Daun Lovage (Levisticum officinale) adalah tanaman herbal yang biasa digunakan di Eropa. Tanaman ini adalah satu-satunya spesies dalam genus Levisticum dalam keluarga Apiaceae, subfamili Apioideae [1] [2].
Di benua asalnya, Daun Lovage digunakan sebagai ramuan, akarnya sebagai sayuran dan bijinya sebagai bumbu terutama dalam masakan Eropa Selatan.
Daftar isi
Lovage adalah tanaman herbal yang tegak, herba, dan dapat tumbuh setinggi 1,8–2,5 m dengan letak batang yang jauh dengan dengan daun.
Pertumbuhan bunga Lovage diawali dengan getah di bagian atas batang. Batang dan daun mengkilap cenderung gundul berwarna hijau ke kuning-kuningan, serta baunya mirip dengan seledri bila diremas.
Daun basal Lovage yang lebih besar memiliki panjang hingga 70 cm dengan segitiga lebar berbentuk belah ketupat. Bentuk daunnya runcing tajam dengan beberapa gigi marginal.
Batang daun Lovage bertbentuk lebih kecil dan lebih sedikit terbagi dengan sedikit anak daun. Bunganya berwarna kuning sampai kuning kehijauan dengan diameter 2–3 mm. Bunga inilah yang diproduksi dalam getah bundar yang diameternya mampu mencapai 10–15 cm.
Lovage akan berbunga di akhir musim semi. Buahnya adalah schizocarp dengan dua bagian yang kering mampu mencapai panjang 4–7 mm. Bunga Lovage ini biasanya matang di musim gugur [3].
Schizocarp adalah jenis buah yang terbentuk bentuk dari ovarium syncarpous sehingga tidak benar-benar terbelah, tetapi terbagi menjadi segmen dengan satu atau lebih benih Contoh lain schizocarp adalah wortel dan benihnya.
Berikut adalah kandungan gizi Daun Lovage [12],[13]
| Nama kandungan |
| Flavonoid |
| Falkarinol |
| ligustilide |
| butylidenephthalide |
| beta-farnesene |
| phellandrene |
| octanal |
| gamma-elemene |
| heptanal |
Berdasarkan tabel gizi diatas maka dapat diketahu bahwa kandungan utama pada Daun Lovage adalah flavonoid yang bermanfaat untuk anti kanker.
1. Sebagai obat kanker payudara
Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang berasal
dari jaringan payudara dan dapat menyebar ke organ vital lainnya
organ seperti tulang, paru-paru, hati, dan otak [7].
Hasil ekstrak hidroalkoholik Daun Lovage menunjukkan terdapat zat terapeutik yang mampu melawan enzim phosphodiesterase (PDE5) yang menjadi kontributor utama dalam pembentukan sel kanker.
Nilai IC50 diukur sebagai 150 μg/ml untuk MDA-MB-468 dan 200 μg/ml untuk MCF-7. Pada 12 jam pengobatan terjadi penurunan PDE5 yang signifikan [6].
Beberapa hasil temuan menyebutkan flavonoid yang terkandung pada Daun Lovage memiliki aktivitas anti kanker, sehingga ketika diaplikasikan pada kanker payudara maka akan menunjukkan perbaikan yang signifikan [12].
2. Sebagai obat sakit tenggorokan
Sakit tenggorokan didominasi dengan iritasi yang terjadi di kerongkongan. Iritasi tersebut membuat kerongkongan menjadi merah dan tidak nyaman ketika menelan sesuatu.
Sakit tenggorokan biasanya disebabkan oleh infeksi virus atau infeksi bakteri grup A. Streptococcus (GAS) [14]. Untuk sakit tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri (GAS), pengobatan dengan antibiotik dapat membantu orang tersebut sembuh lebih cepat.
Selain itu antibiotik mengurangi risiko infeksi bakteri tidak menyebar, mencegah abses retropharyngeal dan quinsy, serta mengurangi risiko komplikasi lain seperti demam rematik.
Daun Lovage memiliki sifat anti bakteri dan terbukti sudah bertahun-tahun digunakan untuk mengurangi sakit tenggorokan [8].
3. Sebagai obat demam
Demam memiliki banyak sekali jenis dan penyebabnya. Salah satu contoh penyebab demam adalah sakit tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus atau infeksi bakteri grup A. Streptococcus (GAS) [14].
