Ketahui 7 Tanda Sirkulasi Darah Tidak Lancar

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Sistem sirkulasi darah atau biasa disebut sebagai sistem kardiovaskular, berfungsi dalam mengangkut nutrisi dan oksigen ke semua sel di dalam tubuh. Sistem ini terdiri atas jantung dan 2 pembuluh darah yang mengalir ke seluruh tubuh. Kedua pembuluh itu adalah arteri (yang membawa oksigen dari jantung), dan vena (yang membawa oksigen kembali ke jantun.g). [1]

Tidak hanya ada satu sistem sirkulasi darah saja pada tubuh, tapi ada dua. Yaitu sirkulasi sitemik, yang menyediakan organ,  jaringan dan sel, serta darah sehingga tubuh bisa mendapatkan oksigen dan zat penting lainnya. Lalu ada sirkulasi puimonal, yaitu sirkulasi di mana oksigen yang kita hirup akan masuk ke dalam darah. [1]

Sirkulasi darah yang baik juga bermanfaat dalam mekanisme pertahanan tubuh seperti penyembuhan luka. Namun, manfaat tersebut tentunya akan terganggu jika sirkulasi darah tidak berjalan dengan lancar. [2]

Sirkulasi darah yang tidak lancar biasanya ditandai dengan menyempitnya pembuluh darah, sehingga darah yang mengalir akan tidak lancar. Namun, ada beberapa tanda-tanda lain bahwa sirkulasi darah kita tidak lancar. Berikut ini adalah tanda-tandanya.

1. Kelelahan

Dalam sebuah artikel kesehatan yang ditulis oleh Geoffrey Ffrench pada tahun 1960, dikatakan bahwa penyebab utama dari lelahnya jaringan sel adalah kurangnya oksigen. [3]

Ketersediaan oksigen ditentukan oleh kadar darah kapiler yang mengalir dalam tubuh. Jadi semakin sedikit darah yang mengalir, maka akan semakin sedikit pula oksigen yang tersedia, yang mana akan menyebabkan kelelahan. Gejala ini umumnya ditemui pada pengidap kanker. [3]

Gejala ini biasanya disebabkan oleh olahraga atau aktivitas fisik dalam intensitas tinggi, yang mana dapat menurukan kadar sel darah merah. Hal tersebut bisa diatasi dengan mengonsumsi suplemen seperti minyak ikan dan minyak primrose. [3]

2. Adanya Masalah pada Pencernaan

Sirkulasi darah yang tidak lancar yang ditandai dengan masalah pencernaan dapat mengakibatkan penyakit yang lebih serius. Dampak penyakitnya bisa bersifat akut maupun kronis. [4]

Hal ini biasanya disebabkan oleh penyumbatan pada pembuluh nadi ataupun vena. Besar dampak gejala ini ditentukan oleh seberapa akut dan seberapa buruknya sirkulasi darah. [4]

Dampak paling serius dari gejala ini adalah adanya penyumbatan emboli dan trombotis pada pembuluh arteri yang disebabkan oleh ateroklerosis (penumpukan lemak, kolesterol, dan berbagai zat lain di dinding arteri). Dampak lain dari gejala ini adalah gangguan pada usus dan terjadinya peritonitis (radang membran pada selaput tipis yang membatasi dinding perut). [4]

Gejala ini bisa dibilang sangat berbahaya. Cara terbaik setelah kita didiagnosis mengalami gejala ini adalah dengan melakukan operasi segera mungkin. Gejala ini biasanya lebih umum ditemui pada pria berusia muda dibanding wanita. [4]

3. Mati Rasa dan Kesemutan di Tangan atau Kaki

Gejala mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki merupakan tanda yang paling umum saat sirkulasi darah sedang tidak lanca. [5]

Gejala ini diakibatkan oleh fenomena Reynaud, yang menyebabkan suatu ‘serangan’ yang menghambat suplai darah pada tangan atau kaki. Hal itu membuat kedua area tersebut terasa mati rasa sampai darah kembali mengalir, yang mana akan menyebabkan kesemutan. [5]

Gejala ini biasanya disebabkan karena saraf yang terjepit, yang mana disebabkan karena cidera pada bagian tubuh tersebut. Beberapa penyebab lain yang bisa menimbulkan gejala ini adalah kegelisahan, kehamilan, dan kekurangan vitamin. [6]

4. Kram Otot

Kram otot yang terjadi saat sirkulasi darah tidak lancar biasanya terasa di bagian kaki. Kram ini akan terasa lebih parah saat kita berjalan karena tubuh tidak bisa menyuplai darah teroksigenasi yang cukup. Gejala ini biasanya terjadi di bagian betis, namun juga bisa terjadi di paha. [5]

Sirkulasi darah yang tidak lancar pada gejala ini disebabkan oleh klaudikasio (nyeri di bagian kaki), di mana arteri menyempit karena pembentukan plak di dindingnya. Ada baiknya untuk segera mengonsultasikannya ke dokter saat mengalami gejala ini. [5]

5. Tangan Terasa Dingin

Saat tangan kita terasa dingin dan terlihat pucat (terkadang bisa terlihat putih sekali), maka itu bisa saja tanda bahwa sirkulasi darah kita tidak lancar. Gejala ini biasanya terjadi saat suhu sedang turun dan tangan kita tidak tertutup oleh apapun. [7]

Sebenarnya, gejala ini merupakan perpanjangan dari fenomena Reynaud, yang mana merupakan salah satu penyebab sirkulasi darah tidak lancar. Saat kita mengalami gejala ini, pembuluh darah akan mengerut dan mengarahkan aliran darah jauh lebih dalam menuju tubuh. [7]

Gejala ini bisa diatasi jika kita memakai penutup tubuh yang tebal seperti sweater dan sarung tangan. Terutama jika kalian sensitif terhadap suhu dingin. Selain itu, dengan menghindari obat-obatan yang dapat menyebabkan penyusutan pembuluh darah juga bisa menjadi solusi. [7]

6. Edema

Edema adalah keadaan di mana cairan menumpuk di satu area pada tubuh. Cairan tersebut biasanya menumpuk di area kaki dan pergelangan kaki. Edema juga bisa menjadi penanda gagal jantung. Hal tersebut terjadi jika jantung tidak bisa mensirkulasikan suplai darah yang memadai ke seluruh tubuh. [8]

Edema biasanya disebabkan oleh hal-hal berikut ini: [8]

  • Efek obat-obatan tertentu
  • Pernah mengalami gejala yang bersifat kronis
  • Gejala dari suatu penyakit yang serius

Edema dengan gejala yang ringan juga bisa terjadi saat ada darah yang terkumpul di area tubuh tersebut. Di mana tekanan akan meningkat, dan cairan dari pembuluh darah menyebar ke jaringan di sekitarnya. [8]

7. Pembengkakan pada Tangan dan Kaki

Sirkulasi darah yang tidak lancar dapat menyebabkan penggumpalan darah. Darah dapat menumpuk di belakang gumpalan tersebut, yang akan menghalangi pembuluh darah. Pembengkakan ini biasanya terjadi pada kaki, namun kadang juga bisa terjadi pada tangan atau perut. [5]

Gejala ini agak sedikit sulit untuk dihiilangkan. Bahkan setelah penggumpalan darah mereda, beberapa orang masih mengalami pembengkakan dan bahkan rasa sakit karena kerusakan pada pembuluh darah. [5]

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment