Daftar isi
Tomat green zebra (Solanum lycopersicum ‘Green Zebra’) merupakan tanaman jenis tomat-tomatan dari famili Solanaceae. Tomat Green Zebra awal mulanya dikembangkan oleh Tom Wagner dari Everett, Washington, United States, dan kemudian menyebar ke seluruh dunia [1].
Tomat green zebra mempunyai garis-garis hijau yang khas dengan warna dasar hijau kekuningan. Tomat ini tetap memiliki warna kuning dengan garis garis hijau ketika sudah matang [2].
Keunggunlan tomat green zebra dibandingkan dengan tomat lain adalah memiliki warna yang unik dan juga rasa manis tart (manis agak keasam-asaman dan sedikit pedas) [2].
Kandungan gizi tomat green zebra per 100 gramnya adalah sebagai berikut [3] :
| Name | Amount | Unit |
|---|---|---|
| Energi | 18 | kcal |
| Protein | 0,88 | gram |
| Lemak | 0,2 | gram |
| Karbohidrat | 3,89 | gram |
| Serat | 1,2 | gram |
| Gula | 2,63 | gram |
| Kalsium | 10 | mg |
| Besi | 0,27 | mg |
| Magnesium | 11 | mg |
| Fosfor | 24 | mg |
| Kalium | 237 | mg |
| Natrium | 5 | mg |
| Seng | 0,17 | mg |
| Tembaga | 0,059 | mg |
| Mangan | 0,114 | mg |
| Vitamin A | 42 | µg |
| Vitamin B1 | 0,037 | mg |
| Vitamin B2 | 0,019 | mg |
| Vitamin B3 | 0,594 | mg |
| Vitamin B6 | 0,08 | mg |
| Vitamin B9 | 15 | µg |
| Vitamin C | 13,7 | mg |
| Vitamin E | 0,54 | mg |
Tomat green zebra mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin C berfungsi untuk meningkatkan imunitas tubuh, anti-inflamasi, melawan kanker, dan mencegah penuaan dini [4].
Selain itu, tomat green zebra juga mengandung kalium yang tinggi yang fungsinya menjaga keseimbangan tubuh, menjaga fungsi otot, dan menjaga kesehatan jantung [5].
Tomat green zebra diketahui memiliki banyak manfaat untuk kesehatan antara lain :
Kanker merupakan penyakit akibat pertumbuhan sel-sel yang tidak normal sehingga dapat menyerang bagian-bagian tubuh lainnya. Kanker dapat disebabakan karena radikal bebas seperti spesies oksigen reaktif [6].
Spesies oksigen reaktif merupakan senyawa organik yang bersifat sangat reaktif karena mempunyai atom oksigen lebih sehingga keberadaannya sangat berbahaya bagi tubuh [6].
Tomat green zebra mengandung vitamin C yang tinggi yang berperan sebagai antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh [4].
Selain vitamin C, tomat green zebra juga mengandung senyawa likopen yang merupakan antioksidan dalam keluarga karotenoid dan berperan penting untuk melawan sel-sel kanker dalam tubuh [7].
Likopen dapat menghambat spesies oksigen reaktif, membersihkan radikal bebas, dan mencegah kerusakan oksidatif DNA. Dengan demikian, likopen dapat mencegah transformasi sel normal menjadi sel kanker [7].
Menurut penelitian dari Richard B. van Breemen dari University of Illinois College of Pharmacy menyatakan bahwa senyawa likopen menunjukkan aktivitas anti kanker pada sel kanker prostat yang diteliti menggunakan hewan percobaan [8].
Likopen juga menunjukkan aktivitas-aktivitas seperti apoptosis (pembuangan sel yang tidak diperlukan tubuh), menghambat metastasis (penyebaran sel kanker ke bagian tubuh lain), dan mencegah stres oksidatif (kelebihan radikal bebas dalam tubuh) [8].
