Ada banyak makanan sehat yang bisa dikonsumsi oleh semua orang, di antaranya adalah buah dan sayur sebab buah dan sayur memiliki kandungan vitamin, mineral, dan serat yang tinggi sehingga sangat baik untuk kesehatan jika dikonsumsi. [1]
Tidak hanya bermanfaat bagi orang dewasa saja, namun banyak juga manfaat buah dan sayur untuk anak karena kaya akan antioksidan dan bisa dikonsumsi sebagai pengganti camilan manis lainnya atau junk food yang mengandung lemak dan gula yang tinggi. [1]
Kemudian, buah-buahan dan sayuran juga dapat membantu memberikan beberapa nutrisi yang sangat diperlukan oleh anak-anak agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan cepat dan sehat. Di mana, buah dan sayur akan membantu anak Anda dalam: [2]
Pada dasarnya, buah dan sayur dapat memberikan banyak sekali manfaat untuk anak-anak dalam banyak hal, sebab keduanya memainkan peran yang sangat penting dan dalam pertumbuhan dan perkembangan anak agar anak bisa tumbuh dengan sehat dan tidak mudah tertular penyakit. [2]
Kebutuhan gizi anak tidak hanya harus didapatkan ketika mereka bayi saja, namun juga terus berlanjut sampai mereka besar. Namun, ketika mulai balita memang rasanya akan sulit memberikan makanan yang sehat dan mengandung banyak gizi karena anak sudah mengerti makanan yang disukai dan tidak disukai. Padahal, banyak gizi, vitamin, dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh anak agar mereka dapat mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. [3]
Adapun gizi yang dibutuhkan oleh anak-anak dalam kebutuhan sehari hari adalah:
Yang pertama adalah protein, di mana dapat membantu tubuh anak untuk membangun sel, memecah makanan yang dikonsumsi dan masuk ke dalam tubuh menjadi energi, melawan infeksi, dan juga membawa oksigen. [3]
Nyatanya, karbohidrat merupakan sumber energi terpenting bagi tubuh karena mereka akan membantu tubuh dalam menggunakan lemak dan protein dalam membangun dan memperbaiki jaringan. [3]
Karbohidrat sendiri hadir dalam beberapa bentuk berbeda, yaitu gula, pati, dan juga serat. Namun, Anda perlu ingat bahwa anak-anak butuh lebih banyak mengonsumsi karbohidrat berupa pati dan serat dan lebih sedikit gula. [3]
Lemak menjadi salah satu sumber energi yang bagus untuk anak-anak dan juga mudah untuk disimpan dalam tubuh anak. Selain itu, lemak penting dalam membantu tubuh anak untuk menggunakan nutrisi lain yang dibutuhkan dengan benar. [3]
Kalsium sangat penting dan dibutuhkan dalam membantu tubuh anak untuk membangun kesehatan tulang dan gigi mereka. Selain itu, kalsium juga memiliki peran yang penting untuk pembekuan darah serta untuk fungsi saraf, otot, dan jantung. [3]
Serat dapat membantu menghasilkan keteraturan pada usus milik anak yang dapat berperan dalam mengurangi kemungkinan terjadinya penyakit jantung dan kanker di masa mendatang sehingga serat menjadi salah satu manfaat buah dan sayur untuk anak. [3]
Vitamin A sangat bermanfaat baik bagi anak-anak sebab dapat membantu dalam pertumbuhan, membantu mata dalam menyesuaikan diri dengan cahaya yang redup dan terang, menjaga kesehatan kulit dan juga bisa berfungsi sebagai pencegah terjadinya infeksi. [3]
Memiliki banyak kandungan gizi didalamnya serta vitamin dan juga mineral membuat buah dan sayur rasanya wajib dikonsumsi oleh anak-anak karena akan memberikan banyak manfaat buah dan sayur untuk kesehatan. [4]
Terutama untuk anak-anak agar tumbuh dengan tubuh yang sehat dan tidak mudah sakit, oleh karena itu setengah dari waktu makan anak-anak harus Anda isi dengan buah-buahan serta sayur-sayuran agar bisa mendapatkan manfaatnya: [4]
Tubuh anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan sangat membutuhkan banyak nutrisi yang baik bagi tubuhnya dan buah serta sayur mengandung banyak vitamin, mineral, dan senyawa yang menyehatkan lainnya. Seperti buah jeruk dan stroberi yang mengandung banyak vitamin C di mana bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak. [4]
Lalu manfaat buah dan sayur untuk anak lainnya adalah dari wortel yang sarat akan Vitamin A yang menyehatkan mata serta bayam yang menjadi sumber zat besi yang sangat baik dan juga mineral yang dapat membantu mencegah terjadinya anemia. [4]
Dilansir dari DrGreene.com, buah apel mengandung 16 polifenol yang berbeda, yaitu antioksidan yang sifatnya dapat meningkatkan kesehatan, jadi dengan mengonsumsi buah dan sayur yang warnanya seperti pelangi akan memberikan berbagai macam nutrisi dan gizi untuk membantu menjaga kesehatan anak. [4]
Buah-buahan dan sayuran kaya akan serat, tetapi rendah akan lemak dan kalori sehingga Anda sebagai orang tua tidak perlu khawatir bahwa anak akan mengalami kegemukan. Mendorong anak untuk makan buah dan sayuran daripada memakan junk food dapat membantu anak-anak terhindar dari obesitas. Sebuah penelitian dari USDA terhadap 3.064 anak-anak berusia 5 sampai 18 tahun mengaitkan konsumsi buah yang lebih tinggi sebanding dengan berat badan yang lebih sehat. [4]
Mengonsumsi makanan yang memiliki serat yang tinggi seperti buah dan sayuran dapat membantu sistem pencernaan anak menjadi berfungsi lebih baik lagi, oleh karena itu pencernaan yang menjadi lebih sehat menjadi salah satu manfaat buah dan sayur bagi kesehatan. [4]
Terjadinya sembelit pada anak-anak seringkali dapat dikurangi dengan memberikan berbagai macam buah dan sayur seperti kacang polong, buncis, brokoli berserat tinggi, buah prem, apricot, dan juga buah plum. Ketika serta melewati sistem pencernaan, serat akan menyerap air dan mengembang sehingga bisa memicu buang air besar yang lebih teratur dan dapat meredakan sembelit. [4]
Itulah manfaat buah dan sayur untuk anak yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka mulai dari dapat menghindari obesitas hingga menjadikan pencernaan anak menjadi lebih sehat karena mengandung banyak nutrisi, vitamin dan mineral. [4]
1. Ong Jia Xin. Food for Children: Why Fruits and Vegetables are Important. HealthXChange; 2021.
2. Swati Patwal (M.Sc. (Food & Nutrition), CDE). Fruits And Vegetables For Kids: Health Benefits And Fun Facts. Mom Junction; 2021.
3. Karin A. Billch. 9 Must-Eat Nutrients for Your Child. Parents; 2005.
4. Jan Sheehan. What Are the Benefits of Fruits & Vegetables for Kids?. Healthy Eating; 2018.