Tinjauan Medis : dr. Katya Saphira, M.Gizi
Ara merupakan suatu tanaman yang berasal dari perkembangan bunga. Selain buahnya, daun dan batangnya juga memilki manfaat kesehatan. Buah ara ini kaya akan nutrisi seperti serta, vitamin dan mineral. Buah
Buah Ara atau dikenal juga dengan sebutan buah tin, adalah buah yang terkenal berkhasiat selama ratusan tahun. Bahkan berdasarkan penelitian terbaru, buah Ara bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari diabetes hingga eksema. [1]
Daftar isi
Masih dalam famili mulberry (Moraceae), genus Ficus (Ficus carica), buah yang berasal dari Turki ini saat ini sudah mulai banyak dikembangkan di Indonesia.
Kandungan gizi serta nutrisinya ditambah dengan rasa manis buah Ara yang menjadikannya diminati banyak orang. Berikut ini informasi kandungan gizi yang terdapat pada buah Ara per 100 gr penyajian:
IDNmedis.com Info Gizi (Per 100 Gram) Buah ara, mentah | |||
---|---|---|---|
Kalori: | 74 | Kalori Dari Lemak: | 2.5 |
%Kebutuhan Harian | |||
Total Lemak | 0.3 g | 0.46 % | |
Lemak Jenuh | 0.1 g | 0.3 % | |
Lemak Trans | 0 | 0 % | |
Kolesterol | 0 mg | 0 % | |
Sodium | 1 mg | 0.04 % | |
Total Karbohidrat | 19.2 g | 6.39 % | |
Serat | 2.9 g | 11.6 % | |
Gula | 16.3 g | ||
Protein | 0.7 g | 1.5 % | |
Vitamin A | 2.84 % | Vitamin c | 3.33 % |
Kalsium | 3.5 % | Zat besi | 2.06 % |
Src : Buah ara, mentah *Kebutuhan harian berdasarkan diet 2,000 kalori. Kebutuhan anda bisa lebih besar/kecil. |
Top 10 Gizi | |||
---|---|---|---|
Penyajian 100gr | %Kebutuhan Harian | ||
Serat makanan | 2.9 g | 12 % | |
Total Karbohidrat | 19.2 g | 6 % | |
Kalium | 232 mg | 7 % | |
Mangan | 0.1 mg | 6 % | |
Vitamin K | 4.7 mcg | 6 % | |
Vitamin B6 | 0.1 mg | 6 % | |
Magnesium | 17 mg | 4 % | |
Kalori | 74 | 4 % | |
Vitamin C | 2 mg | 3 % | |
Tiamin | 0.1 mg | 4 % | |
Src : Buah ara, mentah |
Baik buah Ara yang masih segar atau belum diolah maupun yang dikeringkan, sama bermanfaatnya bagi tubuh.
Kandungan nutrisi pada buah ara yang dikeringkan bahkan memiliki konsentrasi mineral dan vitamin yang tinggi [3].
Dikenal dengan istilah buah dari tuhan ini memiliki beberapa fakta menarik yang wajib anda simak. [4,5]
Banyak fakta menarik yang membuat buah Ara hingga kini tetap populer untuk dibudidayakan, bahkan di Indonesia.
Melihat kandungan nutrisinya yang berlimpah, tentu tidak salah jika manfaat buah Ara juga sangat beragam. Bahkan hingga saat ini masih tetap dijadikan rujukan dalam dunia medis baik untuk diet maupun sebagai superfood.
Beberapa kandungan dalam buah ternyata dapat digunakan untuk mencegah maupun mereduksi efek dari berbagai penyakit. Diantaranya adalah :
Selain buah Ara, berdasarkan penelitian daunnya dapat digunakan untuk mengatur gejala diabetes.
Ekstrak dari daun buah Ara berdasarkan penelitian pada tahun 2016 ternyata dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan memiliki kandungan anti-diabetic. [1]
Selanjutnya pada penelitian dengan menggunakan hewan, ekstrak dari buah Ara berkontribusi dalam perawatan diabetes dengan menormalkan kadar asam lemak dan vitamin E dalam darah. [1, 4]
Buah Ara juga sudah terbukti sebagai pengobatan yang ampuh untuk melawan efek dari diabetes. Kandungan yang terdapat di dalamnya bermanfaat sebagai antioksidan dan anti-inflammatory.
Buah Ara membantu penyembuhan fungsi organ yang biasanya memburuk karena penyakit diabetes. Atau bisa dikatakan sebagai obat alami diabetes. [4]
Namun sebelum mengkonsumsi dan memasukkan buah Ara dalam menu diet diabetes anda, ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Dalam sebuah penelitian diketahui pula bahwa konsumsi buah Ara dapat mengurangi kadar glukosan dalam darah
Khususnya setelah mendapatkan ekstrak dari daun buah Ara. Efek lanjutannya adalah kadar kolesterol dalam darah ikut menurun. [4]
Hal ini disebabkan oleh kandungan chlorogenic acid pada buah Ara membantu penurunan kadar gula dalam darah dan mengatur kada glukosa dalam darah yang biasanya menjadi masalah pada penyakit diabetes melitus tipe-2. [5]
Daun dari buah Ara merupakan sumber dari senyawa bioaktif yang bermanfaat dalam menangkal serangan radikal bebas. Kandungan pada buahnya bahkan terdapat flavonoids, antioksidan, dan anthocyaninsnya cukup untuk menjadi penangkal radikal bebas alami. [5]
Kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas sendiri dapat menyebabkan berbagai penyakit kanker termasuk kanker kulit.
Penelitian menunjukkan bahwa susunan yang terdapat dalam daun buah Ara dapat menjadi terapi fotodinamik untuk mengobati beberapa macam tipe kanker kulit. [4]
Selain melawan kolesterol dan kanker, buah Ara juga dapat digunakan untuk mereduksi penyakit darah tinggi. Hal tersebut merupakan efek dari kandungan potassium yang terdapat dalam buah Ara.
Potassium meruapakan mineral yang digunakan untuk mengatur hipertens. Oleh karena itu disarankan untuk orang-orang yang mengalami kekurangan mineral potassium memasukkan buah Ara ke dalam menu makannya. [6]
Daun buah Ara mengandung mineral yang bermanfaat untuk menurunkan kadar triglycerides. Suatu bentuk produk lemak yang disimpan dalam tubuh dan berpotensi memicu obesitas serta penyakit jantung. [6]
Kandungan serat pangannyajuga bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit kronis. [6]
Buah Ara juga bermanfaat untuk kesehatan kulit dan penuaan. Berikut manfaat yang harus anda ketahui :
Sudah banyak penelitian menggunakan ekstrak dari daun Ara serta kombinasi dengan buahnya serta buah-buahan lainnya yang menunjukkan bahwa tanaman satu ini berkemampuan melawan kerutan. [4]
Penggunaan krim yang mengandung ekstrak buah dan daun Ara dapat mengurangi penuaan dengan mereduksi efek kerutan pada wajah.
Hal ini disebabkan karena aktivitas antioksidan dan anti-collagen buah Ara.
Studi lain pada Indian Journal of Pharmaceutical Sciences bahkan menyimpulkan pemakaian krim tersebut dapat membantu masalah hiperpigmentasi, jerawat, dan bintik-bintik pada wajah. [4]
Biasanya orang tua sering mengalami masalah penglihatan (rabun atau katarak). Buah Ara ternyata dapat digunakan untuk mengatasi masalah tersebut.
Nutrisi dalam buah Ara dapat mengurangi risiko degenerasi makula, mempertajam penglihatan serta menjauhkan risiko penyakit mata lainnya. [6]
Seiring dengan bertambahnya usia, wanita biasanya akan mengalami masa menopouse. Nah, risiko lainnya biasanya akan muncul pasca menopouse, yakni risiko terkena kanker payudara.
Konsumsi buah berserat seperti buah Ara sangat baik bagi wanita pasca menopouse. Karena berdasarkan studi dapat mengurangi risiko penyakit tersebut muncul. (6)
Buah Ara juga ternyata dapat digunakan dalam komposisi shampo dan conditioner serta produk perawatan rambut lainnya.
Buah ini dapat digunakan untuk menguatkan, merangsang pertumbuhan, serta melembabkan rambut. [1]
Hal ini didasarkan pada kandungan zinc dan copper pada buah Ara yang dapat mencegah kerontokan rambut dan mempercepat pemulihan folikel rambut.
Masalah kerontokan rambut tersebut juga biasanya sering terjadi pada wanita menopouse, sehingga nutrisi lainnya (selenium, magnesium, kalsium, vitamin B, dan vitamin C) dapat menjaga kesehatan rambut. [1]
Kandungan kalsium dalam buah Ara yang cukup tinggi juga membantu tubuh untuk mempertahankan kepadatan tulang. [1]
Buah Ara juga dapat dimanfaatkan untuk menangkal serta mengobati beberapa penyakit atau masalah kesehatan lainnya diantaranya :
Kaya akan serat membuat buah Ara merupakan asupan yang tepat jika anda mengalami masalah pencernaan.
Faktanya konsumsi buah Ara dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan menangkan konstipasi dan gangguan pencernaan lainnya. [6]
Ekstrak methanol dari buah Ara menunjukkan aktivitas anti-bakterial yang sangat kuat khususnya terhadap bakteri dalam mulut (oral bacterial). [5]
Kandungan Hexane, Chloroform, Ethyl Acetate, dan ekstrak methanol tersebut telah teruji dapat melawan 5 spesies bakteri dan 7 strain jamur. [5]
Daun buah Ara mengandung ekstrak methanol dan triterpenoid terisolasi. Berdsarkan penelitian pada hewan, diketahui berpotensi sebagai penghambat iritasi. [5]
Selama bertahun-tahun buah Ara juga digunakan untuk mengatasi dan mengurangi risiko penurunan seksual. Caranya adalah dengan merendam 2-3 buah Ara ke dalam susu dan kemudian dikonsumsi, maka vitalitas seksual akan meningkat. [6]
Selain kandungan serta manfaat yang telah dijelaskan di atas. Anda juga perlu mengetahui bahwa buah Ara juga memiliki efek samping bagi kesehatan yang harus diwaspadai.[1,4]
Cara menyimpan buah Ara juga harus diperhatikan agar anda bisa mendapatkan manfaatnya dengan optimal.
Tips Penyimpanan
Berikut beberapa tips untuk menyimpan buah ara dengan tepat: [1,3]
Tips Konsumsi
Berikut beberapa tips konsumsi buah ara yang tepat: [3]
1) Annette McDermott & Natalie Butler, RD, LD. 2016. Healthline. The Health Benefits of Figs.
2) Anonim. 2018. Self Nutrition Data. Figs, Raw Nutrition Facts & Calories.
3) Anonim. 2019. Nutrition and You. Fig Fruit Nutrition Facts.
4) Ethan Boldt. 2018. Dr. Axe. Figs Nutrition : The Anticancer, Fiber-Rich, Antibacterial Powerhouse.
5) Shukranul Mawa, Khairana Husain, & Ibrahin Jantan. 2013. US National Library of Medicine National Institutes of Health. Ficus carica L. (Moraceae) : Phytochemistry, Traditional Uses and Biological Activities.
6) Anonim. 2015. Foodofy. 11 Reason You Should Eat Dried Figs or Anjeer - Benefits & Nutritional Facts.