Ixazomib digunakan khusus untuk mengobati kanker Multiple myeloma (kanker darah atau kanker sumsum tulang belakang). Obat ini dikhususkan untuk kemoterapi yang berfungsi untuk memperlambat penyebaran sel kanker dalam tubuh.[1]
Daftar isi
Berikut ini info mengenai Ixazomib, mulai dari indikasi hingga peringatannya:[2]
Indikasi | Mieloma multipel. |
Kategori | Obat Resep |
Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
Kelas | Terapi Kanker Bertarget |
Bentuk | kapsul |
Kontraindikasi | Laktasi. |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Ixazomib: → Pasien dengan gangguan hati berat dan sedang atau berat. → Kehamilan. |
Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Tidak ditemukan kategori obat pada kehamilan dan menyusui. |
Ixazomib dengan kombinasi obat lain seperti lenalidomide dan deksametason untuk mengobati kanker darah. Keluhan yang terjadi setelah menggunakan obat kemoterapi ini adalah:[1]
Penggunan Ixazomib dikhususkan bagi orang dewasa.
Multiple myeloma oral → 4 mg sekali seminggu diberikan pada hari ke 1, 8, dan 15 dari siklus pengobatan 28 hari, lanjutkan sampai perkembangan penyakit atau toksisitas yang tidak dapat diterima. → Pengurangan dosis, penghentian dosis mungkin diperlukan sesuai dengan keamanan dan tolerabilitas individu. |
Efek samping bisa saja terjadi jika dosis yang diberikan tidak tepat.
Efek samping ixazomib yang umum dilaporkan meliputi:
Efek Yang Jarang Terjadi (beritahu dokter jika anda mengalaminya):
Efek Yang Sangat Langkah dan Jarang Terjadi (beritahu dokter jika anda mengalaminya):
Efek yang sangat langkah ((beritahu dokter jika anda mengalaminya):
Efek yang sering terjadi (Tidak Memerlukan Perhatian Medis):
Info Efek Ixazomib Tenaga Medis:
Untuk memahami lebih detil mengenai Ixazomib, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja Ixazomib, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya[2].
Penyimpanan | → Simpan di bawah 30 ° C. → Lindungi dari kelembaban. |
Cara Kerja | Deskripsi: Ixazomib adalah proteasome inhibitor yang secara reversibel mengikat dan menghambat aktivitas mirip chymotrypsin dari subunit beta 5 dari proteasome 20S yang mengarah pada aktivasi kaskade pensinyalan, penghentian siklus sel dan apoptosis sel tumor. Farmakokinetik: Penyerapan: Bioavailabilitas: 58%. Makanan, terutama makanan berlemak tinggi, menurunkan kecepatan dan tingkat penyerapan. Waktu untuk konsentrasi plasma puncak: Kira-kira 1 jam. Distribusi: Pengikatan protein plasma: 99%. Metabolisme: Dimetabolisme di hati oleh enzim CYP dan protein non-CYP. Ekskresi: Urine (62%, <3,5% sebagai obat tidak berubah); kotoran (22%). Waktu paruh terminal: 9,5 hari. |
Interaksi Dengan Obat Lain | → Berkurangnya konsentrasi serum dengan penginduksi CYP3A yang kuat (misalnya rifampisin, fenitoin, karbamazepin). |
Interaksi Dengan Makanan | Mengurangi konsentrasi serum dengan St. John’s wort. |
Overdosis | Tidak ada |
Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak ditemukan pengaruh pada hasil lab |
Mengapa obat ini diresepkan?
Untuk mengobati multiple myeloma (kanker sel plasma di sumsum tulang) yang memburuk setelah pengobatan dengan obat kemoterapi lainnya.[3]
Bagaimana obat ini digunakan?
– Diminum dengan air saat perut kosong, setidaknya 1 jam sebelum atau 2 jam setelah makan.
– Diambil pada hari ke 1,8, dan 15 dari siklus pengobatan 28 hari. [3]
1) Anonim. Webmd.com. Ixazomib. 2020.
2) Anonim. mims.com. Ixazomib. 2020.
3) Patient Medication Information. Medlineplus.gov. Ixazomib. 2020.