Cegukan merupakan suatu kondisi yang semua orang pasti pernah mengalaminya, baik anak kecil maupun orang dewasa. Umumnya cegukan ini akan datang dan menghilang dengan sendirinya dalam beberapa menit meskipun hanya didiamkan tanpa dilakukan penanganan tertentu.
Cegukan sendiri terjadi karena adanya kontraksi pada otot diafragma yang berlangsung berulang kali. Biasanya tidak terdapat penyebab secara khusus dari cegukan pada seseorang, namun ada beberapa hal yang dapat memicu cegukan muncul seperti : [1]
Selain penyebab di atas, beberapa jenis obat juga dapat memicu terjadinya cegukan seperti obat – obatan benzodiazepines, levodopa dan obat – obatan yang meningkatkan asam lambung. [1]
Cegukan yang terjadi dalam waktu lama lebih dari 48 jam dapat disebabkan karena adanya kondisi medis lain yang terjadi pada tubuh atau karena obat yang dikonsumsi. [2]
Meski cegukan dapat sembuh dalam beberapa menit dengan sendirinya tanpa adanya penanganan khusus namun hal ini tentu akan menggangu ketika orang tersebut sedang sakit. Terutama ketika selesai melakukan operasi bedah pada daerah perut, cegukan akan memberikan efek yang sakit pada pasien karena adanya gerakan pada bagian perut.
Berikut terdapat 8 cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi cegukan pada orang sakit :
Daftar isi
Cara pertama ini tentu sudah tidak asing lagi karena sudah banyak dipraktekkan secara turun temurun menjadi cara untuk mengatasi cegukan. Caranya sangat mudah yaitu dengan menahan napas selama beberapa waktu. Apabila dengan menahan napas secara biasa, cegukan masih belum hilang maka bisa mecoba tambahan cara lain dengan melakukan gerakan menelan 3 kali. [3]
Selain dengan menahan napas, cara lain yang bisa dicoba adalah dengan bernapas tetapi dengan menutup bagian mulut dan hidung secara rapat. Kemudian membuang napas secara perlahan, namun harus diinget bahwa cara ini harus dilakukan secara perlahan dan jangan dipaksakan karena jika terlalu keras dan dipaksakan akan berakibat tidak baik. [4]
Cara selanjutnya yang dapat digunakan untuk mengatasi cegukan pada orang sakit adalah dengan bernapas di dalam kantong kertas. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kadar karbondioksida di dalam darah. Selain menggunakan kantong kertas, menutup mulut dan hidung dengan tangan juga memiliki konsep yang sama dengan bernapas menggunakan kantong kertas namun hal ini lebih praktis dilakukan ketika tidak terdapat kantong kertas disekitar. Meski belum ada penelitian lebih tentang hal ini namun hal ini sudah menjadi cara turun temurun yang dilakukan untuk mengatasi cegukan. [5]
Meminum segelas air dapat membantu mengatasi cegukan. Caranya adalah dengan meminum air tanpa jeda untuk bernapas. Air yang digunakan dapat dengan air dingin atau air hangat [6] . Selain meminum air secara langsung, berkumur dengan air juga dapat membantu untuk mengatasi cegukan. [1]
Menelan satu sendok pasir dapat membantu mengatasi cegukan, pada sebuah penelitan yang telah dilakukan 19 dari 20 pasien dapat sembuh dengan menelan gula pasir saat mengalami cegukan. Dimana satu sendok gula pasir dapat merangsang syaraf vagus yang dapat membantu mengurangi atau mencegah diafragma tegang dan juga dapat membantu menyembuhkan cegukan. [7]
Cara selanjutnya yang dapat digunakan adalah dengan merasakan sesuatu yang asam. Mengigit lemon dapat membantu mengatasi cegukan atau dapat juga dengan meneteskan beberapa tetes cuka pada lidah. Perlu diperhatikan apabila menggunakan metode ini ada baiknya untuk segera berkumur dengan air untuk mencegah rusaknya gigi yang disebabkan karena asam dari lemon atau cuka. [2]
Mengulurkan lidah ke luar juga dapat membantu mengatasi cegukan, dimana dangan mengulurkan lidah membantu memperlancar pernapasan dan membantu membuka bagian glotis. Glotis merupakan bagian pada pangkal tenggorokan yang terletak diantara laring dan pita suara. [3]
Posisi tubuh ternyata juga dapat membantu mengatasi cegukan. Posisi memeluk kaki dapat membantu mengatasi cegukan dimana cara ini dilakukan selama kurang lebih 2 menit. Selain posisi memeluk kaki, memposisikan tubuh condong ke depan hingga menekan dada juga dapat membantu mengatasi cegukan. [8]
Terkadang terdapat suatu kondisi dimana cegukan yang dialami berlangsung lama dan penggunaan cara – cara di atas tidak berhasil dilakukan maka cara selanjutnya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan obat – obatan. Dimana perlu diperhatikan untuk mengonsumsi obatnya sendiri sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter apalagi ketika sedang sakit dan bisa jadi berdampak buruk pada kesehatan.
Obat – obatan medis yang digunakan untuk mengatasi cegukan seperti : [9]
Meski cegukan biasanya akan menghilang dengan sendirinya selama beberapa menit tetapi apabila cegukan yang dialami berlangsung dalam waktu yang lama lebih dari 48 jam ada baiknya untuk segera melakkan konsultasi dengan dokter dimana cegukan yang berlangsung lama dapat menunjukkan bahwa adanya kondisi medis tertentu yang dialami oleh sesorang sehingga memerlukan adanya diagnosis yang lebih lanjut untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
1) John P. Cunha, DO, FACOEP, Melissa Conrad Stöppler, MD. medicinenet. How Are Hiccups Caused? 2021.
2) Admin. nhs. Hiccups. Accessed at 2021.
3) Sabrina Felson, MD. webmd. How Do I Get Rid of the Hiccups? 2020.
4) Brañuelas Quiroga, Juan et al. The British journal of general practice : the journal of the Royal College of General Practitioners vol. 66,652. Hiccups: a common problem with some unusual causes and cures. 2016.
5) Mayo Clinic Staff. mayoclinic. Hiccups. 2017.
6) John P. Cunha, DO, FACOEP, Charles Patrick Davis, MD, PhD. emedicinehealth. How to Get Rid of Hiccups. 2021.
7) Engleman EG, Lankton J, Lankton B. N Engl J Med. 285(26). Granulated sugar as treatment for hiccups in conscious patients. 1971.
8) Tim Newman, University of Illinois. medicalnewstoday. How to Cure Hiccups. 2017.
9) Steger M, Schneemann M, Fox M. Aliment Pharmacol Ther. 42(9) doi: 10. 1111/apt.13374. Epub. Systemic review: the pathogenesis and pharmacological treatment of hiccups. . 2015.