Tinjauan Medis : dr. Katya Saphira, M.Gizi
Kubis savoy bermanfaat sebagai antioksidan, mencegah penyakit kronis, meningkatkan daya tahan tubuh, berperan dalam kesehatan mata dan kulit, membantu menurunkan berat badan, memperlancar pencernaan, dan
Kubis savoy masih terbilang asing bagi masyarakat Indonesia. Kubis inipun sangat jarang ditemui di pasar-pasar tradisional. Biasanya kubis savoy dipasarkan pada supermarket. Kubis savoy termasuk dalam sayuran hijau yang tinggi nutrisi dan manfaatnya. Berikut penjelasannya.
Daftar isi
Kubis savoy (Brassica oleracea var. sabauda L) merupakan sayuran hijau yang termasuk dalam kelompok kubis-kubisan. Kubis savoy memiliki bentuk yang khas dan unik dibanding dengan jenis kubis lainnya [1].
Kubis savoy memiliki ciri-ciri bentuk bulat, berwarna hijau tua, teksturnya berkerut dan berurat atau garis-garis daunnya mencolok [1].
Berikut ini merupakan keunggulan dari kubis savoy [1,2].
Kubis savoy berasal dari daerah Mediterania. Nama “Savoy” berasal dari nama wilayah di Perancis. Beberapa negara menyebut kubis ini dengan berbagai macam nama seperti berikut [1].
Seperti sayuran hijau dan keluarga kubis-kubisan lainnya, kubis savoy mengandung banyak vitamin K dan beberapa nutrisi lainnya. Berikut ini kandungan gizi dalam 100 gram berat kering kubis savoy berdasarkan kebutuhan harian manusia.
IDNmedis.com Info Gizi (Per 100 Gram) Kubis, savoy, mentah | |||
---|---|---|---|
Kalori: | 27 | Kalori Dari Lemak: | 0.8 |
%Kebutuhan Harian | |||
Total Lemak | 0.1 g | 0.15 % | |
Lemak Jenuh | 0 g | 0.06 % | |
Lemak Trans | 0 | 0 % | |
Kolesterol | 0 mg | 0 % | |
Sodium | 28 mg | 1.17 % | |
Total Karbohidrat | 6.1 g | 2.03 % | |
Serat | 3.1 g | 12.4 % | |
Gula | 2.3 g | ||
Protein | 2 g | 4 % | |
Vitamin A | 20 % | Vitamin c | 51.67 % |
Kalsium | 3.5 % | Zat besi | 2.22 % |
Src : Kubis, savoy, mentah *Kebutuhan harian berdasarkan diet 2,000 kalori. Kebutuhan anda bisa lebih besar/kecil. |
Top 10 Gizi | |||
---|---|---|---|
Penyajian 100gr | %Kebutuhan Harian | ||
Vitamin K | 68.8 mcg | 86 % | |
Vitamin C | 31 mg | 52 % | |
Vitamin A | 1000 IU | 20 % | |
Folat | 80 mcg | 20 % | |
Serat makanan | 3.1 g | 12 % | |
Vitamin B6 | 0.2 mg | 9 % | |
Mangan | 0.2 mg | 9 % | |
Magnesium | 28 mg | 7 % | |
Kalium | 230 mg | 7 % | |
Tiamin | 0.1 mg | 5 % | |
Src : Kubis, savoy, mentah |
Kandungan gizi utama dalam kubis savoy adalah vitamin K, vitamin C, vitamin A, dan vitamin B9. Kandungan vitamin-vitamin tersebut dapat berkisar 20-86% memenuhi kebutuhan harian.
Vitamin K dalam kubis savoy berperan dalam mencegah anemia dan proses pembekuan darah. Vitamin A dan vitamin C berperan sebagai antioksidan sedangkan vitamin B9 berperan dalam menjaga kehamilan dan mencegah anemia [4].
Selain itu, kubis savoy juga mengandung senyawa lutein zeaxanthin sebanyak 77 mikrogram dan beta karoten sebanyak 600 mikrogram [2].
