Makanan, Minuman dan Herbal

Sumac: Manfaat – Efek Samping dan Tips Konsumsi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Sumac adalah salah satu bahan rempah yang berasal dari timur tengah. Bahan ini diklaim tinggi antioksidan sehingga memiliki efek antikanker, antiinflamasi, menurunkan kolesterol dan gula darah, dapat melawam

Sekilas Tentang Sumac

Sumac merupakan salah satu tumbuhan dari sekitar 35 spesies tanaman berbunga. Tumbuhan tersebut termasuk kedalam genus Rhus dan kelompok dari famili Anacardiaceae.

Tumbuhan sumac memiliki nama ilmiah yaitu Rhus coriaria dan beberapa nama lainnya, akan tetapi sering disebut dengan sumac. Tumbuhan tersebut ternyata bisa ditemukan di daerah subtropis dan sedang di seluruh dunia, terutama di Asia Timur, Afrika, dan Amerika Utara.

Tumbuhan sumac ternyata telah digunakan sebagai sumber pewarna, obat-obatan, dan minuman, dan buah-buahan kering dari beberapa spesies digunakan sebagai bumbu masakan Timur Tengah. Selain itu tumbuhan tersebut juga ditanam sebagai pengikat tanah dan tanaman penutup, sehingga baik untuk penggunaan lanskap karena menampilkan keanggunan [2].

Karakteristik Tentang Sumac

Tumbuhan sumac termasuk ke dalam tumbuhan semak yang tergolong dioecious dan pohon kecil. Tumbuhan tersebut biasanua dapat tumbuh mencapai ketinggian sekitar 1–10 m.

Sumac

Daun sumac juga memiliki karakteristik yang tersusun secara spiral dan biasanya majemuk, meskipun beberapa spesies lainnya juga memiliki daun yang sederhana. Tumbuhan sumac juga mempunyai bunga yang berbentuk malai atau paku lebat yang masing-masing bunga berbentuk sangat kecil, kehijauan, putih krem atau merah, dengan lima kelopak.

Bunga tersebut biasanya akan berkembang menjadi buah, yang mana buah dari tumbuhan sumac berwarna kemerahan. Di dalam buahnya terdapat biji tipis yang ditutupi dengan berbagai tingkat rambut saat dewasa dan membentuk kelompok padat di ujung cabang, kadang-kadang disebut sumac bobs [2].

Kandungan Gizi Pada Sumac

Berikut ini kandungan Gizi yang terdapat pada sumac:

NamaJumlah Unit
Protein4.31%
Lysine2.65%
Karbohidrat71.21mg
Energy147.8kcal
Serat14.6%
Alanine0.96mg
Serine0.93 mg

Menurut tabel kandungan gizi diatas menunjukkan bahwa sumac yang dikenal sebagai rempah-rempah memiliki kandungan protein yang cukup tinggi di dalamnya. Kandungan protein pada sumac dapat berguna dalam memperbaiki sel-sel dan jaringan yang telah rusak atau meregenerasinya [1].

Kandungan Senyawa Pada Sumac

Tumbuhan sumac sejak zaman kuno sudah sering digunakan sebagai bumbu masakan ataupun obat herbal karena mempunyai beberapa kandungan senyawa baik. Kandungan senyawa tersebut seperti adanya senyawa penting yaitu flavonoid, asam fenol, quercetin, asam galat dan kaempferol.

Beberapa senyawa tersebut masing-masing tentu memiliki peranan untuk membantu tubuh dalam meringankan berbagai penyakit. Sehingga tumbuhan sumac sendiri mampu memberikan efek baik bagi kesehatan tubuh dalam meringankan beberapa penyakit yang dialami [1,3,4].

Kandungan yang baik pada tumbuhan sumac dapat dijadikan sebagai peranan penting untuk membantu meringankan berbagai penyakit yang sering dialami oleh beberapa masyarakat 

Manfaat Kesehatan Pada Sumac

Tumbuhan sumac mempunyai berbagai manfaat yang dimilikinya sebagai meringankan berbagai penyakit di dalam tubuh. Sehingga masyarakat perlu mengetahui beberapa manfaat yang dimiliki oleh tumbuhan sumac sebagai obat herbal.

