Makanan, Minuman dan Herbal

Turi: Manfaat – Efek Samping dan Tips Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sekilas Tentang Turi

Turi merupakan salah satu tumbuhan yang tergolong dalam keluarga Fabeceae, dimana suku ini buahnya memiliki polong dan juga biji di dalamnya. Turi memiliki nama latin yaitu Sesbania grandiflora dan memiliki beberapa nama lain di beberapa daerah, seperti Vegetable hummingbird di Inggris, gala-gala di timur-timur dan uliano di Manado.

Turi berasal dari Asia Tenggara yang kemudian menyebar ke India dan Australia. Turi banyak ditanam sebagai tanaman hias dan juga tanaman pelindung pada sawah. Selain itu, turi juga digunakan sebagai sayuran terutama pada bagian polong dan bunganya yang terasa gurih.

Selain digunakan sebagai sayuran, turi juga banyak digunakan bahan obat untuk beberapa penyakit pada tubuh [1,4].

Karateristik Tumbuhan Turi

Turi berasal dari Asia Tenggara yang kemudian menyebar ke India dan Australia. Turi banyak ditanam sebagai tanaman hias dan juga tanaman pelindung pada sawah. Selain itu, turi juga digunakan sebagai sayuran terutama pada bagian polong dan bunganya yang terasa gurih.

Turi

Selain digunakan sebagai sayuran, turi juga banyak digunakan bahan obat untuk beberapa penyakit pada tubuh. Untuk informasi tambahan, bahwa tumbuhan turi memiliki dua jenis yang dapat dibedakan dengan mudah.

Salah satu jenis memiliki bunga turi yang berwarna putih agak kehijau-hijauan dan yang satunya lagi memiliki bunga turi yang berwarna merah agak keunguan. [1,4]

Kandungan Gizi Pada Turi

Berikut ini beberapa kandungan gizi pada 100 gram bunga turi mentah:

NamaJumlahUnit
Air91,58g
Protein1,28g
Lemak0,04g
Karbohidrat6,73g
Kalsium18mg
Zat besi0.84g
Magnesium12mg
Fosfor30mg
Kalium184mg
Natrium15mg
Selenium0,8µg
Niasin9,17mg
tiamin1,00mg
Isvestitol50mg
Medicarpin50mg

Turi memiliki kandungan senyawa fosfor yang berfungsi sebagai pembentukkan tulang pada tubuh bersama dengan kalsium. Selain itu, fosfor juga bermanfaat dalam menjaga sel saraf tubuh agar tetap bekerja dengan baik [2,3]

Kandungan Senyawa Pada Turi

Turi memiliki kandungan senyawa yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh, salah satunya terletak pada bagian bunganya yang mana pada bagian bunga turi terdapat kandungan senyawa selenium di dalamnya yang berfungsi sebagai antioksidan.

Selain itu, pada bagian daun tumbuhan turi mengandung senyawa fitokimia yang juga dapat berfungsi sebagai penangkal efek radikal bebas dan juga dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit pada tubuh.

Kemudian, tumbuhan turi juga memiliki senyawa etanol yang merupakan senyawa anti-bakteri yang dapat mencegah timbulnya infeksi pada luka terbuka [2,3]

Kandungan senyawa pada tumbuhan turi diketahui dapat menyembuhkan dan mencegah berbagai macam penyakit pada tubuh

Manfaat Turi Untuk Kesehatan Tubuh

Turi memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh dikarenakan teradapat berbagai macam kandungan gizi dan juga senyawa yang ada di dalamnya.

Berikut ini beberapa manfaat turi untuk kesehatan tubuh:

  • Baik Bagi Ibu Hamil

Tumbuhan turi terutama pada bagian bunganya baik dikonsumsi oleh ibu hamil karena dapat memberikan manfaat pada janin di dalam kandungan. Hal ini dikarenakan bunga turi memiliki kandungan senyawa folat di dalamnya yang sangat diperlukan bagi janin untuk berkembang di dalam rahim.

Senyawa folat sangat berperan dalam perkembang janin pada trisemester pertama dikarenakan pada semester pertama merupakan tahap dimana janin mengalami pembentukan sel jaringan dan juga saraf otak yang mana pada tahap ini sangat membutuhkan senyawa folat.

Senyawa folat diketahui dapat mencegah terjadinya cacat lahir pada bayi terutama pada bagian otak, seperti anensefali atau spina bifida [8,9]

Anensefali adalah kondisi dimana bayi mengalami kecacatan ketika lahir yaitu ada bagian yang kurang dari kepala atau otak.

