Tinjauan Medis : dr. Yenny
Anggur buah yang sangat manis (terutama anggur hitam), tinggi vitamin C dan K. Sebelum konsumsi, ada baiknya mencuci bersih buah ini dengan air mengalir serta jika di simpan di kulkas, simpan dengan wadah
Daftar isi
Anggur adalah jenis tanaman perdu yang memiliki nama ilmiah Vitis Vinifera. Tanaman anggur banyak dijumpai di Indonesia, karena anggur hidup di dataran rendah dan tumbuh subur saat musim kemarau. [1]
Buah anggur siap dipanen saat usianya 4-7 bulan. Ada banyak varietas buah anggur yang tersebar di seluruh dunia. Di Indonesia sering kita jumpai anggur berwarna ungu dan hijau.
Buah anggur adalah salah satu buah yang tinggi antioksidan, buah ini memiliki warna-warna yang menarik yaitu ungu, ungu tua, hijau, hitam dan merah. [22]
Kandungan antioksidan terdapat pada kulitnya. [2] Selain buahnya, biji dan daun tanaman anggur juga aman dikonsumsi dan memiliki manfaat bagi kesehatan
Buah anggur dapat diolah menjadi beberapa jenis minuman dan makanan. Berikut beberapa hasil olahan buah anggur: [2]
Buah anggur adalah salah satu dari jenis buah yang tinggi antioksidan.
Keunggulan kandungan antioksidan yang terdapat pada buah anggur ini dibentuk dari senyawa Resveratrol.
Resveratrol adalah senyawa yang terdapat pada tanaman anggur yang secara alami dapat memberi respon melindungi tubuh saat ada penyakit masuk ke dalam tubuh. [2]
Buah anggur adalah buah yang mengandung serat, jumlah vitamin yang cukup dan mineral yang dapat mencukupi kebutuhan tubuh. [3,5]
Berikut jumlah vitamin dan mineral yang terkandung pada 100 gram buah anggur.
| IDNmedis.com Info Gizi (Per 100 Gram) Anggur, merah atau hijau (tipe Eropa, seperti Thompson tanpa biji), mentah | |||
|---|---|---|---|
| Kalori: | 69 | Kalori Dari Lemak: | 1.3 |
| %Kebutuhan Harian | |||
| Total Lemak | 0.2 g | 0.25 % | |
| Lemak Jenuh | 0.1 g | 0.27 % | |
| Lemak Trans | 0 | 0 % | |
| Kolesterol | 0 mg | 0 % | |
| Sodium | 2 mg | 0.08 % | |
| Total Karbohidrat | 18.1 g | 6.03 % | |
| Serat | 0.9 g | 3.6 % | |
| Gula | 15.5 g | ||
| Protein | 0.7 g | 1.44 % | |
| Vitamin A | 1.32 % | Vitamin c | 18 % |
| Kalsium | 1 % | Zat besi | 2 % |
Src : Anggur, merah atau hijau (tipe Eropa, seperti Thompson tanpa biji), mentah *Kebutuhan harian berdasarkan diet 2,000 kalori. Kebutuhan anda bisa lebih besar/kecil. | |||
| Top 10 Gizi | |||
|---|---|---|---|
| Penyajian 100gr | %Kebutuhan Harian | ||
| Vitamin C | 10.8 mg | 18 % | |
| Vitamin K | 14.6 mcg | 18 % | |
| Total Karbohidrat | 18.1 g | 6 % | |
| Tembaga | 0.1 mg | 6 % | |
| Kalium | 191 mg | 5 % | |
| Tiamin | 0.1 mg | 5 % | |
| Riboflavin | 0.1 mg | 4 % | |
| Vitamin B6 | 0.1 mg | 4 % | |
| Kalori | 69 | 3 % | |
| Serat makanan | 0.9 g | 4 % | |
Src : Anggur, merah atau hijau (tipe Eropa, seperti Thompson tanpa biji), mentah | |||
Pada setiap 100 gram anggur mengandung vitamin C sebesar 4,0 mg yang berguna untuk menjaga daya tahan tubuh. [6]
Jumlah vitamin A pada 100 gram buah anggur sebesar 100 IU, vitamin A ini adalah sumber antioksidan.
Jumlah kolin yang tinggi yaitu sebesar 5,6 mg di tiap 100 gram buah baik untuk kesehatan syaraf dan juga sebagai nutrisi otak. [6]
Magnesium yang terkandung di dalam buah anggur dapat membantu kesehatan jantung, jumlah magnesium dalam 100 gram buah anggur cukup tinggi yaitu 5,0 mg.
