Hyoscyamine merupakan turunan alkaloid dari tanaman belladona. Obat ini memiliki sifat antikolinergik. [1]
Hyoscyamine digunakan untuk mengurangi gemetar dan kekakuan otot pada pasien yang menderita penyakit Parkinson. Selain itu, obat ini juga diberikan sebagai agen pengering pada kasus keringat berlebih. [2]
Daftar isi
Di bawah ini adalah informasi tentang hyoscyamine seperti indikasi, kontraindikasi, peringatan dan lain-lain: [2,3]
Indikasi | Menghalangi efek samping muskarinik dari egen antikolinesterase, spasme visceral, keracunan organofosfor, pengobatan pra operasi |
Kategori | Obat resep |
Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
Kelas | Antispasmodik |
Bentuk | Tablet, cairan |
Kontraindikasi | Glaukoma. Uropati obstruktif. Miastenia gravis. Obstruksi saluran pencernaan. Kelumpuhan ileus. Atoni usus halus pada lansia atau pada pasien dengan kondisi fisik lemah. Kolitis ulseratif parah. Megakolon toksik. Status kardiovaskular yang tidak stabil pada pendarahan akut. Iskemia jantung. Ibu menyusui. |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Hyoscyamine: → Pasien yang mengalami diare → Pasien dengan psikosis → Pasien yang mengalami neuropati autonomik, penyakit jantung koroner, gagal jantung kongestif, aritmia jantung, pembesaran prostat, hipertiroidisme, hipertensi, penyakit ginjal, hernia hiatus yang dikaitkan dengan refluks esofagitis → Pasien anak yang mengalami kelumpuhan spastik → Ibu hamil |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO / Sublingual (Diminum / diletakkan di bawah lidah): Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Hyoscyamine digunakan untuk mengatasi kondisi penyakit sebagai berikut: [3]
Hyoscyamine dapat diberikan baik kepada pasien dewasa maupun anak-anak. Di bawah ini adalah dosis yang digunakan: [3]
Parenteral/Injeksi ⇔ Keracunan organofosfor → Sebagai sulfat → 1 s/d 2 mg dibrikan secara intravena → Dosis tambahan sebanyak 1 mg dapat diberikan melalui intramuskular atau intravena setiap 3 s/d 10 menit sampai gejala muskarinik mereda → Dosis dapat diulang jika gejala muncul kembali ⇔ Spasme visceral → Sebagai sulfat → 0,25 mg s/d 0,5 mg diberikan setiap 4 jam melalui intramuskular, intravena atau subkutan ⇔ Pengobatan pra operasi → Sebagai sulfat → 5 mikrogram/kg diberikan melalui melalui intramuskular, intravena atau subkutan → Pemberian dilakukan 30 s/d 60 menit sebelum induksi anastesi atau pada saat pengobatan pra anastesi diberikan ⇔ Menghalangi efek samping muskarinik pada agen antikolinesterase → Sebagai sulfat dan diberikan melalui intravena → 0,2 mg untuk setiap pemberian 1 mg neostigmine methylsulfate atau dosis yang setara dengan physostigmine salicylate atau pyridostigmine bromide → Pemberian diberikan secara bersamaan (tetapi dalam alat suntik yang terpisah) atau beberapa menit sebelum agen antikolinesterase diberikan → Jika terdapat bradikardia (detak jantung lambat), hyoscyamine diberikan sebelum agen antikolinesterase untuk meningkatkan detak jantung mencapai 80 kali per menit |
Oral/Diminum: ⇔ Spasme visceral → Sebagai hyoscyamine base → 0,15 mg s/d 0,3 mg diberikan sampai 4 kali sehari → Sebagai sulfat → Dosis awal: 125 mikrogram s/d 250 mikrogram, diberikan secara oral atau sublingual → Pemberian dilakukan sebanyak 4 kali sehari atau sebagaimana dibutuhkan → Dosis maksimum: 1,5 mg/24 jam |
Parenteral/Injeksi ⇔ Pengobatan pra operasi → Sebagai sulfat → Anak usia 2 tahun ke atas → 5 mikrogram/kg diberikan melalui melalui intramuskular, intravena atau subkutan → Pemberian dilakukan 30 s/d 60 menit sebelum induksi anastesi atau pada saat pengobatan pra anastesi diberikan |
Oral/Diminum: ⇔ Spasme visceral → Sebagai sulfat → Anak usia di bawah 2 tahun → Dengan berat sekitar 2,3 kg: sekitar 12,5 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 75 mikrogram → Dengan berat sekitar 3,4 kg: 16,7 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 100 mikrogram → Dengan berat 5 kg: 20,8 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 125 mikrogram → Dengan berat 7 kg: 25 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 150 mikrogram → Dengan berat 10 kg: 31,3 s/d 33,3 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 200 mikrogram → Dengan berat 15 kg: 45,8 mikrogram. Dosis maksimum/24 jam: 275 mikrogram → Anak usia 2 s/d 11 tahun → Dengan berat sekitar 10 kg: 31,3 s/d 33,3 mikrogram. → Dengan berat sekitar 20 kg: 62,5 mikrogram. → Dengan berat sekitar 40 kg: 93,8 mikrogram. → Dengan berat sekitar 50 kg: 125 mikrogram. → Dosis maksimum/24 jam: 750 mikrogram → Anak usia minimal 12 tahun → Dosis awal: 125 s/d 250 mikrogram → Dosis maksimum: 1,5 mg/24 jam → Dosis dapat diulangi setiap 4 jam jika dibutuhkan |
Selain menguntungkan, pemberian hyosyamine dapat menimbulkan efek samping dengan gejala sebagai berikut: [3]
Di bawah ini adalah gejala overdosis hyoscyamine. [3] Segera hubungi fasilitas kesehatan terdekat jika mengalaminya.
Adapun gejala efek samping bagi tenaga medis tertera seperti di bawah ini: [2]
Tabel di bawah menunjukkan informasi lebih rinci tentang hyoscyamine seperti penyimpanan, cara kerja, interaksi dengan obat lain dan sebagainya: [3]
Penyimpanan | Tablet / cairan → Simpan pada suhu ruangan yang terkendali |
Cara Kerja | → Deskripsi: hyoscyamine adalah antimuskarinik amina tersier. Obat ini menghalangi kerja asetilkolin pada wilayah parasimpatetik dalam otot polos, kelenjar sekresi dan susunan sistem saraf pusat. Obat ini meningkatkan output jantung, mengeringkan sekresi dan bekerja antagonis terhadap histamin dan serotonin. Onset: 2 s/d 3 menit Durasi: 4 s/d 6 jam Farmakokinetik Penyerapan: diserap dengan baik Penyebaran: 50% terikat pada protein Metabolisme: di hati Ekskresi: melalui urin, waktu paruh eliminasi 3 s/d 5 jam |
Interaksi dengan obat lain | → Memberikan efek racun tambahan dengan obat amantadine, antihistamine, antimuskarinik, haloperidol, phenothiazine, asam trikloro astetat dan obat penghambat monoamin oksidase. → Menurunkan penyerapan dengan antasida. |
Overdosis | ⇔ Gejala: pupil melebar dan tidak reaktif, pandangan kabur, peronaan kulit, kulit terasa panas dan kering, rangsangan pada susunan sistem saraf pusat, selaput lendir mengering, disfagia, nafas bau, bunyi perut bagian bawah berkurang atau tidak ada, retensi urin, takikardia, hipertermia, hipertensi, peningkatan jumlah pernapasan ⇔ Cara Mengatasi: untuk gejala yang mengancam nyawa: berikan physostigmine 0,5 s/d 2 mg secara subkutan atau intravena. Pemberian dilakukan secara perlahan. Ulangi jika diperlukan hingga mencapai 5 mg. Garam sulfat dapat didialisis. |
Pengaruh pada hasil lab | Mampu mempengaruhi tes sekresi gastrik |
Bagaimana mengkonsumsi hyoscyamine dengan benar?
Untuk tablet lepas tunda hyoscyamine, telanlah secara keseluruhan. Jangan mengunyah, mematahkannya, atau menghancurkannya. [2]
Apakah bisa mengkonsumsi antasida dengan hyoscyamine?
Antasida akan membuat tubuh lebih sulit menyerap hyoscyamine. Konsumsilah antasida setelah mengkonsumsi hyoscyamine. Dan diberikan bersama dengan makanan. [2]
Apakah penggunaan hyoscyamine dapat menyebabkan heat stroke?
Penggunaan hyoscyamine dapat menurunkan produksi keringat sehingga tubuh lebih rentan mengalami heat stroke pada cuaca terik atau olahraga yang mengelurakan banyak keringat. [2]
Apakah mulut kering merupakan efek samping pemberian hyoscyamine?
Ya. Untuk menguranginya hisaplah permen keras atau mengunyah permen karet (tanpa gula) dan perbanyak minum air. [4]
Bisakah hyoscyamine menyembuhkan penyakit Parkinson?
Hyoscyamine digunakan untuk mengurangi gemetar dan otot kaku pada pendrita Parkinson. [2]
Di bawah ini adalah beberapa merek dagang dari hyoscyamine: [2]
Brand Merek Dagang |
Anaspaz |
Ed Spaz |
Hyosyne |
Levbid |
1. Anonim. Hyoscyamine. National Center for Biotechnology Information, National Institutes of Health; 2020.
2. Anonim, Hyoscyamine. Drugs; 2020.
3. Anonim. Hyoscyamine. Mims Indonesia; 2020.
4. Anonim. Hyoscyamine Oral. Webmd; 2020.