Phenazone atau yang dikenal sebagai antipyrine merupakan obat antipiretik, analgesik. Obat ini berfungsi untuk mengurangi demam dan meredakan nyeri. [1, 2, 3, 4]
Daftar isi
Berikut ini adalah informasi mengenai Phenazone, mulai dari indikasi hingga peringatannya: [1, 3]
Indikasi | Analgesik dan antipiretik |
Kategori | Obat Bebas |
Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
Kelas | Pyrazolin |
Bentuk | Larutan dan obat tetes |
Kontraindikasi | → Alergi terhadap pirazolon atau obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) lainnya. → Defisiensi enzim glukosa-6-fosfat dehidrogenase (G6PD. → Porfiria. → Otic/Aural (pemberian obat tetes ke kuping): Gendang telinga berlubang. |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Phenazone: → Kehamilan. → Riwayat kelainan darah. |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Phenazone dikombinasikan dalam tetes telinga (tetes otic) dengan benzocaine, obat yang digunakan untuk membius telinga. Obat ini digunakan untuk meredakan sakit telinga yang disebabkan oleh infeksi, dan menghilangkan penumpukan kotoran telinga. [3]
Phenazone adalah analgesik dan antipiretik yang diberikan melalui mulut dan sebagai obat tetes telinga. Phenazone sering digunakan untuk menguji efek obat lain atau penyakit pada enzim yang memetabolisme obat di hati. [4]
Pemberian Phenazone dapat dikategorikan menjadi dosis dewasa dan anak-anak sebagai berikut: [1]
Nyeri ringan sampai sedang Oral 500 mg sampai 1g setiap 4-8 jam. Dosis maksimal: 4g per hari. |
Serangan migrain akut Oral 1g setiap 4-8 jam. Dosis maksimal: 4g per hari. |
Peradangan Otic, Pengangkatan kotoran telinga Melalui obat tetes telinga 4-6 tetes (larutan 0,5%) dalam 3-4 kali sehari tergantung tingkat keparahan peradangan. |
Nyeri ringan sampai sedang Oral 12-15 tahun: 500 mg sekali atau dua kali per hari. Dosis maksimal: 1g setiap hari. >15 tahun: 500 mg sampai 1g setiap 4-8 jam. Dosis maksimal: 4g per hari. |
Serangan migrain akut Oral 15 tahun: 1g setiap 4-8 jam. Dosis maksimal: 4g per hari. |
Phenazone dapat menyebabkan beberapa efek yang tidak diinginkan. Meskipun tidak semua efek samping ini dapat terjadi, jika terjadi, maka mungkin diperlukan tindakan medis. Efek sampingnya sebagai berikut: [1]
Untuk memahami lebih detail mengenai Phenazone, seperti penyimpanan, cara kerja, interaksi dengan obat lain serta pengaruh terhadap hasil lab berikut datanya: [1]
Penyimpanan | Oktik/aural: → Simpan di bawah 25 ° C. |
Cara Kerja | Deskripsi: Phenazone adalah NSAID. ⇔ Farmakokinetik: Penyerapan: Diserap dari saluran pencernaan. Konsentrasi plasma puncak dalam 1-2 jam. Distribusi: Ke seluruh cairan tubuh; konsentrasi dalam air liur dan ASI mencapai tingkat yang sama dengan yang ada di plasma. Pengikatan protein: <10%. Metabolisme: Hati; dimetabolisme menjadi 3 metabolit utama. Ekskresi: Terutama melalui urin; melalui empedu (jumlah kecil). Waktu paruh eliminasi: Sekitar 12 jam. |
Interaksi dengan obat lain | → Dapat mempengaruhi metabolisme obat yang dimetabolisme oleh enzim hati. → Metabolisme dapat dipengaruhi oleh penghambat atau penginduksi enzim hati. |
Apa yang terjadi jika saya melewatkan satu dosis?
Gunakan dosis yang terlewat segera setelah Anda ingat. Lewati dosis yang terlewat jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya yang dijadwalkan. Jangan gunakan obat tambahan untuk mengganti dosis yang terlewat. [3]
Apakah mengonsumsi phenazone menyebabkan kantuk?
Iya. [1]
Apakah ada makanan yang harus dihindari ketika mengonsumsi phenazone?
Dalam kasus phenazone (antipyrine) dan benzocaine otic, tidak ada makanan khusus yang harus Anda hindari dari rangkaian makan Anda saat menerima obat ini. [3]
Berikut ini obat bermerek yang mengandung Phenazone: [3]
Brand Merek Dagang |
Auralgan (+ Benzocaine) |
Auron |
Tropex |
Otipax [+ Lidocaine] |
1. Anonim. Phenazone. MIMS Indonesia; 2020.
2. Anonim. Phenazone. Druginfosys; 2020.
3. Anonim. Phenazone. Rxwiki; 2020.
4. Anonim. Antipyrine. Drugbank; 2020.