Dalam 100 gram buah anggur mengandung 191 mg Potasium, mineral ini penting dikonsumsi tubuh untuk menjaga kesehatan organ. [9]
Kandungan air yang terdapat pada anggur (81,39 mg/100gram) selain menciptakan rasa yang segar juga membantu memenuhi kebutuhan air.
Seperti kita ketahui, anggur adalah salah satu buah-buahan tinggi antioksidan, warnanya menarik serta rasanya manis dan segar.
Buah anggur juga memiliki banyak sekali kandungan yang baik, tetapi kandungan antioksidan-lah yang paling unik dan memiliki manfaat penting. [16]
Flavonoid, disebut sebagai salah satu senyawa di dalam buah yang tinggi antioksidan ini. Senyawa ini aktif untuk melawan sel kanker. Kandungan ini paling banyak ditemukan pada kulit dan biji (dalam bentuk ekstrak). [10,16]
Kandungan antioksidan yang tinggi pada anggur dapat menangkal radikal bebas. Itulah mengapa buah anggur dapat mencegah tumbuhnya sel kanker. [5,10] Seperti kanker kulit, kanker otak, kanker tulang dan kanker darah yang dikarenakan tingginya kandungan antioksidan pada buah anggur ini.
Untuk orang yang sudah memiliki sel kanker, mengkonsumsi buah anggur secara rutin dan dalam jumlah yang disarankan dapat membantu penyembuhan. [10]
Tentu saja dengan tidak meninggalkan pengobatan medis.
Pada beberapa kasus penyembuhan penyakit kanker, terbukti bahwa ekstrak biji anggur dapat membantu proses penyembuhan medis. [10]
Di dalam antioksidan yang dimiliki anggur terdapat senyawa flavonoid, phenolic acid (asam fenol) dan resveratrol. [5,11]
Kandungan ini dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular atau penyakit jantung.
Kandungan asam fenol dapat membantu oksidasi di dalam aliran darah, menurunkan tekanan darah dan menghambat inflamasi. [11]
Sebuah penelitian mengatakan bahwa mengkonsumsi buah anggur dan produk-produk yang dihasilkan dari buah anggur (kismis, jelly, jus anggur dll) dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. [11]
Penelitian juga telah membuktikan bahwa kandungan yang terdapat pada anggur dapat mengurangi risiko penyakit jantung Iskemik. [10]
Penyakit jantung Iskemik adalah serangan jantung akibat berkurangnya pasokan darah pada terdapat pada otot jantung. [25]
Mengkonsumsi jus anggur disinyalir dapat menstabilkan tekanan darah dan dapat meningkatkan darah rendah setelah kita berolah raga.
Menurut studi penelitian, rutin memakan buah anggur dapat mengurangi risiko diabetes, terutama diabetes tipe 2. Karena kandungan di dalam buah anggur dapat menurunkan kadar kolestrol dalam darah. [11,13]
Hal ini disebabkan buah anggur kaya akan antioksidan dan zat-zat lain yang memiliki manfaat baik bagi tubuh. [15]
Bagi penderita diabetes, buah anggur tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebih. [5,13]
Buah anggur mengandung glycemic load atau beban glikemik sebesar 11/120gram, kadar ini tergolong rendah. [14]
Meskipun demikian, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter jika ingin mengkonsumsi buah anggur.
Buah anggur memiliki kandungan flavonoid yang memiliki manfaat yang signifikan untuk fungsi otak dan sistem syaraf. [16]
Kandungan pada buah anggur ini juga memiliki manfaat relaksasi bagi otak. Mengkonsumsi jus buah anggur juga dapat meningkatkan fungsi memori pada manula. [5][16]
Kandungan polyphenols dan resveratrol yang terdapat pada anggur dapat menjadi zat anti inflamasi atau mencegah peradangan pada tubuh. [16]
Sedangkan kandungan anthocyanins membantu menjaga imunitas tubuh.[3][16]
Warna merah dan biru atau ungu pada buah anggur mengandung Proanthocyanidins, senyawa ini mencegah infeksi saluran kemih. [2]
Buah anggur juga memiliki kandungan vitamin K dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh tulang. [16]
Buah anggur adalah salah satu buah dengan kadar mineral yang cukup
Kandungan kalsium dan magnesium pada buah anggur dapat membantu memenuhi asupan yang dibutuhkan tulang.
