Sakit pada dada bisa terjadi karena tidak adanya darah yang cukup untuk mengalir ke bagian jantung. Ini merupakan gejala penyakit jantung, yang terjadi karena arteri mengalami penyumbatan. Atau adanya penurunan darah pada arteri yang membawa darah kaya oksigen ke jantung.[1,2]
Angina khas yaitu tekanan yang tidak nyaman, rasa penuh, tertekan, atau nyeri di tengah dada. Rasa ketidaknyamanan juga bisa dirasakan di leher, rahang, bahu, punggung atau lengan.
Jika merasakan tekanan di dada yang hilang dengan cepat, mungkin itu pertanda angina, ini bisa terasa seperti serangan jantung.
Daftar isi
Antiangina adalah istilah yang digunakan untuk sekelompok obat yang digunakan dalam mengobati angina. Angina adalah kondisi dimana jantung ditandai dengan penyempitan pembuluh darah koroner (pembuluh darah jantung)[2,3].
Berikut ini fungsi dan kegunaan dari antiangina :
Nyeri dada adalah gejala utama dari angina, berikut beberapa penyakit yang di atasi dengan antiangina.[3]
Antiangina diberikan untuk :
Berikut beberapa cara kerja dari agen antianginal, meliputi :[3]
Penyerapannya sangat bervariasi, dengan plasma puncak kira-kira 2-5 jam. Obat ini juga didistribusikan dengan pengikatan protein plasma kira-kira 62%. [14]
Dengan metabolismenya secara ekstensif di saluran GI dan hati oleh isoenzim CYP3A4 (mayor) dan CYP2D6 (minor). Ekskresi yang keluarkan melalui urin kisaran 75% dan feses 5%. Dengan paruh waktu 7 jam.
Antiangina tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk tablet, kapsul dan bubuk. Beberapa jenis obat ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter, sementara yang lainnya dijual bebas di apotek.[2,3]
Beberapa contoh Antiangina yang dijual bebas dan dengan resep dokter termasuk:
Antiangina dapat menyebabkan beberapa efek samping yang tidak di inginkan.[4,5,6,7,8,9,10,11,12,13]
Beberapa efek samping umum dari Antiangina termasuk:
Jika Anda menggunakan nitrogliserin, jangan minum obat disfungsi ereksi. Karena dapat menurunkan tekanan darah secara tiba-tiba[4]. Anak yang berusia dibawah 18 tahun, dilarang menggunakan nitrogliserin (oral / sublingual).
Tanyakan pada dokter mengenai antiangina yang aman untuk digunakan bila Anda sedang hamil atau menyusui.
Beritahu dokter Anda, jika anda mengalami gagal jantung kongestif, penyakit ginjal dan tekanan darah rendah, apabila Anda akan menggunakan isosorbide dinitrate.[5]
Baca label yang terdapat pada kemasan sebelum minum obat untuk mengatasi alergi. Antihistamin mungkin berinteraksi dengan obat lain yang sedang Anda konsumsi sehingga bisa menyebabkan berkurangnya efektivitas salah satu obat.
isosorbide mononitrate dapat mengganggu pemikiran atau reaksi Anda. mengemudi atau melakukan sesuatu yang mengharuskan Anda waspada berhati-hatilah.[6]
Alkohol dapat meningkatkan efek samping isosorbide mononitrate tertentu (pusing, mengantuk, pusing, atau pingsan). Hindari mengkonsumsi alkohol.
Untuk penyimpanannya, simpan pada suhu kamar jauh dari kelembaban, panas, dan cahaya.
1) Anonim. WebMD.com. What is angina?. 2019
2) Anonim. Drugs.com. Medications for Angina. 2021
3) Anonim. Drugs.com. Antianginal agents. 2021
4) Cerner Multum. Drugs.com. Nitroglycerin (oral/sublingual). 2019
5) Cerner Multum. Drugs.com. Isosorbide dinitrate. 2020
6) Anonim. Drugs.com. Isosorbide Mononitrate . 2019
7) Cerner Multum. Drugs.com. Ranolazine. 2019
8) Anonim. Drugs.com. Aspirin. 2020
9) Anonim. Drugs.com. Metoprolol. 2019
10) Anonim. Drugs.com. Amlodipine. 2019
11) Anonim. Drugs.com. Atenolol. 2020
12) Anonim. Drugs.com. Carvedilol. 2020
13) Anonim. Drugs.com. Propranolol. 2020
14) Anonim. Mims.com. Ranolazine. 2020