Hidup Sehat

12 Penyebab Rambut Kering yang Sering Tidak Disadari

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Rambut yang sehat terlihat mengkilau karena produksi minyak alami pada kulit kepala melindungi lapisan dalam rambut. Kurangnya produksi minyak itu bisa membuat rambut menjadi tidak sehat, yang ditandai dengan rambut kering.[1] 

Rambut kering membuat rambut terlihat kusam, rusak dan sulit diatur. Kerapuhan juga bisa terjadi sehingga rambut menjadi mudah patah. Rambut kering dapat terjadi pada pria mau pun wanita. Penyebab rambut kering bisa berbeda-beda bagi setiap orang tergantung kondisi masing-masing.[1]  

Untuk bisa mengatasi masalah rambut kering, lebih baik mencari tahu dahulu penyebabnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab pada rambut kering; 

  • Keadaan Lingkungan

Indonesia yang merupakan negara tropis membuatnya mendapat banyak sinar matahari dan iklim panas. Terus menerus terpapar sinar matahari dan angin bisa membuat rambut menjadi kering. Bukan hanya itu, jika seseorang sering berenang di air dengan kandungan klorin atau di laut, rambut juga akan mengering.[1] 

Lindungi rambut dari klorin dengan membasahi terlebuh dahulu rambut dengan air biasa dan memakai conditioner setelah berenang. Meminum air putih yang banyak bisa membantu mencegah rambut kering karena bisa menghidrasi kulit.[1][5] 

Keluar rumah dengan menggunakan penutup kepala seperti topi bisa mengurangi paparan sinar matahari yang berlebih.[1] 

  • Faktor Usia

Rambut kering memang bisa berdampak pada berbagai golongan, tapi usia bisa berperan besar dalam meningkatnya risiko rambut kering.[1] 

Bertambahnya usia membuat risiko terkena rambut kering meningkat. Hal itu karena dengan usia yang terus bertambah, produksi minyak alami pada kulit kepala akan terus mengurang. Minyak yang berkurang bisa membuat rambut menjadi kering.[1] 

Perubahan hormon setelah menopause juga bisa membuat rambut jadi kering.[1] 

  • Memakai Shampo Setiap Hari

Shampo memang bisa menyingkirkan debu dan kotoran yang menempel pada rambut, tapi pemakaian shampo yang berlebihan bisa membuat rambut menjadi kering. Itu terjadi karena shampo mengikis minyak alami pada rambut.[4] 

Memakai shampo sebaiknya tidak dilakukan setiap hari dan pilih shampo yang tidak memiliki kandungan seperti formaldehyde dan dimethicone.[4] 

  • Memakai Pewarna Rambut

Entah untuk gaya atau menutupi uban, pewarnaan rambut semakin digemari oleh banyak orang. Pemilihan warna yang beragam membuat seseorang bisa memakai pewarna rambut berkali-kali. Saat mewarnai rambut terkadang pemutih rambut atau bleach juga digunakan.[4] 

Bahan kimia pada pewarna rambut menghilangkan kelembaban alami rambut sehingga rambut menjadi kering dan kasar. Pemutih rambut digunakan untuk menghilangkan warna alami rambut, proses ini membuat rambut menjadi kering dan keropos.[4] 

  • Menggunakan Blow Dryer Terlalu Sering

Agar rambut cepat kering setelah keramas, orang lebih memilih menggunakan blow dryer. Meski rambut jadi cepat kering, penggunaan yang sering bisa membuat kelembaban dalam kulit kepala menghilang.[2]  

Lebih baik membalut rambut yang basah dengan handuk daripada menggunakan blow dryer. Penggunaan ala-alat lainnya seperti pelurus rambut juga bisa membuat rambut jadi kering akibat panas yang dihasilkan alat tersebut.[2] 

  • Tidak Menggunakan Conditioner

Setelah memakai shampo, gunakan conditioner pada rambut agar terhindar dari rambut kering dan sulit diatur. Tanpa conditioner, kelembaban rambut akan menghilang dan meningkatkan gesekan pada helai rambut sehingga rambut menjadi kasar.[2][5] 