Demam didefinisikan sebagai memiliki suhu di atas kisaran normal karena peningkatan titik setel suhu tubuh. Sebetulnya, tidak ada satu pun batas atas yang disepakati untuk suhu normal menggunakan nilai antara 37,2 dan 38,3 °C.
Demam dapat disebabkan oleh banyak kondisi medis mulai dari yang tidak serius hingga yang mengancam jiwa [15]. Gejala ini mengindikasikan kondisi penyakit termasuk infeksi virus, bakteri, dan parasit seperti influenza, flu biasa, meningitis, infeksi saluran kemih, radang usus buntu, bahkan COVID-19.
Bagi demam yang disebabkan oleh bakteri dapat diredakan oleh Daun Lovage yang memiliki kandungan anti bakteri yang aman bagi tubuh [9].
4. Sebagai obat batu ginjal
Penyakit batu ginjal juga dikenal sebagai nephrolithiasis atau urolithiasis. Penyakit ini terjadi ketika sebuah material padat (batu ginjal) berkembang di saluran kemih [16].
Batu ginjal biasanya terbentuk di ginjal dan keluar dari tubuh melalui aliran urin [16]. Batu kecil yang halus bisa keluar tanpa menimbulkan gejala atau rasa sakit apapun [16].
Jika batu tumbuh lebih dari 5 milimeter maka hal itu dapat menyebabkan penyumbatan saluran kencing yang mengakibatkan nyeri hebat di punggung bawah atau perut [16],[17].
Batu tersebut juga dapat menyebabkan darah di saluran kencing, muntah, atau nyeri saat buang air kecil [16]. Faktanya, sekitar setengah dari orang yang pernah mengalami batu ginjal akan mengalami batu ginjal lagi dalam waktu sepuluh tahun [18].
Untuk mencegah dan mengobati batu ginjal, disarankan untuk meminum banyak cairan agar serpihan-serpihan batu dapat terbawa keluar oleh urine.
Baiknya lagi jika mengkonsumsi cairan diuretik agar kadar garam dan partikel bakal batu terbuang. Kemampuan diuretik ini dimiliki pula pada kandungan Daun Lovage [10].
5. Sebagai obat uretritis
Uretritis adalah peradangan dari uretra. Gejala yang paling umum termasuk nyeri atau sulit buang air kecil dan keluarnya cairan uretra [19].
Uretra adalah sebuah kantung berbentuk tabung yang menghubungkan kandung kemih dengan meatus urin. Gunanya adalah untuk menyimpan urin sebelum urin dibuang dari tubuh baik bagi perempuan dan laki-laki.
Peradangan ini merupakan kondisi umum yang dapat diobati. Uretritis biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri. Infeksi bakteri ini sering ditularkan secara seksual tetapi tidak setiap saat (idiopatik, misalnya) [20]. Bahkan beberapa kejadian uretritis juga dapat muncul tanpa gejala [21].
Karena uretritis merupakan peradangan, maka untuk membantu meredakannya bisa melalui ramuan Daun Lovage. Daun Lovage memiliki aktivitas anti inflamasi yang terpercaya turun temurun di Eropa [9].
6. Sebagai obat hidung tersumbat
Hidung tersumbat atau yang biasa dikenal dengan flu adalah penyakit yang terjadi karena infeksi virus pada saluran pernapasan bagian atas terutama hidung [22].
Guna melegakan hidung tersumbat, ramuan Daun Lovage yang diseduh dengan air hangat dapat memberikan rasa lega dan lebih baik [10].
7. Sebagai obat rematik
Rematik adalah gangguan autoimun yang menyerang persendian [23]. Kondisi ini biasanya menyebabkan persendian yang bengkak, dan nyeri [23].
Umumnya, rematik akan menyerang pergelangan tangan dengan sendi yang sama di kedua sisi tubuh [23]. Penyakit ini juga dapat menyerang bagian tubuh lainnya [23].
Pada jangka waktu lama, penyakit ini dapat menyebabkan jumlah sel darah merah yang rendah, peradangan di sekitar paru-paru, dan peradangan di sekitar jantung [23]. Daun Lovage membantu meringankan gejala akibat rematik [8].