Hipertensi merupakan penyakit karena tekanan darah lebih dari 130/80 mmHg. Penyakit ini dapat terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi natrium yang mengakibatkan penumpukan cairan diikuti kenaikan tekanan darah [9].
Tomat green zebra diketahui mengandung kadar kalium yang tinggi yang berfungsi mengurangi kadar natrium melalui urin. Kemudian, kalium dapat menurunkan ketegangan di dinding pembuluh darah sehingga dapat mengurangi tekanan darah [5].
Selain kandungan kaliumnya, tomat green zebra diketahui memiliki kandungan likopen yang tinggi. Likopen dapat membantu menurunkan kadar tekanan darah tinggi, namun tidak berpengaruh terhadap kadar tekanan darah normal [10].
Tomat green zebra berpotensi untuk menurunkan tekanan darah karena kandungan kalium dan likopennya.
Kesehatan kulit wajah perlu dirawat karena dapat menunjang penampilan menjadi lebih menarik. Perawatan kulit wajah dapat menggunakan bahan alami maupun kosmetik komersial [11].
Tomat green zebra merupakan sumber perawatan kulit alami yang dapat mengecilkan pori-pori, mengobati jerawat, melindungi kulit dari sinar matahari, dan mencerahkan kulit kusam [12].
Tomat green zebra diketahui kaya akan antioksidan, salah satunya adalah likopen yang dapat melawan kerusakan sel, peradangan kulit, memperbaiki tekstur wajah, mengurangi minyak berlebih, dan menyegarkan wajah [13].
Likopen dalam tomat green zebra juga merupakan salah satu antioksidan dengan sifat fotoprotektif tinggi yaitu mampu melindungi kulit dari bahaya sinar UV [13].
Likopen dalam tomat green zebra merupakan antioksidan yang dapat meningkatkan kesehatan kulit [13]
Tomat green zebra diketahui memiliki kandungan likopen yaitu salah satu jenis senyawa dari golongan karotenoid yang memiliki aktivitas antioksidan dan anti-obesitas yang tinggi [14].
Selain itu, tomat green zebra kaya akan serat dan rendah kalori. Oleh karena itu, mengonsumsi tomat green zebra dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori, sehingga membantu penurunan berat badan [15].
Menurut penelitian dari Yu-Fen Li dari China Medical University menyatakan bahwa mengonsumsi jus tomat green zebra setiap hari dapat mengurangi berat badan, mengecilkan ukuran lingkar pinggang, mencegah kolesterol dan tingkat inflamasi pada wanita obesitas [16].
Obesitas dapat diatasi dengan mengonsumsi sayuran maupun buah-buahan kaya akan serat dan rendah kalori seperti tomat green zebra [15].
Jantung merupakan organ yang sangat penting bagi tubuh karena berfungsi memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Penyakit jantung menjadi penyakit dengan kematian terbanyak di dunia dan perlu diwaspadai [17].
Penyebab utama terjadinya serangan jantung adalah tersumbatnya pembuluh darah yang mengalirkan darah ke jantung yang disebabkan karena sobekan dinding jantung, tumpukan kolesterol, dan pembekuan darah [17].
Tomat green zebra kaya akan likopen yang dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung [18].
Tomat green zebra juga kaya akan sumber beta-karoten, asam folat, dan flavonoid yang bermanfaat bagi kesehatan jantung dengan cara mengurangi kolesterol, homosistein (asam amino dalam darah yang apabila kelebihan dapat menyumbat pembuluh darah) dan penggumpalan darah [19].
Penelitian dari Samarjit Das dari University of Connecticut, pemberian jus tomat pada tikus percobaan selama 3 minggu dapat menunjukkan kemampuan kardioprotektif [20].
Kardioprotektif merupakan kemampuan suatu zat untuk melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas [20].
Diabetes merupakan penyakit akibat berkurangnya kinerja hormon insulin yang menyebabkan hiperglikemia yaitu kondisi dimana kadar glukosa dalam plasma darah melebihi batas normal [21].
Hiperglikemia dapat menimbulkan kerusakan pada bagain tubuh seperti mata, ginjal, syaraf, dan komplikasi lainnya. Diabetes dapat disembuhkan dengan menjaga asupan makanan seperti mengurangi konsumsi gula dan karbohidrat [21].
Tomat green zebra diketahui memiliki kandungan gula dan karbohidrat rendah, namun mengandung banyak mineral dan vitamin tinggi yang dapat menjaga kesehatan tubuh [3].
Menurut penelitian dari Farzad Shidfar dari University of Medical Sciences menyebutkan bahwa mengonsumsi 200 gram tomat green zebra mentah setiap hari selama 8 minggu memiliki efek yang menguntungkan pada tingkat tekanan darah pada pasien diabetes tipe 2 [22].
Kandungan antioksidan seperti vitamin C dan vitamin E dalam tomat green zebra juga dapat membantu meringankan gejala diabetes [23].
Kandungan likopen, vitamin C, dan vitamin E dalam tomat green zebra secara signifikan dapat menurunkan kadar gula dalam darah.
Anti-inflamasi merupakan obat yang memiliki aktivitas menekan atau mengurangi peradangan yang disebabkan oleh berbagai rangsangan yang mencakup luka fisik, infeksi, panas dan alergi [24].
Senyawa Likopen dalam tomat green zebra diketahui memiliki aktivitas anti-inflamasi seperti mengurangi spesies oksigen reaktif dan penghambatan sintesis dan pelepasan sitokin (protein yang dihasilkan oleh sistem imun) yang menyebabkan peradangan [25].
Selain likopen, tomat green zebra juga kaya akan vitamin C yang dapat mencegah peradangan [4].
Sebagian orang dapat mengalami hipersensitivitas yaitu reaksi berlebihan oleh sisitem imun terhadap zat dalam suatu makanan. Hipersensitivitas ini biasa disebut juga sebagai alergi [26].
Alergi tomat pernah terjadi pada dua orang pasien di Amerika dengan gejala-gejala angioedema (pembengkakan di bawah kulit), dermatitis (gatal-gatal pada kulit), pembengkakan mulut, rinitis (ruam, mata merah berair), dan nyeri perut [27].
Pengidap alergi kentang dan lateks juga berpotensi untuk alergi terhadap tomat dikarenakan terjadi fenomena reaktivitas silang yaitu reaksi dari sistem kekebalan tubuh terhadap reaktivitas zat diluar reaksi utama penyebab alergi [28].
Asam lambung merupakan penyakit akibat naiknya kadar asam di dalam lambung yang menyebabkan peradangan lambung hingga nyeri pada ulu hati [29].
Tomat green zebra merupakan sumber asam alami yang apabila dikonsumsi secara normal dapat memberikan efek baik untuk kesehatan. Namun, apabila mengonsumsinya secara nerlebihan dapat berefek buruk pada lambung yaitu naiknya asam lambung [30].
Penyakit asam lambung dapat menyebabkan gejala-gejala seperti perut kembung, mual, muntah, sakit tenggorokan, dan kesulitan menelan [29].
Mengonsumsi tomat green zebra harus dilakukan secara benar agar memperoleh manfaatnya. Berikut tips konsumsi tomat green zebra :
Memakan tomat green zebra secara langsung dapat dilakukan dengan memperhatikan hal-hal berikut :
Jus tomat green zebra sangat cocok dikonsumsi untuk melepas dahaga. Kandungan vitamin C nya yang tinggi sangat baik untuk melawan berbagai macam penyakit dan meningkatkan kekebalan tubuh anak [4].
Pemberian jus tomat pada anak perlu diperhatikan apakah terjadi reaksi alergi atau tidak. Untuk menghindarinya, berikan sedikit jus tomat kepada anak, apabila tidak terjadi reaksi alergi, maka jus tomat green zebra aman untuk dikonsumsi anak
Berikut cara membuat salad tomat green zebra [31] :
Penyimpanan tomat green zebra perlu diperhatikan untuk menambah umur simpan. Berikut tips-tipsnya :
Tomat Green Zebra merupakan tomat yang mempunyai warna kulit kekuningan dengan garis-garis hijau. Tomat green zebra kaya akan senyawa likopen yang bermanfat bagi tubuh seperti antikanker, antidiabetes, anti-obesitas, anti-inflamasi, ati-aging, anti-hipertensi, dan meningkatkan kesehatan jantung.
1). Anonym. 2020. Tomato Dirt. Green Zebra Tomato.
2). Molly O'neill. 1998. The New York Times. What's Green And Has Stripes? A Zebra Tomato.
3). Anonym. 2019. United States Department Of Agriculture. Tomatoes, Red, Ripe, Raw, Year Round Average.
4). Shailja Chambial, Shailendra Dwivedi, Kamla Kant Shukla, Placheril J. John, And Praveen Sharma. 2013. Indian Journal Of Clinical Biochemistry 28(4): 314–328. Vitamin C In Disease Prevention And Cure: An Overview.
5). Connie M. Weaver. 2013. Advances In Nutrition 4(3): 368s–377s. Potassium And Health.
6). Geou-Yarh Liou And Peter Storz. 2010. Free Radical Research 44(5): 10. Reactive Oxygen Species In Cancer.
7). Vagish Kumar Laxman Shanbhag. 2016. Journal Of Pharmacy And Bioallied Sciences 8(2): 170–171. Lycopene In Cancer Therapy.
8). Richard B. Van Breemen And Natasa Pajkovic. 2008. Cancer Letter 269(2) : 339–351. Multitargeted Therapy Of Cancer By Lycopene.
9). Suzanne Oparil, Maria Czarina Acelajado, George L. Bakris, Dan R. Berlowitz, Renata Cífková, Anna F. Dominiczak, Guido Grassi, Jens Jordan, Neil R. Poulter, Anthony Rodgers, And Paul K. Whelton. 2018. Nature Reviews Disease Primers 22(4) : 18014. Hypertension.
10). Xinli Li And Jiuhong Xu. 2013. Nutrients 5(9): 3696–3712. Lycopene Supplement And Blood Pressure: An Updated Meta-Analysis Of Intervention Trials.
11). Anonim. 2017. National Institute Of Aging. Skin Care And Aging.
12). Jessica L. Cooperstone, Kathleen L. Tober, Ken M. Riedl, Matthew D. Teegarden, Morgan J. Cichon, David M. Francis, Steven J. Schwartz, And Tatiana M. Oberyszyn. 2017. Scientific Reports 7 : 5106. Tomatoes Protect Against Development Of Uv-Induced Keratinocyte Carcinoma Via Metabolomic Alterations.
13). Wilhelm Stahl, Ulrike Heinrich, Olivier Aust, Hagen Tronnier, Helmut Sies. 2006. Photochemical And Photobiological Sciece 5(2):238-42. Lycopene-Rich Products And Dietary Photoprotection.
14). Jia Wang, Yao Suo, Jinlei Zhang, Qianhui Zou, Xintong Tan, Tian Yuan, Zhigang Liu, Xuebo Liu. 2019. Journal Of Nutritional Biochemistry 69 : 63-72. Lycopene Supplementation Attenuates Western Diet-Induced Body Weight Gain Through Increasing The Expressions Of Thermogenic/Mitochondrial Functional Genes And Improving Insulin Resistance In The Adipose Tissue Of Obese Mice.
15). A Alvarado, E Pacheco-Delahaye, P Hevia. 2001. Plant Foods For Human Nutrition 56(4) : 335-48. Value Of A Tomato Byproduct As A Source Of Dietary Fiber In Rats.
16). Yu-Fen Li, Ya-Yuan Chang, Hui-Chi Huang, Yi-Chen Wu, Mei-Due Yang, Pei-Min Chao. 2015. Nutrition 31(5) : 691-6. Tomato Juice Supplementation In Young Women Reduces Inflammatory Adipokine Levels Independently Of Body Fat Reduction.
