8 Cara untuk Mengembalikan Suara yang Hilang

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Suara serak atau hilang bukanlah sebuah penyakit, namun kondisi ini adalah kondisi umum terkait perubahan abnormal pada suara yang sering dialami saat tenggorokan terasa kering atau gatal. Gejala ini biasanya timbul karena adanya masalah dengan pita suara atau radang pada laring (kotak suara) yang biasa di sebut dengan gejala laringitis. [1]

Suara hilang atau serak bisa disebabkan oleh adanya infeksi saluran pada pernapasan bagian atas atau radang tenggorokan. Selain itu, ada beberapa faktor lainnya yang mungkin menjadi penyebab umum hilangnya suara, antara lain batuk, merokok, gangguan medis pada lambung (GERD), alkohol dan kafein, serta berteriak atau bernyanyi secara berlebihan. Faktor-faktor penyebab inilah yang akhirnya menyebabkan tenggorokan terasa kering, dan suara menjadi serak hingga menghilang. [1]

Cara Mengembalikan Suara yang Hilang

Hilangnya suara atau suara serak akan membuat Anda merasa tidak nyaman saat Anda berbicara atau melakukan interaksi lainnya. Untuk mengembalikan suara Anda yang hilang, ada beberapa cara yang bisa Anda terapkan agar suara serak atau hilang kembali pulih. Beriku cara mengembalikan suara serak atau hilang.

  • Minum Air Putih

Menjaga tenggorokan tetap terhidrasi dengan minum air putih adalah cara yang paling efektif untuk mengembalikan suara hilang atau serak. Saat berbicara, pita suara akan bergetar lebih dari 100 kali per detik, sehingga menjaganya tetap terhidrasi akan membantu tubuh menghasilkan lendir yang encer untuk membantu pita suara tetap terlumasi. [2]

Lasley Childs, MD., ahli otolaringologi merekomendasikan minum 64 ons air setiap hari untuk mengembalikan suara yang hilang. Anjuran minum air putih ini bisa bertambah tergantung dengan apa yang Anda konsumsi setiap hari. [2]

  • Berkumur dengan Air Garam

Dilansir dari Medical News Today, air garam dapat membantu membunuh bakteri berbahaya dan dapat mengurangi rasa sakit pada tenggorokan. Cobalah segelas air hangat yang sudah ditambahkan garam sebanyak setengah sendok teh, kemudian aduk agar garam larut tercampur. [3]

Berkumurlah dengan air asin di bagian belakang tenggorokan, kemudian keluarkan. Cara ini menjadi cara yang mudah dilakukan oleh orang dewasa, namun tidak cocok untuk anak kecil karena dikhawatirkan air yang telah digunakan untuk berkumur tidak sengaja tertelan olehnya. Meski demikian, Anda bisa mencoba cara ini di rumah dengan berkumur berulang kali setiap hari. [3]

  • Minum Air Panas dan Madu

Hilangnya suara kerap kali disebabkan karena batuk yang Anda derita. Untuk mengembalikan suara yang serak atau hilang bisa dengan mengatasi gejala batuk terlebih dahulu, salah satunya dengan meminum air panas yang telah di campur madu. [3]

Madu dikenal sebagai bahan alami yang berfungsi sebagai zat anti bakteri dan anti-inflamasi, sehingga madu yang dikombinasikan dengan air hangat akan memberikan kenyamanan pada tenggorokan. Mengonsumsi madu yang dicampur dengan air hangat menjadi satu perpaduan yang tepat untuk mengatasi batuk, sehingga suara serak dan hilang kembali pulih. [3]

Akar jahe merupakan makanan lain yang telah digunakan orang sejak duli selama beberapa generasi untuk mengobati penyakit, terutama sakit tenggorokan dan infeksi saluran pernapasan atas. [3]

Dalam studi penelitian yang dilakukan pada tahun 2013, menunjukkan bahwa jahe bersifat anti bakteri dan dapat membantu mengurangi peradangan. Anda dapat mencoba meminum minuman hangat yang telah Anda campur dengan jahe untuk meredakan rasa sakit peradangan dan membantu mengembalikan suara Anda yang hilang. [4]

  • Mengistirahatkan Suara

Faktor hilangnya suara atau suara serak biasanya juga dikarenakan berlebihan dalam berteriak atau bernyanyi. Dengan mengistirahatkan suara, akan dapat membantu mengurangi peradangan dan iritasi pada pita suara tenggorokan karena berteriak. [3].

