Penyakit & Kelainan

Bisakah Mengatasi Selulit dengan Minyak Kelapa? – Fakta dan Tips Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Minyak kelapa memang dikenal sebagai bahan alami yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kesehatan.

Memiliki kandungan lemak jenuh alami, minyak kelapa dapat dikonsumsi untuk meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) dan menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) [1,2].

Karena mampu mengendalikan kadar kolesterol dalam darah, minyak kelapa sering dianggap efektif secara alami menjaga kesehatan jantung [3].

Namun selain itu, minyak kelapa bisa mengatasi beberapa masalah kulit, seperti menyembuhkan luka, mengatasi radang kulit, mengobati jerawat, hingga melembapkan kulit [4].

Meski terdapat banyak manfaat minyak kelapa bagi kulit, ada kemungkinan bahwa bahan alami ini juga bagus untuk mengatasi selulit.

Bisakah mengatasi selulit dengan minyak kelapa?

Karena minyak kelapa terbukti bermanfaat melembapkan dan menghidrasi kulit secara alami, maka kandungan-kandungan baik di dalamnya pun dianggap bisa mengatasi selulit [5,6].

Selulit sendiri adalah guratan yang muncul umumnya di kulit paha, perut, bokong, pinggul, atau lengan [7,8].

Selulit ditandai dengan tekstur kulit yang tidak rata dan cenderung tampak bergelombang karena adanya lemak yang menumpuk pada area jaringan ikat [7,8].

Risiko selulit pada tubuh seseorang dapat meningkat karena sejumlah faktor seperti berikut [7,8] :

  • Hormon estrogen yang mengalami peningkatan (umumnya terjadi saat menggunakan pil KB, hamil dan menyusui).
  • Hormon testosteron yang mengalami peningkatan, sehingga pria pun sama-sama memiliki risiko mengalami selulit.
  • Faktor usia, sebab semakin bertambah tua lapisan kulit mengalami penipisan dan kelemahan sehingga memicu pembentukan selulit yang lebih mudah.
  • Faktor genetik; bila memiliki anggota keluarga dengan riwayat selulit, maka seseorang tersebut berisiko lebih tinggi mengalami kondisi serupa.
  • Faktor jenis kelamin, sebab meskipun pria bisa mengalami selulit, jumlah kasus selulit pada wanita tetap lebih tinggi.

Terlepas dari berbagai kemungkinan penyebab atau faktor risiko timbulnya selulit, minyak kelapa memiliki manfaat cukup besar untuk mengatasi penampilan kulit yang terpengaruh.

Beberapa manfaat yang bisa didapat dalam penggunaan minyak kelapa sebagai solusi selulit adalah [5,6] :

  • Mengencangkan dan melembapkan area kulit yang mengalami guratan atau gelombang karena selulit.
  • Meningkatkan elastisitas kulit yang mengalami selulit; sebab kulit dengan selulit biasanya mengalami peregangan dan penipisan kulit karena bertambahnya usia.
  • Meningkatkan penampakan dan kesehatan kulit area selulit karena adanya kandungan antioksidan, anti-aging, dan anti-inflamasi/antiradang pada minyak kelapa.
  • Meningkatkan peredaran darah pada area kulit yang terpengaruh oleh selulit.

Apakah minyak kelapa pasti aman untuk mengatasi selulit?

Tidak semua orang bisa menggunakan minyak kelapa sekalipun penerapan untuk bagian kulit [5].

Jika memiliki riwayat alergi, terutama terhadap buah kelapa, maka terdapat risiko reaksi alergi timbul usai memakai minyak kelapa [5].

Oleh karena itu, sebelum menerapkan minyak kelapa sebagai obat alami bagi selulit, lakukan uji coba sedikit saja ke sebagian kecil area kulit [5].

Tunggu beberapa waktu untuk melihat apakah timbul reaksi alergi seperti ruam, gatal dan kemerahan [5].

Jika sampai benar-benar reaksi alergi muncul, segera bilas sisa minyak kelapa yang telah dioles pada kulit dan hentikan penggunaan; hindari melanjutkan penggunaannya [5].