Kubis savoy mengandung tinggi beberapa vitamin seperti vitamin K, vitamin A, vitamin C, dan vitamin B9. Selain itu, kubis savoy juga mengandung berbagai mineral yang turut berperan menjaga kesehatan tubuh.
Berikut ini merupakan penjelasan dari manfaat mengonsumsi kubis savoy dengan tepat.
1. Mencegah Penyakit Kanker dan Meningkatkan Sistem Imun Tubuh
Kubis savoy mengandung senyawa beta karoten, vitamin A, dan vitamin C yang berperan sebagai antioksidan di dalam tubuh. Senyawa beta karoten merupakan sumber vitamin A. Senyawa ini akan dirombak di dalam tubuh menjadi vitamin A [2].
Senyawa-senyawa diatas berperan sebagai antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel sehingga terjadi berbagai penyakit [4].
Radikal bebas adalah suatu molekul yang kehilangan satu elekron pasangannya sehingga akan mencari molekul lain yang stabil untuk berikatan [4].
Hasil ikatan tersebut dapat merusak tatanan molekul dan menyebabkan kerusakan. Inilah yang memicu berbagai kerusakan sel tubuh [4].
Antioksidan bekerja sebagai “pasangan” dari radikal bebas sehingga radikal bebas tidak menyerang molekul sel yang kondisinya sudah stabil. Dengan begitu, semakin berkurang jumlah radikal bebas di dalam tubuh [4].
Jika kadar radikal bebas terlalu banyak daripada kadar antioksidan di dalam tubuh dapat menyebabkan stress oksidatif.
2. Mencegah Penyakit Anemia
Anemia merupakan suatu kondisi kekurangan sel darah merah akibat kekurangan berbagai mineral atau vitamin yang merupakan penyusun sel darah merah. Beberapa mineral dan vitamin tersebut adalah asam folat (vitamin B9) dan zat besi [5].
Kubis savoy mengandung asam folat yang tinggi yaitu sebanyak 20% dari kebutuhan harian manusia. Kekurangan asam folat menyebabkan tubuh menghasilkan sel darah merah yang tidak berfungsi dengan baik [5].
Gejala anemia defisiensi asam folat adalah sebagai berikut [5]:
Kekurangan asam folat dapat menganggu penyerapan zat besi yang berguna juga dalam produksi sel darah merah. Zat besi berfungsi untuk memproduksi hemoglobin yang bertugas mengangkut pasokan oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh [5].
Jika jaringan tubuh tidak mendapatkan pasokan oksigen karena kurangnya hemoglobin akan menyebabkan terganggunya metabolisme pada setiap jaringan tubuh [5].
Oleh karena itu, konsumsi secara tepat dan rutin sayuran dan buah yang mengandung asam folat dan zat besi seperti kubis savoy dapat mencegah terjadinya anemia dalam tubuh.
3. Mencegah Terjadinya Pendarahan
Kandungan vitamin K dalam kubis savoy sangatlah tinggi yaitu sebanyak 86%. Vitamin K dalam tubuh dikenal dengan perannya dalam koagulasi darah datau pembekuan darah [3].
Vitamin K bekerja dengan membentuk trombin yang akan berubah menjadi fibrinogen yang terdiri dari kumpulan benang-benang fibrin. Benang-benang tersebut akan menutupi luka sehingga luka akan mengering [3].
Kekurangan vitamin K dalam tubuh dapat menyebabkan terjadinya pendarahan sehingga tubuh akan mengalami anemia [3,5].
4. Menjaga Penuaan Dini dan Menjaga Kesehatan Kulit
Kubis savoy mengandung vitamin C yang tinggi yaitu sebanyak 52% dari kebutuhan harian. Vitamin C di dalam tubuh berperan sebagai antioksidan yang menangkal radikal bebas khususnya sinar ultraviolet dari paparan sinar matahari [6].
Vitamin C mampu mencegah terjadinya penuaan dini yang memiliki gejala-gejala penuaan sebelum waktunya. Gejala-gejala penuaan antara lain [6]:
Selain paparan sinar matahari, beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya penuaan dini adalah makanan yang terkontaminasi oleh residu pestisida, kualitas tidur yang tidak baik, dan depresi [6].
