Konsumsi kopi hijau semakin umum dikalangan sekelompok orang yang memperhatikan kesehatan dan memperhatikan kebugaran tubuh. [1]
Kopi hijau kaya akan senyawa tanaman yang dapat meningkatkan kesehatan. Biji kopi hijau merupakan biji kopi biasa yang belum dipanggang, serta akan tetap mentah. [1]
Ekstrak dari kopi hijau dikenal sebagai suplemen untuk diet. Kopi hijau juga dapat dibeli dalam bentuk biji secara utuh dan dapat dinikmati sebagai hidangan minuman panas, seperti kopi panggang. [1]
Rasa dari kopi hijau tidak terasa seperti kopi yang telah dipanggang seperti biasanya, tetapi lebih lembut dan rasanya lebih mirip teh daripada kopi pada umumnya. [1]
Untuk kandungan gizi dari kopi hijau, setiap ukuran penyediaan 10 gram terdapat 39 kalori, 9 gram karbohidrat, 0% lemak, dan 0% protein. [2]
Kandungan dari jumlah asam klorogenat sangat tinggi, hal ini dipercaya bahwa kopi hijau memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. [3]
Daftar isi
Terdapat beberapa penelitian yang menunjukan bahwa biji kopi hijau dapat memberikan manfaat pada pasien yang menderita tekanan darah tinggi. [3]
Terdapat penurunan tekanan darah secara signifikan setelah mengonsumsi ekstrak atau biji kopi hijau dengan rutin. [3]
Berdasarkan penelitian dari suatu studi, kopi hijau mengandung senyawa klorogenik yang membantu dalam menjaga berat badan. [3]
Selain itu, kopi hijau juga dapat mengurangi potensi risiko beberapa penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, dan lain lain. [3]
Kehadiran asam klorogenat di dalam kopi hijau, dapat meningkatkan Balsamic Metabolic Rate (BMR) dalam tubuh. [3]
Hal tersebut dapat mengurangi pelepasan glukosa dari hati ke aliran darah, karena tubuh akan membakar lemak untuk memenuhi kebutuhan glukosa. [3]
Dengan banyaknya tren peningkatan produk dan suplemen penurun berat badan, kopi hijau termasuk pada tingkat teratas. [3]
Terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang menderita obesitas atau beberapa orang yang sedang mencari penurun berat badan stabil, dapat mengonsumsi kopi hijau secara teratur di dalam gaya hidup sehari-hari. [3]
Tidak lupa dengan menghitung manfaat kesehatan yang diberikan oleh kopi hijau. Ekstrak kopi hijau membantu meredakan peradangan dan mengurangi penumpukan lemak. [3]
Hal tersebut dapat mengatur kadar gula darah seseorang dan dapat membantu dalam mencegah diabetes tipe 2. [3]
Berdasarkan penelitian dari jepang pada tahun 2006, mengonsumsi ekstrak kopi hijau dengan dosis 140 mg per hari selama 12 minggu dapat mengurangi tekanan darah sistolik sebesar 5 mmHg. [4]
Serta menurunkan tekanan darah diastolik sebesar 3 mmHg pada orang dewasa yang menderita hipertensi ringan. [4]
Meskipun memberikan banyak manfaat, tetapi bukan berarti semua orang yang menderita tekanan darah tinggi dapat merasakan manfaatnya, terutama bagi mereka yang memiliki sensitivitas kafein. [4]
Kopi hijau dapat menurunkan penyerapan gula di usus kecil, hal ini dapat membantu penyimpanan gula sebagai lemak menjadi lebih sedikit. [3]
Oleh karena itu, seseorang dapat dengan mudah menurunkan berat badan dari ekstrak kopi hijau. [3]
Kopi hijau dikenal memiliki sifat antioksidan yang dapat memperlambat proses penuaan seseorang. [3]
Dengan adanya kehadiran asam klorogenat dapat mengurangi efek kulit terbakar, mengurangi kekasaran kulit, dan pembentukan kerutan. [3]
Dengan adanya antioksidan di kopi hijau dapat membantu dalam melawan radikal bebas. Hal ini tentu berbahaya, karena terdapat kemungkinan akan berkembang menjadi penyakit serius. [3]
Salah satu manfaat dari kopi hijau yang signifikan dapat menjadi detox alami untuk organ tubuh seseorang, salah satunya untuk hati. [3]
Detox alami dapat membantu dalam membersihkan racun, kelebihan lemak, dan kolesterol jahat dari tubuh seseorang. [3]
Kopi hijau mengandung kafein yang dapat memberikan berbagai manfaat. Kafein dikenal sebagai peningkatan suasana hati, perhatian, kewaspadaan, dan daya ingat seseorang. [3]
Meskipun kandungan kafein di dalam kopi hijau tergolong rendah dibandingkan dengan kopi biasanya, tetapi tetap memberikan efek yang serupa pada pikiran dan tubuh seseorang yang mengonsumsi kopi hijau. [3]
Kopi hijau dan ekstrak kopi hijau aman untuk dikonsumsi untuk orang dewasa, jika dikonsumsi dalam dosis yang cukup dan tidak berlebihan. [4,1]
Tetapi, kopi hijau juga mengandung kafein seperti kopi pada biasanya yang menimbulkan efek samping seperti [4]:
Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengonsumsi kopi hijau secara rutin dalam jangka waktu panjang, yaitu dapat meningkatkan risiko homocysteinemia. [4]
Homocysteinemia adalah adanya penumpukan asam amino homocysteinemia yang berlebihan, dikatkan dengan penyakit jantung dan keguguran. [4]
Lalu terdapat kemungkinan dapat memberikan efek pada kesehatan tulang. Hal ini dibuktikan dari suatu penelitian pada hewan selama 2 bulan. [1]
Dalam penelitian tersebut, seekor tikus diberikan ekstrak kopi hijau dengan dosis harian. Lalu terjadinya penipisan kalsium yang signifikan di jaringan tulangnya. [1]
Berdasarkan penelitian tersebut, mengonsumsi suplemen kopi hijau dalam jangka waktu yang panjang dapat merusak kesehatan tulang. [1]
Karena penelitian tersebut, penelitian terhadap manusia diperlukan agar lebih akurat. [1]
Satu cangkir (8 ons) kopi hijau atau kopi hitam dapat mengandung kafein sekitar 100 mg, namun tergantung dari jenis dan metode dalam penyeduhannya. [1]
Sebab sejumlah kecil kafein akan hilang selama masa pembakaran, sedangkan kopi hijau mengandung kafein yang lebih ringan daripada kopi hitam. [1]
Sedangkang suplemen kopi hijau biasanya menyediakan 20-50 mg setiap kapsulnya, meskipun beberapa tidak mengandung kafein. [1]
Jika ingin mengonsumsi kopi hijau dalam bentuk apapun, lebih baik atur asupan kopi hijau untuk menghindari efek sampingnya. [1]
Data mengenai kopi hijau tidak terlalu banyak terutama tentang rekomendasi dosis atau tips mengonsumsi kopi hijau. [1]
Terdapat suatu penelitian yang menggunakan dosis hingga 400 mg ekstrak kopi hijau yang dikonsumsi dua kali sehari, menunjukkan tidak menimbulkan adanya efek negatif pada tubuh. [1]
Jika seseorang ingin mengonsumsi ekstrak kopi hijau sesuai penelitian tersebut, lebih baik konsultasikan ke penyedia layanan kesehatan terlebih dahulu. [1]
Hal ini dilakukan untuk memastikan berapa dosis yang aman dalam mengonsumsi kopi hijau. [1]
1. Ansley Hill, RD, LD, & Adda Bjarnadottir, MS, RDN (Ice). What Is Green Coffee? All You Need to Know. Healthline; 2019.
2. My Fitnesspal. Green Coffee Leptin - Green Coffee. My Fitnesspal; 2021.
3. Tina Jain. 10 Benefits of Green Coffee for Your Health. Well Curve; 2020.
4. Cathy Wong, & Elena Klimenko, MD. Health Benefits of Green Coffee; Very Well Fit; 2020
.