Tips Menggunakan Minyak Kelapa untuk Selulit

Dalam mengatasi selulit, penggunaan minyak kelapa bisa dilakukan dengan berbagai cara, yakni antara lain :

1. Minyak Kelapa Dicampur Minyak Lainnya

Minyak esensial seperti lavender, jintan saru, minyak esensial jeruk Bali, minyak jeruk Mandarin dan minyak lemon adalah beberapa jenis minyak yang baik dikombinasikan dengan minyak kelapa [9].

Walau terdapat banyak jenis minyak esensial, minyak-minyak tersebut adalah yang paling direkomendasikan untuk dicampur bersama minyak kelapa dalam mengatasi selulit [6].

  • Hangatkan lebih dulu minyak kelapa yang sudah disediakan.
  • Tambahkan 2-20 tetes minyak esensial yang telah disebutkan ke 1 sendok makan minyak kelapa hangat.
  • Larutan campuran minyak esensial dengan minyak kelapa hangat bisa dioleskan langsung ke bagian kulit yang mengalami selulit lalu pijat-pijat lembut.

Namun saat memilih menggunakan minyak sitrus, waspadai efek fotosensitivitas, yakni risiko kulit terbakar sinar matahari [6].

Maka untuk menghindari risiko ini, gunakan minyak kombinasi ini setiap malam daripada pagi atau siang hari [6].

2. Minyak Kelapa Tanpa Campuran

Minyak kelapa saja pun sudah sangat bermanfaat, khususnya dalam hal melembapkan kulit [4,5,6].

Oles minyak kelapa secukupnya ke bagian kulit yang mengalami selulit, beri pijatan lembut dalam gerakan memutar [6].

Lakukan setiap hari secara rutin, terutama setelah mandi agar minyak kelapa bisa dengan cepat dan maksimal meresap ke dalam kulit [6].

3. Minyak Kelapa, Kopi dan Gula

Scrub dari kopi yang dicampur bersama minyak kelapa sekaligus gula juga bermanfaat sebagai perawatan selulit [6].

Kafein dari kopi mampu mengurangi penampakan selulit sehingga akan memaksimalkan hasil perawatan jika dikombinasi bersama dengan minyak kelapa [6,10].

  • Seduh kopi seperti biasa dan ambil ampas kopi hitam (jangan membuangnya).
  • Tambahkan 3 sendok makan minyak kelapa ke ¼ cangkir ampas kopi.
  • Boleh tambahkan juga minyak esensial (salah satu saja dari yang telah disebutkan sebelumnya).
  • Campurkan dan tambahkan 3 sendok makan gula pasir, aduk merata.
  • Scrub sudah jadi dan oles merata pada area kulit yang mengalami selulit, biarkan beberapa menit.
  • Beberapa menit berlalu, segera bilas bersih menggunakan air biasa; lakukan rutin cara ini seminggu 3 kali untuk hasil terbaik.

Minyak kelapa bisa dan aman digunakan dalam mengatasi selulit asalkan penggunaannya tidak berlebihan dan perawatan dilakukan secara rutin.

1. Healthline. Coconut Oil and Cholesterol. Healthline; 2022.
2. Walter C. Willett, M.D. Ask the doctor: Coconut oil and health. Harvard Health Publishing; 2018.
3. Senthilkumar Sankararaman & Thomas J Sferra. Are We Going Nuts on Coconut Oil?. Current Nutrition Reports; 2018.
4. Grace Gold & Daley Quinn. Should You Really Use Coconut Oil For Acne?. Women's Health Mag; 2019.
5. Healthline. Coconut Oil for Cellulite: Does it Work?. Healthline; 2018.
6. Jane Scott. Coconut Oil for Cellulite (5 Great Cellulite Remedies). Wellness Guide; 2018.
7. Kamila Tokarska, Sławomir Tokarski, Anna Woźniacka, Anna Sysa-Jędrzejowska, & Jarosław Bogaczewicz. Cellulite: a cosmetic or systemic issue? Contemporary views on the etiopathogenesis of cellulite. Advances in Dermatology and Allergology; 2018.
8. Cleveland Clinic medical professional. Cellulite. Cleveland Clinic; 2021.
9. Ané Orchard & Sandy van Vuuren. Commercial Essential Oils as Potential Antimicrobials to Treat Skin Diseases. Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine; 2017.
10. Advanced Aesthetics. Does Caffeine Cause Cellulite?. Advanced Aesthetics; 2022.

Share