Obat

Promegestone: Manfaat – Dosis dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Promegestone adalah obat yang digunakan untuk terapi hormon menopause dan pengobatan gangguan ginekologi [1,2,3].

Apa itu Promegestone?

Berikut adalah informasi detail mengenai indikasi Promegestone hingga peringatan obat terhadap pasien [2]:

Indikasi Obat terapi hormon menopause
Kategori Obat Keras
Konsumsi Dewasa
Kelas Estrogen, Progesteron & Obat Sintetis Terkait
Bentuk Tablet oral
Kontraindikasi → Perdarahan vag yang tidak terdiagnosis, gangguan hati yang parah, tes kehamilan.
→ Riwayat atau risiko tinggi penyakit arteri saat ini.
Peringatan→ Gangguan kardiovaskular atau ginjal.
Diabetes melitus, asma, epilepsi, migrain, riwayat depresi.
→ Kondisi yang dapat diperburuk oleh retensi cairan.
→ Menyusui.

Manfaat Promegestone

Promegestone yang dikonsumsi secara oral ini adalah obat untuk terapi hormon menopause dan pengobatan gangguan ginekologi. Cara kerjanya sebagian besar berupa aktivitas progesteroneik, antiandrogen, dan glukorkotiroid. [1,2,3]

Dosis Promegestone

Pemberian dosis Promegestone harus berdasarkan dosis yang telah ditentukan [2]:

Oral/Diminum
Mastalgia, Gangguan menstruasi, Komponen progestogen terapi penggantian hormonal menopause
→ 125-500 mcg setiap hari secara siklus.

Efek Samping Promegestone

Seiring dengan penggunaannya, Promegestone dapat menyebabkan beberapa reaksi merugikan, antara lain [1,2,3]:

Detail Promegestone

Untuk mengetahui lebih detail mengenai penyimpan, cara kerja, interaksi dengan obat, serta overdosis dari Promegestone terdapat dalam tabel berikut ini [2]:

Penyimpanan Simpan di bawah 30°C
Cara Kerja Deskripsi: Promegestone adalah progestogen yang secara struktural terkait dengan progesteron.
Interaksi dengan obat lain Obat pemicu enzim dapat meningkatkan pembersihan. Dapat menghambat metabolisme siklosporin.
Overdosis Tidak ada informasi overdosis mengenai Promegestone

Pertanyaan Seputar Promegestone

Kapan Promegestone tidak boleh digunakan?

Promegestone tidak boleh digunakan pada pasien yang memiliki alergi terhadap Promegestone atau kandungan lain yang ada didalamnya [3].

Apakah aman mengendarai kendaraan setelah menggunakan Promegestone?

Karena dapat menyebabkan pusing, penglihatan kabur, atau kantuk pada beberapa pasien, maka sebaiknya jangan melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan seperti mengendarai kendaraan atau mengoperasikan mesin agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan [2].

Apa yang harus saya perhatikan ketika mengonsumsi obat ini?

Segera dapatkan bantuan medis apabila pasien mengalami kesulitan buang air kecil, obstruksi usus, kelumpuhan usus, myasthenia gravis, glaukoma (peningkatan tekanan di mata), hingga pendarahan hebat [1].

Bolehkan menghentikan penggunaan Promegestone secara tiba-tiba?

Sebaiknya penggunaan Promegestone tidak dihentikan secara tiba-tiba tanpa berkonsultasi dengan dokter sebab akan menimbulkan efek samping yang lebih parah [3].

Instruksi diet apa yang harus saya ikuti?

Hindari alkohol [2].

Contoh Obat Promegestone (Merek Dagang)

Promegestone dapat ditemukan dalam beberapa obat dengan nama merek berikut [1]:

Brand Merek Dagang
Surgestone

1. Anonim. Promegestone. Drugs; 2020
2. Anonim. Promegestone. Mims Indonesia; 2020
3. Anonim. Promegestone. Drugcentral: 2020

Share