Makanan, Minuman dan Herbal

Jamur Enoki : Manfaat-Efek Samping dan Tips Konsumsi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sekilas Tentang Jamur Enoki

Jamur enoki merupakan salah satu jenis jamur yang memiliki nama latin Flammulina velutipes. Jamur enoki merupakan jamur yang berasal dan banyak tumbuh di daerah Jepang.

Jamur enoki dapat tumbuh di alam liar ataupun dengan proses budidaya. Jamur enoki dapat tumbuh pada tanaman yang masih hidup seperti pohon celtis ataupun pada batang tanaman yang sudah lapuk.

Jamur Enoki

Jamur enoki dapat tumbuh hingga 3 cm dan merupakan jamur yang dapat dikonsumsi. Jamur enoki sangat sering digunakan dalam masakan China ataupun Jepang [1]

Perbedaan Jamur Enoki Liar Dan Budidaya

Pada dasarnya jamur enoki liar dan budidaya memiliki perbedaan yang mencolok, baik dari segi fisik ataupun rasa. Jamur enoki liar biasanya tumbuh pada batang pohon hidup ataupun batang pohon yang telah lapuk.

Jamur Enoki Liar

Selain itu, jamur enoki liar memiliki batang yang lebih pendek dan gemuk dengan warna coklat atau merah muda. Jamur enoki liar juga memiliki tutup yang lebih besar.

Jamur Enoki Budidaya

Kemudian, jika jamur hasil budidaya memiliki ciri fisik dengan batang yang lebih tinggi dan kurus serta memiliki warna putih. Jamur enoki yang di budidayakan juga memiliki tutup jamur yang sangat kecil dibanding dengan yang liar.

Dari segi rasa, jamur enoki budidaya lebih enak di konsumsi daripada jamur enoki yang tumbuh liar [1,3]

Jamur enoki liar dan budidaya memiliki perbedaan yang disebabkan oleh cahaya matahari dan faktor eksternal lainnya.

Kandungan Gizi Pada Jamur Enoki

Berikut ini kandungan gizi pada 100 gram jamur enoki mentah :

IDNmedis.com Info Gizi (Per 100 Gram)
Jamur, enoki, mentah
Kalori: 44 Kalori Dari Lemak: 2.9
%Kebutuhan Harian
Total Lemak0.3      g 0.49 %
Lemak Jenuh0        0    %
Lemak Trans0        0    %
Kolesterol 0        mg 0   %
Sodium3        mg 0.13 %
Total Karbohidrat7.7      g 2.56 %
Serat2.7      g 10.8 %
Gula0.2      g
Protein2.6      g 5.12 %
Vitamin A0 %Vitamin c0 %
Kalsium0.1 %Zat besi6.06 %
© IDNmedis.com

Src : Jamur, enoki, mentah

*Kebutuhan harian berdasarkan diet 2,000 kalori. Kebutuhan anda bisa lebih besar/kecil.

Top 10 Gizi
Penyajian 100gr%Kebutuhan Harian
Niasin5.9      mg30 %
Folat52       mcg13 %
Tiamin0.2      mg12 %
Asam Pantotenat1.1      mg11 %
Fosfor109      mg11 %
Kalium368      mg11 %
Serat makanan2.7      g11 %
Riboflavin0.2      mg10 %
Besi1.1      mg6 %
Protein2.6      g5 %
© IDNmedis.com

Src : Jamur, enoki, mentah

Kandungan zat besi di dalam jamur enoki berguna dalam memperlancar aliran oksigen di dalam tubuh dengan cara memperbanyak produksi hemoglobin.

Selain itu, jamur enoki juga memiliki kandungan riboflavin yang merupakan salah satu dari vitamin B yang berguna dalam menurunkan kadar kolesterol tubuh.

Senyawa Pada Jamur Enoki

Jamur enoki memiliki berbagai macam senyawa vitamin di dalamnya, salah satunya adalah vitamin D. Vitamin D di dalam tubuh berperan sebagai pengatur kadar kalsium dan fosfor di dalam tubuh yang bermanfaat untuk kesehatan tulang.

Selain itu, jamur enoki juga memiliki senyawa selenium yang merupakan salah satu jenis antikoksidan. Senyawa selenium berfungsi mengubah zat beracun di dalam tubuh menjadi cairan yang netral dan tidak berbahaya.

jamur enoki juga mengandung senyawa protein yang dapat memperbaiki dan memperkuat otot yang ada pada pada tubuh [1]

Selenium merupakan antioksidan yang mengubah zat beracun, seperti hidrogen peroksida menjadi cairan yang netral dan tidak beracun.

Manfaat Jamur Enoki Untuk Kesehatan

Jamur enoki atau enokitake merupakan jenis jamur yang sering kali dikonsumsi oleh masyarakat dunia. Selain karena rasanya yang nikmat, jamur enoki juga memiliki berbagai macam manfaat kesehatan.

Berikut ini beberapa macam manfaat kesehatan apabila mengkonsumsi jamur enoki :

  • Mengurangi Kadar Kolesterol

Kandungan serat yang tinggi pada jamur enoki dapat membantu mengurangi kadar kolesterol pada tubuh dan berguna dalam meningkatkan lemak baik atau HDL (High Density Lipoprotein) yang berguna bagi tubuh.

Jamur enoki juga salah satu makanan yang sedikit memiliki kadar lemak di dalamnya, yang berarti sangat aman dimakan bagi penderita kolesterol.

Selain itu, kandungan kalium di dalam jamur enoki juga ikut membantu dalam mengatasi kadar lemak yang tinggi pada tubuh terutama pada bagian pembuluh darah [6]

Selain senyawa yang disebutkan diatas, jamur enoki juga memiliki kandungan niasin yang cukup tinggi dan berguna untuk mengatasi kolesterol di dalam tubuh
  • Meningkatkan Fungsi Otak

Kandungan asam amino di dalam jamur enoki bermanfaat dalam meningkatkan fungsi atau kinerja otak. Asam amino merupakan senyawa yang terbentuk dari nitrogen, karbon, hidrogen dan oksigen. Peran senyawa ini sangat kompleks di dalam tubuh.

Asam amino memiliki jenis yang berbeda dan salah satunya terdapat di dalam jamur enoki, yaitu L-tyrosine. L-tyrosine memiliki fungsi untuk meningkat neurotransmitter dopain dan epinefrin di dalam otak.

Hal ini akan memberikan dampak positif pada otak terutama dalam meningkatkan daya ingat dan memori otak, terutama pada anak-anak yang sedang dalam masa perkembangan [7]

Senyawa fosfor juga ikut andil di dalam meningkatkan fungsi otak, yaitu memperbaiki dan merelaksasi jaringan saraf yang terdapat pada tubuh
  • Mencegah Penyakit Hipertensi

Kalium merupakan zat yang dimiliki oleh jamur enoki dan sangat berperan dalam mengontrol cairan di dalam tubuh, terutama dalam menyeimbangkan kadar garam. Hal ini dikarenakan kadar garam yang berlebih dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Kalium juga berperan dalam proses pengeluaran cairan yang berlebih di dalam tubuh yang dilakukan oleh ginjal. Selain itu, kandungan fosfor di dalam jamur enoki juga ikut membantu dalam menstabilkan dan menjaga irama detak jantung yang berguna untuk menurunkan tekanan darah [8]

  • Mencegah Penyakit Kanker

Jamur enoki walaupun tidak memiliki kandungan vitamin C di dalamnya yang digunakan untuk meningkatkan imunitas tubuh, namun jamur enoki memiliki senyawa proflamin.

Proflamin merupakan senyawa yang terdiri dari 90% lebih protein dan kurang dari 10% adalah karbohidrat. Proflamin merupakan senyawa yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh dan memiliki kemampuan dalam melawan sel kanker [1]

Jamur enoki dapat mencegah kanker karena memiliki senyawa antioksidan di dalamnya, yaitu proflamn dan selenium.
  • Meningkatkan Kesehatan Tubuh

Asam folat yang tinggi di dalam jamur enoki memiliki manfaat yang sangat kompleks di dalam tubuh. Asam folat selain baik bagi hamil juga baik dikonsumsi setiap harinya.

Hal ini dikarenakan asam folat dibutuhkan oleh tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Kekurangan asam folat dapat menimbulkan penyakit anemia, yaitu kekurangan sel darah merah.

Selain itu, di dalam tubuh asam folat akan berkolaborasi dengan beberapa senyawa yang berguna dalam mendaur ulang protein yang akan digunakan dalam pembentukan DNA di dalam tubuh [9].

Efek Samping Jamur Enoki

Walaupun jamur enoki memiliki berbagai macam manfaat, bukan berarti jamur enoki tidak memiliki sisi buruk ketika dikonsumsi. Berikut ini beberapa efek samping dari jamur enoki :

  • Keracunan

Semua jenis jamur merupakan tempat yang nyaman bagi bakteri untuk berkembang dan salah satu jenis bakteri yang sering berkembang pada jamur adalah Campylobacter jejuni.

Apabila bakteri ini sampai terkonsumsi oleh konsumen dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti mual, diare, perut keram dan juga demam.

Selain itu, baru-baru ini terdapat kasus dari bakteri listeria yang terdapat pada jamur enoki dan menyebabkan beberapa kematian pada orang [4].

Beberapa orang mungkin akan alergi pada spora yang dihasilkan oleh jamur. Spora-spora jamur yang berterbangan yang kemudian terhirup oleh orang yang memiliki alergi maka akan menimbulkan beberapa gejala alergi, seperti ruam pada kulit, sesak nafas dan lain-lain [5].

Jamur enoki memang sangat baik bagi kesehatan tubuh, namun akan menjadi masalah jika jamur enoki yang dikonsumsi terdapat bakteri di dalamnya.

Risiko Pestisida Pada Jamur Enoki

Pestisida sering kali digunakan pada budidaya jamur enoki. Pestisida sangat efektif duganakan untuk mengusir hama seperti ulat ataupun kutu yang terdapat pada jamur.

Kebanyakan hama jamur banyak terdapat di bagian kepala jamur yang banyak terdapat banyak pori-pori. Hama ini dapat merusak atau bahkan membuat jamur enoki menjadi busuk.

Walaupun penggunan pestisida sangat efektif bagi jamur enoki, namun penggunaannya dapat menimbulkan risiko tersendiri bagi konsumen mengingat residu pestisida akan tertinggal pada bagian luar jamur enoki.

Untuk meminimalisir risiko ini, konsumen dapat merendam jamur enoki terlebih dahulu sebelum mengolahnya agar residu pestisida yang tertinggal dapat terangkat.

Selain itu, memasaknya sampai matang juga dapat meminimalisir risiko residu pestisida pada jamur enoki [4]

Tips Menyimpan Jamur Enoki

Jamur enoki biasanya dipasarkan dalam keadaan yang sudah dikemas rapi menggunakan plastik. Apabila membeli jamur enoki yang sudah dalam bentuk kemasan dapat langsung disimpan di dalam kulkas tanpa membukanya.

Namun berbeda dengan jamur enoki yang ada dapat dari hasil panen sendiri ataupun dalam keadaan yang tidak dikemas. Jamur enoki yang satu ini memerlukan beberapa tips dalam menyimpannya agar tidak cepat membusuk.

Berikut ini tips dalam menyimpan jamur enoki :

  • Pilihlah jamur enoki yang masih segar dan terpotong bagian akarnya.
  • Jangan cuci jamur enoki yang akan disimpan. Mencuci jamur enoki dapat menyebabkan jamur enoki berlendir pada kesokan harinya.
  • Bersihkan air yang tertinggal pada jamur enoki menggunaka tisu.
  • Bungkus jamur enoki menggunakan tisu ataupun kertas dan ikat dengan rapat. Membungkus jamur enoki menggunakan bahan yang mudah menyerap air dapat mencegah jamur enoki cepat membusuk.
  • Setelah itu masukkan jamur enoki yang telah dibungkus ke dalam plastik ziplock dan tutup yang rapat.
  • Simpan jamur enoki di dalam rak sayur kulkas.

Menyimpannya dengan cara seperti diatas dapat membuat jamur enoki bertahan hingga 1-2 minggu lamanya [4].

Jamur enoki yang tidak disimpan secara benar ataupun tidak mengetahui tips dalam menyimpannya, seperti tidak boleh mencucinya dapat  membuat jamur enoki tidak bertahan lama.

Tips Konsumsi Jamur Enoki

Jamur enoki merupakan salah satu jenis jamur yang sangat sering diolah oleh masyarakat di seluruh dunia. Hal ini membuat begitu banyaknya makanan yang menggunakan bahan dasar jamur enoki.

Berikut ini beberapa tips konsumsi dari jamur enoki :

Sup Bola-Bola Udang Jamur Enoki

Tips konsumsi yang satu ini sangat cocok bagi anak-anak, karena selain rasanya yang nikmat juga memiliki tampilan yang menarik dari segi warna. Berikut langkah-langkahnya :

  • Pililah jamur enoki yang segar dan cuci bersih jamur enoki menggunakan air yang mengalir.
  • Siapkan bahan, seperti udang, wortel, tepung, tomat, bawang merah, bawang putih, seledri, lada, garam dan gula.
  • Bersihkan udang dan campurkan dengan bawang putih dan merah kemudian haluskan.
  • Campurkan adonan yang sudah dihaluskan dengan tepung, seledri, lada dan garam.
  • Setelah itu, masukkan ke dalam plastik.
  • Siapkan panci dan air rebusan. Potong bagian ujung plastik dan cetak adonan menjadi bulat dan jatuhkan ke dalam air rebusan.
  • Tiriskan bola-bola udang dan siapkan bahan bumbu untuk sup.
  • Haluskan bawang putih dan bawang merah.
  • Siapkan penggorengan dan tumis hingga harum.
  • Tambahkan air, lada, garam, gula, penyedap dan bola-bola udang ke dalamnya.
  • Setelah mendidih masukkan tomat, wortel dan jamur enoki.
  • Setelah terlihat matang, matikan api dan sajikan sup bola-bola udang jamur enoki [4].

Enoki Beef Roll

  • Siapkan jamur enoki segar dan cuci bersih jamur enoki dengan air yang mengalir.
  • Siapkan daging sapi tipis, saus tiram, merica bubuk dan garam.
  • Campurkan daging sapi dengan saus tiram, merica bubuk dan garam lalu aduk hingga tercampur seluruhnya dan diamkan sebentar.
  • Siapkan air rebusan dan masukkan jamur ke dalamnya sekitar 3 menit.
  • Gulung jamur yang telah direbus menggunakan daging sapi yang telah di bumbui.
  • Siapkan pemanggangan dan panggang gulungan jamur sampai matang merata. Gunakan lah api yang kecil dalam memanggangnya agar semua bagian daging matang.
  • Siapkan bahan bumbu, seperti bawang merah, putih dan bombay.
  • Iris tipis-tipis kemudian siapkan penggorengan dan tumis hingga harum.
  • Setelah itu, tambahkan air, gula, garam, merica bubuk, saus tiram, dan penyedap, aduk hingga tercampur.
  • Setelah agak mendidih tambahkan tepung maizena dan aduk hingga mengental.
  • Setelah matang tuangkan saus pada enoki roll beef dan hidangkan masakan [2].
Jamur enoki merupakan jenis jamur yang populer dikonsumsi oleh banyak orang di berbagai negara, yang membuat munculnya berbagai jenis masakan dengan jamur enoki.

1. Ming-Yei Yeh, Wen-Ching Ko, and Li-Yun Lin. 2014. Journal of Biomedicine and Biotechnology no. 6. Hypolipidemic and Antioxidant Activity of Enoki Mushrooms (Flammulina velutipes).
2. Dipak Kumar Banerjee, Arun K. Das, Rituparna Banerjee, Mirian Pateiro. 2020. MDPI Foods 9, 432. Application of Enoki Mushroom (Flammulina Velutipes) StemWastes as Functional Ingredients in Goat Meat Nuggets
3. Tarun Kumar Jatwa and Meenakshi Sharma. 2016. Marumegh: Volume 1(2). Nutrional Profile And Some Health Benefits Of Mushroom.
4. Nooraishah Harith, Noorlidah Abdullah and Vikineswary Sabaratnam. 2014. Pesquisa Agropecuária Brasileira v.49, n.3, p.181-188. Cultivation of Flammulina velutipes mushroom using various agro-residues as a fruiting substrate.
5. Ali Borhani. 2011. International Journal of Biology Vol. 3, No. 2. Flammulina Velutipes (Curt.: Fr.) Singer: An Edible Mushroom in
Northern Forest of Iran and its Antagonistic Activity Against Selected Plant Pathogenic Fungi.
6. Yao Olive Li, Andrew R. Komarek. 2017. Food Quality and Safety 1, 47–59. Dietary fibre basics: Health, nutrition, analysis,
and applications
7. Mirjam Bloemendaal, Monja Isabel Froböse, Joost Wegman, Bram Bastiaan Zandbelt, Ondine van de Rest. 2018. Society for Neuroscience 5(2). Neuro-Cognitive Effects of Acute Tyrosine Administration on Reactive and Proactive Response Inhibition in Healthy Older Adults.
8. Connie. M Weaver. 2013. American Society for Nutrition 4: 368S-377S. Potassium and Health.
9. Shalini S Pavarya,, K. Pavitra. 2014. Agro Food Industry Hi Tech vol.3 no.24. Folate: its health benefits

Share