Daftar isi
Berciuman secara alami melepaskan hormon baik yang dapat membuat anda merasa bahagia, hormon ini bernama hormon oksitosin atau beberapa orang juga menyebutnya love hormone dan juga dopamin, hormon dopamin adalah hormon yang berkaitan erat dengan perasaan bahagia. [2]
Tak hanya dua hormon tersebut, ternyata berciuman juga meningkatkan hormon serotonin anda, hormon ini membuat anda merasakan afeksi atau cinta dan juga menekan stres hormon anda yang bernama kortisol. [1]
Seperti sudah disebutkan pada manfaat yang pertama, bahwa berciuman bibir dapat menguatkan hubungan anda dan pasangan anda.
Hormon oksitosin yang yang dilepaskan saat berciuman dapat memberikan rasa afeksi dan kedekatan dengan pasangan anda. Itulah mengapa berciuman bibir dengan orang yang anda cintai dapat memperbaiki kualitas hubungan di dalam pernikahan. [1]
Bagi pasangan suami istri, ciuman yang penuh gairah dapat membakat 2 hingga 26 kalori per menit, anda bisa membandingkannya dengan rata-rata orang dengan berat badan 65 kg dapat membakar kurang lebih 1 kalori per menit tanpa melakukan apapun. [2]
Alasan mengapa berciuman bibir dapat menyehatkan kulit karena gerakan berciuman dapat meningkatkan aliran darah di area wajah, hal ini memicu produksi kolagen dan elastin pada wajah. Kolagen dan elastin adalah dua protein yang membantu memelihara kulit. [2]
Tak hanya meningkatkan hormon yang dapat membuat bahagia namun juga mengurangi produksi hormon kortisol yang dapat memberikan perasaan percaya diri dan meningkatkan harga diri anda. [1]
Berciuman bibir dapat membantu meredakan stres, hal ini disebabkan hormon kortisol yang berkurang, namun komunikasi penuh kasih sayang melalui ciuman juga memberi pengaruh secara psikis sehingga membantu meredakan stres yang anda alami. [1]
Tak hanya stres yang dapat diredakan dengan berciuman bibir, namun kecemasan juga dapat berkurang. Berciuman dan rasa kasih sayang yang diwujudkan dapat membantu anda untuk tenang.
Oksitosin di dalam tubuh anda membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan efek relaks dan bahagia. [1]
Memang benar jika berciuman dapat meningkatkan detak jantung anda dengan melebarkan pembuluh darah anda, dan ketika pembuluh darah anda melebar maka aliran darah anda menjadi lancar dan dengan cepat dapat menurunkan tekanan darah anda. Hal ini menunjukkan bahwa berciuman bibir baik untuk jantung anda. [1]
Beberapa penelitian menunjukkan ciuman dapat menurunkan reaksi alergi, namun hal ini hanya berkaitan dengan reaksi alergi yang ringan seperti eksim atopik ringan. [2]
Ketika anda berciuman maka gerakan pada wajah dapat melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan laju aliran darah anda, hal ini dapat meredakan kram terutama kram akibat menstruasi. [1]
Anda bisa membuktikan sendiri bahwa ciuman bibir dapat meredakan sakit kepala, hal ini karena aliran darah yang lancar dan tekanan darah yang menurun saat anda berciuman. Sakit kepala akibat stres juga dapat mereda setelah anda berciuman. [1]
Berciuman bibir tentu melibatkan kontak dengan saliva atau ludah pasangan, sebuah studi di tahun 2014 menyebutkan bahwa kemungkinann paparan kuman yang anda dapatkan dari ludah pasangan anda dapat memperkuat sistem kekebalan anda. Namun, penting juga anda mengetahui bahaya berciuman bibir. [1]
Ada sebuah studi yang menyebutkan bahwa pasangan yang meningkatkan frekuensi ciuman mereka mengalami perbaikan pada jumlah kolestrol total mereka, penelitian ini dilakukan pada tahun 2009. Jika kadar kolestrol di dalam tubuh baik, maka anda juga menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. [1]
Berciuman dapat merangsang produksi kelenjar ludah anda, sehingga air liur dapat melembabkan mulut anda, membantu menelan dan menjaga sisa makanan yang menempel pada gigi anda. Hal ini juga membantu mencegah gigi berlubang. [1]
Manfaat ini tentu anda sukai, berciuman tenyata menggunakan 2 hingga 24 otot pada wajah sehingga dapat mengencangkan otot wajah anda. Dengan gerakan otot wajah adna juga dapat meningkatkan produksi kolagen yang turt menjaga kulit wajah agar awet muda. [1]
Ada 16 manfaat yang anda dapatkan dari berciuman bibir, namun anda juga perlu mengetahui apa saja bahaya berciuman bibir. Berciuman bibir tentu melibatkan adanya pertukaran ludah, hal ini dapat menjadi sarana perpindahan bakteri dan virus.
Tak hanya melalui ludah saja, jika pasangan anda atau anda memiliki luka di dalam bibir, maka bisa jadi penularan bakteri atau virus tertentu ditularkan melalui darah. [3]
Beberapa virus yang dapat ditularkan melalui ciuman bibir antara lain : [3]
Selain virus, bakteri juga dapat turut serta berpindah saat berciuman : [3]
Beberapa bahaya berciuman mungkin bertolak belakang dengan manfaatnya, namun anda tidak perlu terburu-buru memutuskan untuk tidak berciuman dengan pasangan anda. Hanya sedikit kasus penyakit yang ditularkan dari berciuman dan tidak mengakibatkan penyakit yang serius. Akan lebih baik lagi jika anda dapat mencegah terjadinya penularan akibat berciuman.
Tips berikut dapat membantu anda :
1. Janet Brito, Ph.D., LCSW, CST & Adrienne Santos-Longhurst16 Reasons to Smooch: How Kissing Benefits Your Health. Healthline; 2018.
2. Jenna Schreck & Bindiya Gandhi, MD. 14 Scientific Benefits Of Kissing & Why It's Good For You. Mind Body Green; 2020.
3. Anonim. Kissing and your health. Better Health; 2020.