Obat

Kalsium Laktat: Manfaat – Dosis dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Tinjauan Medis : dr. Puspasari Septama Susanto
Kalsium laktat adalah turunan dari asam laktat, suatu senyawa yang secara alami diproduksi sel saat menghasilkan energy dalam kondisi oksigen rendah. Selain campuran bahan makanan, kalsium laktat juga

Apa itu Kalsium Laktat?

Calcium lactate atau kalsium laktat digunakan untuk mencegah atau mengobati kadar kalsium darah rendah pada orang yang tidak mendapatkan cukup kalsium dari makanannya.

Dapat digunakan untuk mengobati kondisi yang disebabkan oleh kadar kalsium yang rendah seperti tulang keropos (osteoporosis), tulang lemah (osteomalacia/rakitis), penurunan aktivitas kelenjar paratiroid (hipoparatiroidisme), dan penyakit otot tertentu (teten laten). [2] [4]

Indikasi Suplemen makanan
Kategori Obat Bebas
Konsumsi Anak-anak dan dewasa
Kelas Mineral dan elektrolit
Bentuk Tablet, kapsul
Kontraindikasi Hiperkalsemia. Hiperkalsiuria.
Peringatan Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan kalsium laktat:
→ Sebelum mengonsumsi kalsium, beri tahu dokter atau apoteker Anda jika Anda memiliki alergi. Produk ini mungkin mengandung bahan-bahan yang tidak aktif, yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain. Bicaralah dengan apoteker Anda untuk lebih jelasnya.
→ Produk ini tidak boleh digunakan jika Anda memiliki kondisi medis tertentu. Sebelum menggunakan produk ini, konsultasikan dengan dokter atau apoteker Anda jika Anda memiliki: kadar kalsium tinggi (hiperkalsemia).
→ Jika Anda memiliki masalah kesehatan berikut, berkonsultasilah dengan dokter atau apoteker Anda sebelum menggunakan produk ini: penyakit ginjal, batu ginjal, sedikit atau tidak ada asam lambung (achlorhydria), penyakit jantung, penyakit pankreas, penyakit paru-paru tertentu (sarkoidosis), kesulitan menyerap nutrisi dari makanan (sindrom malabsorpsi).
Beberapa formulasi kalsium bebas gula mungkin mengandung aspartam.
→ Jika Anda memiliki fenilketonuria (PKU) atau kondisi lain yang mengharuskan Anda membatasi asupan aspartam (atau fenilalanin), konsultasikan dengan dokter atau apoteker tentang penggunaan obat ini dengan aman.
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui Cara Pemberian Obat:
↔ Oral/Diminum
Kategori C: Studi pada hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin.

Manfaat Kalsium Laktat

Obat ini memliki banyak sekali manfaat diantaranya yakni: [2]

  • Obat ini digunakan untuk mencegah atau mengobati kadar kalsium darah rendah pada orang yang tidak mendapatkan cukup kalsium dari makanannya.
  • Mengatasi osteoporosis
  • Mengatasi rakitis
  • Mengatasi penurunan aktivitas kelenjar paratiroid
  • Mengatasi penyakit otot tertentu (latent tetany)

Kalsium ditemukan dalam banyak makanan. Anda bisa mendapatkan jumlah kalsium yang disarankan dengan mengonsumsi berbagai makanan, termasuk yang berikut ini: [2]

  • Susu, yogurt, dan keju adalah sumber makanan utama kalsium bagi sebagian besar orang.
  • Kale, brokoli, dan sawi putih adalah sumber kalsium nabati yang baik
  • Ikan dengan tulang lunak yang Anda makan, seperti ikan sarden kalengan dan salmon, adalah sumber kalsium hewani yang baik.
  • Sebagian besar biji-bijian, walaupun tidak kaya kalsium, menambah jumlah kalsium yang signifikan dalam makanan karena orang sering memakannya atau dalam jumlah besar.
  • Kalsium ditambahkan ke beberapa sereal sarapan, jus buah, minuman kedelai, beras, dan tahu.

Dosis Kalsium Laktat

Dosis kalsium laktat dibagi dua yaitu dosis dewasa dan dosis anak, berikut penjelasan lebih detail menge dosis keduanya: [3]

Dosis Untuk Dewasa

Oral/Diminum:
⇔ Dinyatakan dalam hal unsur kalsium:
→ 19-50 tahun: 1000 mg/hari
→ >50 tahun: 1200 mg/hari.

Dosis Untuk Anak-anak

Oral/Diminum:
⇔ Dinyatakan dalam hal unsur kalsium
→ 0-6 bln: 210 mg/hari
→ 7-12 bln: 270 mg/hari
→ 1-3 tahun: 500 mg/hari
→ 4-8 tahun: 800 mg/hari
→ 9-18 tahun: 1300 mg/hari

Efek Samping

Sebenarnya tidak semua orang akan mengalami efek samping dalam penggunaan obat ini. Efek yang dihasilkan pun beragam tergantung dari individunya, hubungi dokter jika efek samping ini terus muncul atau menganggu Anda. Berikut efek samping yang mungkin dialami: [2][4]

  • Konstipasi
  • Sakit perut
  • Mual/muntah
  • Penurunan berat badan yang tidak biasa
  • Kehilangan nafsu makan
  • Perubahan suasana hati
  • Sakit kepala
  • Kelelahan yang tidak biasa
  • Ruam
  • Bengkak lidah, tenggorokan, wajah
  • Kesulitan bernafas
  • Nyeri otot/tulang
  • Reaksi alergi; ruam, gatal atau bengkak (khususnya pada bagian muka, tenggorokan, dan mulut), sakit kepala luar biasa, dan kesulitan bernapas.