17). Roger Vl, Go As, Lloyd-Jones Dm, Et Al. 2011. Circulation 123(4) : E18–E209. Heart Disease And Stroke Statistics – 2011 Update: A Report From The American Heart Association.
18). Erica N. Story, Rachel E. Kopec, Steven J. Schwartz, And G. Keith Harris. 2010. Annual Review Of Food & Science Technology: 1. An Update On The Health Effects Of Tomato Lycopene
19). Joye K Willcox, George L Catignani, Sheryl Lazarus. 2003. Critical Reviews In Food Science And Nutrition 43(1) : 1-18. Tomatoes And Cardiovascular Health.
20). Samarjit Das, Hajime Otani, Nilanjana Maulik, Dipak K Das. 2005. Free Radical Research 39(4) : 449-55. Lycopene, Tomatoes, And Coronary Heart Disease.
21). American Diabetes Association. 2010. Diabetes Care 33(1) : S62–S69. Diagnosis And Classification Of Diabetes Mellitus
22). Farzad Shidfar, Neda Froghifar, Mohammadreza Vafa, Asadolah Rajab, Sharieh Hosseini, Shahrzad Shidfar, Mahmoodreza Gohari. 2011. International Journal Of Food And Science Nutrition 62(3):289-94. The Effects Of Tomato Consumption On Serum Glucose, Apolipoprotein B, Apolipoprotein A-I, Homocysteine And Blood Pressure In Type 2 Diabetic Patients.
23). Mohammed S Ellulu, Asmah Rahmat, Ismail Patimah, Huzwah Khaza’ai, And Yehia Abed. 2015. Drug Design, Developmnet Therapy 9: 3405–3412. Effect Of Vitamin C On Inflammation And Metabolic Markers In Hypertensive And/Or Diabetic Obese Adults: A Randomized Controlled Trial.
24). Barry Sears. 2015. Journal Of American College Of Nutrition 34(1) : 14-21. Anti-Inflammatory Diets
25). P Palozza, N Parrone, A Catalano, R Simone. 2010. Current Medicinal Chemistry 17(23) : 2547-63. Tomato Lycopene And Inflammatory Cascade: Basic Interactions And Clinical Implications.
26). Christopher M Webber, Ronald W England. 2010. Annals Of Allergy, Asthma, & Immunology. 104(2):101-8. Oral Allergy Syndrome: A Clinical, Diagnostic, And Therapeutic Challenge.
27). Michael C Zacharisen, Nancy P Elms, Viswanath P Kurup. 2002. Allergy And Asthma Proceedings 23(2) : 149-52. Severe Tomato Allergy (Lycopersicon Esculentum).
28). M Reche, C Y Pascual, J Vicente, T Caballero, F Martín-Muñoz, S Sanchez, M Martín-Esteban. 2001. Allergy 56(12) : 1197-201. Tomato Allergy In Children And Young Adults: Cross-Reactivity With Latex And Potato.
29). Anonim. 2020. National Institute Of Diabetes And Digestive And Kidney Disease. Symptoms & Causes Of Ger & Gerd.
30). Lesley B Dibley, Christine Norton, Roger Jones. 2010. Family Practice 27(4):410-7. Don't Eat Tomatoes: Patient's Self-Reported Experiences Of Causes Of Symptoms In Gastro-Oesophageal Reflux Disease.
31). Tom Schierlitz & James Wojcik. 2011. Mens Journal 20. 39 Ways To Eat Tomato.
32). A. N. Khairia, M. A. F. Falaha , A. Suyantohadia , N. Takahashib , H. Nishinab. 2015. Agriculture And Agricultural Science Procedia 3 : 178 – 183. Effect Of Storage Temperatures On Color Of Tomato Fruit (Solanum Lycopersicum Mill.) Cultivated Under Moderate Water Stress Treatment.