Eksfoliasi Wajah: Jenis, Manfaat dan Cara Melakukannya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Apa Itu Eksfoliasi Wajah?

Eksfoliasi adalah pengangkatan sel kulit mati dari lapisan atas kulit. Anda dapat menggunakan produk eksfoliasi atau bahan alami seperti gula, oatmeal, atau spons untuk membantu pengelupasan kulit wajah. [1]

Banyak orang yang melakukan eksfoliasi kulit mereka agar dapat mendapatkan manfaatnya, seperti meningkatkan penampilan dan mendorong sirkulasi. [1]

Tetapi, Anda harus berhati-hati saat melakukan eksfoliasi wajah, sebab eksfoliasi dapat merusak atau membuat iritasi kulit. [1]

Jenis Eksfoliasi Wajah

Dalam eksfoliasi mekanik, sebuah alat seperti sikat Clarisonic atau menggunakan kain lap atau scrub wajah secara fisik dapat mengangkat sel-sel kulit mati. [2]

Eksfoliasi kimiawi menggunakan bahan-bahan seperti asam alfa atau beta hidroksi yang berfungsi untuk melarutkan sel. [2]

Metode tebaik dalam melakukan eksfoliasi wajah tergantung dari preferensi Anda dan tergantung dengan jenis kulit yang Anda miliki. [2]

Manfaat Eksfoliasi Wajah

Eksfoliasi kulit dapat menghilangkan lapisan luar sel kulit mati dan membantu membuka pori-pori, serta menjaga kulit agar selalu bersih. [1]

Dengan melakukan eksfoliasi wajah dengan rajin, maka akan membantu Anda dalam memperbaiki penampilan kulit Anda. [1]

Contohnya, kebanyakan orang menggunakan eksfoliasi kimiawi untuk membantu mengurangi tanda-tanda penuaan, jerawat, bekas jerawat, rambut tumbuh ke dalam, atau hiperpigmentasi. [1]

Selain itu, manfaat eksfoliasi lainnya dapat memperbaiki sirkulasi, mendorong pergantian kulit, dan menghasilkan kulit yang lebih cerah. [3]

Eksfoliasi juga memberikan manfaat pada skincare yang Anda gunakan, seperti saat Anda menggunakan pelembab dan serum yang akan terserap lebih baik. [3]

Berapa Sering Harus Dilakukan?

Sebagai aturan secara umum, lebih jarang lebih baik. Tujuan dari eksfoliasi bukan membuat kulit terasa tersengat, tetapi eksfoliasi dapat membantu proses pengelupasan secara alami dengan lembut sehingga wajah Anda bersinar. [2]

Sebelum melakukan eksfoliasi, Anda perlu perhatikan jenis kulit Anda. Simak penjelasan di bawah ini [2]:

  • Kulit sensitif: Anda harus melakukan eksfoliasi dengan lembut dan menggunakan air hangat, kain lap basah, atau menggunakan eksfoliasi kimia yang ringan dengan persentase bahan aktif lebih rendah, lalu gunakan eksfoliasi maksimal sekali atau dua kali seminggu. Lulur yang menggunakan butiran kecil hanya akan membuat iritasi jenis kulit sensitif dan lebih baik dihindari.
  • Kulit berminyak: Kulit Anda memiliki tingkat toleransi yang lebih tinggi terhadap bahan yang kandungannya lebih berat. Anda bisa melakukan eksfoliasi wajah Anda hingga 5 kali seminggu. Anda bisa menggunakan alat seperti Clarisonic di pagi hari dan menggunakan eksfoliasi atau serum di malam hari.
  • Kulit normal ke kombinasi: Anda dapat menggunakan metode kulit sensitif dan kulit berminyak agar mendapatkan hasil yang optimal hingga 3 kali seminggu.