Meski demikian, mengistirahatkan suara bukan berarti Anda dilarang untuk berbicara. Ketika mengistirahatkan suara, Anda secara tidak langsung akan berbicara pelan atau berbisik. Padahal, berbisik justru tidak diperbolehkan karena pita suara menjadi tegang dan akan bekerja lebih keras. Maka dari itu, berbisik akan menyebabkan lebih banyak iritasi daripada berbicara dengan tenang seperti biasa. [3, 5]

Selain mengurangi peradangan, mengistirahatkan suara akan membantu mengembalikan suara yang sempat hilang. Oleh karena itu, Anda di anjurkan untuk mengistirahatkan suara dengan tidak banyak bicara dalam beberapa har. [3]

  • Menghirup Udara Lembap

Menambahkan kelembapan udara dengan menggunakan pelembap udara atau penguap pribadi akan membantu tenggorokan keting dan meradang. Anda bisa menambahkan minyak esensial pendingin, seperti aroma mentol atau kayu putih pada pelembap udara. [3, 5]

\Gunakan pelembap udara di seluruh rumah atau tempat untuk menjaga kelembapan udara yang akan Anda hirup. Langkah ini akan membantu meredakan tenggorokan yang kering, sehingga suara serak atau hilang akan cepat kembali seperti semula. [3, 5]

  • Hindari Kafein dan Alkohol

Kandungan dalam kafein dan alkohol bisa menyebabkan tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi. Tubuh yang kekurangan cairan atau dehidrasi yang terjadi pada tubuh akan memperburuk kondisi suara Anda. Hal ini disebabkan ketika tubuh Anda menjadi kering, secara otomatis tenggorokan juga ikut kering sehingga akan menimbulkan gejala batuk dan lainnya. [3, 5, 6]

Tenggorokan yang kering karena kebiasaan mengonsumsi alkohol, kopi atau kafein lainnya jelas akan memperparah suara serak yang Anda alami. Selain menghindari kafein dan alkohol, Anda juga disarankan untuk menghindari obat-obatan dekongestan karena akan menambah keting tenggorokan Anda. Jika Anda tetap mengonsumsinya, kemungkinan besar Anda akan kehilangan suara Anda selama beberapa hari. [5, 6]

Menghirup asap rokok akan berdampak pada pita suara Anda. Menghirup asap rokok dapat menyebabkan iritasi dan membuat kering pada tenggorokan atau pita suara. Pita suara yang kering akan menimbulkan kondisi atau faktor penyebab suara serak, seperti batuk. [6]

Hindari merokok atau menjadi perokok pasif, karena asap yang Anda hirup menyebabkan suara serak bahkan hingga suara hilang. Tak hanya itu, kandungan kimia pada rokok dikhawatirkan akan menimbulkan penyakit yang lebih serius terkait tenggorokan, seperti kanker pita suara dan lain sebagainya. [3, 5, 6]

Suara yang hilang bisa di kembalikan dengan cepat dengan kita mengetahui apa penyebabnya. Jika Anda mengalami suara yang serak atau bahkan kehilangan suara secara terus-menerus selama 10 hari, segera dapatkan pengobatan secara medis karena dikhawatirkan Anda memiliki kondisi medis serius yang menjadi penyebab hilangnya suara Anda. Segara dapatkan diagnosa dari dokter agar penyakit yang lebih serius dapat terhindarkan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment