Daftar isi
Bladderwrack adalah jenis rumput laut cokelat yang telah digunakan sebagai makanan dan sebagai obat selama berabad-abad. Rumput laut tersebut mempunyai nama ilmiah yaitu Fucus vesiculosus, akan tetapi sering disebut dengan bladdewrack.
Jenis rumput laut tersebut termasuk yang abadi dan tumbuh di wilayah bagian utara di Atlantik dan Pasifik, dan di Laut Baltik. Tanaman ini tumbuh di sepanjang dinding penahan air, dan pada tiang-tiang kayu dan biasanya melekat pada batu, kerang atau benda lainnya untuk dukungan dalam air.
Rumput laut bladdewrack mempunyai berbagai kandungan senyawa yang baik dan sangat membantu dalam menjaga kesehatan tubuh. Oleh karena itu di dunia barat rumput laut tersebut sering dikonsumsi sebagai campuran makanan atau sebagai obat herbal untuk menjaga kesehatan tubuh [2,3].
Karakter yang dimiliki oleh rumput laut tersebut berbeda dengan rumput laut yang lainnya karena berbagai macam rumput laut yang tumbuhan dan dibudidayakan. Salah satunya seperti warna cokelat pada rumput laut ini berasal dari pigmen bernama fucoxanthan yang merupakan sifat dari rumput laut tersebut.
Rumput laut bladderwrack mempunyai lebih penuh cita rasa yang dimiliki karena mirip seperti tiram Sehingga cocok untuk dicampur dengan bahan masakan. Rasa tersebut mengindikasikan adanya yodium yang tinggi pada rumput laut bladderwrack.
Selain itu rumput laut tersebut sangat mempunyai berbagai macam kandungan senyawa yang sangat baik untuk menurunkan berbagai penyakit. Maka dari itu tidak heran rumput laut tersebut sering dimanfaatkan sebagai campuran makanan maupun obat herbal [2,3].
Berikut ini kandungan gizi yang terdapat pada ruymput laut bladderwrack:
| Nama | Jumlah | Unit |
| Kalium | 3745 | mg |
| Kalsium | 1160.27 | mg |
| Magnesium | 732.37 | mg |
| Mangan | 8.28 | mg |
| Alanine | 985.4 | mg |
| Serine | 630.54 | mg |
| Asparagine | 1677.01 | mg |
| Cysteine | 205.23 | mg |
| Leucine | 862.14 | mg |
| Tyrosine | 327.01 | mg |
Menurut data pada tabel kandungan gizi diatas menunjukkan bahwa rumput laut bladderwrack memiliki kandungan kalsium dan magnesium yang cukup besar di dalamnya.
Dengan kandungan kalsium dan magnesium yang cukup tinggi membuat rumput lau bladderwrack sangat berguna untuk mencegah penyakit osteoporosis pada tulang [1].
Sebagai rumput laut yang sudah sangat dikenal, Bladderwrack mempunyai berbagai kandungan senyawa yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan senyawa tersebut seperti yodium yang cukup tinggi, selain itu ada juga rumput laut yang satu ini juga mengandung kalsium, kalium, protein, fosfor, vitamin A, C, D, E, K, dan B kompleks.
Kandungan senyawa seperti diatas tentu mempunyai berbagai peranan kepada tubuh. Salah satu contohnya seperti kandungan kalsium yang dapat menjaga kesehatan tubuh terutama untuk tulang agar tidak terjadi osteoporosis [1,2,3].
Kandungan yang cukup banyak pada rumput laut tersebut sangat disarankan untuk dikonsumsi sebagai menjaga kesehatan tubuh
Manfaat kesehatan yang didapat dari Rumput Laut Bladderwrack sebagai obat herbal tentunya ada. Hal ini karena adanya kandungan senyawa yang sangat beragam dan berguna untuk kesehatan tubuh.
Berikut manfaat kesehatan dari Rumput Laut Bladderwrack di bawah ini :
Rumput Laut Bladderwrack sama sekali tidak memiliki kandungan lemak atau kalori yang tinggi. Selain itu juga terdapat kandungan seperti yodium di dalam Rumput Laut Bladderwrack yang mampu untuk menjaga kesehatan kelenjar tiroid pada tubuh.
Kelenjar tiroid tersebut mampu mengatur metabolisme tubuh sehingga berat badan tetap seimbang. Terlebih lagi kandungan mineralnya yang ada di dalam rumput laut mampu menghancurkan sel-sel lemak di dalam tubuh [4,5].
Rumput Laut Bladderwrack dapat membantu seseorang untuk meringankan berat badan yang berlebihan
Rumput Laut Bladderwrack selain itu juga mempunyai beberapa kandungan senyawa yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan menambahkan nutrisi pada tulang. Beberapa kandungan senyawa yang cocok untuk tulang pada Rumput Laut Bladderwrack yaitu kalsium dan protein.
