Selama hamil, sudah menjadi kewajiban wanita untuk memenuhi nutrisi tubuh agar janin berkembang sempurna di dalam kandungan.
Apa yang ibu hamil asup akan memengaruhi tumbuh kembang janin, oleh karena itu makanan dan minuman bernutrisi tinggi dan lengkap sangat dianjurkan.
Salah satu nutrisi penting untuk ibu hamil adalah vitamin C yang bisa diperoleh baik dari makanan maupun suplemen [1].
Namun sebelum mengonsumsi vitamin C, pahami lebih dulu seberapa aman konsumsi vitamin C 1000 mg bagi kesehatan ibu maupun janin.
Bolehkah ibu hamil minum vitamin C 1000 mg?
Boleh tidaknya asupan vitamin C 1000 mg pada ibu hamil sebenarnya kembali kepada kondisi tubuh bumil.
Hal seperti ini perlu melalui diskusi dan konsultasi lebih dulu dengan dokter kandungan agar ibu hamil tidak mengalami overdosis vitamin C.
Walau vitamin C sangat penting bagi tubuh, asupan berlebihan bisa membahayakan kesehatan, baik bagi wanita hamil maupun yang tidak hamil [2].
Normalnya, kebutuhan vitamin C tubuh per hari untuk wanita adalah 75 mg dan untuk pria sebanyak 90 mg [3].
Pada wanita hamil, kebutuhan vitamin C menjadi lebih tinggi, yakni setidaknya 85 mg per hari untuk bumil usia di atas 19 tahun dan 80 mg untuk bumil usia di bawah 19 tahun [4].
Jika minimal dosis vitamin C per hari adalah 80-85 mg, dosis maksimumnya adalah 2000 mg per hari [2].
Maka jika ditanya apakah ibu hamil boleh dan aman minum vitamin C 1000 mg, jawabannya adalah boleh dan aman (tentu dengan seizin dokter juga) [2,4].
Tubuh manusia tidak dapat secara alami menghasilkan vitamin C, maka pemenuhan vitamin ini sebanyak 1000 mg selama hamil masih tergolong aman selama tidak mencapai 2000 mg lebih per hari [2,4].
Meski rata-rata aman, konsumsi vitamin C 1000 mg harus sudah dikonsultasikan dengan dokter, terutama bila hendak meminumnya setiap hari [2,4].
Dianjurkan untuk menghitung dosis asupan harian vitamin C secara benar agar terhindar dari risiko overdosis [2,4].
Apabila lebih memilih meminum vitamin C 1000, maka perhatikan asupan makanan dan minuman yang mengandung vitamin C agar tubuh tidak menerima kelebihan vitamin C [2,4].
Apa saja manfaat mengasup vitamin C dalam dosis tepat untuk ibu hamil?
Selama tidak melebihi dosis harian maksimum yang dianjurkan, vitamin C sangat bermanfaat bagi kondisi kehamilan.
Berikut ini deretan manfaat mengasup vitamin C bagi ibu hamil asalkan dalam dosis yang benar.
Zat besi adalah mineral yang juga dibutuhkan oleh para ibu hamil; maka melalui asupan vitamin C, proses penyerapan zat besi dari makanan ke dalam tubuh akan lebih maksimal [5].
Zat besi sendiri menawarkan fungsi seperti peningkatan hemoglobin sehingga meminimalisir risiko anemia [5].
Selama hamil, seorang wanita bisa lebih rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan [5].
Maka untuk meningkatkan daya tahan tubuh, bumil perlu mengasup vitamin C dalam dosis yang benar [5].
Asupan vitamin C dapat mencegah bumil terkena infeksi virus maupun bakteri yang bisa mengancam jiwa janin [5].
Bagi bumil yang juga memiliki aktivitas padat, penting untuk mengasup vitamin C supaya daya tahan tubuh tetap kuat [5].
Vitamin C dengan dosis tepat dapat memberikan perlindungan bagi tubuh ibu maupun janin [6].
Kesehatan sel-sel tubuh ibu dan janin dapat terjaga dengan baik selama kebutuhan vitamin C terpenuhi [6].
Selain itu, vitamin C juga berfungsi memperbaiki sel maupun jaringan tubuh yang mengalami kerusakan [6].
Vitamin ini pun berperan besar sebagai penangkal efek radikal bebas yang membahayakan tubuh ibu dan janin [6].
Vitamin C tidak hanya mendukung pembentukan kolagen pada tubuh ibu, tapi juga pada tubuh janin [2,6].
Tulang, kulit, hingga jaringan ikat dapat terbentuk sempurna dan berkembang secara normal karena pemenuhan kebutuhan vitamin C terpenuhi sehingga kolagen terproduksi optimal [2,6].
Vitamin C adalah nutrisi yang tidak hanya penting diasup oleh orang dewasa sebagai penjaga kesehatan mental agar tetap normal [7].
Peran vitamin C untuk perkembangan kesehatan mental si kecil sejak di dalam kandungan pun sama besarnya [7].
Apa saja dampak kelebihan vitamin C bagi ibu hamil?
Nutrisi apapun jika sampai pemenuhannya berlebihan dapat mengakibatkan timbulnya efek atau dampak berbahaya bagi tubuh [8].
Ibu hamil yang mengonsumsi vitamin C lebih dari 2000 mg per hari perlu waspada terhadap beberapa risiko seperti ini [8] :
Walau ibu hamil boleh minum vitamin C 1000 mg, vitamin C dalam bentuk suplemen sebaiknya tidak menjadi prioritas [2].
Penuhi kebutuhan vitamin C tubuh secara alami melalui makanan-makanan kaya vitamin C ini [2,9] :
Namun bila kondisi tertentu pada tubuh bumil menyebabkan ketidakmampuan mengonsumsi makanan-makanan tersebut, suplemen vitamin C dapat menolong, selama bumil sudah berkonsultasi dengan dokter.
1. Alice Rumbold, Erika Ota, Chie Nagata, Sadequa Shahrook, & Caroline A Crowther. Vitamin C supplementation in pregnancy. Cochrane Library; 2015.
2. Erin Hinga, M.S., R.D. & Eva Dasher. Vitamin C during pregnancy. Baby Center; 2021.
3. Katherine Zeratsky, R.D., L.D. Is it possible to take too much vitamin C?. Mayo Clinic; 2022.
4. American College of Obstetricians and Gynecologists. Nutrition During Pregnancy. American College of Obstetricians and Gynecologists; 2021.
5. Karla Walsh & Alexandra Paetow, M.S., R.D.N. How Much Vitamin C Do You Need During Pregnancy?. What to Expect; 2022.
6. Mayo Clinic Staff. Vitamin C Overview. Mayo Clinic; 2023.
7. Minju Sim, Sehwa Hong, Sungwoong Jung, Jin-Soo Kim, Young-Tae Goo, Woo Young Chun, & Dong-Mi Shin. Vitamin C supplementation promotes mental vitality in healthy young adults: results from a cross-sectional analysis and a randomized, double-blind, placebo-controlled trial. European Journal of Nutrition; 2022.
8. Elaine K. Luo, M.D. & Rachel Nall, MSN, CRNA. What happens when you take too much vitamin C?. Medical News Today; 2023.
9. Kim Chin, RD, Nutrition, Caroline Hill, MHumNutr, BSc & Erin Kelly. 20 Foods That Are High in Vitamin C. Healthline; 2023.