Makanan, Minuman dan Herbal

16 Manfaat Makan Belalang bagi Kesehatan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Konsumsi belalang sebagai bagian dari menu makanan telah menjadi kebiasaan di daerah Afrika Timur. Biasanya, belalang dikonsumsi secara musiman sebab kemunculan belalang dalam jumlah besar hanya terjadi pada hujan pertama setelah musim kemarau. [1]

Tidak hanya di Afrika, kosumsi belalang sebagai menu makanan juga terdapat di daerah Asia, Australia, dan Amerika Selatan. Belalang kaya akan kandungan gizi seperti berbagai vitamin dan mineral esensial serta protein. Hewan ini cocok sebagai alternatif daging. [2]

Ketika Anda mengonsumsi belalang, Anda akan merasakan daging belalang yang mirip dengan udang. Tak hanya itu, daging belalang tinggi kandungan protein dan lemak namun rendah karbohidrat. Agar bisa dimakan, sebelum dikonsumsi belalang harus dihilangkan bagian sayap dan kakinya terlebih dahulu. [3]

1. Kaya Kandungan Protein

Kandungan protein di dalam belalang lebih tinggi bila dibandingkan dengan daging. Meskipun protein-nya tinggi, belalang tidak mengandung lemak berbahaya seperti daging. Protein yang terdapat di dalam belalang berkisar antara 70%-77%. Sedangkan daging hanya mengandung protein sebesar 50%-57%. [4]

2. Memenuhi Asupan Gizi

Belalang merupakan jenis serangga yang dapat dimakan, bergizi, lezat, dan sehat serta aman dikonsumsi. Sebelum dikonsumsi, masak belalang dengan cara yang baik dan benar. Memasak belalang dengan benar membantu menghancurkan parasit yang terdapat pada belalang. [2]

Sebelum memasaknya, pastikan untuk membuang kaki, sayap dan kotorannya terlebih dahulu. Kandungan gizi yang terdapat di dalam belalang adalah protein, serat, lemak, dan mineral. Tak hanya mineral makro, mineral mikro juga terkandung di dalam belalang. [2]

Konsumsi 100 gram belalang dapat memenuhi kebutuhan harian zat gizi sesuai anjuran seperti retinol (vitamin A), alfa tokoferol (vitamin E), niasin, riboflavin, asam folat, zat besi, kalsium, seng, dan kalium. [1]

3. Melawan Kurang Gizi Protein

Penelitian yang dilakukan di Kenya menunjukkan bahwa kandungan protein belalang sekitar 44%. Hal ini lebih tinggi bila dibandingkan dengan daging merah dari berbagai sumber. Oleh karena itu, belalang dan jenis lain serangga yang dapat dimakan dapat digunakan untuk melawan kekurangan gizi protein. [1]

4. Kaya Akan Antioksidan

Belalang dapat dimasukkan sebagai makanan yang membantu Anda untuk melawan penyakit. Pasalnya, belalang merupakan sumber antioksidan paling kaya di antara serangga lainnya. Bahkan, belalang mengandung antioksidan 5 kali lebih banyak dibandingkan jus jeruk segar. [3]

Salah satu antioksidan yang terkandung di dalam belalang adalah vitamin E dalam bentuk alfa tokoferol. Kandungan alfa tokoferol ini sebesar 29 IU. Hal ini mampu memenuhi hampir separuh kebutuhan harian tubuh akan vitamin E yakni yang berkisar antara 50 IU-100 IU. [1]

5. Mengurangi Resiko Penyebaran Penyakit

Telah kita ketahui bahwa banyak penyakit ditularkan melalui produk samping dari hewan ternak. Penyakit-penyakit ini misalnya infeksi salmonella, E. colii, dan virus flu babi. Dengan mengonsumsi belalang, Anda dapat membantu mengurangi peluang untuk mengalami penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia. [5]

6. Bersifat Antibakteri

Berdasarkan artikel yang dikeluarkan oleh National Polytechnic Institute (IPN) di Meksiko, belalang mempunyai kandungan polisakarida yang penting dan disebut sebagai kitin. Polisakarida kitin ini mempunyai aktivitas antibakteri. [4]

