Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Mastalgia adalah istilah untuk nyeri pada payudara. Nyeri ini dapat berasa langsung dari payudara atau dari jaringan sekitar payudara seperti otot dan sendi. Intensitas nyeri dapat bervariasi dari ringan
Daftar isi
Mastalgia merupakan nyeri payudara yang sering terjadi pada wanita. Nyeri ini dapat berupa nyeri tumpul, berat, sesak dan juga sensasi terbakar di jaringan payudara. Nyeri payudara ini sering dikaitkan dengan siklus menstruasi yang dikenal dengan mastalgia siklis (nyeri payudara siklis). [1]
Menurut ahli kanker payudara menyatakan bahwa nyeri payudara meliputi rasa sakit, nyeri tekan, atau ketidaknyamanan di area payudara ataupun ketiak. Hal ini dapat terjadi dengan alasan yang berbeda-beda. Banyak kasus menyatakan nyeri payudara bukanlah menjadi tanda awal dari kanker payudara. [1]
Kebanyakan kasus, nyeri payudara akan mempengaruhi bagian atas, luar dari kedua payudara, nyeri terkadang juga bisa menyebar ke bagian lengan payudara. California Pacific Medical Center memperkirakan bahwa ada 50 hingga 70 persen wanita mengalami nyeri payudara di Amerika Serikat. [1]
Pada pria nyeri payudara paling sering disebabkan oleh kondisi yang disebut dengan ginekomastia. Hal ini merujuk pada meningkatnya jumlah jaringan kelenjar payudara yang disebabkan oleh ketidakseimbangan pada hormon estrogen dan testoteron. Ginekomastia dapat mempengaruhi satu ataupun kedua payudara, dan terkadang merata. [2]
Pada wanita transgender, terapi hormon dapat menyebabkan nyeri payudara. Pada pria transgender, nyeri mungkin disebabkan oleh sedikitnya jaringan payudara yang tersisa seperti halnya mastektomi. [2]
Berikut beberapa fakta yang penting tentang nyeri payudara perlu Anda ketahui: [2]
Penyebab utama dari nostalgia tidak selalu diketahui, namun ada beberapa faktor yang dikaitkan menyebabkan nyeri pada payudara seperti: [1]
Gejala mastalgia dibagi menjadi 2 yaitu gejala siklis dan non siklis. Berikut gejala mastalgia yang perlu Anda ketahui: [1]
Gejala mastalgia siklik seperti nyeri datang secara klinis, sama seperti siklus menstruasi, payudara menjadi lunak, penderitanya akan mengalami rasa sakit itu seperti sakit yang berat. Beberapa wanita menggambarkan rasa nyeri tersebut sebagai rasa sakit yang berat, sementara beberapa mengatakan seperti rasa sakit yang menusuk ataupun membakar. [1]
Gejala yang juga sering terjadi yaitu payudara yang membengkak. Payudara bisa menjadi menggumpal (tidak dengan satu pun benjolan yang keras). Kedua payudara biasanya terpengaruh, terutama bagian atas dan luar. Nyeri bisa menyebar ke ketiak. Nyeri menjadi lebih intens beberapa hari sebelum menstruasi dimulai. Dalam beberapa kasus nyeri mungkin mulai beberapa minggu sebelum menstruasi. [1]
Gejala non siklik yang sering terjadi seperti Hanya terjadi pada satu payudara, biasanya hanya sebagian kecil payudara, tetapi menyebar ke seluruh dada, Umunya terjadi pasca menopause. Nyeri tidak datang dan pergi dalam kasus siklus menstruasi. Nyeri bisa terus menerus atau sporadis. [2]
Gejala non siklis lain yang juga sering terjadi seperti Mastilis- jika nyeri disebabkan oleh infeksi di dalam payudara, wanita tersebut mungkin mengalami demam, merasa sakit, payudara bengkak dan nyeri tekan area sakit. Nyeri di luar payudara-nyeri yang seolah-olah sumbernya ada di dalam payudara, tetapi ada di tempat lain. Hal ini biasanya disebabkan oleh sindrom dinding dada atau kostokondritis. [2]
Kapan Harus Pergi ke Dokter?
Anda harus segera pergi ke dokter ketika beberapa hal ini terjadi: [1]
Banyaknya penyebab nyeri pada payudara maka komplikasi yang terjadi tidak spesifik. Komplikasi dapat terjadi berdasarkan penyebabnya. Dalam banyak kasus tidak ditemukan adanya komplikasi. [2]
Nyeri payudara lebih sering terjadi pada orang yang belum menyelesaikan menopause, meskipun bisa terjadi setelah menopause. Nyeri payudara juga dapat terjadi pada pria yang menglami ginekomastia, dan pada transgender yang sedang menjalani perubahan jenis kelamin. [2]
Tes yang berguna untuk mengevaluasi kondisi Anda yaitu: [2]
Pemeriksaan klinis yang dilakukan oleh dokter dengan melihat adanya perubahan pada payudara Anda. Memeriksa payudara dan kelenjar getah bening yang berada di leher bagian bawah dan ketiak. Dokter akan mendengarkan jantung dan paru-aru untuk memeriksa dada dan perut Anda dan memastikan adanya rasa sakit yang mungkin berkaitan. [2]
Mammogram yaitu dengan merasakan adanya benjolan atau penebalan yang tidak biasa. Hal ini biasanya dilakukan dengan pemeriksaan sinar X pada payudara untuk mengevaluasi area yang dikhawatirkan terkena sakit. [2]
Pemeriksaan USG dengen gelombang suara untuk menghasilkan gambar payudara Anda, hal ini sering dilakukan bersamaan dengan mammogram. Anda membutuhkan ultrasonografi untuk mengevaluasi area neri yang terfokus bahkan jika mammogram tampak normal. [2]
Biopsi pada payudara dengan mengetahui adanya benjolan yang mencurigakan pada payudara. Area penebalan, atau area yang tidak biasa akan terlihat selama pemeriksaan terjadi. [2]
Pengobatan akan bervariasi tergantung pada nyeri payudara yang diderita apakah masuk dalam kategori siklus ataupun non siklus. Sebelum dokter merawat Anda maka akan mempertimbangkan usia Anda, riwayat kesehatan dan tingkat keparahan nyeri Anda. [3]
Perawatan untuk nyeri siklis yang mungkin terjadi termasuk: [3]
Perawatan untuk non siklus tergantung pada penyebab nyeri payudara. Setelah penyebabnya teridentifikasi dokter akan meresepkan perawatan terkait yang spesifik. [3]
Pencegahan mastalgia bisa dilakukan dengan cara menjaga pola hidup sehat, menghindari stres, dan sebisa mungkin berolahraga dengan teratur. Olahraga akan membantu Anda untuk mengembalikan dan menjaga kondisi hormon agar tetap seimbang. Konsumsi obat-obatan hormonal juga berpengaruh terhadap kesehatan maka dari itu selalu tanyakan kepada ahli dan dokter. [3]
1. Tim Newman. What Are The Causes of Breast Pain?. Medical News Today; 2017
2. Anonym. Breast Pain. Mayo Clinic; 2021
3. Jaime Herndon, MS, MPH, MFA. What Causes Breast Pain?. Healthline; 2019