Salah satu kegunaan dari tumbuhan turi adalah dapat menyembuhkan penyakit sariawan pada mulut. Sariawan merupakan kondisi dimana pada bagian kulit bibir bagian dalam muncul bisul yang dapat menimbulkan rasa nyeri.

Dengan mengonsumsi tumbuhan turi, terutama pada bagian bunganya penyakit sariawan dapat diatasi dan dicegah kemunculannya dikarenakan pada bagian bunga turi terdapat kandungan vitamin C yang sangat tinggi, dimana asam pada vitamin C dapat membunuh bakteri pada mulut yang menjadi penyebab munculnya penyakit sariawan.[7,8]

  • Kaya Akan Antioksidan

Tumbuhan turi juga mengandung berbagai macam jenis kandungan senyawa yang bersifat antioksidan di dalamnya. Salah satu bagian dari tumbuhan turi yang mengandung antioksidan adalah bunga turi dimana terdapat kandungan vitamin C, vitamin A, Beta-karoten, Antosianin, selenium dan juga beberapa senyawa lainnya.

Selain itu, pada bagian daun terdapat kandungan senyawa flavonoid dan juga alkaloid yang merupakan senyawa pemberi warna pada daun dan juga menjaga tumbuhan dari pemangsa herbivora. Senyawa antioksidan pada tumbuhan turi memiliki berbagai macam manfaat, salah satunya adalah beta-karoten.

Beta-karoten merupakan senyawa provitamin A yang bermanfaat dalam melindungi organ mata dari efek radikal bebas yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, seperti degenerasi makula [7,8]

Degenerasi makula merupakan penyakit pada mata, dimana mata mengalami kurangnya pengelihatan atau rabun.

Tumbuhan turi juga memiliki manfaat yang besar pada kesehatan organ mata, terutama dalam menjaga kesehatan mata agar tetap berfungsi dengan baik. Hal ini disebabkan karena pada bagian bunga turi terdapat kandungan senyawa vitamin A, beta-karoten, lutein dan juga zeaxanthin.

Kandungan senyawa pada bunga turi tersebut dapat menjaga dan memiliki berbagai macam peran yang vital pada organ mata. Salah satu peranan dari senyawa tersebut adalah vitamin A yang merupakan senyawa yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mengubah cahaya yang didapatkan oleh mata menjadi impul-impuls listrik yang akan disalurkan melalui saraf menuju ke otak untuk diterjemahkan.

Fungsi lainnya yang tak kalah penting dari vitamin A, yaitu merangsang tubuh untuk lebih banyak memproduksi zat rhodopsin. Zat rhodopsin merupakan senyawa yang terdapat pada organ mata pada bagian kornea yang bertugas menangkap cahaya. Tanpa zat rhodopsi mata tidak akan bekerja secara optimal [11].

  • Menjaga Kesehatan Organ Pencernaan

Bunga turi yang merupakan bagian dari tumbuhan turi dapat bermanfaat dalam menjaga kesehatan organ pencernaan. Hal ini dikarenakan kandungan senyawa serat yang baik untuk pencernaan terutama dalam mengatasi sembelit atau susah buang air besar.

Senyawa serat akan berperan dalam melunakkan feses dan merangsang usus untuk berkontraksi yang akan berakibat munculnya rasa ingin buang air besar. Selain itu, serat merupakan senyawa yang baik bagi asupan makanan untuk bakteri baik di dalam usus.

Dimana bakteri baik ini berperan dalam melawan bakteri jahat yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pada organ pencernaan [4,6].

Turi memiliki banyak manfaat kesehatan pada tubuh dikarenakan kandungan gizi yang dimilikinya.

Efek Samping Pada Turi

Walaupun Tumbuhan turi memiliki banyak sekali manfaat kesehatan, namun bukan berarti tumbuhan turi tidak memiliki efek samping terutama apabila dikonsumsi secara berlebihan.

Berikut ini beberapa efek samping dari tumbuhan turi:

Mengonsumsi bagian tumbuhan turi, yaitu bagian bunga turi secara berlebihan dapat menyebabkan timbulnya penyakit batu ginjal pada tubuh. Hal ini dikarenakan bunga turi mengandung senyawa asam oksalat yang lumayan tinggi di dalamnya, dimana senyawa dapat berikatan dengan senyawa lain di dalam tubuh.

Perlu diketahui bahwa asam oksalat dapat berikatan dengan senyawa kalsium, seng dan tembaga yang akan menghasilkan sebuah senyawa yang tak dapat larut dan tak dapat dicerna oleh tubuh. Akibatnya, senyawa ini akan mengendap pada organ ginjal dan akan menimbulkan rasa nyeri bahkan kencing berdarah [10].

  • Rasa Pahit

Bagian daun maupun bunga turi memiliki rasa yang pahit apabila dikonsumsi secara oral. Hal ini dikarenakan kandungan senyawa alkaloid di dalamnya. Pada beberapa orang, rasa pahit terkadang dapat menimbulkan mual dan juga gangguan pada pencernaan.

Maka dari itu, apabila mengalami beberapa gejala, seperti mual, pusing dan mulas sebaiknya hentikan untuk sementara waktu mengonsumsi bagian dari tumbuhan turi dan konsultasikan kepada dokter dan ahli medis.

Terlalu banyak mengonsumsi turi dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pada tubuh dikarenakan kandungan senyawa pada tumbuhan turi.

Tips Penggunaan Turi

Tumbuhan turi memiliki beberapa bagian yang dapat digunakan dengan beberapa macam cara sehingga menjadikkannya bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Berikut ini beberap tips penggunaan bagian dari tumbuhan turi:

  • Menjadikan Sebagai Sayuran

Bagian dari tumbuhan turi yang dapat dan sering dijadikan sebagai sayuran adalah bunganya. Dimana sayur bunga turi ini seringkali dijadikan sebagai masakan pecel dikarenakan rasanya yang gurih dengan sedikit rasa pahit yang menjadikannya nikmat dan sehat untuk dikonsumsi.

Cara menjadikan bunga turi sebagai sayuran cukup mudah. Siapkan beberapa bunga daun turi yang akan digunakan, lalu belah bagian bunganya dan pisahkan bagian putik bunga. Bagian putik bunga harus dibuang dikarenakan memiliki rasa yang sangat pahit.

Setelah bagian putik bunga dibuang, cuci bersih bunga turi dan rebus bunga turi hingga terlihat layu dan matang. Tiriskan bunga turi pada piring dan sayur bunga turi siap disajikan [6,7].

  • Air Rebusan Daun Turi

Salah satu cara penggunaan tumbuhan turi sebagai obat herbal adalah air rebusan dari daun turi. Air rebusan daun turi ini memiliki manfaat dalam mengobati sariawan apabila digunakan sebagai obat kumur.

Cara membuat air rebusan daun turi juga cukup mudah. Siapkan beberapa tangkai dari daun turi. Kemudian pisahkan daun dari tangkainya dan cuci bersih bagian daun turi menggunakan air yang mengalir. Setelah itu siapkan panci yang berisi air dan masukkan daun turi yang telah bersih kedalamnya, kemudian rebus hingga air mendidih dan berubah warna.

Setelah matang, Saring daun turi pada gelas dan gunakan sebagai cairan pembersih mulut atau obat kumur untuk mencegah dan mengobati sariawan [3,6].

  • Menggunakan Pepagan Turi

Selain menggunakan bagian daun dan juga bunga tumbuhan turi, bagian dari pepagan atau kulit batang turi juga dapat digunakan sebagai obat herbal. Salah satu manfaat dari penggunaan pepagan atau kulit batang turi, yaitu berak berdarah.

Cara menggunakannnya juga cukup mudah siapkan pepagan atau kulit batang tumbuhan turi yang masih segar. Kemudian cuci bersi terlebih dahulu menggunakan air. Siapkan panci yang berisikan air, lalu masukkan pepagan turi kedalamnya dan rebus hingga air mendidih.

Setelah mendidih, saring air rebusan pepagan tumbuhan turi dan minum secara rutin [5,8].

Tips penggunaan tumbuhan turi digunakan agar meminimalisir efek samping dari tumbuhan turi dan juga memaksimalkan manfaatnya.

Tips Menyimpan Turi

Terdapat beberapa bagian dari tumbuhan turi yang dapat digunakan sebagai obat herbal, sehingga untuk membuat bagian dari tumbuhan turi ini tahan lama ketika disimpan diperlukan beberapa tips yang tepat.

Berikut ini beberapa tips menyimpan turi yang benar:

  • Tidak Perlu Dicuci

Ketika akan menyimpan bagian dari turi sebaiknya tidak mencucinya terlebih dahulu. Mencuci bagian dari tumbuhan turi dengan air dapat menyebabkan kerusakan pada tekstur dan membuatnya lebih cepat membusuk.

Hal ini berlaku pada bagian tumbuhan turi yang berupa bunga dan juga daunnya. Cukup setelah melakukan pengambilan bunga atau daun turi langsung masukkan ke dalam plastik ziplock yang dapat tertutup kemudian simpan di dalam rak kulkas yang khususu digunakan untuk sayuran [5]

  • Dibekukan

Apabila penggunaan daun ataupun bunga turi masih dalam waktu yang sangat lama maka akan lebih baik jika bagian dari tumbuhan turi tersebut dibekukan di dalam freezer. Hal ini dikarenakan proses pembekuan dapat membuat seluruh aktivitas pembusukan pada bunga ataupun daun tumbuhan turi menjadi terhenti.

Kemudian, akibat terhentinya aktivitas pembusukan tersebut membuat daun dan bunga tumbuhan turi menjadi lebih tahan lama. Selain itu, dengan metode pembekuan dapat meminimalisir pengurangan kandungan gizi yang terdapat pada bunga dan daun tumbuhan turi [5].

Dengan tips penyimpanan seperti diatas diharapkan dapat menyimpan lebih lama bagian dari tumbuhan turi

Pertanyaan Umum Mengenai Turi

Apakah bagian dari bunga turi dapat memperlancar ASI?

Iya, salah satu manfaat dari bunga turi adalah memperlancar produksi ASI, dimana bunga turi memiliki kandungan senyawa phytoestrogen. Senyawa phytoestrogen ini dapat merangsang tubuh untuk menghasilkan lebih banyak ASI [9].

Apakah bagian dari tumbuhan turi aman dikonsumsi anak-anak?

Tumbuhan turi sangat aman dikonsumsi oleh anak-anak, terlebih pada bagian bunganya. Bunga turi memiliki segudang gizi yang bermanfaat untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak-anak [6].

Bagaimana cara mengurangi rasa pahit saat mengonsumsi bunga turi?

Cara yang paling tepat adalah menambahkan sedikit garam pada bunga turi ketika merebusnya. Selain itu, bagian putik bunga turi juga dihilangkan karena mengandung senyawa alkaloid yang tinggi yang berarti memiliki rasa pahit yang menyengat [6,7]
Untuk mengonsumsi atau penggunaan obat herbal yang berasal dari turi akan lebih baik jika berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter atau ahli medis terdekat.

1. Dethe U. L., Joshi S. S., Desai S. S., and Aparadh V. T. Screening of bioactive compounds of Sesbania grandiflora and Pistia stratiotes. 1 (1):27-30. Indian Journal of Advances In plant Research; 2014.
2. Siti Sabrina. Kembang Turi. Scribd; 2015.
3. Eko Setiawan. Flavonoid and Dietary Fiber Contents of Sesbania grandiflora at Different of Flower and Pod Ages. 9(2): 122-130. Journal Of Horticultural Indonesia; 2018.
4. Prof. Abdul Kader Mohiuddin. Medicinal and Therapeutic values of Sesbania grandiflora. Vol. 4(2) pp. 087-093. Advanced Research Journal of Pharmacy and Pharmacology; 2019.
5. Pradip Karmakar, Vikas Singh, RB Yadava, B Singh, Rameswar Singh and Motilal Kushwaha. Agathi [Sesbania grandiflora L. (Agast)]: Current Status of Production, Protection and Genetic Improvement. 12-14. National Symposium on Vegetable Legumes for Soil and Human Health; 2016.
6. Nafisa Binte Arfan, Azima Sultana Julie, AK Mohiuddin, Shah Alam Khan, Zubair Khalid Labu. Medicinal Properties of the Sesbania grandiflora Leaves. 8(6):271-277. Journal of Biomedical Science;2016.
7. A. Sumana, E.Sreedevi and M. Aruna. Health Enhancing Properties Of An Edible Flower Sesbania grandiflora (L). 5 (2). Indian Research Journal of Pharmacy and Science; 2019.
8. S. Shyamala gowri and K. Vasantha. Antioxidant activity of Sesbania grandiflora (pink variety) L. Pers. Vol. 2(9), 4350-4356. International Journal of Engineering Science and Technology; 2010.
9. Subit Barua, Salomon Kuizon and Mohammed A Junaid. Folic acid supplementation in pregnancy and implications in health and disease. 21:77. Journal of Biomedical Science; 2014.
10. Susan R Marengo, Andrea MP Romani. Oxalate in renal stone disease: The terminal metabolite that just won't go away. Vol 4 no 7. Nature Clinical Practice Nephrology; 2015.
11. Ramadhan Orucha, Ian F. Prymeb. The biological significance of vitamin A in humans: A review of nutritional aspects and clinical considerations. 1: 19, Science Letter Jurnal; 2012.

Share