Info Untuk Tenaga Medis

  • Metabolik

Efek samping metabolik termasuk hiperkalsemia dan hiperkalsiuria. Ketika kalsium diberikan dalam waktu lama, dapat terjadi hiperkalsemia dan hiperkalsiuria. Kondisi ini lebih cenderung pada pasien dengan hipoparatiroidisme yang juga menerima susu dalam jumlah besar. Tanda dan gejala hiperkalsemia meliputi anoreksia, mual, muntah, konstipasi, sakit perut, mulut kering, dan haus.

  • Genitourinari

Efek samping genitourinari jarang mencakup hiperkalsiuria dan kalsium nefrolitiasis. Pemberian kalsium dalam waktu lama dapat menyebabkan hiperkalsiuria dan perkembangan kalsium nefrolitiasis pada beberapa kasus, terutama selama pemberian diuretik loop.

  • Saluran pencernaan

Efek samping gastrointestinal jarang dilaporkan, termasuk mual dan sembelit.

Detail Kalsium Laktat

Berikut di bawah ini adalah detail mengenai kalsium laktat atau calcium lacatate: [2] [3]

Penyimpanan → Simpan antara 20-25 °C.
→ Tidak simpan di freezer.
→ Lindungi dari cahaya dan kelembaban.
→ Jauhkan dari anak-anak
Cara Kerja Deskripsi: Kalsium laktat digunakan untuk mencegah atau mengobati keseimbangan kalsium negatif. Dapt juga membantu mencegah atau mengurangi pengeroposan tulang, saraf moderat dan kinerja otot serta memungkinkan fungsi jantung normal. ⇔Farmakokinetik:
→ Penyerapan: Diserap terutama dari usus kecil dengan transpor aktif dan difusi pasif.
Ekskresi: Kelebihan kalsium terutama diekskresikan ke ginjal. Kalsium yang tidak diserap dibuang dalam feses, bersama dengan yang dikeluarkan dalam cairan empedu dan pankreas.
Interaksi dengan obat lain → Periksa label pada semua resep dan produk non-resep / herbal (seperti Antasida, vitamin) karena mungkin mengandung kalsium. Tanyakan apoteker Anda tentang menggunakan produk-produk tersebut dengan aman.
→ Kalsium dapat mengurangi penyerapan obat-obatan lain seperti bifosfonat (misalnya, alendronat), antibiotik tetrasiklin (seperti doksisiklin, minosiklin), estramustine, levothyroxine, dan antibiotik kuinolon (seperti ciprofloxacin, levofloxacin). Karena itu, pisahkan dosis obat-obatan ini sejauh mungkin dari dosis kalsium Anda. Tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda berapa lama Anda harus menunggu di antara dosis dan untuk membantu menemukan rangkaian jadwal dosis yang akan bekerja dengan semua obat Anda.
Interaksi dengan makanan → Makanan atau minuman yang mengandung alkohol ethanol. Karena dapat meningkatkan risiko osteoporosis ketika dikonsumsi dengan etanol.
→ Bran dapat mengurangi penyerapan kalsium.
Overdosis ⇔ Gejala: Mual/muntah, kehilangan nafsu makan, perubahan mental / mood, sakit kepala, kelemahan, kelelahan.
⇔ Cara Mengatasi: Segera menuju rumah sakit terdekat.

Pertanyaan Seputar Kalsium Laktat

Apakah kombinasi obat ini dapat digunakan pada ibu hamil atau menyusui?

Obat ini tergolong obat dengan kategori C di mana sudah diuji pada hewan yang sedang hamil dan memiliki dampak buruk. Dianjurkan tidak menggunakan obat ini saat hamil atau menyusui. [3]

Apa manfaat dari mengonsumsi kalsium laktat?

Obat ini penggunaannya meliputi; orang yang tidak mendapatkan cukup kalsium dari makanannya, mengatasi osteoporosis, mengatasi rakitis, mengatasi penurunan aktivitas kelenjar paratiroid, dan mengatasi penyakit otot tertentu [2] [4]

Adakah efek samping mengonsumsi kalsium laktat?

Konstipasi, sakit perut, mual/muntah, penurunan berat badan yang tidak biasa, kehilangan nafsu makan, dan perubahan suasana hati [2] [4]

Kondisi apa yang sebaiknya mengonsumsi kalsium laktat?

Osteoporosis, kondisi tulang yang lemah, pencegahan osteoporosis pasca-menopause, pencegahan defisiensi vitamin D, pencegahan rendahnya jumlah kalsium dalam darah, kadar vitamin D rendah, dan jumlah kalsium yang rendah dalam darah.

Contoh Obat Kalsium Laktat (Merek Dagang) Di Pasaran

Brand Merek Dagang
Licokalk
Pro Kalk
Calactate
Laktakal

[1] Anonim. Diakses pada 2020. Drugbank Canada. Calcium Lactate.
[2] Anonim. Diakses pada 2020. WEBMD. Calcium Lactate Oral.
[3] Anonim. Diakses pada 2020. MIMS Indonesia. Calcium Lactate.
[4] Cerner Multum. Diakses pada 2020. Drugs. Calcium Lactate.

Share