Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Tenoxicam adalah agen antiperadangan yang digunakan untuk analgesik dan memiliki efek antipiretik atau demam, dan digunakan untuk kondisi seperti osteoartritis, artritis reumatik, sakit punggung, dan nyeri
Tenoxicam merupakan obat antiinflamasi yang memiliki sifat analgesik dan antipiretik untuk mengobati osteoartritis dan mengontrol nyeri akut, rheumatoid arthritis, dan sakit punggung[1]. Tenoxicam di patenkan pada tahun 1974 oleh Roche dan telah disetujui sebagai penggunaan medis pada tahun 1987[2]. Obat ini tersedia di inggris sebaga obat resep tetapi tidak di amerika serikat.
Daftar isi
Berikut ini info mengenai Tenoxicam, mulai dari indikasi hingga peringatannya[3]:
| Indikasi | Untuk pengobatan rheumatoid arthritis, osteoartritis, sakit punggung, dan nyeri. |
| Kategori | Obat resep |
| Konsumsi | Dewasa dan lansia |
| Kelas | Obat Anti Inflamasi Nonsteroid (NSAID) |
| Bentuk | Tablet |
| Kontraindikasi | → Hipersensitivitas thd tenoxicam, aspirin, atau NSAID lain. → Riwayat atau ulserasi peptik aktif, perdarahan GI (melena, hematemesis) atau gastritis berat; gagal jantung parah. → Kehamilan trimester terakhir. |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Tenoxicam: → Pasien dengan riwayat atau asma bronkial aktif, hipertensi tidak terkontrol, gagal jantung kongestif, penyakit jantung iskemik, penyakit arteri perifer, penyakit serebrovaskular, faktor risiko penyakit KV (misalnya hipertensi, hiperlipidemia, DM, merokok), riwayat penyakit GI, retensi cairan dan edema. → Pasien yang akan menjalani operasi besar (misalnya penggantian sendi). → Tua. → Pasien dengan gangguan ginjal dan hati. |
| Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO (Diminum): Kategori C: Penelitian pada hewan percobaan menunjukkan efek buruk terhadap janin dan tidak ditemukan studi yang memadai pada manusia. Namun, mengingat efektivitasnya, penggunaannya dapat dipertimbangkan pada wanita hamil sekalipun berisiko. |
Tenoxicam merupakan golongan obat anti inflamasi non steroid dan memiliki sifat analgesik (pereda rasa nyeri) dan antipiretik (penurun panas). Obat ini bekerja sebagai penghambat sintetis prostaglandin dengan cara menghambat siklooksigenase. Kegunannya lainnya obat ini adalah [4]:
Pemberian Tenoxicam terbagi menjadi 2, yaitu untuk dewasa dan untuk lansia[3]
| Gangguan muskuloskeletal akut oral, Osteoartritis, Artritis reumatoid → 20 mg sebagai dosis tunggal, diminum pada waktu yang sama setiap hari. ⇔ Durasi pengobatan → Hingga 7 hari untuk gangguan muskuloskeletal akut dan hingga 14 hari untuk kasus yang parah. |
| Gangguan muskuloskeletal akut parenteral, Osteoartritis, Artritis reumatoid → Awal, 20 mg IM / IV sebagai dosis tunggal diberikan selama 1-2 hari, dilanjutkan dg bentuk oral, diberikan pada waktu yang sama setiap hari. ⇔ Durasi pengobatan → Hingga 7 hari untuk gangguan muskuloskeletal akut dan hingga 14 hari untuk kasus yang parah. |
| Gangguan muskuloskeletal akut oral, Osteoartritis, Artritis reumatoid → Gunakan dosis efektif terendah untuk durasi sesingkat mungkin. |
| Gangguan muskuloskeletal akut parenteral, Osteoartritis, Artritis reumatoid → Gunakan dosis efektif terendah untuk durasi terpendek. |
Tenoxicam dapat menyebabkan lelah, pusing atau mengantuk, bermasalah dengan penglihatan dan keseimbangan, depresi atau sulit tidur[5].
Beberapa efek samping umum yang sering sekali dilaporkan :
Beberapa Efek Yang Jarang Terjadi (beritahu dokter jika anda mengalaminya)[5]:
Untuk memahami lebih detil mengenai Tenoxicam, seperti operdosis, penyimpanan, cara kerja Tenoxicam, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya[3]:
| Penyimpanan | Tablet : Simpan di bawah 30 ° C. |
| Cara Kerja | Deskripsi: Tenoxicam adalah NSAID yang memiliki aktivitas anti-inflamasi dan analgesik dan beberapa aktivitas antipiretik. Seperti NSAID lain, cara kerja yang tepat tidak diketahui, meskipun mungkin multifaktorial, yang melibatkan penghambatan biosintesis prostaglandin dan pengurangan akumulasi leukosit di tempat inflamasi. ⇔ Farmakokinetik: Penyerapan: Diserap dengan baik dari saluran GI. Diserap cepat ssdh inj IM. Makanan dapat menunda kecepatan penyerapan (hingga sekitar 6 jam). Waktu untuk konsentrasi plasma puncak: Kira-kira 2 jam. Distribusi: Menembus cairan sinovial. Pengikatan protein plasma: Kira-kira 99% Metabolisme: Dimetabolisme sepenuhnya menjadi metabolit tidak aktif. Ekskresi: Terutama melalui urin, beberapa melalui empedu sebagai konjugat glukoronida dari metabolit. Waktu paruh eliminasi plasma: 42-81 jam. |
| Interaksi Dengan Obat Lain | → Peningkatan risiko efek samping (terutama GI) dengan salisilat dan NSAID lain. → Dapat meningkatkan efek antikoagulan warfarin dan antikoagulan lainnya. → Dapat mengurangi efek obat antihipertensi. → Peningkatan risiko nefrotoksisitas dengan siklosporin. → Peningkatan risiko kejang dengan kuinolon. → Dapat menurunkan eliminasi litium. → Dapat mengganggu kerja natriuretik diuretik. → Dapat meningkatkan toksisitas metotreksat. → Dapat mengurangi efek mifepristone. → Peningkatan risiko perdarahan GI dengan kortikosteroid. |
| Interaksi Dengan Makanan | Makanan dapat menunda laju penyerapan. |
| Overdosis | ⇔ Gejala: Sakit kepala, mual, muntah, nyeri epigastrium, GI berdarah, jarang diare, disorientasi, eksitasi, koma, mengantuk, pusing, tinitus, pingsan, sesekali kejang. Bisa terjadi gagal ginjal akut dan kerusakan hati. Penatalaksanaan: Pengobatan simtomatik. Pastikan keluaran urin yang baik. Kejang yang sering atau berkepanjangan harus diobati dengan diazepam IV. Dapat memberikan antagonis H2 . |
| Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak diketahui pengaruh pada hasil lab |
Untuk apa tenoxicam?
Tenoxicam Tablet digunakan untuk mengobati:
− osteoarthritis dan rheumatoid arthritis
− cedera jangka pendek seperti keseleo dan cedera jaringan lunak lainnya[3].
Bagaimana cara penggunaan tenoxicam?
Selalu gunakan Tenoxicam seperti apa yang dianjurkan dokter Anda[3].
Bagaimana cara penyimpanan tenoxicam?
Disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan[3].
Bagaimana dosis tenoxicam untuk orang dewasa?
Dosis harian biasa adalah 20mg, dikonsumsi 1 table pada waktu yang sama setiap harinya[3].
Bagaimana dosis tenoxicam untuk anak-anak?
Keamanan dan keanjuran belum ditentukan untuk pasien anak-anak (kurang dari 18 tahun)[3].
Dalam dosis apakah tenoxicam tersedia?
Tablet 20 mg[3]
Apakah tenoxicam aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Belum ada informasi yang memadai tentang keamanan dalam menggunakan obat ini selama masa kehamilan dan menyusui[3].
Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan tenoxicam?
Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi[3].
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Tenoxicam :
| Brand Merek Dagang | |
| Artricom | Tilflam |
| Notritis | Tilarco |
| Oxaflam | Thenil |
| Pilopil | Xotilon |
1) Anonim. Drugbank.com. Tenoxicam. 2021.
2) Fischer J, Ganellin CR. /books.google.co.id. 2006
3) Anonim. Mims.com. Tenoxicam. 2021.
4) Al Jedai AH, Balhareth SS. Algain R. Assessment of foetal risk associated with 93 non-US-FDA approved medication during pregnancy. Saudi Pharmaceutical Journal. 2012.