Cara Memilih Eksfoliasi

Anda perlu memastikan jenis kulit Anda sebelum melakukan eksfoliasi. Hal ini dilakukan karena jenis kulit memberikan reaksi yang berbeda pada setiap metode eksfoliasi. [1]

Berikut ini terdapat perbedaan jenis kulit pada reaksi eksfoliasi, yaitu [1]:

  • Kulit sensitif: Jenis kulit ini akan membuat Anda terasa menyengat, terbakar, atau Anda akan mengalami kemerahan setelah menggunakan produk perawatan kulit tertentu
  • Kulit normal: Jenis kulit ini biasanya bersih dan tidak sensitif terhadap penggunaan produk
  • Kulit kering: Jenis kulit ini akan terasa gatal, kulit terkelupas, atau kasar
  • Kulit berminyak: Jenis kulit yang biasanya terlihat berminyak atau mengkilat
  • Kulit kombinasi: Jenis kulit yang dikombinasikan dengan kulit kering dan kulit berminyak. Beberapa area kulit mungkin akan kering dan bagian lainnya akan berminyak

Bagi Anda yang memiliki kulit kering atau kulit sensitif, Anda dapat menggunakan eksfoliator kimia yang ringan atau waslap untuk eksfoliasi mekanis yang lembut. [1]

Sedangkan bagi Anda yang memiliki kulit berminyak dan lebih tebal, Anda memerlukan metode eksfoliasi kulit lain, seperti eksfoliator mekanis atau kimia yang lebih kuat. [1]

Banyak orang yang juga mempertimbangankan warna kulit mereka ketika memilih metode eksfoliasi. [1]

Dianjurkan bagi beberapa orang, terutama bagi mereka yang memiliki warna kulit lebih gelap, hindari eksfoliasi kimiawi atau mekanis yang kuat. [1]

Hal ini dikarenakan metode tersebut dapat menyebabkan bintik-bintik gelap yang muncul pada warna kulit yang lebih gelap. [1]

Bagaimana Cara Melakukannya?

Ketika Anda menggunakan eksfoliasi secara mekanis, Anda perlu melakukannya dengan lembut terhadap kulit Anda. [3]

Anda dapat melakukan gerakan melingkar kecil dengan jari Anda untuk mengoleskan scrub ke wajah Anda atau Anda dapat menggunakan alat eksfoliasi kulit pilihan Anda. [3]

Jika Anda menggunakan sikat, Anda dapat menggosok dengan pelan. Lakukan eksfoliasi selama 30 detik dan dilanjutkan membilas dengan air suam-suam kuku, bukan air panas. [3]

Hindari eksfoliasi ketika kulit Anda memiliki luka, luka yang terbuka, atau terbakar. Gunakan pelembab yang mengandung SPF setelah melakukan eksfoliasi. [3]

  • Kulit Kering

Eksfoliasi sangat penting untuk kulit kering atau kulit terkelupas. Hindari menggunakan eksfoliasi secara mekanis pada kulit kering, karena proses pengeringannya. Anda bisa menggunakan AHA yang lebih efektif untuk kulit kering. [3]

Asam glikolat akan membantu Anda dalam menghilangkan sel-sel mati yang menempel di permukaan kulit, serta mendorong pergantian kulit yang lebih sehat. [3]

Selanjutnya gunakan SPF dan pelembab setelah menggunakan asam glikolat. [3]

  • Kulit Sensitif

Hindari menggosok atau menggunakan metode mekanis untuk melakukan eksfoliasi. Sebab hal tersebut akan membuat kulit Anda terkena iritasi dan menyebabkan kemerahan. [3]

Gunakan eksfoliator kimiawi yang ringan dan gunakan dengan waslap yang lembut. Untuk kulit berjerawat, Anda dapat mencoba pengelupasan kulit dengan asam salisilat di dokter kulit Anda. [3]

  • Kulit Berminyak

Kulit berminyak atau kulit lebih tebal dapat melakukan eksfoliasi dan penyikatan secara manual. Gunakan eksfoliasi atau scrub secara lembut dengan gerakan melingkar agar mendapatkan hasil terbaik. [3]

  • Kulit Normal

Jika kulit Anda tidak memiliki suatu permasalahan, Anda bisa mencoba metode eksfoliasi yang tersedia. Melakukan eksfoliasi manual atau kimiawi akan aman pada jenis kulit ini. [3]

  • Kulit Kombinasi

Kulit kombinasi butuh melakukan eksfoliasi campuran antara mekanis dan kimiawi. Jangan gunakan keduanya di hari yang sama karena dapat membuat kulit iritasi. Jika kulit terasa kering setelah eksfoliasi, langsung gunakan pelembab. [3]

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment