Makanan, Minuman dan Herbal

13 Manfaat Habbatussauda dan Efek Sampingnya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Habbatussauda merupakan sebuah tanaman. Biasanya digunakan untuk membuat obat selama lebih dari 2000 tahun. Habbatussauda juga ditemukan di makam Raja Tut. [1]

Selain untuk membuat obat, habbatussauda juga digunakan untuk memasak, agar menambah rasa pada roti, kari, acar. Ketika habbatussauda dimakan, rasa bijinya terasa pahit dan sering dibandingkan dengan jinten atau oregano. [2]

Habatussauda berasal dari Nigella Sativa, tanaman kecil dengan bunga yang berwarna ungu pucat, biru, atau putih yang tumbuh di sekitar Eropa Timur, Asia Barat, dan Timur Tengah. [2]

1. Mengurangi Tekanan Darah

Mengonsumsi habbatussauda selama 2 bulan terbukti dapat mengurangi tekanan darah pada orang-orang yang memiliki tekanan darah sedikit meningkat. [2]

2. Mengurangi Kolesterol Tinggi

Mengonsumsi habbatussauda terbukti dapat mengurangi kolesterol tinggi. Hal ini dikarenakan habbatussauda memiliki kadar asam lemak sehat yang tinggi, sehingga membantu Anda dalam mempertahankan kadar kolesterol lebih sehat. [2]

Contoh asam lemak tersebut termasuk pada asam linoleat dan asam oleat. Tingkat habbatussauda memiliki variasi, tergantung dimana biji habbatussauda ditanam. [2]

3. Menurunkan Berat Badan

Terdapat sebuah penelitian yang menunjukan bahwa mengonsumsi suplemen habbatussauda dapat membantu Anda dalam menurunkan indeks massa tubuh (BMI). [3]

Dalam studi tersebut, tidak ada laporan mengenai seberapa parah efek samping dari mengonsumsi suplemen habbatussauda. [3]

Terdapat penelitian sistematik yang diterbitkan melalui Journal of Diabetes & Metabolic Disorders di tahun 2013 yang menemukan bahwa habbatussauda dapat efektif dalam mengatasi obesitas. [3]

4. Mengurangi Jerawat

Berdasarkan Journal of Dermatology & Dermatologic Surgery, memakai losion yang dicampurkan dengan 10% minyak habbatussauda dapat mengurangi jerawat secara signifikan selama 2 bulan. [2]

Hal ini dibuktikan dari partisipan dalam studi tersebut yang merasa puas dengan hasil habbatussauda pada jerawat sebanyak 67%. [2]

5. Mengobati Luka

Memakai minyak habbatussauda telah terbukti mengurangi peradangan dan adanya bakteri agar membantu penyembuhan luka lebih cepat. [2]

Meskipun kelihatannya minyak habbatussauda tidak membantu dalam menumbuhkan serat kolagen yang baru, tetapi minyak habbatussauda membantu dalam merangsang faktor pertumbuhan lainnya agar tubuh dapat menciptakan kulit baru yang sehat. [2]

6. Mengurangi Gejala Asma

Efek anti-inflamasi dari minyak habbatussauda dapat memperbaiki gejala asma. Habbatussauda akan memberikan efek dalam mengurangi peradangan di saluran udara dan dapat membantu gejala bronkitis. [2]

7. Membantu Mengobati Kanker

Terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa thymoquinone dalam habbatussauda dapat memberikan pengaruh pada kematian sel atau apoptosis pada beberapa jenis sel kanker. [3]

Jenis sel kanker yang dimaksud termasuk sel kanker otak, leukemia, dan kanker payudara. [3]

Tetapi, penelitia yang dilakukan sebagian besar mengenai efek minyak habbatussauda pada kanker yang menggunakan sel daripada melakukan penelitian pada manusia hidup atau pengidap kanker. [3]

Jadi para peneliti belum mengetahui seberapa efektif minyak habbatussauda dalam mengobati penderita kanker. [3]

8. Mengurangi Komplikasi Penyakit Hati dan Ginjal

Berdasarkan studi tahun 2013 yang dilakukan pada tikus, minyak habbatussauda dapat mengurangi terjadinya komplikasi dari penyakit hati dan ginjal, serta membantu dalam memperbaiki struktur organ. [3]

Namun, para peneliti belum memastikan apakah efek ini akan terjadi pada manusia atau bahkan tidak memberikan efek sama sekali. [3]