  • Mandi dengan Air Panas

Air panas memang bisa menyegarkan bagi tubuh yang kelelahan tapi air panas menjadi salah satu penyebab rambut menjadi kering. Air panas menghilangkan minyak alami dari rambut dan kulit kepala dan membuatnya jadi mudah patah. Pori-pori pada kulit kepala juga jadi terbuka sehingga akar pada rambut melemah.[3] 

  • Memiliki Gangguan Makan

Gangguan makan seperti anoreksia dan bulimia bisa menjadi penyebab rambut kering. Gangguan makan itu bisa membuat tubuh kekurangan gizi dan protein. Kurangnya protein seperti keratin bisa membuat rambut menjadi kering dan rontok. [6] 

Makanan dengan kandungan omega-3 seperti salmon, sarden, dan tuna bisa meningkatkan produksi minyak pada kulit kepala. Telur, kacang dan bayam juga bisa dipilih karena makanan tersebut kaya akan protein, vitamin dan mineral. [6] 

  • Menangani Rambut dengan Kasar

Meski sering dianggap sepele, penanganan rambut sehari-hari harus diperhatikan. Rambut yang sering digosok handuk dan disisir dengan kasar bisa membuat rambut menjadi kering. Lebih baik menangani rambut dengan lembut dan hati-hati agar rambut tidak cepat rusak.[3] 

  • Masalah pada Hormon

Setelah melahirkan, hormon yang membantu dalam pertumbuhan rambut akan mengurang sehingga rambut bisa menjadi kering. Rambut juga akan rontok dalam jumlah banyak.[3] 

Hormon tiroid yang kurang aktif juga menjadi salah satu faktor. Hormon tiroid membantu dalam mengatur kecepatan kerja sel pada folikel rambut. Jika produksi hormon tiroid mengurang, rambut akan menjadi kering, rapuh, dan menipis.[3] 

Stres juga bisa berpengaruh dalam ketidakseimbangan pada hormon.[3] 

  • Mengonsumsi Obat-Obatan Tertentu

Rambut kering yang muncul tiba-tiba atau dalam waktu yang lama bisa disebabkan oleh jenis obat yang dikonsumsi. Beberapa jenis obat yang menyebabkan rambut kering di antaranya antibiotik tertentu, obat penurun berat badan, obat asam urat, dan obat untuk terapi hormonal.[3] 

Jika ingin menghindari efek samping seperti rambut kering, bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai alternatif pengobatan yang cocok.[3] 

  • Bawaan Genetik

Rambut kering tidak hanya disebabkan oleh penyakit atau kesalahan dalam perawatan rambut, tapi genetik juga. Jika orang tua atau anggota keluarga ada yang memiliki masalah rambut kering, kemungkinan seseorang terkena juga akan besar. Cara menangani rambut kering karena genetik bisa dengan menjaganya untuk tetap lembab dengan moisturizer.[3] 

Rambut kering perlu ditangani dengan lembut dan hati-hati agar nantinya tidak membuat rambut bertambah rusak. Membasahi rambut tanpa memakai shampo juga bisa membantu untuk menghidrasi kulit kepala.[7] 

Rambut kering yang belum parah bisa diatasi dengan mudah. Memijat kulit kepala selama 30 menit dengan minyak kelapa bisa mendorong folikel rambut. Vitamin seperti vitamin A dan vitamin C juga bisa dikonsumsi agar rambut menjadi lebih sehat.[2][7] 

Akan lebih baik jika memiliki serum rambut karena serum bisa melembabkan rambut dan melindungi rambut dari sinar matahari, debu, dan cuaca panas. Serum bisa dipakai saat rambut masih basah.[7] 

1. Valencia Higuera. Why Do I Have Dry Hair? Healthline; 2019
2. Anonim. Dry Hair: Symptoms, Causes, and Treatments. WebMD; 2020
3. Akanksha Shah Sanghvi, MD. Dry Hair: Causes, Diagnosis, Medical Treatment. Emedi Health; 2021
4. Maria Fernanda Reis Gavazzoni Dias. Hair Cosmetics: An Overview. International Journal of Trichology; 2015
5. Anonim. Tips For Healthy Hair. American Academy of Dermatology Association; 2021
6. Jordan Murray, RD, CD. Hair Loss and Anorexia: A Sign of Greater Danger. Eating Disorders Resource Catalogue; 2016
7. Shaziya Allarakha, MD. How Do You Treat Extremely Dry Hair? Medicine Net; 2020

Share