Kandungan proanthocyanidins yang terdapat pada biji anggur dapat mencegah osteoarthritis dan menyehatkan tulang. [17]
Anggur sebagai buah antioksidan tinggi, ternyata juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.
Sebuah studi membuktikan bahwa kandungan antioksidan pada buah anggur dapat membantu regenerasi sel pada mata. Hal ini membuat retina pada mata menjadi sehat. [24]
Pada ibu hamil dibutuhkan banyak asupan bergizi dan vitamin agar ibu hamil tetap sehat dan janin tumbuh sempurna.
Kandungan yang terdapat pada buah anggur antara lain vitamin K, baik untuk nutrisi ibu dan janin. [24]
Kandungan Folat pada buah anggur menjadi alasan penting bagi ibu hamil untuk selalu mengkonsumsi buah ini, karena folat tinggi sangat dibutuhkan untuk pembentukan otak janin. [24]
Buah dengan antioksidan tinggi juga membantu menjaga imunitas pada ibu hamil serta mencegah infeksi pada masa kehamilan.
Buah anggur sebagai salah satu buah-buahan dengan antioksidan adalah pilihan yang mudah didapatkan.
Jarang ditemui alergi terhadap buah anggur, hanya sedikit yang mengalami reaksi alergi setelah mengkonsumsi atau menyentuh buah anggur.
Reaksi yang terjadi pada buah yang tinggi antiokasidan ini, biasanya muncul gatal-gatal dan ruam merah pada kulit. [18,20]
Reaksi alergi terhadap buah anggur dapat juga disebabkan oleh pestisida yang disemprotkan sebelumnya pada buah anggur sebelum dipanen. [20]
Buah anggur memang memiliki manfaat yang baik, terutama fungsinya sebagai antioksidan. Kesegarannya dan rasa manis pada buah anggur menambah nilai kelezatan pada buah ini.
Rasa segar dan manis ini dapat membuat kita lupa menghitung porsi anggur yang kita konsumsi. [19]
Jika kita menjadikan buah anggur sebagai camilan atau snack maka kita sering tidak menyadari atau sulit mengukur asupan kalori yang masuk.
Mengkonsumsi buah anggur dalam porsi berlebihan inilah yang mengakibatkan kenaikan berat badan. [20]
Sebagai buah-buahan tinggi antioksidan dan mengandung vitamin serta mineral, buah anggur sebaiknya dikonsumsi rutin agar manfaatnya berkhasiat bagi tubuh. [21]
Agar mendapatkan manfaat yang maksimal dari buah anggur, sebaiknya anggur dikonsumsi dalam porsi atau jumlah yang tepat.
Pakar gizi menyarankan sebaiknya rutin mengkonsumsi 1 1/2 atau 2 mangkuk buah anggur setiap hari untuk mendapatkan manfaat baiknya. [23]
Buah anggur juga dapat dikonsumsi dan dinikmati dengan berbagai cara, misalnya : [23]
Pastikan warnanya cerah dan tidak pucat serta bersih. Warna anggur yang baik adalah merata dan sama pada tiap butirnya.
Anggur yang memiliki kadar air tinggi memiliki kulit yang tipis.
Dan sebaliknya jika anggur memiliki kulit tebal maka anggur memiliki kadar air yang sedikit.
Anggur yang segar tentu memiliki aroma yang juga segar dan menggoda.
Hindari membeli anggur yang aromanya terlalu kuat, karena aroma yang terlalu kuat menunjukkan buah terlalu matang atau busuk.
Hindari juga membeli anggur yang sudah terlepas dari batangnya, karena jika sudah terlepas maka anggur tersebut terlalu matang dan lekas busuk.
Sebelum disimpan cuci bersih buah anggur dengan air mengalir atau bisa juga dicuci menggunakan sabun cuci khusus buah dan sayur yang food grade.
Menyimpan anggur di suhu dingin dapat menjaga kesegaran dan rasa manisnya. Anggur dapat bertahan selama 10 hari di dalam kulkas.
Buah tinggi antioksidan ini juga dapat disimpan di dalam freezer untuk dibekukan, rasa dan kesegarannya tidak berubah dan dapat bertahan 3 bulan di dalam freezer. [23]
Sebelum dikonsumsi, anggur yang disimpan di dalam freezer dapat didiamkan terlebih dahulu di suhu ruang. Kesegaran dan rasa anggur tidak berubah.
