Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Kombinasi obat bacitracin dan polymyxin B adalah antibiotik yang digunakan pada mata. Antibiotik ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan bakteri pada kondisi infeksi mata. Antibiotik merupakan golongan... obat keras dan tidak dijual bebas, sehingga penggunaannya harus berdasarkan instruksi dan resep dokter. Jika dokter meresepkan obat ini pada Anda, jangan merekomendasikan obat ini kepada orang lain yang mungkin memiliki gejala yang sama dengan Anda. Penggunaan antibiotik yang tidak sesuai indikasi dapat menurunkan efektivitas obat. Selalu informasikan kepada dokter jika Anda memiliki alergi obat, sedang dalam kondisi hamil atau menyusui, riwayat penyakit dan konsumsi obat apa saja yang Anda miliki. Read more
Bacitracin + Polymyxin B adalah obat yang digunakan untuk mengobati infeksi pada kulit dan pada mata[2].
Obat ini merupakan campuran Bacitracin dan Polymyxin B. Sehingga, obat ini digunakan sebagai antibiotik untuk memperlambat atau menghentikan pertumbuhan dari bakteri[3].
Daftar isi
- Apa itu Bacitracin dan Polymyxin B?
- Farmakologi Klinis dan Manfaat Bacitracin + Polymyxin B
- Dosis dan Cara Penggunaan Bacitracin + Polymyxin B
- Efek Samping Bacitracin + Polymyxin B
- Detail Bacitracin + Polymyxin B
- Pertanyaan Seputar Bacitracin + Polymyxin B
- Contoh Obat Bacitracin + Polymyxin B di Pasaran
Apa itu Bacitracin dan Polymyxin B?
Berikut ini keterangan untuk Bacitracin + Polymyxin B, mulai dari indikasi hingga peringatannya[1,2,3].
| Indikasi | Infeksi Mata dan Kulit/ Antiseptik |
| Kategori | Obat Bebat Terbatas dan Resep Dokter |
| Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
| Kelas | Obat Keras (Obat Pemakaian Luar) |
| Bentuk | Salep |
| Dosis | Dewasa : ⇔ Untuk Infeksi Kulit → Salep dengan kandungan Bacitracin 500 U dan Polymyxin B 10.000 U → Digunakan pada daerah yang terinfeksi sebanyak 1-3 kali dalam sehari. → Dibungkus dengan perban yang steril. ⇔ Untuk Infeksi Mata → Salep dengan kandungan Bacitracin 500 U dan Polymyxin B 10.000 U/g → Digunakan pada bagian mata yang terinfeksi sebanyak setiap 3 – 4 jam. → Digunakan selama 7 – 10 hari (tergantung tingkat keparahan infeksi) Anak Anak : ⇔ Untuk Infeksi Kulit → Salep dengan kandungan Bacitracin 500 U dan Polymyxin B 10.000 U → Digunakan pada daerah yang terinfeksi sebanyak 1-3 kali dalam sehari. → Dibungkus dengan perban yang steril. |
| Kontraindikasi | Hipersensitif bagi alergi Bacitracin atau Polymyxin B. |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Bacitracin Polymyxin B: → Pasien yang memiliki alergi terhadap Bacitracin dan Polymyxin B. → Pasien yang memiliki alergi terhadap Neomycin. → Pasien yang memiliki gangguan mata lainnya. → Pasien yang memiliki gangguan pada kondisi kulit seperti eksim (peradangan kulit), cacar air dan herpes. → Anak-anak, Ibu hamil dan menyusui |
| Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Untuk Infeksi pada Kulit Kategori N : Belum ada klasifikasi untuk pemberian obat ini pada infeksi kulit. ↔ Untuk Infeksi pada Mata Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Farmakologi Klinis dan Manfaat Bacitracin + Polymyxin B
Berikut ini penjelasan lebih lanjut dari Bacitracin + Polymyxin B berdasarkan hasil penelitian klinis. Selain itu, penjelasan tentang manfaat dari Bacitracin dan Polymyxin B[2,3,4].
Farmakologi Klinis Bacitracin dan Polymyxin B
Bacitracin merupakan suatu obat atau bahan anti bakteri (bakterisida) untuk berbagai organisme gram positif dan gram negatif. Ini mengganggu sintesis dinding sel bakteri dengan menghambat pertumbuhan dari penerima fosfolipid yang terlibat dalam sintesis senyawa penyusun pada dinding sel bakteri (peptidoglikan)[4].
Polymyxin B adalah suatu bakterisida untuk berbagai organisme gram negatif. Ini meningkatkan kemampuan suatu membran sel bakteri untuk melepaskan sejumlah partikel yang menembusnya dengan berinteraksi dengan komponen fosfolipid dari membran tersebut[4].
