8 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Tantrum merupakan salah satu kondisi di mana anak mempunyai perasaan yang marah hingga akhirnya menangis. Terkadang mereka juga akan menjerit, ketika sedang mengalami tantrum. Ketika anak pada saat ini sedang mengalami tantrum, ada beberapa cara mengatasi anak tantrum di tempat umum. Berikut ini adalah informasinya untuk Anda. [1]

  • Menjaga Sikap

Ketika anak ingin sesuatu dan tidak dipenuhi tentunya membuat anak menjadi marah dan emosi. Hal tersebut juga akan membuat orang tua ikut emosi dan juga menjadi marah perasaannya. Agar tidak menggangu kenyamanan di tempat umum ada baiknya sebagai orang tua menjaga sikap dan emosinya di tempat umum. [2]

Orang tua tidak perlu marah-marah di tempat umum, karena dengan marah akan membuat anak tambah marah dan menangis. Namun dengan kesabaran yang cukup tinggi, nantinya anak tidak akan menangis dan juga marah saat di tempat umum. Oleh karena itulah sangat penting bagi orang tua, untuk mengendalikan emosinya pada saat menghadapi perilaku anaknya yang sedang emosi. [2]

  • Membawa Mainan yang Disukai

Pada saat berjalan-jalan di tempat umum, tentunya anak akan tertarik untuk ingin membeli sebuah mainan atau makanan kesukaannya. Untuk mencegah anak marah saat keinginannya tidak terpenuhi, orang tua bisa membawakannya mainan atau boneka yang disukainya. [2]

Mainan tersebut nantinya akan membuat anak menjadi sibuk dengan mainannya, sehingga mereka akan melupakan keinginannya tersebut. Dengan cara tersebut, nantinya anak tidak akan marah dan emosi di tempat umum. Selain membuat anak tidak marah di tempat umum, mainan juga berguna melatih keterampilan motorik atau keterampilan gerakan tubuh. [2]

  • Memberi Kesempatan untuk Berbelanja

Pada saat ingin membeli atau berbelanja barang, tentu anak ingin ikut berbelanja. Jika hal tersebut tidak dituruti oleh orang tuanya, anak akan menjadi marah dan juga menangis. Untuk mencegah anak menangis, orang tua bisa mencegahnya dengan mengajaknya berbelanja mainan yang di sukainya. [2]

Pada saat ingin berbelanja, anak juga bisa diberi kesempatan untuk berbelanja. Mereka bisa diberi kesempatan untuk membayar ke kasir, dan beri uang kepada anak agar mereka belajar membayar di kasir. Cara tersebut sangat efektif, untuk membuat mereka senang dan tidak marah marah lagi. Selain mengurangi perasaan emosi pada anak, menyuruhnya berbelanja membuat mereka mau untuk berinteraksi. [2]

  • Mempersiapkan Jika Anak Marah atau Emosi

Ketika orang tua ingin mengajak anaknya membeli sebuah mainan atau boneka, ada baiknya orang tua membuat sebuah perjanjian. Contohnya adalah ketika anak berjalan jalan, orang tua bisa menuliskan apa yang membuatnya menjadi marah. Dengan cara tersebut, orang tua bisa mengatasi marah marah marah pada anak. [3]

Ketika orang tua berpergian ke tempat umum bersama anak, anak juga bisa di beri perjanjian. Contoh ketika sudah diberi mainan atau boneka, boneka atau mainannya di jaga dengan baik. Apabila anak sudah di beri perjanjian, mereka akan menuruti kata orang tua. Dengan cara tersebut, anak tidak akan marah lagi. [3]

  • Membuat Mood yang Baik saat Ingin Pergi

Ketika orang tua mengajak anaknya untuk berpergian, ada baiknya orang tua membuat mood atau perasaan anaknya menjadi lebih baik. Mood anak harus dibuat menjadi baik, agar nantinya mereka tidak marah di tempat umum. [3]

Ada beberapa cara yang bisa membuat mood anak bagus, yakni dengan memberinya buku mewarnai. Buku mewarnai ini membuat anak anak fokus untuk mewarnai, sehingga membuat mereka tidak marah dan emosi lagi. [3]

Selain dengan menggambar di buku mewarnai, orang tua juga bisa juga mendengarkan lagu untuk membuat mood menjadi bagus. Lagu yang di perdengarkan harus cocok dan sesuai dengan usia anak anak, sehingga anak anak nantinya menjadi lebih senang perasaannya. [3]

  • Memberi Waktu Agar Tenang

Pada saat anak marah marah ketika keinginannya tidak di kabulkan, ada baiknya untuk orang tua memberi waktu sampai anak menjadi lebih tenang. Bawa anak ke tempat atau ke ruangan yang sepi dan tenang, dan tunggu sampai anak berkurang rasa emosinya. Tunggu hingga beberapa saat, sampai kondisi pada anak bisa menjadi lebih tenang. [4]

Setelah anak berkurang emosi dan juga marahnya, orang tua bisa berbicara dengan anak dengan kalimat yang positif bukan dengan kalimat yang negatif. Nantinya anak anak tidak akan marah dan emosi lagi, dan mereka bisa berjalan jalan di tempat umum bersama orang tua dengan baik. [4]

  • Memeluk Anak Agar Menjadi Tenang

Apabila anak tidak tenang dan marah marah di tempat umun, ada baiknya orang tua bisa menenangkan anaknya tersebut. Selain menenangkan dengan cara verbal atau lewat kata kata, orang tua juga bisa memberi pelukan kepada anaknya yang marah dan menangis tersebut. Pelukan yang diberikan orang tua akan membuat anak, menjadi lebih tenang dibanding dengan sebelumnya. [4]

Selain membuat anak tidak menangis dan rewel, pelukan hangat orang tua juga dapat membuat anak menjadi tidak depresi setelah pulang sekolah. Pelukan tersebut akan memicu naiknya kadar hormon oksitosin, yang mana hormon tersebut memicu emosi atau perasaan yang baik pada anak. Anak akan menjadi tenang, dan tidak depresi setelah pulang dari sekolah. [5]

  • Berbicara Empat Mata dengan Anak

Berbicara empat mata adalah hal yang wajib orang tua lakukan, agar anak nantinya bisa menjadi lebih tenang. Tanyakan apa yang membuat anak menjadi kesal dan juga marah, dan dengarkan apa yang menjadi keluh kesah dari anak. [4]

Jika sudah mendengarkan keluh kesah dari anak, ada baiknya anak diberi pengertian dan juga penjelasan dari orang tua. Berbicara empat mata ini nantinya akan mengurangi emosi pada anak, dan nantinya kondisi mereka akan cepat pulih. Dengan kondisi anak yang tidak emosi dan juga marah marah, nantinya orang tua dan anak anak bisa berjalan jalan dengan santai di tempat umum. [4]

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment