Apakah anda cukup familiar dengan istilah zinc? Kandungan mineral esensial ini sangat penting bagi tubuh dan secara alami dapat ditemui di berbagai macam makanan. Selain itu zinc juga secara khusus dapat anda temui terkandung dalam beragam suplemen dan obat-obatan yang terjual bebas di apotek [1].
Zinc sendiri memiliki peran penting dan terlibat dalam berbagai aspek metabolisme sel. Kandungan ini sangat dibutuhkan dalam aktivitas katalitik pada sejumlah 100 enzim dan juga berperan penting dalam menunjang sistem imun tubuh manusia [1]. Kenali lebih jauh apa saja manfaat zinc untuk tubuh berikut ini!
Daftar isi
Secara singkat telah dijelaskan sebelumnya bahwa zinc memiliki manfaat yang dapat menunjang kinerja atau fungsi imunitas tubuh dalam melawan berbagai macam bakteri, infeksi, dan serangan virus. enter disini Tubuh membutuhkan zinc untuk mengaktivkan dan juga mengembangkan T-lymhocytes. Kadar zinc yang rendah menunjukkan kerentanan seseorang terhadap penyakit pneumonia dan infeksi lainnya terutama pada anak dan lansia [1].
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa zinc dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangkaian penyakit dan juga infeksi. enter disini Salah satunya adalah zinc dapat digunakan untuk menurunkan risiko terkena diare serta mengurangi intensitas dan juga durasi ketika bayi atau anak mengalaminya [2].
Bayi dan anak merupakan individu yang sangat rentan terkena gangguan saluran pernafasan. Pemberian suplemen zinc diketahui juga dapat menurunkan risiko gangguan saluran pernafasan tersebut termasuk pneumonia dan juga infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh E. Coli [2].
Ibu hamil memiliki tingkat kerentanan yang cukup tinggi terhadap infeksi dan juga serangkaian penyakit. Kekurangan zinc akan sangat berimbas pada masa kehamilan baik bagi ibu maupun janin yang sedang dikandung. enter disini Asupan zinc yang cukup selama periode kehamilan ini dapat meningkatkan pertumbuhan janin dan juga meningkatkan kondisi fisik ibu hamil [3].
Penyakit neurodegenerative merupakan salah satu penyakit yang muncul seiring dengan bertambahnya usia seperti alzheimer. Dengan terpenuhinya asupan zinc maka kita dapat mencegah penyakit tersebut untuk menyerang tubuh. enter disini Zinc memiliki peran strategi sebagai salah satu antioksidan, yang dapat digunakan untuk mencegah stres oksidasi pada otak yang memicu penurunan kinerja saraf [3].
Zinc juga berperan dalam mengatur hormon dalam tubuh, termasuk mengatur hormon pertumbuhan, insulin, leptin, tiroid, melatonin dan juga hormon yang berkaitan dengan seksualitas. enter disini Konsumsi zinc tentu saja sangat berperan penting untuk mempertahankan dan menunjang kinerja tubuh secara keseluruhan mengingat hormon yang diatur tersebut sangat penting bagi tubuh [3].
Manfaat zinc tidak hanya beberapa hal di atas, namun lebih jauh lagi zinc diketahui juga membantu mendukung regenerasi pada kulit. enter disini Tubuh yang kekurangan zinc akan kesulitan untuk melakukan penyembuhan luka. Bahkan kulit yang kekurangan asupan zinc juga akan ditandai dengan munculnya perubahan pada kulit semacam eksim atau eczema [4].
Kandungan zinc biasanya terdapat pada sejumlah produk atau obat-obatan yang dapat digunakan untuk mengatasi pilek atau flu. enter disini Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi zinc dalam bentuk sirup atau permen (produk pelega tenggorokan) dapat meredakan gejala flu atau pilek parah dan bahkan dapat mempercepat proses penyembuhan [1, 4].
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2015, zinc diketahui memiliki manfaat dalam mengatasi baik diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2. enter disini Zinc memegang peranan penting dalam meningkatkan kinerja fungsi sel-beta, aktivitas insulin, modulasi dan proses glukosa [3].
Jika anda ingin mencegah, mengurangi risiko dan mengatasi diabetes maka sangat disarankan untuk mengkonsumsi zinc dalam jumlah yang cukup [3]
Terdapat penelitian pada tahun 2015 yang menunjukkan bahwa suplementasi zinc secara signifikan dapat membantu menurunkan total kolesterol, LDL kolesterol (kolesterol jahat) dan trigliserida pada tubuh. Ketiga hal tersebut merupakan salah satu faktor risiko yang dapat meningkatkan timbulnya penyakit jantung [3].
Studi juga menunjukkan bahwa asupan zinc dalam jumlah yang tepat dan seimbang dapat membantu tubuh untuk mencegah terjadinya penumpukan plak yang terbentuk pada arteri, sehingga dapat melindungi jantung [3].
Baik zinc maupun vitamin A dan juga kandungan antioksidan lain diketahui dapat menunjang kesehatan mata secara keseluruhan. enter disini Zinc diketahui dapat membantu vitamin A memproduksi melanin, yang merupakan pigmen protektif pada mata dan juga kulit serta rambut. Kandungan begitu pula zinc berperan sangat penting dalam memperlambat efek penuaan pada tubuh terutama pada mata [3].
Zinc tidak hanya penting untuk kesehatan mata, namun diketahui juga sangat membantu indera penciuman dan pengecap/rasa kita. enter disini Mineral ini memegang peranan yang sangat penting dan dibutuhkan oleh salah satu enzim yang dibutuhkan untuk mengecap/merasakan makanan [4].
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, zinc sangatlah penting bagi tubuh kita. Asupan zinc yang cukup dan seimbang perlu kita jaga untuk mendapatkan manfaat zinc bagi kesehatan. Lalu, dimana sebaiknya kita dapat mendapatkan asupan zinc yang cukup?
Berikut beberapa contoh makanan yang mengandung zinc dan dapat kita konsumsi sehari-hari [5]:
Anda dapat mengkombinasikan beberapa pilihan di atas ke dalam menu harian anda, agar asupan zinc anda cukup untuk meningkatkan kinerja tubuh.
1. Anonim. Zinc. National Institutes of Health; 2021.
2. Ananda S. Prasad. Zinc in Human Health: Effect of Zinc on Immune Cells. National Center for Biotechnology Information; 2008.
3. Ocean Robbins. Zinc: Benefits, Risks, & How Much You Need. Food Revolution Network; 2021.
4. Anonim. Zinc and your health. Healt Direct; 2021.
5. John Staughton (BASc, BFA). Top 10 Food in Zinc. Organic Facts; 2020.