Rakitis merupakan gangguan pertumbuhan tulang yang terjadi pada anak. Gangguan ini disebabkan karena kekurangan vitamin D serta nutrisi lainnya yang dibutuhkan oleh tulang.
Bagi seorang anak sangat penting untuk menjaga nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Terutama pada bagian tulang untuk mencegah terjadinya rakitis.
Nutrisi yang cocok bagi kesehatan tulang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh penderita rakitis.
Vitamin D merupakan salah satu nutrisi yang mendukung penyerapan kalsium. Selain itu vitamin D juga mampu mengatur keseimbangan komposisi kalsium dan fosfor dalam proses pembentukan tulang.
Vitamin D diperlukan untuk tulang dan otot yang kuat. Tanpa vitamin D, tubuh kita tidak dapat menyerap kalsium secara efektif sehingga dapat menyebabkan gangguan pada tulang.
Vitamin D sangat mudah kita dapatkan disekitar kita. Vitamin D dapat kita peroleh dari sinar matahari, dan beberapa makanan seperti kuning telur, hati, ikan salmon, ikan tuna, ikan sarden dan ikan lele.
Kalsium merupakan mineral pembentuk tulang utama dan 99% kalsium tubuh berada dikerangka. Kalsium juga bertindak sebagai reservoir untuk menjaga kadar kalsium dalam darah, yang diperlukan untuk kesehatan saraf dan otot [1].
Anak yang berusia 9 tahun ke atas harus mendapatkan 1300-1500 mg kalsium sehari. Hal ini dikarenakan pertumbuhan tulangnya lebih cepat daripada orang dewasa sehingga membutuhkan lebih banyak kalsium [2].
Maka dari itu cukupilah kebutuhan kalsium anak agar terhindar dari rakitis dengan cara mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium. Anda bisa memperoleh kalsium dari yogurt dan susu yang rendah lemak, keju, tahu, kacang kedelai, kacang almond, dan brokoli.
Fosfor merupakan mineral penting dalam tulang manusia, serta mineral pembentuk tulang kedua setelah kalsium. Fosfor sangat mendukung kesehatan tulang manusia, terutama pada anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Ada zat lain yang menjadi pendukung kinerja fosfor salah satunya adalah vitamin D. Vitamin D membantu menyerap partikel yang mengandung mineral fosfor di dalam usus.
Makanan yang mengandung kalsium tinggi biasanya juga terdapat fosfor yang tinggi. Beberapa sumber makanan yang mengandung fosfor yaitu daging unggas atau sapi, seafood, telur dan susu.
Fungsi protein menjaga jaringan tetap sehat termasuk jaringan otot. Otot yang yang kuat mampu menjadi penyanggah yang kokoh bagi tulang [2].
Penting bagi anak muda untuk mengonsumsi makanan kaya protein yang cukup. Hal ini dilakukan agar tulang mereka dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Protein sendiri dibagi menjadi potein hewani dan nabati. Protein hewani dapat kita temukan pada daging merah tanpa lemak, unggas, ikan, telur serta olahan susu, sedangkan protein nabati dapat kita temukan pada kacang-kacangan seperti kacang merah, produk kedelai seperti tahu dan biji-bijian.
Vitamin A selain menjadi nutrisi untuk kesehatan mata, juga memiliki fungsi penting terhadap kesehatan tulang. Karena sel pembentuk tulang serta sel pemecah tulang dipengaruhi langsung oleh vitamin A.
Untuk menjaga kesehatan tulang kita dapat mengonsumsi vitamin A secukupnya sesuai kadar kebutuhan. Vitamin A dapat kita temukan di dalam berbagai makanan seperti ikan salmon, keju, telur rebus, pepaya dan hati ayam.
Vitamin K dapat meningkatkan massa dan kesehatan tulang secara menyeluruh. Nutrisi ini memiliki peran penting dalam kesehatan tulang dengan mengurangi kehilangan kalsium dan membantu mineral mengikat tulang [3].
Maka dari itu mengonsumsi vitamin K sangat dianjurkan bagi penderita rakitis. Vitamin ini dapat kita temui pada kol, keju dan natto yang merupakan produk kedelai.
Asam lemak omega-3 berperan dalam menjaga kepadatan tulang. Asam lemak omega-3 hadir dalam berbagai makanan, seperti salmon, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Magnesium dan seng adalah mineral yang memberikan dukungan penting bagi kesehatan dan kepadatan tulang. Magnesium membantu mengaktifkan vitamin D sehingga dapat meningkatkan penyerapan kalsium, sedangkan seng mampu mendorong pertumbuhan tulang dan membantu mencegah kerusakan tulang.
Magnesium dan seng juga menjadi nutrisi yang direkomendasikan untuk penderita rakitis. Nutrisi ini terdapat pada beberapa makanan yaitu Polong-polangan, biji, dan kacang-kacangan.
Itu tadi ulasan mengenai nutrisi yang dibutuhkan oleh tulang terutama bagi penderita rakitis. Penting bagi orang tua untuk menjaga kesahatan tulang anak agar tidak terkena rakitis.
Untuk menjadikan tulang sehat dan kuat asupan nutrisi perlu diperhatikan lebih ekstra. Kita tidak boleh lengah dan harus mampu memenuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.
1. Cristina Palacios, Ph.D. The Role of Nutrients in Bone Health,from A toZ. Critical Reviews in Food Science and Nutrition; 2006.
2. Juste Olivier. Serve Up Bone Stength. International Osteoporosis foundation; 2020.
3. Charles T. Price, Joshua R, Langford and Frank A, Liporace. Essential Nutrients for Bone Health. The Open Orthopaedics; 2012