Manfaat Bacitracin Polymyxin B
Bacitracin dan polymyxin B dianggap aktif dalam melawan dan mengatasi mikroorganisme berikut ini seperti Staphylococcus aureus, streptococci termasuk Streptococcus pneumoniae, Escherichia coli, Haemophilus influenzae, spesies Klebsiella / Enterobacter, spesies Neisseria dan Pseudomonas aeruginosa.[4]
Manfaat lain Bacitracin Polymyxin B juga terlihat jelas untuk penanganan infeksi pada mata dan kulit, yaitu sebagai berikut[2,3] :
- Pada kulit, mengobati luka ringan seperti luka dari bekas sayat dan goresan atau luka bakar dan untuk membantu mencegah atau mengobati infeksi kulit ringan disebabkan oleh bakteri.
- Pada mata, mengobati infeksi pada bagian luar mata dan pada jaringan pendukung mata (adneksa mata) yaitu kelopak mata dan konjungtiva mata (kelopak mata bagian dalam) yang disebabkan oleh bakteri.
Beberapa jenis penyakit infeksi mata yang dapat dirawat dengan Bacitracin dan Polymyxin B adalah sebagai berikut[4] :
- Konjungtivitas merupakan mata merah akibat peradangan pada selaput yang melapisi permukaan bola mata dan kelopak mata bagian dalam (konjungtiva mata).
- Keratitis merupakan peradangan atau luka pada kornea.
- Keratokonjungtivitas merupakan peradangan pada kornea dan konjungtiva mata.
- Blefaritis merupakan peradangan kelopak mata di area pertumbuhan bulu mata dan dapat mengenai kedua kelopak mata.
Dosis dan Cara Penggunaan Bacitracin + Polymyxin B
Pemberian dosis pada Bacitracin dan Polymyxin dibedakan menjadi dua yaitu dewasa dan anak-anak[1,2]. Selain itu, cara penggunaan Bacitracin Polymyxin B dibagi menjadi dua yaitu penggunaan untuk infeksi mata dan infeksi kulit[2,3].
Dosis Bacitracin + Polymyxin B Dewasa
| ⇔ Infeksi pada Kulit → Dosis salep Bacitracin 500 units and polymyxin B 10,000 units per g → Digunakan 1 – 3 kali sehari dan dioleskan secara tipis → Dibungkus dengan perban, jika diperlukan |
| ⇔ Infeksi pada Mata →Dosis salep Bacitracin 500 units and polymyxin B 10,000 units per g → Dioleskan setiap 3 – 4 jam dalam sehari → Digunakan 7 – 10 hari, tergantung dengan tingkat keparahan dari infeksi |
Dosis Bacitracin + Polymyxin B Anak-anak
| ⇔ Infeksi pada Kulit → Dosis salep Bacitracin 500 units and polymyxin B 10,000 units per g → Digunakan 1 – 3 kali sehari dan dioleskan secara tipis → Dibungkus dengan perban, jika diperlukan |
| ⇔ Infeksi pada Mata Harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. |
Cara Penggunaan Bacitracin + Polymyxin B
Cara penggunaan Bacitracin Polymyxin B disesuaikan dengan infeksi yang terjadi pada tubuh, yaitu infeksi pada kulit dan infeksi pada mata[2,3].
Penggunaan Bacitracin + Polymyxin B pada Infeksi Kulit
Berikut ini langkah – langkah cara penggunan Bacitracin Polymyxin B pada infeksi kulit adalah sebagai berikut[2,3] :
- Menggunakan salep Bacitracin + Polymyxin B sesuai dengan petunjuk dokter dan membaca petunjuk penggunaan terlebih dahulu.
- Jangan mengunakan salep ini pada mulut, ke dalam mata atau ke hidung.
- Mencuci dan mengeringkan tangan terlebih dahulu.
- Membersihkan dan mengeringkan luka infeksi.
- Mengoleskan salep secara tipis kepada luka sebanyak 1 – 3 kali dalam sehari dan usahakan waktunya sama setiap hari.
- Membungkus dengan perban, jika diperlukan.
- Jika luka tersebut tidak membaik dalam seminggu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Penggunaan Bacitracin + Polymyxin B pada Infeksi Mata
Berikut ini langkah – langkah cara penggunan Bacitracin + Polymyxin B pada infeksi mata adalah sebagai berikut[2,3] :
- Menggunakan salep ini sesuai dengan petunjuk atau resep dokter.
- Jangan menyentuh ujung tabung salep atau membiarkan ujung tabung salep menyentuh kelopak mata.
- Memiringkan kepala dan membuka kelopak mata bagian bawah.
- Memasukkan lapisan tipis salep pada bagian kelopak mata bagian bawah.
- Menutup mata dan memutar bola mata sekitar 1 – 2 menit.
- Menggunakannya setiap 3-4 jam sekali dalam sehari dan mengusahakan waktunya sama setiap hari.
Efek Samping Bacitracin + Polymyxin B
Secara umum, Bacitracin + Polymyxin B tidak memiliki efek samping ketika diberikan dengan dosis yang tidak tepat. Berikut ini beberapa efek samping ringan adalah[2] :
- Iritasi mata dan kulit ringan.