8. Sebagai obat migrain
Migrain adalah gangguan sakit kepala primer yang ditandai dengan sakit kepala berulang yang sedang hingga parah. Biasanya, episode atau rasa sakitnya mempengaruhi satu setengah dari kepala, berdenyut, dan berlangsung dari beberapa jam sampai 3 hari.
Episode secara spesifik dimaknai dengan interval waktu atau durasi terjadinya respon tubuh terhadap sesuatu gejala penyakit baik berupa penyakit fisik dan psikis. Awamnya, episode dimaknai dengan 'waktu kumat'.
Daun Lovage memiliki kandungan flavonoid yang berguna untuk meredakan migrain [9].
9. Sebagai obat gangguan pencernaan
Gangguan pencernaan memiliki banyak sekali faktor dan gejala, mulai dari mual, kembung, mulas, dan kram perut. Hasil penelitian membuktikan penggunaan Daun Lovage efektif untuk mengurangi gangguan pencernaan [9].
10. Sebagai antiseptik luka
Daun Lovage memiliki zat anti bakteri yang dapat digunakan untuk membersihkan luka tanpa memberikan efek perih. Selain menghindarkan luka dari bakteri, Daun Voyage juga membuat luka cepat kering [8].
11. Sebagai anti tumor
Hasil penelitian menunjukkan flavonoid pada Daun Lovage memiliki aktivitas anti tumor. Selain anti tumor, kandungan ini juga menjadi agen utama produksi antioksidan [9].
1. Kerusakan hati
Di Inggris dan Perancis, Daun Lovage dimanfaatkan untuk menjadi campuran bahan dasar minuman wine dengan kandungan kalori sebesar 371, 42 gram karbohidrat, 42 gram gula, dan sisanya adalah alkohol [4].
Mengonsumsi Daun Lovage yang sudah diubah menjadi wine dengan dosis yang tidak wajar akan menimbulkan kerusakan hati permanen.
1. Diolah menjadi masakan
Di Belanda, Daun Lovage secara tradisional dimasak dengan asparagus putih dan garam, selain itu Daun Lovage juga disajikan dengan telur rebus [5]. Tidak hanya itu saja, Di Rumania, Daun Lovage diolah menjadi bumbu untuk berbagai kaldu lokal sama seperti peterseli atau adas.
2. Dijus
Guna meringankan sakit tenggorokan, menghaluskan Daun Lovage menjadi jus akan memudahkan untuk menelannya. Ambil beberapa Daun Lovage, cuci bersih lalu tiriskan. Campur dengan sedikit air lalu haluskan dalam blender.
Menyampurkannya dengan zat lain seperti gula atau madu dapat memberikan rasa manis yang memberikan rasa nyaman ketika menelan jus tersebut, mengingat Daun Lovage memiliki cita rasa yang sedikit pahit.
3. Diseduh
Menyeduh Daun Lovage yang dicampur sedikit madu dan atau herbal aromatik lain membantu segala peradangan yang terjadi di dalam tubuh.
Ambil beberapa helai Daun Lovage, cuci bersih lalu masukkan ke panci kecil berisi air panas.
4. Pasta Daun Lovage
Guna mengobati luka menganga, haluskan beberapa helai Daun Lovage yang sudah dicuci hingga keluar kadar airnya. Tempelkan ampas daun tersebut ke bagian tubuh yang luka. Pasta Daun Lovage akan membantu membersihkan luka dari bakteri dan membantu percepatan penutupan luka.
5. Diekstraksi
Ekstraksi adalah cara lain untuk mengonsumsi Daun Lovage. Proses ekstraksi juga terbukti di laboratorium tidak menghilangkan kandungan baik pada objek yang sedang diekstrak.
Ekstraksi bukan hanya sekedar proses memanaskan agar obyek dapat berubah menjadi bubuk, namun juga melibatkan kandungan-kandungan kimia yang apabila salah takar akan mendatangkan racun. Itulah mengapa tidak disarankan untuk melakukan ekstraksi di rumah.
1. Menanam langsung
Guna menghindari masa simpan Daun Lovage yang terpotong akibat pembusukan, maka menanamnya langsung di pekarangan rumah dapat menjadi solusi. Tanaman Lovage cocok dikembangkan di iklim tropis seperti Indonesia.
2. Membeli prodak hasil olahan
Meski di benua asalnya Daun Lovage tidak banyak diolah menjadi produk olahan herbal seperti kapsul, namun banyak produk hasil olahan Daun Lovage yang dapat memenuhi kebutuhan kuliner seperti wine dan salad.
Daun Lovage memiliki kandungan utama flavonoid yang bermanfaat untuk memerangi sel kanker dalam tubuh. Selain itu kandungan Daun Lovage memiliki antibakteri dan antitumor.
1. Pimenov, M. G. & Leonov, M. V. The Genera of the Umbelliferae. Royal Botanic Gardens; 1993.
2. Downie, S. R., Plunkett, G. M., Watson, M. F., Spalik, K., Katz-Downie, D. S., Valiejo-Roman, C. M., Terentieva, E. I., Troitsky, A. V., Lee, B.-Y., Lahham, J., and El-Oqlah, A. Tribes and clades within Apiaceae subfamily Apioideae: the contribution of molecular data. Edinburgh Journal of Botany; 2001.
3. Anonym. Levisticum officinale (Lovage). Interactive Flora of NW Europe; 2020.
4. Anonym. Cordial or liqueur nutrition facts and analysis per serving. Nutrition value; 2020.
5. Anonym. Thyra: Lovage/Løvstikke. Thyra; 2020.
6. Marzieh Lotfian Sargazi, Ramin Saravani, Ali Shahraki. Hydroalcoholic Extract of Levisticum officinale Increases cGMP Signaling Pathway by Down-Regulating PDE5 Expression and Induction of Apoptosis in MCF-7 and MDA-MB-468 Breast Cancer Cell Lines. Iranian Biomedical Journal; 2019.
7. Jin X, Mu P. Targeting breast cancer metastasis. Breast cancer: basic and clinical research; 2015.
8. Raal A, Arak E, Orav A, Kailas T, Müürisepp M. Composition of the essential oil of Levisticum officinale W.D.J. Koch from some European countries. Journal of essential oil research; 2008.
9. Khodashenas M, Keramat B, Emamipoor Y. Callus induction and PLBs production from Levisticum officinale koch (a wild medicinal plant). Journal of applied environmental and biological sciences; 2015.
10. Verdian Rizi MR, Abbas H. The essential oil composition of Levisticum officinalis from Iran. Asian journal of biochemistry; 2007.
11. Sertel S, Eichhorn T, Plinkert PK, Efferth T. Chemical Composition and antiproliferative activity of essential oil from the leaves of a medicinal herb, Levisticum officinale, against UMSCC1 head and neck squamous carcinoma cells. Anticancer research; 2011.
12. Bogucka-Kocka A, Smolarz H, Kocki J. Apoptotic activities of ethanol extracts from some Apiaceae on human leukaemia cell lines. Fitoterapia; 2008.
13. El-Hamid SA, Abeer Y, Hendawy S. Antiinflammatory, antioxidant, anti-tumor and physiological studies on Levisticum officinale-Koch plant. Planta medica; 2009.
14. Cohen, Jérémie F.; Pauchard, Jean-Yves; Hjelm, Nils; Cohen, Robert; Chalumeau, Martin. "Efficacy and safety of rapid tests to guide antibiotic prescriptions for sore throat". The Cochrane Database of Systematic Reviews; 2020.
15. Garmel GM, Mahadevan SV. An introduction to clinical emergency medicine (2nd ed.). Cambridge: Cambridge University Press; 2012.7
16. Anonym. Kidney Stones in Adults. US Department of health and human service; 2015.
17. Miller NL, Lingeman JE.Management of kidney stones. BMJ; 2017.
18. Morgan MS, Pearle MS. Medical management of renal stones BMJ; 2016.
19. PubMed Health. Uretritis. StatPearls Publishing LLC; 2020.
20. Anonym. Uretritis. Harvard Health Publishing; 2020.
21. Gillespie CW, Manhart LE, Lowens MS, Golden MR. Asymptomatic urethritis is common and is associated with characteristics that suggest sexually transmitted etiology". Sexually Transmitted Diseases; 2013.
22. Arroll, B. Common colds are defined as upper respiratory tract infections that affect the predominantly nasal part of the respiratory mucosa. Clinical Evidence; 2011.
23. Anonym. Handout on Health: Rheumatoid Arthritis". National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases; 2014.
24. Majithia V, Geraci SA. "Rheumatoid arthritis: diagnosis and management". The American Journal of Medicine; 2007.