keesokan harinya segera lepas plester dan bersihkan saat mandi.

5. Baking Soda Tanpa Campuran

Baking soda tanpa kombinasi bahan apapun juga bisa dijadikan obat langsung untuk bisul [3].

  • Campurkan 1 sendok teh atau 1 sendok makan baking soda dengan sedikit air untuk membentuk larutan kental.
  • Terapkan ke bisul dan biarkan 10 menit sebelum membilas bersih dengan air biasa.
  • Atau, untuk lebih efektif sangat dianjurkan menggunakannya setiap malam sebelum tidur sehingga setelah diterapkan ke bisul dan diplester, biarkan semalaman.
  • Keesokan pagi setelah bangun tidur plester bisa dibuka lalu membersihkan area bisul yang diobati semalam saat mandi.

Cara menghilangkan bisul dengan baking soda tergolong mudah, namun agar lebih efektif dan aman, pastikan sebelum melakukan perawatan selalu cuci tangan lebih dulu.

1. National Library of Medicine. Boils and carbuncles: Overview. National Library of Medicine; 2018.
2. Elaine K. Luo, M.D. & Jennifer Huizen. Home remedies for boils. Medical News Today; 2017.
3. Jane Scott. How To Use Baking Soda for Boils (8 Easy Home Remedies). Wellness Guide; 2018.
4. Darshna Yagnik, Vlad Serafin, & Ajit J. Shah. Antimicrobial activity of apple cider vinegar against Escherichia coli, Staphylococcus aureus and Candida albicans; downregulating cytokine and microbial protein expression. Scientific Reports; 2018.
5. Venugopal P Menon & Adluri Ram Sudheer. Antioxidant and anti-inflammatory properties of curcumin. Advances in Experimental Medicine and Biology; 2007.
6. Cleveland Clinic. Should You Take an Epsom Salt Bath?. Cleveland Clinic; 2022.
7. Reema Patel, MPA, PA-C & Cathy Lovering. Epsom Salt for Psoriasis: Does It Work?. Healthline; 2021.
8. Macaela MacKenzie. This Woman Says Her Eczema Was "Cured" Using $2 Epsom Salts. Allure; 2017.
9. C Vieira, S Evangelista, R Cirillo, A Lippi, C A Maggi, & S Manzini. Effect of ricinoleic acid in acute and subchronic experimental models of inflammation. Mediators of Inflammation; 2000.
10. Sai H S Boddu, Hashem Alsaab, Sadiq Umar, Sindhu Prabha Bonam, Himanshu Gupta & Salahuddin Ahmed. Anti-inflammatory effects of a novel ricinoleic acid poloxamer gel system for transdermal delivery. International Journal of Pharmaceutics; 2015.
11. Fatima Reyes-Jurado, Aurelio López-Malo & Enrique Palou. Antimicrobial Activity of Individual and Combined Essential Oils against Foodborne Pathogenic Bacteria. Journal of Food Protection; 2016.
12. Vermén M Verallo-Rowell, Kristine M Dillague, & Bertha S Syah-Tjundawan. Novel antibacterial and emollient effects of coconut and virgin olive oils in adult atopic dermatitis. Dermatitis; 2008.

Share