- Rasa pedih atau terbakar pada mata sekitar 1-2 menit.
- Penglihatan mata tidak jelas sekitar 1-2 menit.
- Mata kemerahan.
- Kelopak mata membengkak.
Beberapa efek samping berat yang harus segera memberhentikan obat ini dan berkonsultasi dengan dokter[2,3] :
- Menunjukkan reaksi alergi seperti kulit memerah, kulit melepuh atau mengelupas dengan dan tanpa demam, sesak di dada atau tenggorokan, gatal-gatal pada seluruh tubuh dan pembengkakan pada wajah, mulut dan kulit.
- Masalah keseimbangan atau pendengaran.
- Adanya benjolan pada rambut atau radang pada folikel rambut atau tempat rambut tubuh atau sering disebut folikulitis.
- Rasa pedih atau terbakar pada mata lebih dari 2 menit dan penglihatan mata tidak jelas dalam waktu yang lama.
- Reaksi alergi berat (anafilaksis) seperti muntah, pembengkakan tenggorokan, kepala ringan dan tekanan darah rendah.
- Iritasi mata atau iritasi kulit yang berlebihan.
Detail Bacitracin + Polymyxin B
Berikut ini keterangan lebih rinci tentang Bacitracin + Polymyxin B seperti penyimpanan, overdosis, atau interaksi dengan obat lain[1,2,3].
| Penyimpanan | → Simpan antara 15-25°C. → Pastikan ujung salep tertutup dengan rapat. → Lindungi dari cahaya dan kelembaban. → Simpan pada tempat aman dan jauhkan dari jangkauan anak-anak dan binatang. → Jangan simpan di kamar mandi. |
| Cara Kerja | Deskripsi : Bacitracin mengganggu sintesis dinding sel bakteri dengan menghambat pertumbuhan reseptor fosfolipid yang terlibat dalam sintesis peptidoglikan. Polymyxin B meningkatkan permeabilitas membran bakteri yang berinteraksi dengan komponen fosfolipid. Farmakokinetika : Absorpsi : diserap dengan buruk dari kulit sehat maupun kulit luka, luka, atau membran mukosa (lapisan kulit dalam). |
| Interaksi dengan obat lain | → Jika menggunakan obat tetes mata, maka obat ini digunakan 5 menit telah menggunakan obat tetes mata. → Jika menggunakan salep mata lain, maka obat ini digunakan 10 menit telah menggunakan salep mata lain. |
| Overdosis | ⇔ Gejala : Overdosis terjadi ketika obat ini terminum, dengan gejala muntah, kesulitan bernapas dan tidak sadarkan diri. ⇔ Cara Mengatasi: → Ketika terminum, segera berikan air atau susu. → Jika sudah muntah dan kesulitan bernapas, segera membawa ke rumah sakit. |
Pertanyaan Seputar Bacitracin + Polymyxin B
Apakah yang harus dikatakan kepada dokter sebelum menggunakan Bacitracin + Polymyxin B?
Memberitahukan kondisi kesehatan secara menyeluruh, obat-obat yang sedang dikonsumsi dan alergi tubuh khusunya alergi terhadap Bacitracin dan Polymyxin B[2].
Apakah yang harus dilakukan jika terlewatkan satu dosis?
Segera gunakan obat yang dosisnya terlewatkan saat mengingatnya. Tetapi, jika waktu dosis tersebut sudah dekat dengan dosis setelahnya, maka dosis tersebut dilewatkan saja. Jangan tambahkan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewatkan[2,3].
Apakah obat ini berbahaya jika digunakan pada wanita hamil dan menyusui?
Untuk infeksi kulit, belum ada penelitian yang membahayakan berbahaya. Untuk infeksi mata dikategorikan C, berbahaya bagi janin. Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter[2].
Apa hal yang harus dihindari saat menggunakan obat ini pada mata?
Sebaiknya jangan menggunakan obat ini saat atau ketika akan mengendarai mobil, tidak menggunakan pengobatan mata lain dan menggunakan obat ini tanpa anjuran dokter atau menganjurkan penggunaan obat ini kepada orang lain[2].
Apakah ada obat lain yang harus dihindari saat menggunakan obat ini?
Obat ini merupakan penggunaan obat luar, jadi tidak memiliki reaksi yang berlebihan dengan obat lain. Tetapi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika sedang mengkonsumsi vitamin atau obat herbal lainnya[3].
Contoh Obat Bacitracin + Polymyxin B di Pasaran
Beberapa merek dagang Bacitracin + Polymyxin B adalah sebagai berikut[2] :
| Brand Merek Dagang Infeksi Kulit | Brand Merek Dagang Infeksi Mata |
| Polysporin First Aid Antibiotic Ointment | Polycin |
| Duospore | AK-Poly-Bac |
| Polytracin | Polycin-B |
| Betadine antibiotic |