Lauromacrogol 400 digunakan untuk perawatan lesi tenggorokan, lesi mulut dan kondisi lainnya.[1]
Daftar isi
Apa Itu Lauromacrogol 400?
Berikut ini info mengenai Lauromacrogol 400, mulai dari indikasi hingga peringatannya:[1,2]
Indikasi | Lesi mulut |
Kategori | Obat Resep |
Konsumsi | Dewasa |
Kelas | Persiapan Ulserasi & Peradangan Mulut |
Bentuk | Krim |
Kontraindikasi | Tidak tersedia |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Lauromacrogol 400: → Menyusui dan hamil. |
Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui : Oles : Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Manfaat Lauromacrogol 400
Lauromacrogol 400 digunakan untuk perawatan lesi tenggorokan, lesi mulut dan kondisi lainnya.[1,4]
Lesi tenggorokan atau sakit pada tenggorokan adalah kondisi dimana tenggorokan kering, perih, dan nyeri. Hal ini menyebabkan rasa sakit pada saat menelan dan bicara. Adapun gejala yang dapat timbul antara lain:
- Sensasi terbakar di tenggorokan
- Batuk
- Demam
- Kesulitan menelan
- Leher membengkak
- Amandel merah dan bengkak
- Bercak putih atau nanah pada amandel
- Suara menjadi serak atau hilang
- Hidung berair
- Bersin-bersin
- Pegal-pegal
- Sakit kepala
- Mual atau muntah
Lesi pada mulut ada banyak macamnya, antara lain lesi putih, lesi merah, lesi putih dan merah, serta lesi ulserasi. Lesi putih berupa plak putih tanpa disertai garis beruntai pada kulit.
Sementara lesi merah berupa area kemerahan pada mukosa rongga mulut tidak disertai garis beruntai pada kulit. Sedangkan lesi ulserasi (sariawan) memiliki banyak penyebab.
Dosis Lauromacrogol 400
Lauromacrogol 400 digunakan untuk lesi mulut dan lesi tenggoran. Pemberiannya hanya diperuntukan untuk dewasa.[2]
Dosis Lauromacrogol 400 Dewasa
Mulut / Tenggorokan Mulut lesi Dideproteinisasi 5% dan polidocanol 1%: → Oleskan ke lesi 3-5 kali sehari setelah mengeringkan area dengan kain kasa atau kapas → Jangan menggosok pasta |
Efek Samping Lauromacrogol 400
Lauromacrogol 400 dapat menyebabkan beberapa efek samping yang tidak di inginkan.
Efek yang paling sering sering dilaporkan adalah:[2]
- Reaksi alergi kulit
Detail Lauromacrogol 400
Untuk memahami lebih detil mengenai Lauromacrogol 400, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja Lauromacrogol 400, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya[1,2]
Penyimpanan | → Simpan pada suhu ruangan → Jauhkan dari panas dan cahaya langsung |
Cara Kerja | Deskripsi: Lauromacrogol 400 atau polidocanol adalah campuran dari monolauril eter dari macrogols. Ini telah digunakan sebagai sklerosan dalam pengobatan varises esofagus dan lambung dan varises. Dalam sediaan topikal, ini digunakan sebagai anestesi lokal dan memiliki sifat antipruritic. |
Interaksi Dengan Obat Lain | Tidak tersedia |
Interaksi Dengan Makanan | Tidak tersedia |
Overdosis | Tidak tersedia |
Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak tersedia |
Pertanyaan Seputar Lauromacrogol 400
Bagaimana Lauromacrogol 400 digunakan?
Oleskan pada tempat yang lesi.[2]
Bagaimana jika saya terlewat satu dosis?
Jika Anda melewatkan satu dosis, gunakan segera setelah Anda menyadarinya.
Jika mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal pemberian dosis Anda.[1]
Bagaimana jika saya overdosis?
Jangan gunakan dosis lebih dari yang di tentukan. Jika terjadi overdosis hubungi segera dokter Anda.[1]
Contoh Obat Lauromacrogol 400 (Merek Dagang) di Pasaran
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Lauromacrogol 400[3]
Brand Merek Dagang | |
AET | EpiAnal |
Aethoxysclerol | Etoxisclerol |
Anacal | Optiderm |
Anaesthesulf | Oxydermin |
Asclera | Polidocasklerol |
Atossisclerol | Pruri-med |
Balneum Hermal Plus | Recessan |
Betadine | Sclerovein |
Collomack | Sportusal |
Cose-Anal | Varithena |