9. Mengurangi Sakit Perut

Dengan mengonsumsi habbatussauda, maka dapat meredakan sakit perut atau kram. Peran minyak habbatussauda untuk mengurangi sakit perut seperti mengurangi gas, perut kembung, dan kemungkinan timbulnya bisul. [2]

10. Memperbaiki Gejala Rheumatoid Arthritis

Jika Anda engonsumsi minyak habbatussauda secara oral dengan rutin, maka dapat membantu Anda dalam mengurangi terjadinya gejala peradangan rheumatoid arthritis. [2]

11. Mengurangi Peradangan dan Mengendurkan Otot Polos

Habbatussauda telah terbukti mengurangi peradangan dan mengendurkan otot polos. [4]

Selain itu, habbatussauda memiliki kombinasi sifat antioksidan, sehingga dapat memberikan efek dalam mencegah gangguan pencernaan dan meradakan gejala dari pencernaan. [4]

Diketahui bahwa habbatussauda dapat membantu peradangan saraf atau peradangan jaringan otak. Keduanya dapat menyebabkan perkembangan penyakit seperti alzheimer dan parkinson. [4]

Namun, sejauh ini penelitian hanya dilakukan pada hewan, jadi diperlukan penelitian lebih banyak agar dapat memastikan manfaat habbatussauda pada manusia. [4]

12. Meningkatkan Pergerakan Sperma

Terdapat sebuah uji klinis dengan plasebo pada seorang pria yang memiliki sperma abnormal dan mengalami infertilitas yang menemukan manfaat dari habbatussauda. [3]

Manfaatnya yaitu dapat meningkatkan pergerakan sperma dan meningkatkan jumlah sperma, dan volume air mani. [3]

13. Mengurangi Eksim dan Psoriasis

Terdapat sebuah studi pada tahun 2013 yang membandingkan manfaat terapeutik dari Nigella Sativa dengan obat resep dokter. Penelitian tersebut menjukan bahwa habbatussauda dapat mengurangi keparahan eksim di tangan. [3]

Selain itu, terdapat studi pada tahun 2012 pada tikus yang menunjukan bahwa minyak habbatussauda kemungkinan memiliki manfaat antipsoriatik. [3]

Efek Samping Habbatussauda

Meskipun habbatussauda terlihat memberikan berbagai manfaat pada kesehatan, tetapi suplemen habbatussauda tidak dapat menggantikan obat dari dokter. [3]

Bagi orang-orang yang mengonsumsi obat, Anda harus berbicara kepada dokter Anda terlebih dahulu sebelum menggunakan suplemen herbal, seperti habbatussauda. [3]

Dokter dapat memberikan saran tentang kemungkinan interaksi dengan obat yang dikonsumsi. Selain itu, dokter juga dapat mendiskusikan manfaat serta efek samping dari suplemen habbatussauda. [3]

Jadi jangan pernah berhenti minum obat tanpa adanya saran dari dokter Anda. [3]

Untuk mengonsumsi suplemen, terutama wanita hamil atau wanita menyusui harus konsultasi terlebih dahulu kepada dokter, apakah habbatussauda aman untuk mereka sebelum mengonsumsinya. [3]

Untuk penggunaan topikal, minyak habbatussauda dapat menyebabkan ruam alergi pada beberapa orang. Sebelum memakai habbatussauda, lebih baik coba sedikit pada kulit Anda untuk memastikan tidak memicu reaksi alergi. [3]

Selain itu, Anda juga harus berhati-hati dalam penggunaan minyak habbatussauda untuk hindari dari mata, lubang hidung, dan bagian tubuh sensitif lainnya. [3]

Menelan habbatussauda terkadang akan menyebabkan terjadinya masalah pencernaan, seperti sakit perut, sembelit, dan muntah. [3]

Untuk mendapatkan minyak habbatussauda yang aman dan memberikan manfaat, Anda harus memilih yang berkualitas tinggi dan minyak habbatussauda organik yang 100% murni. [3]

1. Therapeutic Research Faculty. Black Seed. WebMD; 2020.
2. Debra Rose Wilson, Ph.D., MSN, R.N., IBCLC, AHN-BC, CHT, & Rachel Nall, MSN, CRNA. The Health and Beauty Benefits of Black Seed Oil. Healthline; 2019.
3. Debra Rose Wilson, Ph.D., MSN, R.N., IBCLC, AHN-BC, CHT, & Kat Gál. Benefits of black seed oil. Medical News Today; 2018.
4. Dan Brennan, MD. Black Seed: Are There Health Benefits?. WebMD; 2020.

Share