Kekurangan asupan vitamin C dalam tubuh juga dapat menyebabkan penyakit kanker kulit. Gejala yang tampak pada penderita kanker kulit adalah perubahan pada warna kulit, munculnya benjolan, bercak-bercak hingga tahi lalat dengan ukuran yang tidak normal [6].
5. Mencegah Penyakit Mata
Kubis savoy mengandung tinggi vitamin A yaitu sebanyak 20% dari kebutuhan harian manusia. Manfaat dari vitamin A sudah banyak dikenal yaitu dalam menjaga kesehatan mata [7].
Vitamin A berperan dalam metabolisme yang terjadi pada bagian retina. Selain itu, vitamin ini berperan sebagai antioksidan yang menangkal radikal bebas yang dapat mengakibatkan kerusakan pada lensa dan retina [7].
Selain itu, kubis savoy juga mengandung senyawa lutein dan zeaksantin serta beta karoten. Lutein dan zeaksantin berperan sebagai antioksidan yang mampu mencegah kanker pada mata [7].
Beberapa penyakit yang disebabkan karena kurangnya asupan vitamin A, beta karoten, lutein, dan zeaksantin adalah katarak dan degenerasi makula [7,8].
Katarak adalah kondisi lensa mata yang mengeruh dan berawan. Katarak yang dapat mengganggu aktivitas karena terganggunya penglihatan. Katarak yang lebih parah dapat menyebabkan kebutaan. Penyembuhan katarak dapat dilakukan tindakan operasi [9].
Degenerasi makula adalah menurunnya kualitas penglihatan karena kerusakan makula pada bagan tengah. Penderita degenerasi makula biasanya adalah lansia diatas 60 tahun. Namun bukan berarti dibawah usia tersebut tidak dapat mengalami penyakit ini [10].
Gejala yang akan dialami oleh penderita degenerasi makula adalah [10]:
6. Menjaga Kehamilan
Kubis savoy mengandung asam folat yang tinggi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kehamilan. Asam folat mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil dan cacat tabung saraf pada bayi [5].
Asam folat sangat penting dikonsumsi sebelum dan selama masa kehamilan. Asam folat juga berperan dalam meningkatkan kesuburan yang meningkatkan kemungkinan terjadinya hamil [5].
Asupan asam folat yang dibutuhkan oleh ibu hamil adalah sebanyak 600 mikrogram (mcg) setiap harinya. Asam folat mencegah cacat pada bayi yang akan lahir seperti anensefali dan spina bifida [5,11].
Anensefali adalah penyakit bayi yang dilahirkan tanpa otak dan tulang tengkorak. Bayi penderita anensefali umumnya akan meninggal setelah dilahirkan [11].
Sedangkan, spina bifida adalah kelainan pada bayi yang memiliki celah pada tulang belakang dan saraf tulang belakangnya. Bayi yang mengalami kondisi ini berisiko mengalami berbagai komplikasi, mulai dari kesulitan berjalan hingga infeksi otak dan saraf tulang belakang [11].
7. Melancarkan Pencernaan dan Menurunkan Berat Badan
Sebagai sayur-sayuran hijau, kubis savoy mengandung serat yang sangat berperan dalam kelancaran pencernaan. Serat dapat meningkatkan massa tinja sehingga terhindar dari risiko wasir atau ambeien [12].
Selain itu, serat dalam kubis savoy berperan memperlama waktu cerna dan penyerapan serat di dalam usus. Hal ini dapat membuat rasa kenyang yang lebih lama dan menghambat kenaikan gula dalam darah [12].
Serat di dalam bahan makanan terdiri dari serat pangan yang dapat larut dan serat pangan yang tidak larut. Kedua jenis serat pangan tersebut bermanfaat bagi kesehatan dalam jumlah yang tepat [12].
Segala sesuatu yang memiliki manfaat apabila dikonsumsi dengan cara yang tidak tepat dan berlebihan dapat memberikan efek samping bagi kesehatan. Berikut ini efek samping dari kubis savoy.