Senyawa-senyawa tersebut masing-masing mempunyai peran dalam menjaga kesehatan tulang. Salah satu contohnya pada kalsium yang bekerja sebagai meningkatkan ketebalan lapisan permukaan pada tulang, sehingga kondisi tulang tetap terjaga dengan baik.
Sedangkan untuk kandungan senyawa dari proteinnya juga dapat memperkuat massa yang terdapat di dalam tulang tubuh sehingga tidak mudah patah [1,3,4].
Nutrisi tulang sangat diperlukan untuk menjaga tulang tersebut sehingga mengonsumsi Rumput Laut Bladderwrack sangat baik
Rumput Laut Bladderwrack dikenal sebagai makanan sehat karena mengandung beberapa kandungan seperti vitamin A, vitamin B 12, kalsium, zat besi, kalium, dan yodium. Kandungan yang ada di dalamnya sangat beragam dan memang sering dikonsumsi sebagai campuran makanan dan obat herbal.
Berbagai kandungan tersebut tentu mempunyai peranan masing-masing dalam menjaga kesehatan tubuh karena setiap senyawa itu snagat baik. Maka dari itu Rumput Laut Bladderwrack sangat baik untuk dikonsumsi mulai dari anak-anak hingga dewasa karena kaya vitamin yang begitu beragam [1,3,4].
Rumput Laut Bladderwrack sangat tinggi mengandung vitamin yang begitu beragam dan baik untuk kesehatan tubuh
Salah satu contoh lainnya dari Rumput Laut Bladderwrack yaitu sebagai mencegah terjadinya sel-sel kanker untuk berkembang dalam tubuh. Kandungan yang beragam di dalamnya mempunyai sifat zat antioksidan yang alami.
Rumput laut mengandung zat anti oksidan alami yang disebut dengan lignan. Senyawa ini dikenal mampu memperlambat pertumbuhan tumor dan mencegah perkembangan sel-sel kanker serta bahwa kandungan asam folat yang tinggi di dalam rumput laut mampu mencegah kanker usus besar [1,5,6].
Zat antioksidan yang tinggi dapat mencegah terjadinya sel-sel kanker yang ada di dalam tubuh
Salah satunya manfaat yang lain yaitu dari Rumput Laut Bladderwrack sebagai melancarkan pada saluran pencernaan. Rumput Laut Bladderwrack ternyata kaya akan kandungan serat larut yang mudah diserap oleh tubuh.
Selain itu serat yang ada di dalam Rumput Laut Bladderwrack mampu meningkatkan bakteri baik di dalam perut sehingga pencernaan Anda tetap sehat. Sehingga apabila dikonsumsi secara teratur akan memperbaiki slauran pencernaan tersebut [1,5,6].
Kandungan serat yang baik pada rumput laut Bladderwrack sangat tinggi sehingga baik untuk saluran pencernaan
Selain mempunyai manfaat yang beragam Rumput Laut Bladderwrack ternyata mempunyai efek samping yang apabila dikonsumsi secara berlebihan. Maka dari itu perlu diketahui beberapa efek samping pada Rumput Laut Bladderwrack.
Berikut efek samping dari Rumput Laut Bladderwrack :
Efek samping yang dapat disebabkan karena mengonsumsi Rumput Laut Bladderwrack yaitu disfungsi tiroid. Hal ini karena kandungan yodiumnya terlalu tinggi pada rumput laut tersebut.
Apabila mengonsumsi rumput laut tersebut secara berlebihan akan menyebabkan disfungsi tiroid. Disfungsi tiroid tersebut terjadi karena disebabkan ketidakseimbangan hormon tiroid dalam tubuh [1].
Efek samping yang lainnya yaitu adanya gangguan sistem saraf pada tubuh terutama otak. Hal ini karena Rumput Laut Bladderwrack mempunyai kandungan logam berat yang lumayan.
Rumput Laut Bladderwrack menyerap mineral dan nutrisi dari laut.yang mana di sekitarnya mengandung logam-logam tersebut, sehingga Rumput Laut Bladderwrack juga akan menyerapnya [1].
Rumput laut Bladderwrack tentunya mempunyai efek samping juga yang dapat membahayakan bagi kesehatan tubuh
Penggunaan yang tepat pada tumbuhan rumput laut Bladderwrack sangat diperlukan terutama sebelum dikonsumsi. Maka dari itu perlu adanya tips penggunaan yang baik dari rumput laut tersebut.
Berikut tips penggunaan dari rumput laut Bladderwrack di bawah ini :
Pembuatan es dengan menggunakan rumput laut Bladderwrack sangat mudah sekali. Cara yang dilakukan siapkan beberapa rumput laut Bladderwrack yang sudah disiapkan terlebih dahulu. Lalu siapkan juga bahan-bahan pembuatan es seperti es batu, buah-buahan yang dibutuhkan.
Selanjutnya masukkan semua bahan tersebut ke dalam gelas dan tambahkan juga rumput laut tersebut secukupnya saja. Tambahkan air dan sirup secukupnya saja, lalu tambahkan es batu juga secukupnya saja.
Aduk-aduk hingga tercampur dengan merata, dan es rumput laut dengan campuran Bladderwrack sudah siap untuk dikonsumsi [7].
Rumput laut Bladderwrack ternyata selain diproses dalam campuran makanan, rumput laut tersebut dapat dimakan secara langsung. Hal ini karena rumput laut Bladderwrack memiliki rasa yang tidak pahit dan dapay dikunyah juga.
Cara yang dilakukan cukup mudah, siapkan beberapa rumput laut Bladderwrack. Lalu cuci bersih terlebih dahulu menggunakan air yang mengalir dan tiriskan sejenak. Siapkan air panas di dalam panci dan panaskan.
Masukkan rumput laut Bladderwrack tersebut ke dalam air yang sudah dipanaskan. Tunggu hingga sedikit agak mendidih. Setelah mendidih angkat rumput laut tersebut dari air panas itu dan pindah ke dalam wadah seperti mangkuk atau piring.
Tuangkan air es ke dalam wadah tersebut secukupnya saja, rendam rumput laut Bladderwrack kurang lebih selama 1-2 menit saja. Air dingin es tersebut berfungsi untuk menghentikan proses memasak pada rumput laut yang sudah direbus dan menjaga agar teksturnya tetap kenyal dan renyah [7].
Proses penggunaan yang tepat bertujuan agar kandungan yang di dalamnya bisa berefek baik untuk kesehatan tubuh
Penyimpanan yang cocok untuk rumput laut Bladderwrack sangat diperlukan. Hal ini bertujuan sebagai menjaga kualitas dari rumput laut tersebut agar tidak mengalami kerusakan dalam jangka waktu yang pendek.
Simpan Dalam Kondisi Segar
Cara menyimpan dengan secara segar rumput laut dapat bertahan dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama tapi dapat juga disimpan. Hal yang bisa dilakukan yaitu dengan cara siapkan beberapa rumput laut Bladderwrack tersebut
Cuci bersih menggunakan air mengalir secara perlahan karena kondisi dari rumput laut tersebut sangat lentur dan rebus hingga sampai mendidih. Selanjutnya tiriskan menggunakan saringan dan letakkan di air dingin agar kondisi dari rumput laut Bladderwrack tersebut tidak terlalu lembek dan rusak.
Taruhlah di dalam plastik ziplock dan tutup sampai rapat supaya kondisi tetap terjaga. Lalu masukkan ke dalam lemari es agar mendapatkan suhu yang lembab dan bisa membuat rumput laut tersebut masih segar.
Apabila jika ingin digunakan sebagai campuran masakan maka ambillah sebagian saja dan boleh dicuci terlebih ataupun tidak sesuai kebutuhan saja [7].
Simpan Dalam Kondisi Kering
Rumput laut Bladderwrack juga disimpan dengan cara dikeringkan. Hal ini karena biasanya rumput laut tersebut digunakan sebagai bahan pembuatan nori.
Pembuatan nori tersebut biasanya dilakukan oleh pabrik produksi yang ternama. Hal tersebut karena rumput laut Bladderwrack dapat dicampurkan untuk pembuatan nori.
Penyimpannya dengan cara meletakkan di dalam toples dan ditutup rapat agar tidak anyem dan tetep gurih ataupun renyah [7].
Simpan dalam kondisi segar pada rumput laut tersebut sangat baik supaya tetap menjaga kondisi dari rumput laut itu
1. JoséM. Lorenzo, Rubén Agregán, Paulo E. S. Munekata, Daniel Franco. Proximate Composition and Nutritional Value ofThree Macroalgae:Ascophyllum nodosum,Fucus vesiculosusandBifurcaria bifurcata. 15, 360. Marine Drugs; 2017.
2. A. Kalvas and Lena Kautsky. Morphological Variation in Fucus Vesiculosus Populations along Temperature and Salinity Gradients in Iceland. 78(03):985 - 1001. Journal of the Marine Biological Association of the UK. 1998.
3. Eva Rothäusler, Luca Rugiu, Tiina Tiihonen & Veijo Jormalainen. It takes two to stay afloat: interplay of morphology and physiological acclimation ensures long-term floating dispersal of the bladderwrack Fucus vesiculosus (Phaeophyceae, Fucales). 2020.
4. Arthur C. Mathieson. Distribution, morphology, and genetic affinities of dwarf embedded Fucus populations from the Northwest Atlantic Ocean. 49:283–303. Botanica Marina. 2006.
5. Maehre HK, Malde MK, Eilertsen KE, et al. Characterization of protein, lipid and mineral contents in common Norwegian seaweeds and evaluation of their potential as food and feed. 94(15):3281–90. J Sci Food Agric. 2014.
6. Moro CO, Basile G. Obesity and medicinal plants. 71 Suppl 1:S73–82. Fitoterapia. 71 Suppl 1:S73–82. 2000.
7. Siva Krishnan. Traditional Herbal Medicines - A Review. Volume 5, Issue 4. International Journal of Research and Analytical Reviews; 2018.