Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Lanugo adalah rambut-rambut halus yang menutupi tubuh bayi baru lahir. Karena lanugo melindungi kulit dan tubuh, orang dengan malnutrisi atau kekurangan gizi dapat memiliki rambut-rambut halus ini pada
Lanugo adalah tipe rambut halus yang tumbuh pada badan dari janin saat mereka bertumbuh didalam kandungan. Rambut ini hilang saat lahir atau memendek setelah rambut vellus menggantikannya. [2]
Rambut vellus sangatlah natural dan transparan, namun lebih tebal daripada lanugo. Rambut vellus adalah tipe rambut yang tipikalnya terlihat pada tubuh anak-anak. [2]
Lanugo menyelubungi tubuh beberapa bayi yang baru lahir. Lanugo adalah rambut yang tidak berpigmen dimana merupakan rambut pertama yang tubuh dari folikel rambut. Rambut ini dapat ditemukan seluruh tubuh bayi, kecuali telapak tangan, bibir, dan telapak kaki. [4]
Ilmuwan belum mengetahui sepenuhnya mengenai peran lanugo pada perkembangan fetus. Namun demikian, ilmuwan mengetahui bahwa rambut lanugo dengan substansi lilin lunak disebut verniks kaseosa berguna untuk melapisi tubuh fetus. [2]
Kombinasi rambut lanugo dan verniks, bersamaan dengan faktor lainnya, dapat berperan dalam produksi berbagai hormon pada fetus. Lanugo juga berperan pada perkembangan kesehatan fetus. [2]
Kebanyakan fetus menumbuhkan lanugo pada sekitar usia kandungan 4 sampai 5 bulan. Lanugo umumnya tidak ada saat setelah lahiran. Lanugo biasanya rontok pada usia kandungan 7 atau 8 bulan, mungkin masih tertinggal dan rontok beberapa minggu setelah lahir. [4]
Walau demikian, kehadiran lanugo pada orang dewasa mungkin menandakan berbagai penyakit yang misterius. [2]
Salah satu teori adalah kehadiran lanugo pada tubuh orang dewasa menandakan tubuhnya mencoba mengisolasi dan menghasilkan panas. Ilmuwan berpikir hal ini karena lanugo terkadang muncul bersamaan dengan kondisi yang mengurangi kemampuan tubuh untuk mengontrol temperaturnya, seperti anoreksia nervosa. [2]
Gejala dari lanugo adalah tumbuhnya rambut-rambut halus yang terlihat, terutama pada area wajah, badan, atau anggota badan. Pada bayi, rambut lanugo akan rontok dan tidak akan kembali dalam beberapa minggu. [1]
Sebuah hal yang natural untuk bayi dengan lanugo yang menyelubunginya, terutama saat bayi lahir prematur. Namun, kehadiran lanugo pada orang dewasa adalah tidak natural dan pertanda dari beberapa kondisi kesehatan. [2]
Lanugo dan rambut vellus mirip dalam penampakannya. Satu cara untuk mengetahui apakah seseorang memiliki lanugo sebagai gejala dari kondisi kesehatan adalah untuk mengecek pertumbuhan rambut asli di tempat yang tidak tumbuh sebelumnya, seperti area wajah atau tangan. [2]
Pertumbuhan rambut lanugo pada orang dewasa hampir selalu berhubungan dengan gangguan makan anoreksia nervosa. [2]
Survei tahun 2009 mengatakan, gejala kulit paling sering yang terjadi saat kelaparan pada orang dengan anoreksia. Peneliti juga menyebutkan bahwa pertumbuhan lanugo sering pada orang muda dan muncul pada area punggung, tubuh atas, dan lengan. [2]
Penderita bulimia akan pesta makanan dan menginduksi dirinya untuk memuntahkan makanannya untuk menghindari peningkatan berat badan. Dikarenakan lanugo melindungi kulit dan tubuh, seseorang yang kurang gizi akan menumbuhkan rambut ini di wajah atau tubuh. [4]
Tipe kanker tertentu atau tumor dapat menyebabkan seseorang untuk menumbuhkan rambut lanugo, tapi sangatlah jarang. [2]