Kubis savoy mengandung lemak sebanyak 0,15%, karbohidrat sebanyak 2,03%, dan protein sebanyak 4%. Hal ini berarti bahwa kubis savoy tidak banyak mengandung ketiga nutrisi tersebut.
Karbohidrat, protein, dan lemak di dalam tubuh memiliki peran yang baik bagi kesehatan. Karbohidrat sebagai sumber energi, lemak berperan melarutkan berbagai vitamin, dan protein berperan dalam metabolisme tubuh [13].
Jika kubis savoy dikonsumsi sebagai menu diet dan tidak diikuti penambahan bahan makanan yang mengandung nutrisi lainnya akan menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi di dalam tubuh [13].
Ketidakseimbangan nutrisi di dalam tubuh dapat menyebabkan berbagai gangguan dalam tubuh seperti metabolisme dalam tubuh tidak berjalan dengan baik dan mudah lelah [13].
Kubis savoy akan mendapatkan perlakuan pestisida untuk mencegah kerusakan akibat hama dan penyakit. Bahayanya pestisida yang digunakan pada saat budidaya dapat dirasakan jika dalam pengelolaan menjadi makanan dilakukan tidak higienis [14].
Sayuran dan buah-buahan termasuk kubis savoy harus dicuci dengan sangat bersih agar residu pestisida tidak menempel lagi. Tubuh yang terkontaminasi oleh residu pestisida menyebabkan berbagai penyakit [14].
Dampak negatif yang dirasakan bagi kesehatan dapat berupa penyakit akut maupun kronis. Dampak yang bersifat akut antara lain adalah iritasi pada mata, iritasi pada kulit, sakit kepala, depresi, hingga hilangnya koordinasi tubuh [14].
Sedangkan dampak yang bersifat kronis adalah penyakit parkinson (kerusakan pada sistem saraf), pubertas dini (kondisi pubertas terlalu cepat sebelum waktunya), kanker, dan gangguan reproduksi [14].
Kubis savoy memiliki daya simpan yang tidak lama yaitu hanya seminggu di dalam kulkas. Oleh karena itu, diperlukan cara yang tepat agar kubis savoy yang disimpan tetap segar dan tidak kehilangan nutrisinya.
Berikut ini cara menyimpan kubis savoy dengan tepat [15,16].
Kubis savoy memiliki kesegaran yang tinggi sehingga banyak yang mengonsumsinya secara segar. Selain itu, kubis savoy juga dapat dikonsumsi dengan cara dimasak.
Berikut ini adalah tips konsumsi kubis savoy sebagai campuran salad dan kubis savoy gulung.
Salad sayur merupakan makanan yang cocok bagi seseorang yang ingin menurunkan berat badan. Pastikan kubis savoy bersama bahan salad lainnya dicuci hingga bersih [17].
Salada sayur dapat sangat mudah dibuat yaitu dengan memotong kecil sayur kubis savoy bersama dengan bahan makanan lain seperti tomat, selada, dan sebagainya. Tambahkan mayonaise dan perasan jeruk nipis. Salad sayur dapat dikonsumsi.
Kubis savoy gulung merupakan olahan kubis yang dapat disukai oleh anak-anak sehingga anak-anak dapat juga merasakan manfaat dari sayuran ini. Caranya adalah lepaskan perlahan setiap lembaran daun kubis, cuci hingga bersih dan rebus.
Bagian dalam kubis dapat diisi dengan daging cincang bersama dengan bumbu seperti bawang bombay, bawang putih, tomat, garam, dan tambahan lain sesuai selera dan aduk merata.
Bentuklah campuran tersebut dan gulung dengan kubis yang telah direbus seperti kulit lumpia. Kubis savoy gulung dapat direbus atau dipanggang.
Kubis savoy mengandung tinggi vitamin K, vitamin C, dan vitamin A. Manfaat mengonsumsi kubis savoy adalah meningkatkan imunitas tubuh, melancarkan pencernaan, menurunkan berat badan, mencegah anemia, menjaga kesehatan mata, dan kehamilan.
1). Rabab Sanoubar, Antonio Cellini, Anna Maria Veroni, Francesco Spinelli, Andrea Masia, Livia Vittori Antisari, Francesco Orsini, Giorgio Gianquinto. 2016. Journal of the Science of Food and Agriculture 96(1):319-30. Salinity Thresholds and Genotypic Variability of Cabbage (Brassica Oleracea L.) Grown Under Saline Stress
2). Sami Rokayya, Chun-Juan Li, Yan Zhao, Ying Li, Chang-Hao Sun. 2014. Asian Pasific Journal of Cancer Prevention 14(11):6657-62. Cabbage (Brassica Oleracea L. Var. Capitata) Phytochemicals With Antioxidant and Anti-Inflammatory Potential
3). Joline W J Beulens, Sarah L Booth, Ellen G H M van den Heuvel, Elisabeth Stoecklin, Athanasia Baka, Cees Vermeer. 2013. The British Journal of Nutrition 110(8):1357-68. The Role of Menaquinones (Vitamin K₂) in Human Health
4). Barry Halliwell. 2012. Nutrition Reviews 70(5):257-65. Free Radicals and Antioxidants: Updating a Personal View
5). Maureen M Achebe, Anat Gafter-Gvili. 2017. Blood 129(8):940-949. How I Treat Anemia in Pregnancy: Iron, Cobalamin, and Folate
6). Juliet M Pullar, Anitra C Carr, Margreet C M Vissers. 2017. Nutrients 9(8):866. The Roles of Vitamin C in Skin Health
7). Jorrit Jv de Vries, Anne B Chang, Catherine M Bonifant, Elizabeth Shevill, Julie M Marchant. 2018. The Cochrane Database of Systematic Reviews 8(8):CD006751. Vitamin A and Beta (β)-Carotene Supplementation for Cystic Fibrosis
8). Julie Mares. 2016. Annual Reviews of Nutrition 36:571-602. Lutein and Zeaxanthin Isomers in Eye Health and Disease
9). Penny A Asbell, Ivo Dualan, Joel Mindel, Dan Brocks, Mehdi Ahmad, Seth Epstein. 2005. Lancet 365(9459):599-609. Age-related Cataract
10). Karis Little, Jacey H Ma, Nan Yang, Mei Chen, Heping Xu. 2018. EBioMedicine 38:283-291. Myofibroblasts in Macular Fibrosis Secondary to Neovascular Age-Related Macular Degeneration - The Potential Sources and Molecular Cues for Their Recruitment and Activation
11). David Chitayat, Doreen Matsui, Yona Amitai, Deborah Kennedy, Sunita Vohra, Michael Rieder, Gideon Koren. 2016. Journal of Clinical Pharmacology 56(2):170-5. Folic Acid Supplementation for Pregnant Women and Those Planning Pregnancy: 2015 Update
12). Edoardo Capuano. 2017. Critical Reviews in Food Science and Nutrition 57(16):3543-3564. The Behavior of Dietary Fiber in the Gastrointestinal Tract Determines Its Physiological Effect
13). Bricia López Plaza, Laura María Bermejo López. 2017. Nuticion Hospitalaria 34(Suppl 4):68-71. Nutrition and Immune System Disorders
14). Ki-Hyun Kim, Ehsanul Kabir, Shamin Ara Jahan. 2017. The Science of the Total Environment 575:525-535. Exposure to Pesticides and the Associated Human Health Effects
15). Hidemi Izumi, Ayano Inoue. 2018. Biocontrol Science 23(4):199-206. Viability of Chlorine-injured Escherichia Coli O157:H7 on Fresh-cut Cabbage During Cold Storage in High CO 2 Atmospheres
16). Ji Gang Kim, Yaguang Luo, Kenneth C. Gross. 2004. Post harvest Biology and Technology 32(1): 99-107. Effect of package film on the quality of fresh-cut salad savoy
17). M Katherine Hoy, Rhonda S Sebastian, Joseph D Goldman, Cecilia Wilkinson Enns, Alanna J Moshfegh. 2019. The Journal of Academy of Nutrition and Dietetics 119(12):2085-2092. Consuming Vegetable-Based Salad Is Associated With Higher Nutrient Intakes and Diet Quality Among US Adults, What We Eat in America, National Health and Nutrition Examination Survey 2011-2014