Benzylpeniciline atau sering disebut dengan peniciline G adalah obat generik yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang rentan seperti Streptococcus atau Treponema Pallidum[1].
Obat ini sering digunakan sebagai antibiotik oleh para ahli medis untuk mengobati beberapa penyakit akibat bakteri[2].
Daftar isi
Berikut ini adalah keterangan tentang Benzylpeniciline, dimulai dari indikasi hingga peringatannya[1,2,3,4].
Indikasi | Infeksi akibat bakteri rentan seperti Streptococcus dan Staphylococcus , penyakit meningitis, dan penyakit endokarditis |
Kategori | Resep Dokter |
Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
Kelas | Penicillin (Antibiotik) |
Bentuk | Bubuk injeksi/ larutan |
Kontraindikasi | Hipersensitif dan gangguan ginjal. |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Benzylpeniciline: → Pasien yang memiliki alergi terhadap Benzylpeniciline, Peniciline, Carbapenem, dan Cephalosporin. → Pasien yang memiliki gula darah tinggi (diabetes) → Pasien yang menjalani diet rendah natrium dan diet rendah kalium. → Pasien yang sedang menjalani perawatan atau pengobatan lainnya. → Pasien dengan gangguan ginjal, hati, jantung, darah, otot, sendi atau paru – paru. → Pasien dengan gangguan asma atau gangguan kejang. → Anak-anak khususnya bayi baru lahir, ibu hamil dan menyusui Beberapa hal yang harus dilakukan saat menggunakan Benzylpeniciline adalah : → Melakukan uji coba pada dosis pertama untuk melihat reaksi alergi. → Melakukan pemeriksaan gula darah. → Memantau fungsi elektrolit, hati, ginjal, jantung, dan darah. → Jika akan melakukan serangkaian tes laboratorium, maka harus memberitahukan tentang penggunaan Benzylpeniciline karena obat ini mempengaruhi beberapa hasil tes laboratorium. → Benzylpeniciline hanya diberikan sebagai suntikan ke otot atau sebagai infus ke dalam pembuluh darah selama periode waktu tertentu. → Jangan menggunakan Benzylpeniciline dalam waktu yang lama tanpa anjuran dokter. |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui IM / IV/ Parenteral (Injeksi/ Infus): Kategori B: Studi pada reproduksi hewan tidak menemukan risiko pada janin. Belum ada studi yang memadai dan terkontrol pada wanita hamil. |
Tinjauan
Benzylpeniciline adalah obat generik yang berbentuk injeksi atau infus dan diberikan kepada anak - anak dan dewasa untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri rentan seperti Streptococcus dan Staphylococcus dan beberapa penyakit lainnya seperti meningitis.
Benzylpeniciline memiliki manfaat sebagai antibiotik dan mampu mengobati infeksi yang disebabkan oleh organisme aerob gram positif yang rentan, seperti streptococcus grup B, endocarditis, staphylococcus, Neisseria meningitidis dan Treponema pallidum[2].
Beberapa jenis penyakit yang dapat diobati oleh Benzylpeniciline adalah sebagai berikut[2]:
Pemberian Benzylpeniciline dibagi menjadi dua bagian utama yaitu dewasa dan anak – anak[3]. Selain itu, setiap suntikan atau infus dibentuk dari rekonstitusi atau campuran Benzylpeniciline dengan air steril[3].
Bakteri Endokarditis → diberikan melalui injeksi intravena (IV) atau infus. → Dosis yang diberikan: 7.2 – 12 g atau lebih per hari. → Diberikan setiap hari dalam setiap hari dalam dosis terbagi. |
Profilaksis intrapartum terhadap infeksi Streptococcus grup B pada neonatus → diberikan melalui injeksi intravena (IV) atau infus. → Dosis awal yaitu 3 g, lalu 1,5 g setiap 4 jam. |
Meningitis Meningococcus, Meningitis Pneumococcus → diberikan melalui injeksi intravena (IV) atau infus. → Dosis yang diberikan: 2,4 g setiap 4 jam. → Dosis maksimum: 18 g / hari pada meningitis meningococcus. → Dosis >1,2 g, dengan infus harus diberikan dengan kecepatan tidak lebih dari 300 mg/ menit. |
Infeksi yang Rentan → diberikan melalui injeksi/ suntikan intramuskular (IM), injeksi IV secara lambat atau infus. → Dosis: 0,6 – 3,6 g setiap hari dalam 4 – 6 dosis terbagi, → Dosis yang lebih tinggi mungkin diperlukan pada infeksi yang lebih serius → Dosis IV> 1,2 g, dengan infus harus diberikan dengan kecepatan tidak lebih dari 300 mg/ menit. |
Meningitis Meningococcus, Meningitis Pneumococcus diberikan secara Intravena (IV) atau infus ⇔ Bayi baru lahir: → Dosis yang diberikan: 100 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam 2 dosis terbagi ⇔ Bayi usia 1 – 4 minggu → Dosis 150 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam 3 dosis terbagi ⇔ Bayi usia > 1 bulan sampai 12 tahun → Dosis 180 – 300 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam 4 – 6 dosis terbagi |
Infeksi yang Rentan diberikan melalui injeksi/ suntikan intramuskular (IM), injeksi IV secara lambat atau infus ⇔ Bayi baru lahir: → Dosis yang diberikan: 50 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam 2 dosis terbagi ⇔ Bayi usia 1 – 4 minggu →Dosis 75 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam 3 dosis terbagi ⇔ Bayi usia > 1 bulan sampai 12 tahun → Dosis 100 mg/ kg setiap hari → Diberikan dalam terbagi, tidak melebihi 4 g/ hari |
Secara umum, Benzylpeniciline tidak akan memberikan efek samping yang serius jika sudah diberikan uji coba dosis awal dan diberikan sesuai dengan dosis pemakaian[4].