Berikut di bawah ini manfaat kesehatan pada tumbuhan sumac :

  • Mencegah Terjadinya Kanker

Menjaga kesehatan tubuh dengan mengonsumsi beberapa makanan yang bergizi juga perlu, apalagi yang dapat membantu mencegah kanker seperti tumbuhan sumac. Tumbuhan tersebut mempunyai senyawa yang dapat memberikan efek baik untuk mencegah perkembangan kanker yang dapat menjalar ke tubuh.

Tumbuhan sumac dikutip melalui laman Health Benefits Time,tumbuhan tersebut merupakan tanaman yang memiliki sifat anti-kanker yang mencukupi untuk membunuh sel-sel kanker di dalam tubuh. Hal inilah rempah-rempah tersebut sudah sering dijadikan pula sebagai obat herbal dalam penanganan pasien untuk penderita kanker saat melakukan kemoterapi [5,8,10].

Tumbuhan sumac juga dapat memberhentikan sel-sel kanker yang dapat berkembang di dalam tubuh seseorang untuk pencegahan kanker yang semakin menyebar 
  • Diuretik

Manfaat lainnya dari tumbuhan sumac yaitu sebagai zat diuretik yang mana penyakit tersebut yang menginfeksi saluran kencing secara mudah yang biasanya menyerang wanita karena letak pembuangan urin dan anus yang dekat sehingga risiko terinfeksi bakteri lebih besar ketimbang pria. Di dalam tumbuhan sumac sendiri terdapat kandungan senyawa tersebut yang dapat digunakan untuk membuang kelebihan garam dan air dari dalam tubuh melalui urine.

Diuretik sendiri bekerja di dalam tubuh dengan mencegah penyerapan garam yang secara berlebihan, termasuk senyawa seperti natrium dan klorida, yang terdapat di ginjal. Kadar garam tersebut juga mempengaruhi kadar air yang diserap atau dikeluarkan oleh ginjal [1,3].

Zat diuretik yang dimiliki tumbuhan sumac mampu menjadikannya sebagai obat untuk membuang kelebihan garam dan air dari dalam tubuh melalui urine
  • Anti bakteri

Setiap makanan ataupun minuman tidak sepenuhnya benar-benar bersih, apabila tidak diolah secara higienis dan diam-diam bakteri bisa menyelinap dan menyerang tubuh. Hal tersebut dapat menyebabkan apabila daya tahan tubuh sedang menurun, maka bakteri dapat menyebabkan keracunan seperti mual, muntah hingga diare.

Sehingga harus diimbang tubuh dengan mengonsumsi sesuatu yang memiliki sifat antimikroba seperti pada tumbuhan sumac. Sebuah penelitian menunjukkan jika tumbuhan sumac memiliki kandungan tanin yang terbukti bekerja melawan sejumlah patogen, termasuk bakteri salmonella seperti dikutip dari laman Healthline [4,5,6].

Selain itu juga terdapat sifat antibakteri yang memberikan efek baik untuk mencegah bakteri yang jahat masuk dalam tubuh
  • Antioksidan

Tumbuhan sumac mempunyai sifat antioksidan yang mencukupi untuk menjaga kesehatan tubuh dari efek radikal bebas seperti berbagai penyakit yang menyerang ke tubuh. Sifat antioksidan yang dimiliki oleh tumbuhan sumac ternyata baik untuk mencegah atau memperlambat kerusakan sel-sel tubuh yang diakibatkan oleh radikal bebas.

Senyawa yang ada di dalam tumbuhan tersebut terdapat sifat antioskidannya yaitu diantaranya fenolik dan sumber vitamin yang lainnya. Senyawa-senyawa tersebut masing-masing tentunya mempunyai beberapa peranan yang mencukupi untuk membantu menjaga kesehatan tubuh [5,7].

Sifat antioksidan yang dimiliki tumbuhan sumac dapat memberikan untuk menjaga sistem imun dari segala penyakit 
  • Melancarkan Peredaran Darah

Manfaat yang lainnya lagi dari tumbuhan sumac yaitu dapat digunakan sebagai melancarkan peredaran darah yang ada di dalam tubuh. Di dalam tumbuhan tersebut terdapat kandungan seperti flavonoid yang membantu untuk melancarkan peredaran darah.

Peranan dari senyawa flavonoid tersebut sebagai dalam melancarkan peredaran darah, membersihkan pembuluh darah dari penyumbatan kolesterol dan mengatasi tekanan darah tinggi atau hipertensi. Peredaran darah yang tidak lancar pada tubuh akan lebih berbahaya sehingga akan menyebabkan resiko penyakit seperti jantung dan stroke [3,4,8].

Senyawa flavonoid pada tumbuhan sumac dapat memberikan efek baik untuk melancarkan peredaran darah yang tinggi 

Efek Samping Pada Sumac

Tumbuhan sumac meskipun dijadikan sebagai obat herbal dalam bentuk rempah-rempah dapur ternyata memiliki efek samping juga. Efek samping dari tumbuhan tersebut cukup membahayakan bagi kesehatan tubuh bila dikonsumsi secara berlebihan tentunya.

Berikut efek samping yang bisa ditimbulkan dari tumbuhan sumac tersebut :

Obat herbal dari tumbuhan alami seperti tumbuhan sumac ternyata dapat memberikan efek samping yang bisa terjadi pada setiap seseorang. Di dalam tumbuhan sumac tersebut terdapat kandungan senyawa yang tidak cocok pada tubuh saat dikonsumsinya.

Beberapa senyawa tersebut jika dikonsumsi oleh tubuh dan tidak dicerna secara keseluruhan dapat mengakibatkan alergi seperti adanya gangguan pada kesehatan, seperti gatal-gatal, ruam merah, atau mual-mual. Apabila jika mengalami kondisi tersebut, maka segeralah untuk menyudahi mengonsumsi obat herbal tersebut dan akan lebih baik untuk mengkonsultasikannya kepada dokter terlebih dahulu jika ingin mengonsumsinya [4,5].

  • Kerusakan Hati

Organ hati merupakan bagian yang sering bekerja untuk untuk membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya yang masuk di dalam tubuh atau menyaring zat-zat jahat tersebut. Tumbuhan sumac apabila dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan hal yang tidak baik bagi kesehatan tubuh terutama organ dalam seperti hati.

Berbagai kandungan senyawa yang terdapat di dalam tumbuhan sumac tersebut seperti alkaloid yang apabila kadarnya sesuai dan tidak berlebih dapat berguna untuk kesehatan. Senyawa alkaloid tersebut jika dikonsumsi secara berlebihan atau kadarnya tidak sesuai membuat organ hati menjadi rusak [4,5,10].

Obat herbal jika dikonsumsi secara berlebihan dan tidak sesuai dapat menyebabkan efek samping yang merugikan tubuh 

Tips Konsumsi Dari Sumac

Sudah lama digunakan sebagai obat herbal tentunya tumbuhan sumac juga perlu beberapa cara pada saat mengonsumsi yang benar. Hal ini supaya kandungan yang di dalam tumbuhan tersebut dapat bekerja baik di dalam tubuh.

Berikut di bawah ini tips mengonsumsi dari tumbuhan sumac :

Bumbu Campuran Masakan Sop

  • Siapkan beberapa bahannya terlebih dahulu seperti bahan pembuatan sopnya
  • Lalu siapkan juga tumbuhan sumac yang sudah diproses terlebih dahulu menjadi bubuk rempah-rempah sumac
  • Selanjutnya potong-potong bahan sop tersebut dan cuci bersih sayurannya
  • Siapkan air yang dituangkan ke dalam panci secukupnya saja dan panaskan
  • Masukkan bahan-bahan sop ke dalam air tersebut dan tunggu hingga sayuran sedikit agak lunak
  • Tambahkan bubuk rempah-rempah sumac dan gula ke dalam sayuran sop untuk menambahkan rasa penyedap yang gurih secukupnya saja
  • Aduk-aduk hingga semuannya tercampur merata dan sampai benar-benar matang
  • Tiriskan dan tuangkan ke dalam mangkuk, maka sayuran sop rempah-rempah sumac sudah siap untuk dikonsumsi [3,9]

Bumbu Daging Panggang

  • Memasak daging panggang juga bisa dilakukan dan dibumbui dengan rempah-rempah sumac
  • Siapkan daging sapi yang sudah dipilih untuk dipanggang tentunya
  • Cuci bersih daging tersebut supaya tidak terdapat bekas darah
  • Siapkan bumbu rempah-rempah sumac dan bumbu tambahan lainnya juga bisa ke dalam wadah dan aduk-aduk
  • Setelah itu campurkan daging tersebut ke dalamnya dan lumuri dengan bumbu yang sudah merata
  • Tunggu hingga beberapa menit sampai bumbu rempah-rempahnya sedikit menyerap ke dalam dagingnya
  • Panggang daging tersebut diatas panggangan yang sudah cukup panas
  • Bolak balik daging tersebut sampai matang dan olesi juga sisa bumbu yang tadi saat dipanggang
  • Jika dirasa sudah matang maka letakkan di wadah, lalu taburi dengan bubuk rempah sumac diatas daging tersebut
  • Daging panggang bumbu rempah sumac sudah siap untuk dikonsumsi [3,9]

Tips Penyimpanan Dari Sumac

Tumbuhan sumac dijadikan sebagai obat herbal dalam berbagai cara agar bisa dikonsumsi ternyata juga bisa disimpan dalam jangak waktu yang cukup lama. Sehingga perlu beberapa tips penyimpanan yang tepat dan benar.

  • Simpan Dalam Kondisi Bubuk

Kondisi bubuk untuk tumbuhan sumac ternyata dapat dilakukan untuk proses simpan dalam jangka waktu yang lama. Cara yang perlu diperhatikan juga harus tepat dan benar.

Siapkan beberapa bagian dari tumbuhan sumac seperti pada bijinya tersebut. Lalu cuci bersih dan tiriskan sejenak atau diangin-anginkan supaya bekas air cucian sedikit hilang.

Keringkan terlebih dahulu di bawah sinar matahari supaya lebih mudah dalam penghalusan dan daya simpannya cukup lama. Hasil keringan tersebut lalu dihaluskan menggunakan alat penghalus makanan sampai benar-benar halus atau juga boleh tidak terlalu halus.

Hasil halusan tersebut maka masukkan ke dalam wadah yang tertutup seperti toples dan simpan dalam kondisi suhu ruangan serta terhindar dari suhu yang lembab. Jika ingin digunakan maka ambillah secukupnya saja karena bubuk sumac tersebut sering digunakan sebagai penyedap rasa saja [3,9].

Proses simpan yang tepat dan benar dapat mempertahankan kondisi dari tumbuhan sumac tersebut agar tetap terjaga 

1. Sunan wang, Fan zhu. Chemical composition and biological activity of staghorn sumac (Rhus typhina). 15;237:431-443. Food Chemical; 2017.
2. Soon Flynn., Melanie L Devore., and Kathleen B Pigg. Morphological Features of Sumac Leaves (Rhus, Anacardiaceae), from the Latest Early Eocene Flora of Republic, Washington. 180(6):464-478. International Journal of Plant Sciences; 2019.
3. Aziz Homayouni Rad., Mahsa Khaleghi., and Mina Javadi. Sumac in Food Industry: A Changing Outlook for Consumer and Producer. 2(1): 1-3. Journal of Food Technology & Nutrition sciences; 2020.
4. Arham Shabbir. Rhus coriaria Linn, a plant of medicinal, nutritional and industrial importance: A review. 22(2):505-512. Journal of Animal and Plant Sciences; 2012.
5. AbouReidah I., Jamous R., Shtayeh M. Phytochemistry, pharmacological properties and industrial applications of Rhus coriaria L. 7:233–244. Jordan Journal Biol. Sci; 2014
6. Al Jaber G. Antibacterial effect of two phenolic extracts from Rhus coriaria. 22:22–32. BRJ; 2008.
7. Almouwaly K., Alflayeh K., Ali A. Antioxidant and free radical scavenging effects of Iraqi sumac Rhus coriaria L. 10:921–933. Journal Baghdader Sci. ; 2013.
8. Aleksandra Kozłowska, Dorota Szostak-Wegierek. Flavonoids--food sources and health benefits. 68(2):79-85. Roczniki Państwowego Zakładu Higieny; 2014.
9. Siva Krishnan. Traditional Herbal Medicines - A Review. Volume 5, Issue 4. International Journal of Research and Analytical Reviews; 2018
10. Victor Kuete. Health Effects of Alkaloids from African Medicinal Plants. 1: 611-634. Toxicological Survey of African Medicinal Plants. 2014.

Share