7. Pengobatan Penyakit Ginjal

Penelitian melaporkan bahwa kaki belakang belalang dapat digunakan sebagai obat bagi penyakit ginjal. Manfaat ini diperoleh dengan menghancurkan kaki belakang belalang dan mencampurnya dengan air. Campuran ini dikonsumsi sebagai diuretik kuat untuk mengobati penyakit ginjal. [2]

8. Memenuhi Kebutuhan Lemak

Belalang mengandung lemak sebanyak hampir 48%. Kandungan ini cukup untuk memenuhi kebutuhan lemak pada komunitas entomofagi (pemakan serangga). Lemak merupakan komponen penting dalam menu makanan manusia sebab lemak meningkatkan rasa pada makanan. [1]

9. Mudah Dicerna

Dokter menyatakan bahwa belalang dapat menjadi jenis makanan superfood karena kandungan proteinnya yang tinggi yakni sekitar 62,93%. Dari jumlah tersebut, manusia dapat menyerap sebanyak 89,63%. Hal ini menunjukkan, belalang dapat dengan mudah dicerna oleh sistem pencernaan manusia. [5]

10. Menjaga Kesehatan Saraf

Dalam artikel yang sama yang dikeluarkan oleh IPN, belalang diketahui menyediakan asupan gizi penting seperti vitamin B1 dan vitamin B12. Kedua vitamin B ini membantu mempertahankan sistem pencernaan dan sistem saraf agar tetap sehat. [4]

11. Mengatasi Penyakit Pencernaan

Beberapa negara menggunakan belalang sebagai obat dalam mengatasi masalah pencernaan. Beberapa penyakit pencernaan yang dapat diatasi dengan mengonsumsi belalang adalah sakit pada lambung dan disentri. [2]

12. Menambah Asupan Kalsium

Mineral makro yang paling banyak dikandung belalang adalah kalium. Sedangkan kalsium, hanya sepersepuluh dari jumlah kalium. Meskipun begitu, bila belalang dikonsumsi sebagai suplemen tetap akan memberikan tambahan sumber kalsium ke dalam menu makanan. [1]

13. Tinggi Kandungan Energi

Belalang menyediakan sumber energi yang lebih besar. Bahkan bila dibandingkan dengan sereal yang terbuat dari gandum. Dengan jumlah sedikit, Anda telah memenuhi kebutuhan Anda akan energi untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Belalang juga pilihan bagus untuk makanan ringan di tengah hari. [4]

14. Sumber Mineral yang Bagus

Kadar mineral yang terdapat di dalam belalang mengindikasikan belalang merupakan sumber mineral yang bagus untuk anak-anak, ibu hamil dan menyusui. Kandungan zat besi dan seng di dalam belalang dapat digunakan untuk melawan defisiensi kedua mineral tersebut. [1]

Defisiensi zat besi dapat berujung pada anemia, mengurangi kemampuan tubuh untuk mengerjakan kegiatan fisik, dan meningkatkan morbiditas dan angka kematian ibu. Sedangkan defisiensi seng menyebabkan gangguan pertumbuhan dan berperan andil dalam tingginya penyakit menular. [1]

15. Sumber Bagus Vitamin A

Belalang dapat menjadi sumber vitamin A yang baik bagi bayi, wanita dewasa, dan ibu menyusui. Vitamin A yang terdapat di dalam belalang berbentuk retinol. Kandungan ini mampu memenuhi sebagian kebutuhan vitamin A tubuh harian yang dianjurkan. [1]

16. Sumber Vitamin E

Vitamin E yang terdapat di dalam belalang berjumlah 29 IU. Jumlah ini mampu memenuhi sebagian kebutuhan vitamin E harian yaitu 50 IU-100 IU. Vitamin E diketahui membantu mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh. Vitamin ini juga melindungi lemak tubuh dari radikal bebas. [1]

1. J. N. Kinyuru, G. M. Kenji, S. N. Muhoho, & M. Ayieko. Nutritional Potential of Longhorn Grasshopper (Ruspolia Differens) Consumed in Siaya District, Kenya. Journal of Agriculture, Science and Technology; 2009.
2. Blessing Okpala. Astonishing Benefits of Grasshoppers. Global Food Book; 2016.
3. Jessica Migala. 5 Bugs You Can Eat (and Why They’re Good for You). Everyday Health; 2020.
4. Anonim. 5 health benefits of grasshoppers. El Universal; 2019.
5. Skye Mallon. Eating Grasshoppers For Protein Might Be All You Need. Longevity Live; 2021.

Share