1). Anonim. Wikipedia. Grape
2). Jessie Szalay . Live Science. 2016. Grapes: Health Benefits & Nutrition Facts.
3). Chandra K. Singh, PhD, Xiaoqi Liu, PhD, Nihal Ahmad PhD. 2015. US National Library Of Medicine National Insitituse Of Health. Resveratrol, In its Natural Combination in Whole Grape, for Health Promotion and Disease Management.
4), dr. En-Qin Xia, Gui-Fang Deng, Ya-Jun Guo, and Hua-Bin Li. 2009 US National Library Of Medicine National Insitituse Of Health. Biological Activities of Polyphenols from Grapes.
5). Megan Ware, RDN, L.D. Medically reviewed by Natalie Olsen, R.D., L.D. 2017. Medical News Today. What are the health benefits of grapes?
6). Kathleen M. Zelman, MPH, RD, LD. 2010. WebMD. The Benefits of Vitamin C ; What can vitamin C do for your health?
7). Anonim. 2019. National institutes of health. Fact Sheet; Choline.
8). Suzy Y. Rogiers PhD, Zelmari A Coetzee, PhD, Rob R. Walker, PhD, Alain Deloire, PhD, Stephen D. Tyerman, PhD. 2017. US National Library Of Medicine National Insitituse Of Health. Potassium in the Grape (Vitis vinifera L.) Berry: Transport and Function
9). Dr. Manjinder Kaur, DO, dr. Chapla Agarwal, dr. Rajesh Agarwa. 2009. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health. Anticancer and Cancer Chemopreventive Potential of Grape Seed Extract and Other Grape
10). Dr.Mustali M. Dohadwala, MD, dr.Joseph A. Vita, MD. 2009. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health . Grapes and Cardiovascular Disease.
11). Healthgrades Editorial Staff. Healthgrades. Ischemic Heart Disease.
12). Zunino S. 2009. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health. Type 2 Diabetes and Glycemic Response to Grapes or Grape Products.
13). Fawne Hansen. 2018. Adrenal Fatigue Solution. Which Fruits Have The Lowest Glycemic Load?.
14). Isao Muraki, Fumiaki Imamura, investigator scientist, Prof. JoAnn E Manson. Prof. Frank B Hu, Prof Walter C Willett, Prof. Rob M van Dam, Qi Sun, PhD. 2013. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health. Fruit Consumption and Risk of Type 2 Diabetes: Results from Three Prospective Longitudinal Cohort Studies.
15). Vasil Georgiev, PhD, dr. Anthony Ananga, Prof. Violeta Tsolova. 2014. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health. Recent Advances and Uses of Grape Flavonoids as Nutraceuticals.
16). Hohman PhD. dr. Weaver. 2014. US National Library Of Medicine National Insititute Of Health. A Grape-Enriched Diet Increases Bone Calcium Retention and Cortical Bone Properties in Ovariectomized Rats.
17). Phil Lieberman, M.D. 2018. American Academy of Allergy Asthma and Immunology. Anaphylactic Reactions to Cherries, Strawberries, and Grapes.
18). Anonim. 2020. Center of Disease Control and Prevention. Balancing Diet and Activity to Lose and Maintain Weight.
19). Melodie Anne, Reviewed: Jill Corleone, RDN, LD. 2019. LIvestrong. 4 Negative Effects of Eating Too Many Grapes
20). Annette McDermo, Medical review: dr. Atli Arnarson. 2019. Health line. Are Grapes Good for You?.
21). Anonim. 2019. US Department of Agriculture. Food data central; Grapes, red or green.
22). Sheryl Huggins Salomon. Medically Review: Kelly Kennedy, RD .2019. Everyday Health. A Detailed Guide to Eating Grapes and Reaping Their Possible Health Benefits.
23). Abigail S. Hackam, Ph.D. 2016. University Of Miami Health System. New Research Supports Grapes’ Benefits to Eye Health
24). Medical review: Natalie Olsen, RD. 2020. Medical News Today. Which Fruits Should You Eat During Pregnancy?
25). Reviewed: Harlan M. Krumholz-Yale University, Johanna T. Dwyer-Tufts University. 2010. The National Center for Biotechnology Information. Cardiovascular Disability: Updating the Social Security Listings; Ischemic Heart Disease.