Beberapa efek samping yang sering dilaporkan adalah[1,3]:
Beberapa efek samping yang jarang dilaporkan dan berbahaya (segera memberhentikan obat dan memberikan pertolongan medis atau ke dokter) adalah sebagai berikut[4]:
Untuk memahami Benzylpeniciline lebih detail dan rinci, berikut ini keterangan tentang cara penyimpanan, overdosis, cara kerja, interaksi dengan obat lainnya, dan interaksi dengan makanan[1,3].
Penyimpanan | Bubuk Suntikan: → Simpan antara 20-25 ° C. → Jauhkan dari cahaya. → Jauhkan dari jangkauan binatang dan hewan. Larutan rekonstitusi : → Simpan antara 2-8 ° C. → Jauhkan dari cahaya. |
Cara Kerja | Deskripsi: Benzylpeniciline memiliki aksi bakterisidal terhadap bakteri gm+ ve, gm-ve cocci, beberapa bakteri gm-ve lainnya, spirochetes, dan actinomycetes. Ini menghambat tahap penghubung silang akhir dari produksi peptidoglikan melalui pengikatan dan transpeptidase tidak diaktifkan pada permukaan bagian dalam membran sel bakteri sehingga menghambat sintesis dinding sel bakteri. Ini dihambat oleh penisilinase dan β-laktamase lainnya. ⇔ Farmakokinetik Penyerapan: Cepat muncul dalam darah setelah injeksi IM. Tidak aktif cukup cepat oleh asam lambung dan hingga sekitar 30% diserap. Penyerapan berkurang dengan adanya makanan. Waktu untuk memuncak konsentrasi plasma: 15-30 mnt (IM) dan sekitar 1 jam (oral / IV). Distribusi: Didistribusikan secara luas. Melintasi plasenta dan memasuki ASI (jumlah kecil). Volume distribusi: 0,53-0,67 L/ kg. Ikatan protein plasma: Sekitar 60%. Metabolisme: Mengalami metabolisme hepatik terbatas pada asam penicilloic. Ekskresi: Melalui urin (58-85% sebagai obat tidak berubah) dan empedu (jumlah kecil). Waktu paruh plasma: Kira-kira 30 menit. |
Interaksi dengan obat lain | → Dapat mengurangi kemanjuran OC. → Dapat meningkatkan risiko toksisitas methotrexate. → Peningkatan konsentrasi plasma dengan probenecid. → Antagonisme efek bakterisida dengan antibakteri bakteriostatik seperti Eritromisin dan tetrasiklin. |
Interaksi dengan makanan | Makanan dapat mengurangi penyerapan Benzylpeniciline. |
Overdosis | ⇔ Gejala: Agitasi, kebingungan, asterixis, halusinasi, pingsan, koma, mioklonus multifokal, kejang dan ensefalopati, serta hiperkalemia. ⇔ Cara Mengatasi: terapi atau pengobatan simtomatik dan suportif. |
Pengaruh pada hasil lab | → Dapat mengganggu tes glukosa urin, tes Coombs, dan tes protein urin atau serum. → Dapat mengganggu tes diagnostik yang menggunakan bakteri seperti Tes Guthrie. |
Apakah Benzylpeniciline dapat digunakan oleh wanita hamil dan menyusui?
Berdasarkan hasil penelitian kepada hewan, tidak terdapat efek buruk pada janin. tetapi belum ada hasil penelitian kepada wanita hamil atau wanita menyusui. Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter bagi penggunaan wanita hamil dan wanita menyusui[4].
Apakah Benzylpeniciline dapat digunakan oleh anak – anak?
Untuk beberapa jenis penyakit, obat ini dapat diberikan kepada anak – anak. Sebaiknya tetap berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter khususnya bayi yang baru lahir[1,4].
Apakah Benzylpeniciline dapat digunakan dengan makanan?
Obat ini harus digunakan dengan perut kosong. Sebaiknya digunakan dengan segelas air penuh pada perut kosong 1 jam sebelum atau 2 jam setelah makan. Jangan minum minuman asam dalam waktu 1 jam dari takaran[3].
Beberapa contoh obat Benzylpeniciline di pasaran adalah sebagai berikut[4]:
Brand Merek Dagang | |
Pfizerpen | Benzyl Penicilin |
Lascacilin | Benzyl Penicilin Alembic |
Peniciline G | Penicilline G Unimed |
1) Anonim. 2013. Infectious Diseases Head of Department. Benzylpenicillin Monograph - Paediatric.
2) Anonim. Diakses pada 2020. Drugbank.com. Benzylpenicillin.
3) Anonim. Diakses 2020. MIMS Indonesia. Benzylpenicillin.
4) Anonim. Diakses 2020. Drugs.com. Penicilin G.