Daftar isi
Saat tubuh mengalami kelebihan atau penumpukan kadar cairan dan garam dalam pembuluh darah, hal ini dapat menyebabkan terjadinya tekanan yang berlebihan didalam pembuluh darah tersebut. beberapa keluhan atau penyakit yang biasa terjadi akibat kondisi tersebut ialah hipertensi atau tekanan darah tinggi[1].
Diuretik adalah jenis obat yang biasa diandalkan untuk mengatasi masalah tersebut diatas, serta memiliki kegunaan lain yang berhubungan dengan efek kelebihan kadar air dan garam dalam tubuh[1].
Buang air kecil atau urine adalah suatu proses yang dilakukan tubuh, untuk mengurangi kelebihan atau penumpukan kadar cairan dan garam dalam tubuh[2].
Diuretik tiazid berfungsi untuk mengatasi beberapa gejala penyakit, utamanya diberikan untuk mengatasi gejala hipertensi, selain itu dapat juga digunakan untuk mengatasi beberapa kondisi, sebagai berikut[3] :
Obat diuretik juga dapat digunakan untuk menangani gangguan jantung kongestif. Misalnya, kondisi jantung ini membuat tubuh tidak dapat memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh. Alhasil, ini menyebabkan adanya penumpukan cairan di tubuh Anda yang disebut edema[4].
Selain itu, beberapa jenis diuretik bisa digunakan untuk mencegah dan mengatasi altitude sickness ( mabuk ketinggian ), meredakan edema pada gagal ginjal, membantu penanganan diabetes insipidus jenis tertentu, dan membantu menegakkan diagnosis hiperaldosteronism.
Diuretik memiliki beberapa kelas yang berbeda, tergantung pada tempat dan cara kerjanya. Kelas diuretik meliputi:[1,3,4,5]
Diuretik tiazid adalah jenis obat diuretik yang dapat digunakan untuk mengatasi atau mengobati beberapa masalah yang berhubungan dengan efek kelebihan kadar air dan garam dalam tubuh.
Diuretik tiazid termasuk dalam golongan atau turunan obat diuretik. Yang dibedakan berdasarkan mekanisme cara kerjanya.
Masing-masing dari diuretik memiliki kegunaan klinis yang berbeda, tergantung pada tempat dan mekanisme kerjanya. beberapa penyakit yang dapat diatasi oleh penggunaan diuretik tiazid meliputi:
Diuretik Tiazid diberikan untuk mengatasi penyakit hipertensi :[5,6]
Diuretik merupakan obat yang fungsinya mengeluarkan air dan garam berlebih dari dalam tubuh melalui urin.
Diuretik bekerja dengan mencegah penyerapan garam, termasuk natrium dan klorida, di ginjal. Kadar garam juga mempengaruhi kadar air yang diserap atau dikeluarkan oleh ginjal. Dengan cara kerja ini, garam dan air akan dibuang dari tubuh melalui pengeluaran urine.
Diuretik tiazid bekerja secara langsung pada ginjal dengan mengurangi penyerapan natrium atau klorida pada distal tubulus ginjal, sehingga meningkatkan produksi urine. Tiazid dapat juga merelaksasi pembuluh darah, sehingga efektif dalam menurunkan tekanan darah.[3,4,5,6]
Diuretik tersedia dalam berbagai bentuk. Beberapa jenis dan merk obat ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter, beberapa jenis dan merk yang lainnya dijual bebas di apotek.
Contoh obat yang termasuk kedalam jenis obat yang mengandung Diuretik Tiazid, adalah :[1,6]
Secara umum, Diuretik dapat tidak memberikan efek samping serius ketika diberikan dalam dosis yang tepat.
Efek samping yang paling umum terjadi adalah meningkatnya frekuensi buang air kecil pada pengguna obat diuretik[1,2,3,4,5].
Setiap jenis atau tipe obat yang mengandung deuretik tiazid memiliki efek samping, gejala overdosis dan kategori obat terhadap kehamilan dan menyusui yang berbeda, efek-efek tersebut akan dijelaskan sebagai berikut:
Beberapa Efek samping penggunaan obat diuretik tiazid yang paling umum dan tidak membahayakan, adalah:[8,9,10,11,12,13,14]
Beberapa contoh Efek samping penggunaan obat diuretik tiazid yang jarang terjadi dan membutuhkan perhatian medis, adalah:
Beberapa Gejala overdosis penggunaan obat diuretik tiazid dan membutuhkan perhatian medis dengan, adalah:
Beberapa jenis obat diuretik Tiazid tidak dianjurkan pemakaiannya, oleh ibu hamil dan menyusui. Akan tetapi beberapa jenis obat ini aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui.[8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19,20,21]
sebelum menggunakan obat ini, ada baiknya konsultasikan riwayat obat yang sedang digunakan atau riwayat penyakit sebelumnya kepada dokter, karena beberapa penyakit dan obat dapat berinteraksi saat penggunaan bersamaan dengan obat.
Secara keseluruhan, Diuretik Tiazid adalah obat yang diresepkan, termasuk kedalam obat resep, untuk mengobati tekanan darah tinggi dan mengurangi edema (penumpukan cairan) di dalam tubuh.
Konsultasikan semua Efek samping, interaksi obat , dosis, dan informasi penyimpanan sebelum minum obat ini kepada dokter[5,6,7].
1) anonim. drugs.com. Diuretik. 2020.
2) anonim. webmd.com. Diuretik. 2020
3) anonim. mayoclinic. org. Diuretik. 2020.
4) anonim. livertox.nlm.nih.gov. diuretik. 2018.
5) anonim. patient.info. diuretik. 2020.
6) anonim. drugs.com. Diuretik tiazid. 2020.
7) Anonim. medicinenet.com. diuretik tiazid. 2020
8) Anonim. drugs.com. Chlorothiazide. 2020
9) Anonim. drugs.com. Chlorthalidone. 2020.
10) Anonim. drugs.com. Hydrochlorothiazide. 2020.
11) Anonim. drugs.com. Metolazone. 2020.
12) Anonim. drugs.com. Indapamide. 2020.
13) Anonim. drugs.com. Methyclothiazide. 2020.
14) Anonim. drugs.com. Bendroflumethiazide. 2020.
15) Anonim. mims.com. Chlorothiazide. 2020.
16) Anonim. mims.com. Chlorthalidone. 2020.
17) Anonim. mims.com. Hydrochlorothiazide. 2020.
18) Anonim. mims.com.Metolazone. 2020.
19) Anonim. mims.com. Indapamide. 2020.
20) Anonim. mims.com. Methyclothiazide. 2020.
21) Anonim. mims.com. Bendroflumethiazide. 2020.