Studi di tahun 2007 melaporkan bahwa seseorang dengan kanker prostat dapat menumbuhkan rambut lanugo. Rambut tersebut dapat hilang dengan sendirinya setelah pengobatan. [2]
Studi ini masih jauh dari hasil akhir. Peneliti juga menuliskan bahwa penelitian hanya menyangkut pada satu kasus individual, dan insiden pertama yang tercatat. [2]
Penelitian terdahulu, pada tahun 1978, juga melaporkan kasus seseorang dengan kanker paru-paru yang mengalami rambut seperti lanugo tumbuh pada wajahnya, pinggang, tangan, dan kaki. [2]
Penelitian-penelitian diatas kurang begitu meyakinkan, dan hanya menyangkut kasus individual. Walau demikian, mereka mensugestikan lanugo pada orang dewasa terjadi bersamaan dengan kanker. [2]
Studi di tahun 2006 menemukan kasus rambut lanugo tumbuh pada seorang penderita penyakit celiac (usus). Peneliti menjelaskan kasus ini adalah satu-satunya kasus yang berhubungan di dalam literatur. [2]
Lanuginosa hipertrikosis adalah sebuah gangguan genetik yang langka yang menyebabkan pertumbuhan lanugo secara berlebihan. Bayi dapat lahir dengan kondisi ini atau dapat terbentuk dikemudian hari. [3]
Gangguan langka ini terkadang disebut “manusia serigala” atau “sindrom manusia serigala”. Saat lanugo terbentuk pada kehidupan bayi setelah lahir, gangguan ini dipicu dengan kondisi kesehatan, gangguan makan, atau efek samping dari pengobatan. [3]
Studi menunjukkan bahwa, walaupun jarang, lanugo dapat menjadi tanda dari kondisi kesehatan tertentu, termasuk gangguan endokrin dan gangguan metabolik. [3]
Lanugo pada bayi yang baru lahir tidak membutuhkan penanganan. Walaupun terlihat banyak sekali lanugo saat lahir, hal ini tidak perlu dikhawatirkan. Bayi anda akan merontokkannya secara natural pada beberapa hari atau minggu setelah lahiran. [4]
Beberapa tips yang dapat membantu anda untuk merawat rambut bayi yang baru lahir adalah, [4] :
Lanugo sendiri bukannya kondisi medis tapi adalah sebuah respon biologis yang natural terhadap kondisi kesehatan tertentu dan tahap kehidupan. Sebagai hasilnya, lanugo bukanlah sesuai yang membutuhkan penanganan. [2]
Lanugo pada orang dewasa sebagai gejala dari anoreksia atau kondisi kesehatan lainnya akan kehilangan rambut lanugo saat kondisinya sudah sembuh. Misalkan pada penderita anoreksia, lanugo akan hilang saat mereka putih melalui peningkatan nutrisi. [2]
Dalam kasus masalah makan atau malnutrisi, menangani lanugo dapat dimulai dengan mengobati masalah kesehatan yang mendasarinya. Berat badan yang tidak sehat dapat menjadi pengobatan seumur hidup. [4]
Jika anda memiliki masalah makan, carilan bantuan dari dokter. Jika anda kenal seseorang dengan masalah makan, doronglah mereka untuk mencari bantuan ahli. [4]
Opsi penanganan berbeda tersedia tergandung dari seberapa berat gangguan yang dialami, seperti [4] :
Tidak ada pencegahan yang diperlukan terhadap lanugo. Kondisikan tubuh anda dalam keadaan sehat dan hindari masalah kondisi kesehatan. Jangan takut untuk bertanya ke dokter anda apabila ada pertanyaa. [1,4]
1. Alan Greene, MD. Lanugo: A-to-Z Guide from Diagnosis to Treatment to Prevention. Dr. Greene; 2013.
2. Dan Wessels. What Is Lanugo and What Causes This Hair to Grow?. Medical News Today; 2017.
3. Donna Murray, RN, BSN & Anita Sadaty, MD. What is Lanugo?. Verywell Family; 2020.
4. Elaine K. Luo, MD & Valencia Higuera. Lanugo: What You Should Know. Healthline; 2017.